Anda di halaman 1dari 38

LAPORAN VALIDASI DATA

INDIKATOR MUTU
BULAN JANUARI
RSGM GUSTI HASAN AMAN
TAHUN 2023

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN


RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT
GUSTI HASAN AMAN
Jl. Simpang Ulin No. 28 Banjarmasin Kode Pos 70233
Telp/Fax (0511) 3260818
Email : rsgmgustihasanaman@yahoo.com Website : rsgm.kalselprov.go.id

0
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah


memberikan rahmat dan inayah-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan Laporan validasi data komite mutu rumah sakit.

Terima kasih kami ucapkan kepada Bapak Ibu Kepala unit dan PIC
(Person In Charge) yang telah mengumpulkan hasil validasi indikator
mutu unit. Terima kasih juga kami ucapkan kepada teman-teman yang
telah mendukung kami sehingga kami bisa menyelesaikan laporan ini
dengan tepat waktu.

Kami menyadari, bahwa laporan validasi data tahun 2023 yang


kami buat ini masih jauh dari kata sempurna baik dari segi
penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua
pembaca guna menjadi acuan agar penulis bisa menjadi lebih baik lagi
di masa mendatang.

Semoga laporan validasi data ini bisa menambah wawasan para


pembaca dan bisa bermanfaat untuk perkembangan dan peningkatan
ilmu pengetahuan.

Banjarmasin, F e b r u a r i 2023

Penulis

1
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................................................... 1

Daftar Isi ............................................................................................................ 2

Hasil Laporan Validasi ........................................................................................ 4

A. Pendahuluan ............................................................................................. 1

B. Maksud dan Tujuan Laporan ..................................................................... 5

C. Indikator yang di Validasi .......................................................................... 7

1. Indikator Mutu Nasional

a. Kepatuhan Kebersihan Tangan ........................................................ 7

b. Kepatuhan Penggunaan APD ........................................................... 8

c. Kepatuhan Identifikasi Pasien ......................................................... 9

d. Waktu Tanggap Operasi Seksio Sesarea Emergensi........................ 10

e. Waktu Tunggu Rawat Jalan ........................................................... 11

f. Penundaan Operasi Elektif ............................................................ 12

g. Kepatuhan Waktu Visite Dokter ..................................................... 13

h. Pelaporan Hasil Kritis Laboratorium .............................................. 14

i. Kepatuhan Penggunaan Formularium Nasional ............................. 15

j. Kepatuhan Terhadap Alur Klinis (Clinical Pathway) ....................... 16

k. Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh ....................... 17

l. Waktu Tanggap Komplain .............................................................. 18

m. Kepuasan Pasien ........................................................................... 19

2. Indikator Mutu Prioritas Unit (IMP-Unit)

a. Unit Rawat Jalan .......................................................................... 20

b. Unit Gizi ....................................................................................... 21

c. Unit Radiologi ............................................................................... 22

d. Unit Farmasi ................................................................................ 23

e. Unit Rekam Medis ........................................................................ 24

f. Unit Gawat Darurat ...................................................................... 25

2
g. CSU .............................................................................................. 26

h. Unit Bedah Sentral ....................................................................... 27

i. Unit Laundry ................................................................................ 28

j. IPSRS ........................................................................................... 29

k. Unit Sanitasi ................................................................................ 30

l. Unit K3RS .................................................................................... 31

m. Unit Laboratorium Klinik .............................................................. 32

n. Unit Laboratorium Dental ............................................................. 33

o. Unit Kamar Jenazah ..................................................................... 34

3. Indikator Mutu Prioritas Unit (IMP-Unit)

a. Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh (Konservasi)... 35

b. Kepatuhan Identifikasi Pasien (Konservasi) ................................... 36

D. Kesimpulan dari Hasil Validasi ................................................................ 37

3
HASIL LAPORAN VALIDASI

A. Pendahuluan

Peningkatan mutu dan keselamatan pasien secara

menyuluruh adalah memperkecil (Reduction) risiko pada pasien

dan staf secara berkesinambungan. Risiko ini dapat diketemukan

baik diproses secara klinis maupun di lingkungan fisik. Pendekatan

ini meliputi: merencanakan program peningkatan mutu dan

program keselamatan pasien; merancang dan mengukur apakah

proses berjalanan baik melalui pengumpulan data; validasi dan

analisis data penilaian; menerapkan dan melanjutkan (sustaining)

perubahan yang dapat menghasilkan perbaikan.

