Anda di halaman 1dari 10

MODUL AJAR

ELEMEN :
Building Information Modelling (BIM)

TOPIK :
Building Information Modelling (BIM)

Disusun Oleh :
Rovita Ika Purwaningsih, S.Pd

Pada akhir fase E peserta didik mampu


memahami pengertian, fungsi dan contoh
Building Information Modelling (BIM) sehingga
peserta didik dapat membayangkan konstruksi
virtual sebelum konstruksi fisik dibangun, untuk
mengurangi ketidakpastian, meningkatkan
keselamatan, menyelesaikan masalah, dan
mensimulasikan serta menganalisis dampak
potensial yang mungkin timbul.

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR


DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 SITUBONDO
Jl. Baluran No. 17 Telp./Fax ( 0338 ) 678217 Kotakan – Situbondo 68315
Website: www.smkn1situbondo.sch.id email: smk1situbondo@gmail.com
MODUL AJAR

I. INFORMASI UMUM
a. Identitas
Nama Penyusun : Rovita Ika Purwaningsih, S.Pd
Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo
Tahun penyusunan : 2022
Jenjang Sekolah : SMK
Kelas : X DPIB
Alokasi Waktu : 18 JP
Jumlah Pertemuan : 3 TM x 6 JP @40 menit
b. Kompetensi Awal Peserta Didik telah memiliki pengetahuan awal tentang:
1. Gambar Teknik secara manual maupun perangkat lunak
2. Perencanaan, teknik pemodelan, gambar rumah
sederhana dan bertingkat, dan system informasi
bangunan
c. Profil Pelajar Pancasila Setelah Peserta Didik mengikuti pembelajaran, dimensi
Profil Pelajar Pancasila yang diharapkan muncul adalah:
1. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME
2. Berfikir kritis dan kreatif
3. Berkebhinekaan global
d. Sarana dan Prasarana Sarana & Prasarana yang dibutuhkan pada saat belajar
dengan modul ini antara :
1. Laptop
2. Internet
3. LCD Proyektor
4. ATK
e. Target Peserta Didik Modul ini dapat digunakan oleh peserta didik Desain
Pemodelan dan Informasi Bangunan
f. Model Pembelajaran Model Pembelajaran yang digunakan adalah Tatap Muka

II. KOMPONEN INTI


a. Tujuan Pembelajaran A.2 Peserta didik mampu memahami Sejarah dan pengertian
Building Information Modelling (BIM)
A.3 Peserta didik mampu memahami level, dimensi dan
siklus Building Information Modelling (BIM)
A.4 Peserta didik mampu memahami penggunaan BIM pada
siklus bangunan dan menerapkan dasar Archicad
b. Pemahaman Bermakna Setelah Proses Pembelajaran Peserta Didik dapat bermanfaat
di masyarakat maupun dalam organisasi dalam memberikan
Informasi tentang
1. Pengertian, Fungsi dan Contoh Building Information
Modelling (BIM) dalam Desain dan Kontruksi Virtual
sebelum konstruksi fisik dibangun
c. Pertanyaan Pemantik 1. Lihatlah Ilustrasi Gambar di atas! Apa yang Anda
bayangkan dengan Gambar tersebut?
2. Apa yang membuat anda tertarik dengan Ilutrasi
gambar di atas?
3. Software apakah yang digunakan untuk membuat
Gambar di atas?
d. Persiapan Pembelajaran Sebelum belajar dasar-dasar DPIB, pastikan bahwa:
1. Memeriksa Kebersihan dan Kerapihan Ruang Belajar.
2. Memeriksa ketersediaan fasilitas belajar.
3. Mempersiapkan Rambu-rambu, Skenario Pembelajaran.
4. Mempersiapkan Metode Pembelajaran.

