Anda di halaman 1dari 4

PENGURUS PUSAT

PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE


SK KEMENKUMHAM R.I. NO: AHU.0010185.AH.01.07.TAHUN 2019

Sekretariat :
Jl. Merak No. 10 Kota MadiunProvinsiJawa Timur - Indonesia 63128,
Telpon (0351) 451548, 491046, 452549,, Fax (0351) 473 356

SAMBUTAN KETUA UMUM


PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE
Pada Acara
PENGESAHAN WARGA BARU PERSAUDARAAN SH
TERATETAHUN 2023 M / 1445 H

Bismillahirrahmaanirrahim
Assalamualaikum wr.wb.

Salam Persaudaraan,,

- Yang saya muliakan para tamu undangan yang dirahmati Allah,


(mohon maaf tidak bisa saya sebutkan satu persatu)
- Para Pengurus Provinsi dan Pengurus Cabang Persaudaraan Setia Hati
Terate, beserta seluruh warga PSHT yang saya cintai,
- Para pelatih dan seluruh Calon Warga Baru PSHT yang saya banggakan.

Marilah kita bersama-sma memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan
Yang Maha Esa, yang senantiasa melimpahkan karunia Nya kepada kita semua,
sehingga pada malam ini kita dapat kumpul bersama untuk mengikuti acara
Pengesahan Warga Baru PSHT Tahun 2023 M / 1445 H dalam keadaan yang sehat
dan penuh rasa persaudaraan.

Pada kesempatan yang berbahagia ini perkenan saya menyampaikan terima kasih
kepada para pihak yang telah mendukung kegiatan ini, baik dari pemerintah daerah,
aparat keamanan maupun masyarakat disekitar wilayah ini, sehingga kegiatan ini
dapat terlaksana sebagaimana yang kita saksikan saat ini. Begitu juga kepada
seluruh jajaran panitia yang telah bekerja keras untuk menyiapkan kegiatan ini,
selain ucapan terima kasih, kami do’akan agar kerja keras seluruh panitia mendapat
balasan pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT.
1
Para Tamu Undangan dan Keluarga Besar PSHT yang saya cintai.

Bagi PSHT, bulan Muharram atau bulan Suro merupakan bulan yang istimewa. Kata
“Suro” berasal dari kata “As-Syura” yang berarti “Musyawarah”. Tradisi “suran” telah
diperkenalkan oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo, Raja Mataram pada tahun 1625
Masehi. Tujuannya untuk mempersatukan berbagai kelompok yang berkembang
dimasyarakat melalui “musyawarah bersama” untuk melakukan kegiatan bersama
yang dapat memberi manfaat bagi kepentingan bersama.

Sebagai organisasi persaudaraan, PSHT secara sadar terus berupaya melestarikan


tradisi “suran” tersebut. Tujuannya selain untuk merekatkan hubungan persaudaraan
antar warga PSHT, antara warga PSHT dengan masyarakat sekitar, juga untuk
menambah saudara baru melalui kegiatan “pengesahan” para calon warga seperti
yang kita lakukan sekarang ini.

Oleh karena itu “setiap malam 1 suro” diadakan malam tirakatan dengan tujuan
melakukan “evaluasi diri” atas perbuatan yang telah dilakukan sebelumnya seraya
mendekatkan diri kepada Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa untuk memohon kekuatan
lahir batin agar mampu berbuat yang lebih baik dari masa-masa yang telah lalu.
Selain malam tirakatan, biasanya dalam bulan suro ini banyak sekali warga PSHT
yang ikut hadir dalam kegiatan pengesahan ini. Tujuannya selain bersilaturahim,
mempererat hubungan sesama warga PSHT, juga bersuka cita menyambut
datangnya warga baru yang disahkan atau diwisuda pada bulan suro ini.