Mutu dan keselamatan pasien di RSGM Gusti Hasan Aman

Provinsi Kalimantan Selatan sudah tertanam dalam kegiatan

pekerjaan sehari-hari dari dokter gigi, dokter umum, terapis gigi

dan mulut, perawat, tenaga Kesehatan lainnya dan tenaga

administrasi. Indikator mutu ini dapat membantu pasien dan

mengurangi risiko keselamatan pasien. Pada kepala unit juga dapat

menerpakan standar pada pekerjaan sehari-hari untuk memahami

proses peningkatan mutu agar lebih efisien.

Setiap indikator rumah sakit atau unit dilakukan

pengumpulan data yang disampaikan kepada komite mutu rumah

sakit, yang kemudian dipilih indikator mana yang akan divalidasi

dan di Analisa oleh komite mutu rumah sakit. Agar hasil analisa

dapat dilaporkan kembali kepada kepala unit sebagai pelaksana

dan pengumpul data. Analisis data ini sebagai umpan balik untuk

membuat keputusan dan perbaikan mutu klinis, manajemen, dan

keselamatan pasien.

4
B. Maksud dan Tujuan

Tujuan laporan validasi yakni monitoring akurasi data yang


dikumpulkan oleh PIC (Person In Charge) dan laporan validasi ini
dibuat karena beberapa indikator tersebut baru dan akan
dipublikasikan di website, maka dari itu kami bermaksud untuk
melakukan validasi.

C. Indikator yang di Validasi


1. Indikator Mutu Nasional Tahun 2023
No Judul Indikator Target
1 Kepatuhan Kebersihan Tangan ≥85%
2 Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) 100%
3 Kepatuhan Identifikasi Pasien 100%
4 Waktu Tanggap Operasi Seksio Sesarea Emergensi ≥80%
5 Waktu Tunggu Rawat Jalan ≥80%
6 Penundaan Operasi Elektif ≤5%
7 Kepatuhan Waktu Visite Dokter ≥80%
8 Pelaporan Hasil Kritis Laboratorium 100%
9 Kepatuhan Penggunaan Formularium Nasional ≥80%
10 Kepatuhan Terhadap Alur Klinis (Clinical Pathway) ≥80%
11 Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh 100%
12 Kecepatan Waktu Tanggap Komplain ≥80%
13 Kepuasan Pasien ≥76.61%

2. Indikator Mutu Prioritas Unit (IMP-Unit)


No Judul Target
1 Waktu Tunggu Rawat Jalan > 80%
2 - -
3 Ketepatan Waktu Pemberian Makanan Kepada Pasien > 90%
4 Kejadian Kegagalan Foto Rontgen < 3%
5 Penulisan Resep Sesuai Formularium Rumah Sakit > 80%
Kelengkapan Pengisian Rekam Medis (KLPCM) 24 Jam
6 100%
Setelah Selesai Pelayanan
7 Waktu Tanggap Pelayanan Dokter di Unit Gawat Darurat < 5 menit
8 Waktu Tunggu Pelayanan Sterilisasi 100%
9 Tidak Adanya Kejadian Operasi Salah Sisi
10 - -
11 Ketepatan Waktu Penyediaan Linen 100%
Penyelesaian Tanggapan Kerusakan Alat dan Fasilitas
12 > 80%
Rumah Sakit dalam Waktu 1x24 jam
13 Baku Mutu Limbah Cair 100%
14 Insident Record -
15 Waktu Tunggu Hasil Pelayanan Laboratorium < 140
menit
Tidak Terjadi Pengulangan Denture yang Telah Selesai
16 <2
Dibuat
17 Tidak ada Kejadian Pasien Transit < 2 jam
18 - -