e. Urutan Kegiatan Pembelajaran


Pertemuan Pertama
▪ Kegiatan Pendahuluan
● Salah satu siswa (ketua kelas) memimpin berdoa untuk menumbuhkan 15
perilaku religious menit
● Guru memeriksa kehadiran peserta didik dengan disiplin
Kegiatan Inti
 Guru menyampaikan materi pembelajaran (Sejarah dan Pengertian BIM & 210
Level Dimensi dan Siklus BIM) dan tujuan pembelajaran menit
 Guru memberikan assessment diagnosis non kognitif dan kognitif
 Siswa diminta untuk menyimak tayangan video
https://youtu.be/eCAk98HNoyk tentang Definisi Bim Dari 2D, 3D, 4D, 5D,
6D, 7D (Bahasa Indonesia), https://youtu.be/BFMNMh8J9vI tentang
mengenal lebih dekat apa itu BIM (building information modeling),
https://youtu.be/3pfxJEJ67B8 tentang Apa itu BIM (Building Information
Modeling)?
 Siswa mengerjakan kuis melalui handphone masing-masing melalui link
https://wordwall.net/play/24345/072/234
 Membentuk kelompok belajar beranggotakan 5-6 siswa/murid
 Guru memberikan bahan bacaan kepada siswa mengenai
 Sejarah dan Pengertian BIM, Level, Dimensi dan Siklus BIM.
 Siswa secara berkelompok berdiskusi dan membuat mind mapping dari
materi tersebut lalu mempresentasikan hasil dari diskusinya
 Guru mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh setiap kelompok
 Siswa diberikan tugas berkelompok untuk menyimak video
https://youtu.be/GO3Vfjx_G2w yang akan dibahas pada pertemuan
selanjutnya
Penutup
● Guru dan siswa melakukan refleksi bersama-sama terkait topik yang sedang 15
dibahas menit
● Guru menyampaikan topik yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya
● Guru meminta salah satu siswa (bergantian) untuk mengakhiri pertemuan
pembelajaran hari ini dengan berdoa bersama

Pertemuan Kedua
▪ Kegiatan Pendahuluan
● Salah satu siswa (ketua kelas) memimpin berdoa untuk menumbuhkan 15
perilaku religious menit
● Guru memeriksa kehadiran peserta didik dengan disiplin
Kegiatan Inti
● Guru menyampaikan materi pembelajaran (Penggunaan BIM pada Siklus 210
Bangunan dan Pengenalan Dasar Archicad) dan tujuan pembelajaran menit
● Guru memerikan tayangan video https://www.youtube.com/watch?
v=7KtswH00YAg tentang BIM 2D, 3D, 4D, 5D, 6D, 7D dan memberi
penjelasan mengenai video tersebut
● Guru memberikan tutorial cara menginstall Archicad
● Siswa dan guru bersama-sama melakukan instalasi Archicad pada
computer/laptop
● Guru memberikan lembar kerja berupa denah rumah lantai satu dan
tutorial dasar-dasar Archicadnya
● Siswa menyimak dan mempraktekan turorial yang diberikan guru
● Guru berkeliling ke setiap siswa untuk melihat pekerjaan siswa
● Guru memberikan ice breaking untuk menghindari kebosanan siswa
● Guru mempersilahkan siswa untuk bertanya mengenai hal-hal yang belum
dipahami
● Guru memberikan tugas kepada siswa yaitu membuat resume langkah-
langkah yang dilakukan untuk menginstall Archicad dan membuat rumah
sederhana dengan Archicad
Penutup
● Guru dan siswa melakukan refleksi bersama-sama terkait topik yang sedang 15
dibahas menit
● Guru menyampaikan topik yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya
● Guru meminta salah satu siswa (bergantian) untuk mengakhiri pertemuan
pembelajaran hari ini dengan berdoa bersama