Pada kesempatan yang baik ini, saya selaku Ketua Umum Persaudaraan PSHT
menghimbau kepada seluruh warga PSHT agar suasana sakral di bulan suro ini,
dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas diri dengan terus menerus berupaya
membersihkan hati sanubari ataupun terus berupaya mengajak serta para warga
menyingkap tirai/selubung hati dimana Sang Mutiara Hidup Bertahta. Dengan cara
yang demikian diharapkan keberadaan warga PSHT dimanapun berada dapat
memberi cahaya yang mencerahkan dan menenteramkan keluarga dan masyarakat
disekitarnya.

Selain terus berupaya membersihkan hati sanubari, saya juga meminta kepada
seluruh warga PSHT, termasuk warga yang baru dilantik memperbanyak amal yang
bermanfaat bagi masyarakat, seperti donor darah, bersedekah kepada yang
membutuhkan, ataupun melakukan sedekah bumi untuk ikut menjaga kelestarial
2
alam, seperti menanam pohon, melepas ikan diperairan umum, menjaga kebersihan
lingkungan dan lain sebagainya. Melaui kegiatan-kegiatan semacam ini merupakan
wujud dari tujuan organisasi persaudaraan kita yaitu ikut “memamyu hayuning
bawana”

Adik-adikku Calon Warga Baru yang saya banggakan.


Malam ini Insya Allah kalian akan disahkan menjadi Warga Persaudaraan SH Terate
setelah sekian lama saudara dilatih, dididik dan digembleng oleh kakak-saudara
untuk menjadi warga Setia Hati Terate yang berbudi luhur tahu benar dan salah.
Saya mengingatkan bahwa malam ini bukan berarti saudara sudah selesai belajar
ilmu SH Terate, namun justru ini menjadi titik awal untuk saudara mendalami lebih
lanjut ajaran-ajaran Setia Hati Terate sesuai dengan isi Mukadimah Setia Hati Terate.
Saya minta kepada warga yang baru diwisuda untuk terus berlatih dengan cara ikut
aktif melatih adik-adik generasi berikutnya. Untuk meningkatkan kualitas diri agar
bisa menjadi warga yang baik, warga yang berbudi luhur tahu benar dan salah dapat
dilakukan dengan cara aktif melatih. Melalui proses melatih ini, merupakan media
yang paling baik untuk melatih diri sebagai pemimpin yang layak diteladani.

Dalam prosesi pengesahan nanti adik-adik akan melakukan “sumpah bersama”.


Camkan dan resapi “sumpah bersama” itu dengan sebaik-baiknya agar adik-adik
dapat menjadi Warga SH Terate yang bisa menjadi contoh dan teladan di
masyarakat. Jagalah nama baik Persaudaraan Setia Hati Terate dan jangan
sampai menodainya. Bertambahnya warga SH Terate diharapkan akan
memperkokoh organisasi, bukan justru menimbulkan persoalan baru.

Kepada Pengurus Cabang dan Panitia Pengesahan Warga Baru Persaudaraan SH


Terate yang dengan penuh dedikasi telah mendidik dan mempersiapkan adik-adik ini
untuk siap disahkan menjadi warga SH Terate, saya ucapkan terima kasih dan
penghargaan yang sebesar- besarnya. Pengabdian saudara-saudara semua insya
Allah menjadi ladang amal yang mendapatkan balasan pahala yang berlipat ganda
dari Tuhan Yang Maha Esa, Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.

Akhirul kata, ijinkanlah saya mengakhiri sambutan ini dengan memohon ridho dan
keberkahan kepada Tuhan Yang Kuasa untuk bersemboyan :

SELAMA MATAHARI MASIH BERSINAR, SELAMA BUMI MASIH DIHUNI


3
MANUSIA, SELAMA ITU PULA PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE TETAP
JAYA, KEKAL ABADI SELAMA-LAMANYA

Sekian, kurang lebihnya mohon maaf,


Wabillahi taufiq, wal hidayah…..Wassalamualaikum wr. wb.

Madiun, 1 Muharam 1445 H


PENGURUS PUSAT
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE

Dr. Ir. Muhammad Taufiq, S.H., M.Sc. Ir. Purwanto Budi Santoso
KetuaUmum SekretarisUmum

Anda mungkin juga menyukai