5
3. Indikator Mutu Prioritas Rumah Sakit (IMP-RS)
No Indikator Mutu Prioritas Rumah Sakit (IMP-RS) Hasil Validasi
1 Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh Valid
2 Kepatuhan Identifikasi Pasien (Konservasi) Valid

6
1. Indikator Mutu Nasional Tahun 2023

a. Indikator Kepatuhan Kebersihan Tangan

Judul Indikator Kepatuhan Kebersihan Tangan

Numerator Jumlah tindakan kebersihan tangan yang dilakukan

Jumlah total peluang kebersihan tangan yang


Denominator
seharusnya dilakukan dalam periode observasi

Sumber Data Hasil observasi

Capaian Indikator 86%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 508


peluang. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel
besar populasi > 480, maka jumlah sampel yang
diobservasi yaitu 48 peluang

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 48/48 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 48
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

7
b. Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD)

Judul Indikator Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD)

Jumlah petugas yang patuh menggunakan


Numerator
APD sesuai indikasi dalam periode observasi

Jumlah seluruh petugas yang terindikasi


Denominator
menggunakan APD dalam periode observasi

Sumber Data Hasil observasi

Capaian Indikator 98,75%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 139


indikasi petugas menggunakan APD. Dengan
Besar Sampel menggunakan sampel validasi jika besar populasi
berkisar 17 sampai 160, maka jumlah sampel yang
diobservasi yaitu minimal 16 indikasi

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 16/16 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 16
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

8
c. Indikator Kepatuhan Identifikasi Pasien

Judul Indikator Kepatuhan Identifikasi Pasien

Jumlah pemberi pelayanan yang melakukan


Numerator identifikasi pasien secara benar dalam periode
observasi

Jumlah pemberi pelayanan yang diobservasi dalam


Denominator
periode observasi

Sumber Data Hasil observasi

Capaian Indikator 96,10%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 898


nakes. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel
besar populasi > 480, maka jumlah sampel yang
diobservasi yaitu 48 nakes

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 48/48 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 48
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

9
d. Indikator Waktu Tanggap Operasi Seksio Sesarea Emergensi

Indikator Waktu Tanggap Operasi Seksio Sesarea


Judul Indikator
Emergensi

Jumlah pasien yang diputuskan tindakan seksio


Numerator sesarea emergensi kategori I (satu) yang mendapatkan
tindakan seksio sesarea emergensi < 30 menit

Jumlah pasien yang diputuskan tindakan seksio


Denominator
sesarea emergensi kategori I (satu)

Sumber Data Data sekunder dari Rekam Medis

Capaian Indikator NA

Besar Sampel NA

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi NA

Hasil Analisa NA

Data di RSGM Gusti Hasan Aman Provinsi


Kesimpulan Kalimantan Selatan Not Available, karena tidak
terdapat pasien operasi sesarea

Rencana Tindak Lanjut -

10
e. Indikator Waktu Tunggu Rawat Jalan

Judul Indikator Waktu tunggu rawat jalan

Jumlah ketepatan waktu tunggu rawat jalan <


Numerator
60menit

Denominator Jumlah pasien rawat jalan yang berobat

Sumber Data Register pendaftaran pasien rawat jalan

Capaian Indikator 95%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak


1132 pasien. Dengan menggunakan sampel validasi
Besar Sampel
jika besar populasi > 480, maka jumlah sampel yang
diobservasi yaitu 48 pasien

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 48/48 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 48
dari sampel yang diobservasi.

Kesimpulan Data pada capaian indikator telah valid, ≥ 90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

11
f. Indikator Penundaan Operasi Elektif

Judul Indikator Penundaan Operasi Elektif

Jumlah pasien yang jadwal operasinya tertunda lebih


Numerator
dari 1 jam

Denominator Jumlah pasien operasi elektif

Data sekunder dari catatan pasien yang dijadwalkan


Sumber Data
operasi dan data pelaksanaan operasi

Capaian Indikator 0%

Besar Sampel 0, tidak ada pasien operasi elektif

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi -

Hasil Analisa -

Data tidak dapat divalidasi, karena tidak ada


pasien operasi elektif. Namun dalam hal ini
Kesimpulan
pengambilan data dan perhitungan data telah
valid
Rencana Tindak -
Lanjut