Pertemuan Ketiga
▪ Kegiatan Pendahuluan
● Salah satu siswa (ketua kelas) memimpin berdoa untuk menumbuhkan 15
perilaku religious menit
● Guru memeriksa kehadiran peserta didik dengan disiplin
Kegiatan Inti
● Guru mengulas materi dari kata-kata yang siswa tuliskan di papan tulis 210
● Guru memberikan tutorial untuk mempublish dan rendering gambar yang menit
kemarin dibuat di Archicad
● Siswa menyimak dan mempraktekan publish dan rendering gambar yang
dibuat
● Guru memberikan ice breaking dan meminta perwakilan siswa untuk
memimpin ice breaking
● Guru memberikan tes sumatif kepada siswa
Penutup
● Guru dan siswa melakukan refleksi bersama-sama terkait topik yang sedang 15
dibahas menit
● Guru menyampaikan topik yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya
● Guru meminta salah satu siswa (bergantian) untuk mengakhiri pertemuan
pembelajaran hari ini dengan berdoa bersama

f. Refleksi Guru
1. Apakah pembelajaran yang saya lakukan sudah sesuai dengan apa yang saya
rencanakan?
2. Bagian rencana pembelajaran manakah yang sulit dilakukan?
3. Apa solusi untuk hal tersebut?
4. Berapa persen siswa yang berhasil mencapai tujuan pembelajaran?
5. Apa kesulitan yang dialami peserta didik dalam mencapai tujuan pembeajaran?
g. Refleksi Siswa
1. Apakah yang kalian pahami hari ini?
2. Bagian mana yang belum dipahami?
3. Apakah asesmen membantu kalian?
h. Glosarium
Archicad : perangkat lunak BIM yang dikembangkan oleh Graphisoft yang membantu arsitek dalam
bekerja
Denah : gambar penampang horizontal bangunan gedung atau rumah tinggal dalam bidang datar
sehingga akan terlihat bagian-bagian dalam bangunan berikut komponen-komponen yang
menempel pada bangunan tersebut
Publish : sebuah kegiatan menerbitkan sesuatu atau mengumumkan sesuatu, sehingga menjadi
konsumsi atau bisa dinikmati orang banyak
Rendering : proses dimana objek-objek yang sudah dirancang dan ditetapkan dalam suatu aplikasi,
dikalkulasi menjadi satu gambar bidang rata dengan mensimulasikan prinsip-prinsip dunia
nyata serta mengikuti aturan-aturan yang sudah ditentukan sebelumnya
i. Daftar Pustaka
Murfiheni, Weni. 2021. Seri 1 Sejarah Perkembangan & Pengertian BIM. Cimahi: BBPPMPV BMTI
Cimahi
Murfiheni, Weni. 2021. Seri 2 Level, Dimensi dan Software BIM. Cimahi: BBPPMPV BMTI Cimahi
Murfiheni, Weni. 2021. Seri 3 Penggunaan BIM Pada Tahap Siklus Bangunan. Cimahi: BBPPMPV BMTI
Cimahi
Widya Utama, Aditya. “Persiapan Sebelum Membuat Desain di Archicad”.
https://www.academia.edu/31913983/Belajar_Mudah_dan_Praktis_Archi_CAD_Buku_1.
Diakses pada 03 November 2022
“Belajar Mudah Archicad”. https://id.scribd.com/doc/100400879/totorial-ARCHICAD. Diakses pada
04 Juli 2022 pukul 17.00
“Mengenal fitur Archicad, part 1” http://agussoen.blogspot.com/2012/11/mengenal-
fiturarchicadpart-1.html. Diakses Pada 04 Juli 2022 Pukul 20.00
“Edukasi: Rendering 3D Archicad Part 3” http://agussoen.blogspot.com/2012/12/edukasirendering-
3d-Archicad.html. Diakses pada 04 Juli 2022 pukul 20.00
“Setting layout plot Archicad untuk gambar part 1” http://yudhaarch.blogspot.com/2009/08/settings-
layout-Archicad-untuk-plot.html. Diakses pada 05 Juli 2022 pukul 07.00
Lampiran – Lampiran

A. LKS
Lembar Kerja Kelompok
Mind Mapping
Tugas: Baca dan pahami bahan bahan bacaan “Sejarah dan Pengertian BIM, Level, Dimensi dan
Siklus BIM” kemudian buat mind mapping dan presentasikan bersama kelompok.
Kelompok :
Kelas :
Nama Anggota
Kelompok :
Materi Apa yang anda pelajari dari bahan bacaan tersebut