12
g. Indikator Kepatuhan Waktu Visite Dokter

Judul Indikator Kepatuhan waktu visite dokter

Jumlah pasien yang di-visite dokter pada pukul


Numerator
06.00-14.00

Denominator Jumlah pasien yang diobservasi

Data sekunder berupa laporan visite pasien rawat


Sumber Data
inap

Capaian Indikator 100%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 19


pasien. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel
besar populasi berkisar 17 sampai 160, maka jumlah
sampel yang diobservasi yaitu minimal 16 pasien

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 16/16 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 19
dari sampel yang diobservasi.

Kesimpulan Data pada capaian indikator telah valid, ≥ 90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

13
h. Indikator Pelaporan Hasil Kritis Laboratorium

Judul Indikator Indikator pelaporan hasil kritis laboratorium

Jumlah hasil kritis laboratorium yang dilaporkan < 30


Numerator
menit

Denominator Jumlah hasil kritis laboratorium yang diobservasi

Data sekunder dari catatan laporan hasil tes kritis


Sumber Data
laboratorium

Capaian Indikator -

Besar Sampel -

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi -

Hasil Analisa -

Data tidak dapat dihitung karena tidak ada


Kesimpulan pasien yang memiliki hasil laboratorium dengan
nilai kritis

Rencana Tindak Lanjut -

14
i. Indikator Kepatuhan Penggunaan Formularium Nasional

Judul Indikator Kepatuhan penggunaan formularium nasional

Jumlah R/ recipe dalam lembar resep yang sesuai


Numerator
dengan formularium nasional

Jumlah R/ recipe dalam lembar resep yang


Denominator
diobservasi

Sumber Data Lembar resep di Unit Farmasi

Capaian Indikator 98,87%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 265


resep. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel
besar populasi berkisar 161 sampai 480, maka
jumlah sampel yang diobservasi yaitu 48 resep

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 48/48 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 48
dari sampel yang diobservasi.

Kesimpulan Data pada capaian indikator telah valid, ≥ 90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

15
j. Indikator Kepatuhan Terhadap Alur Klinis (Clinical Pathway)

Judul Indikator Kepatuhan terhadap alur klinis (Clinical Pathway)

Jumlah kasus yang penanganannya patuh dengan


Numerator
kriteria 5 protokol klinis

Jumlah total kasus yang masuk dalam kriteria 5


Denominator
protokol klinis yang ditetapkan

Data sekunder dari Rekam Medis (lembar Clinical


Sumber Data
Pathway)

Capaian Indikator 79%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 19


kasus. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel
besar populasi berkisar 17 sampai 160, maka jumlah
sampel yang diobservasi yaitu minimal 16 kasus

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 16/16 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 16
dari sampel yang diobservasi.

Kesimpulan Data pada capaian indikator telah valid, ≥ 90%

Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Rencana Tindak Lanjut
hal yang dipersyaratkan.

16
k. Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh

Judul Indikator Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh

Jumlah pasien rawat inap berisiko tinggi jatuh yang


Numerator
mendapatkan ketiga upaya pencegahan risiko jatuh

Jumlah pasien rawat inap berisiko tinggi jatuh yang


Denominator
diobservasi

Sumber Data Data sekunder menggunakan data dari rekam medis

Capaian Indikator 0%

Besar Sampel -

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi -

Hasil Analisa -

Pasien pada bulan ini tidak termasuk dalam


Kesimpulan
kategori pasien berisiko jatuh

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

17
l. Kecepatan Waktu Tanggap Komplain

Judul Indikator Kecepatan Waktu Tanggap Komplain

Jumlah komplain yang ditanggapi dan ditindaklanjuti


Numerator
sesuai waktu yang ditetapkan berdasarkan grading

Denominator Jumlah komplain yang disurvei

Sumber Data Data sekunder dari catatan Komplain

Capaian Indikator 0%

Besar Sampel -

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi -

Hasil Analisa -

Kesimpulan Pada bulan ini tidak ada pasien komplain

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

18
m. Kepuasan Pasien

Judul Indikator Kepuasan Pasien

Numerator -

Denominator -

Sumber Data Hasil survei

Capaian Indikator 79,90%

Besar Sampel -

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi -

Hasil Analisa -

Kesimpulan -
Rencana Tindak -
Lanjut

19
2. Indikator Mutu Prioritas Unit (IMP-Unit)
a. Unit Rawat Jalan

Judul Indikator Waktu Tunggu Rawat Jalan

Jumlah ketepatan waktu tunggu rawat jalan <


Numerator
60menit

Denominator Jumlah pasien rawat jalan yang berobat

Sumber Data Register pendaftaran pasien rawat jalan

Capaian Indikator 91,86%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 344


pasien. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel
besar populasi berkisar 161 sampai 480, maka
jumlah sampel yang diobservasi yaitu 48 pasien

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 48/48 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 48
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

20
b. Unit Gizi

Judul Indikator Ketepatan Waktu Pemberian Makan kepada Pasien

Jumlah pasien rawat inap yang disurvey yang


Numerator
mendapat makanan tepat waktu dalam 1 bulan

Denominator Jumlah seluruh pasien rawat inap yang disurvey

Sumber Data Buku registrasi pemberian makanan pasien

Capaian Indikator 100%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 26


pasien. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel besar populasi berkisar 17 sampai 160, maka
jumlah sampel yang diobservasi yaitu minimal 16
pasien.

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 16/16 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 16
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

21
c. Unit Radiologi

Judul Indikator Kejadian Kegagalan Foto Rontgen

Numerator Jumlah film yang gagal (reject)

Jumlah film periapical yang dipakai pada bulan


Denominator
tersebut

Sumber Data Buku registrasi pemeriksaan Radiologi

Capaian Indikator 2,6%,

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 633


film periapical. Dengan menggunakan sampel
Besar Sampel
validasi jika besar populasi > 480, maka jumlah
sampel yang diobservasi yaitu 48 film periapical.

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 48/48 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 48
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

22
d. Unit Farmasi

Judul Indikator Penulisan Resep Sesuai Formularium Rumah Sakit

Jumlah resep dalam lembar resep yang sesuai


Numerator
dengan formularium rumah sakit

Denominator Jumlah resep dalam lembar resep yang diobservasi

Sumber Data Lembar resep di Unit Farmasi

Capaian Indikator 100%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 533


resep. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel
besar populasi > 480, maka jumlah sampel yang
diobservasi yaitu 48 resep.

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 48/48 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 48
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

23
e. Unit Rekam Medis

Kelengkapan Pengisian Rekam Medis (KLPCM) 24


Judul Indikator
Jam Setelah Selesai Pelayanan

Jumlah Rekam Medis yang disurvey dalam 1 bulan


Numerator
yang diisi lengkap

Denominator Jumlah Rekam Medis yang disurvey dalam 1 bulan

Sumber Data Survey berkas catatan Rekam Medis

Capaian Indikator 100%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 28


RM. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel besar populasi berkisar 17 sampai 160, maka
jumlah sampel yang diobservasi yaitu minimal 16
RM.

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 16/16 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 16
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

24
f. Unit Gawat Darurat

Waktu Tanggap Pelayanan Dokter di Unit Gawat


Judul Indikator
Darurat

Jumlah kumulatif waktu yang diperlukan sejak


Numerator
kedatangan pasien sampai dilayani dokter

Denominator Jumlah seluruh pasien satu bulan

Sumber Data Registrasi pasien Unit Gawat Darurat

Capaian Indikator 4,5 menit

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 49


pasien. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel besar populasi berkisar 17 sampai 160, maka
jumlah sampel yang diobservasi yaitu minimal 16
pasien.