Contoh Mind Mapping

B. Bahan Ajar
A. Sejarah Perkembangan BIM
Konsep BIM sudah ada sejak tahun 1970-an. Alat perangkat lunak pertama yang dikembangkan
untuk pemodelan bangunan muncul pada akhir 1970-an dan awal 1980-an, dan termasuk produk
workstation atau stasiun kerja seperti Chuck Eastman’s Building Description System dan GLIDE,
RUCAPS, Sonata, Reflex dan Seri Gable 4D. Aplikasi awal ini memerlukan perangkat keras yang
mahal agar bisa dijalankan sehingga membatasi adopsi secara luas.
B. Definisi BIM
Menurut ISO 19650: 2019 mendefinisikan BIM sebagai penggunaan representasi digital bersama
dari aset yang dibangun untuk memfasilitasi desain, konstruksi dan proses operasi untuk
membentuk dasar yang dapat diandalkan untuk pengambilan keputusan. BIM adalah sebuah
metode pendekatan baru dalam desain dan dokumentasi sebuah proyek. Metode ini menggunakan
solusi berbasis informasi dan teknologi modeling yang memungkinkan otomasi produksi gambar,
analisis desain, simulasi, schedule, perhitungan volume, RAB, dan terlebih lagi mampu
menstimulasi tim desainer untuk fokus pada proses desain dan pengambilan keputusan.

C. Level Dimensi dan Siklus BIM


Konsep kerja kolaboratif menjadi semakin populer: itulah mengapa penting bagi semua pemangku
kepentingan yang terlibat dalam proyek untuk mengetahui tingkat kematangan BIM. Ada berbagai
tingkat kolaborasi bersama dalam sebuah proyek, yang dikenal sebagai tingkat kematangan BIM.
1. BIM Level 0 (kolaborasi rendah)
2. BIM level 1 (kolaborasi parsial)
3. BIM level 2 (kolaborasi penuh)
4. BIM level 3 (integrasi penuh)
A. Penggunaan BIM pada Siklus Bangunan
Building Information Modeling (BIM) bisa digunakan untuk survei kondisi existing, program dan
validasi ruang, desain authoring (antara lain meliputi arsitektur, interior, struktur, HVAC, dll), mock
up digital, pilihan desain, komunikasi desain, dokumen desain, desain analisis, engineering analysis,
dan koordinasi desain.
B. Pengenalan Dasar Archicad
Ada bayak aplikasi yang bisa kita gunakan untuk menerapkan BIM pada proyek bangunan, seperti
sketchup, Autodesk Revit dan juga Archicad. Pada pembelajaran kali ini yang kita akan gunakan
adalah aplikasi Archicad. Archicad adalah perangkat lunak arsitektur 3D terbaik yang harus dicoba
untuk mendukung pekerjaan desain sehingga akan meningkatkan produktivitas Anda.
Setelah kita mendapatkan aplikasi Archicad Langkah selanjutnya adalah menginstal aplikasi
tersebut,
berikut ini adalah Langkah-langkah penginstalannya:
1. Matikan antivirus dan internet terlebih dahulu
2. Gunakan perangkat lunak Winrar terbaru untuk mengekstrak file
3. Memproses file .exe untuk menginstal aplikasi
4. Tunggu hingga aplikasi terinstal di komputer Anda
5. Buka email yang terdapat lisensi/serial number dari Archicad
6. Salin dan tempel file crack ke folder instalasi