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 16/16 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 16
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

25
g. Central Sterilisasi Unit

Judul Indikator Waktu Tunggu Pelayanan Sterilisasi

Jumlah permintaan sterilisisasi yang dapat


diselesaikan sejak instrumen, suplai atau peralatan
Numerator
kotor diterima di CSU sampai produk steril keluar
dari mesin Autoclave dan siap didistribusikan

Denominator Jumlah permintaan sterilisasi dalam bulan tersebut

Buku catatan penerimaan alat dan pengembalian


Sumber Data
alat di CSU

Capaian Indikator 88%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 42


permintaan sterilisasi. Dengan menggunakan sampel
Besar Sampel validasi jika besar populasi berkisar 17 sampai 160,
maka jumlah sampel yang diobservasi yaitu minimal
16 permintaan sterilisasi.

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 16/16 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 16
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

26
h. Unit Bedah Sentral

Pemantauan Diskrepansi Diagnosa Pre dan Post


Judul Indikator
Operasi

Jumlah pasien dengan diagnosa medik pre dan post


Numerator
operasi sesuai

Denominator Jumlah pasien yang dilakukan operasi

Sumber Data Rekap harian pasien

Capaian Indikator 100%

Besar Sampel 5 pasien, total sampling

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 5/5 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 5
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

27
i. Unit Laundry

Judul Indikator Ketepatan Waktu Penyediaan Linen

Numerator Jumlah penyediaan linen tepat waktu

Denominator Jumlah permintaan linen dalam satu bulan

Sumber Data Rekap kegiatan Laundry

Capaian Indikator 100%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 845


permintaan linen permintaan sterilisasi. Dengan
Besar Sampel menggunakan sampel validasi jika besar populasi >
480, maka jumlah sampel yang diobservasi yaitu 48
permintaan linen .

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 48/48 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 48
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

28
j. Unit IPSRS

Penyelesaian Tanggapan Kerusakan Alat dan


Judul Indikator
Fasilitas Rumah Sakit dalam Waktu 1x24 jam

Numerator Pekerjaan yang selesai dalam waktu (1x24) jam

Denominator Laporan kerusakan yang masuk

Sumber Data Rekap laporan kerusakan

Capaian Indikator 87,10%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 62


laporan. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel besar populasi berkisar 17 sampai 160, maka
jumlah sampel yang diobservasi yaitu minimal 16
laporan.

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 16/16 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 16
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

29
k. Unit Sanitarian

Judul Indikator Baku Mutu Limbah Cair

Numerator Hasil lab pemeriksaan air limbah sesuai baku mutu

Denominator Jumlah seluruh pemeriksaan air limbah

Sumber Data Catatan bulanan Unit Sanitasi

Capaian Indikator -

Besar Sampel -

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi -

Hasil Analisa -

Kesimpulan Tidak ada data

Rencana Tindak -
Lanjut

30
l. Unit K3RS

Judul Indikator Insident Record

Numerator Jumlah insiden

Denominator Jumlah jam kerja

Sumber Data Laporan kecelakaan kerja, SIMRS, Kepegawaian

Capaian Indikator 0%

Seluruh hari kerja pada bulan tersebut, total


Besar Sampel
sampling

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 31/31 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 31
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

31
m. Unit Laboratorium Klinik

Waktu tunggu hasil pelayanan laboratorium < 140


Judul Indikator
menit

Jumlah kumulatif waktu tunggu hasil pelayanan


Numerator laboratorium pasien yang disurvey dalam satu bulan
(menit)

Jumlah pasien yang diperiksa di laboratorium yang


Denominator
disurvey dalam satu bulan

Sumber Data Buku register pasien lab. klinik

Capaian Indikator 73%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 55


pasien. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel besar populasi berkisar 17 sampai 160, maka
jumlah sampel yang diobservasi yaitu minimal 16
pasien.

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 16/16 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 16
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

32
n. Unit Laboratorium Dental

Tidak Adanya Ketidakakuratan Hasil Cetakan Model


Judul Indikator
Kerja

Numerator Jumlah ketidakakuratan hasil cetakan model kerja

Jumlah cetakan yang dilakukan pengecoran di


Denominator
laboratorium dental

Sumber Data Sensur harian

Capaian Indikator 100%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 21


denture. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel besar populasi berkisar 17 sampai 160, maka
jumlah sampel yang diobservasi yaitu minimal 16
denture.