a. Pembuatan Denah, Tampak, Potongan pada Archicad


Sebelum kita membuat denah di Archicad tentunya kita perlu menyiapkan rancangan denah yang
akan dibuat. Buka aplikasi Graphisoft Archicad kemudian setting ukuran dan atur layer.
Menyiapkan Grid Snap, Caranya pilih View > Grid Snap Options> Construction Grid , sehingga
gerakan kursor sesuai Grid. Misal Main Grid= 100, Snap Grid =50 kemudian klik OK. Setelah itu kita
gambar dindingnya, Klik Wall di Toolbar. Klik Setting Dialog berikutnya untuk mengatur
parameternya. contoh: Tinggi dinding= 350, Absolute Base Hight (dasar tembok)=30, Construction
Method=Center, Wall Thickness=15 , Kemudian Klik OK.
b. Mempublish gambar kerja
Setelah membuat gambar perencanaan denah, tampak, potongan, perspektif, tentunya kita ingin
hasil gambar kita di Print atau di plot. Pada software Archicad ini untuk mengatur settingan layout
dipermudah dengan hanya beberapa settingan. Salah satu kelebihan Archicad ini adalah membuat
layout pada menu Layout book, dimana kita hanya mengatur settingan awalnya, dan untuk
seterusnya akan mengikuti settingan yang telah kita buat.
c. Rendering pada Archicad
Rendering merupakan proses mengubah model 3D yang kita buat menjadi gambar yang
memiliki keadaan senyata mungkin seperti halnya model tersebut berada di dunia nyata. Tujuan
melakukan rendering sendiri ialah agar model 3D yang dibuat mempresentasikan apabila model
tersebut dibuat di dunia nyata.

Contoh gambar yang sudah dirender


Sumber: https://3.bp.blogspot.com
Untuk dapat melakukan rendering pada Archicad terdiri dari beberapa proses yang cukup
sederhana yaitu pilih model – tentukan material yang digunakan – pengaturan lingkungan –
lakukan rendering.
C. Asesmen
Asesment Diagnostik Non Kognitif
Nama :
Kelas :
No Pertanyaan Iya Tidak
1. Apakah kamu senang belajar di rumah?
2. Apakah kamu menyukai bekerja dalam
kelompok?
3. Apakah kamu bersemangat untuk belajar
materi ini?
4. Apa harapanmu setelah mempelajari
materi ini?
5. Siapa yang membantumu jika kamu
memiliki kesulitan dalam belajar?
Tindak Lanjut
a. Identifikasi siswa dengan ekspresi emosi negatif dan ajak berdiskusi empat mata.
b. Menentukan tindak lanjut dan mengkomunikasikan dengan siswa serta orangtua jika diperlukan.

Asesment Diagnostik Kognitif


Nama :
Kelas :

1. Apakah yang dimaksud dengan bangunan?


2. Hitunglah soal berikut 100 cm = …. m
3. Apakah yang dimaksud dengan green building?
4. Apakah yang dimaksud dengan sustainable building?
5. Apakah yang dimaksud dengan lampu hemat energi?
6. Apakah yang dimaksud dengan penghijauan?
7. Bagaimana cara melakukan penghijauan?
8. Bagaimana cara mengolah sampah yang baik?
9. Apakah yang dimaksud lubang biopori?
10. Apakah yang dimaksud produk ramah lingkungan?

Tindak Lanjut
Setelah semua murid menyelesaikan asesmen, gunakan contoh tabel di bawah ini untuk:
Melakukan penilaian untuk masing-masing murid, dengan memberikan nilai 1 apabila jawaban benar,
dan nilai 0 apabila jawaban salah. Jadi, seorang murid yang bisa menjawab dengan benar 10 soal akan
mendapatkan nilai 10. Menghitung rata-rata kelas, dengan menambahkan nilai total semua murid, dan
membagi dengan jumlah murid yang mengikuti asesmen awal.
Asesment Formatif
- Tugas Individu 1
Petunjuk :
Buatlah Denah rumah sederhana dengan menggunakan Archicad seperti pada
gambar di bawah ini!

Rumusan penilaian :
Nilai = (total skor perolehan/total skor ) x 20
Total Skor = 100

Situbondo, 2 September 2022


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. MOEDJI PRIHADI, MM.Pd ROVITA IKA PURWANINGSIH, S.Pd


Pembina Tk. I NIPPPK. 19970330 202221 2 010
NIP. 19630130 198403 1 004

Anda mungkin juga menyukai