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 16/16 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 16
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

33
o. Kamar Jenazah

Judul Indikator Waktu Tanggap Pelayanan Transit Jenazah

Total kumulatif waktu pelayanan transfer jenazah


Numerator
pasien yang diamati dalam satu bulan

Denominator Total pasien yang diamati dalam satu bulan

Sumber Data Sensus harian

Capaian Indikator 0%

Besar Sampel -

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi -

Hasil Analisa -

Data tidak dapat divalidasi, karena tidak ada


kejadian pasien transit di ruang jenazah pada
Kesimpulan
bulan ini. Namun dalam hal ini pengambilan
data dan perhitungan data telah valid
Rencana Tindak -
Lanjut

34
3. Indikator Mutu Prioritas Unit (IMP-Unit)
a. Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh (Konservasi)

Judul Indikator Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh

Jumlah pasien rawat inap berisiko tinggi jatuh yang


Numerator
mendapatkan ketiga upaya pencegahan risiko jatuh

Jumlah pasien rawat inap berisiko tinggi jatuh yang


Denominator
diobservasi

Sumber Data Data sekunder menggunakan data dari rekam medis

Capaian Indikator 0%

Besar Sampel -

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi -

Hasil Analisa -

Pasien pada bulan ini tidak termasuk dalam


Kesimpulan
kategori pasien berisiko jatuh

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

35
b. Indikator Kepatuhan Identifikasi Pasien (Konservasi)

Judul Indikator Kepatuhan Identifikasi Pasien

Jumlah pemberi pelayanan yang melakukan


Numerator identifikasi pasien secara benar dalam periode
observasi

Jumlah pemberi pelayanan yang diobservasi dalam


Denominator
periode observasi

Sumber Data Hasil observasi

Capaian Indikator 100%

Jumlah populasi pengukuran pertama sebanyak 898


nakes. Dengan menggunakan sampel validasi jika
Besar Sampel
besar populasi > 480, maka jumlah sampel yang
diobservasi yaitu 48 nakes

Justifikasi Perlu di Data dipublikasi ke website RS atau media


Validasi lain

MCA (Measure Category Assigment) Nilai


kesepakatan untuk numerator, denominator,
eksklusi. Identifikasi dan selesaikan
Metode Validasi
perbedaan antara pengumpul data pertama
dan pengumpul data kedua, implementasi
aksi perbaikan.

Hasil Validasi 48/48 x 100% = 100%

Jumlah kesesuaian data antara hasil petugas


Hasil Analisa pengumpul data dan petugas validasi data adalah 48
dari sampel yang diobservasi.

Data pada capaian indikator telah valid, ≥


Kesimpulan
90%

Rencana Tindak Akan divalidasi kembali apabila masuk dalam


Lanjut hal yang dipersyaratkan.

36
D. Kesimpulan dari Hasil Validasi

No Indikator Mutu Nasional Hasil Validasi


1 Kepatuhan Kebersihan Tangan Valid
2 Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Valid
3 Kepatuhan Identifikasi Pasien Valid
4 Waktu Tanggap Operasi Seksio Sesarea Emergensi Valid
5 Waktu Tunggu Rawat Jalan Valid
6 Penundaan Operasi Elektif Valid
7 Kepatuhan Waktu Visite Dokter Valid
8 Pelaporan Hasil Kritis Laboratorium Valid
9 Kepatuhan Penggunaan Formularium Nasional Valid
10 Kepatuhan Terhadap Alur Klinis (Clinical Pathway) Valid
11 Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh Valid
12 Kecepatan Waktu Tanggap Komplain Valid
13 Kepuasan Pasien Valid

No Indikator Mutu Prioritas Unit Hasil Validasi


1 Waktu Tunggu Rawat Jalan Valid
Ketepatan Waktu Pemberian Makanan Kepada
2 Valid
Pasien
3 Kejadian Kegagalan Foto Rontgen Valid
4 Penulisan Resep Sesuai Formularium Rumah Sakit Valid
Kelengkapan Pengisian Rekam Medis (KLPCM) 24
5 Valid
Jam Setelah Selesai Pelayanan
Waktu Tanggap Pelayanan Dokter di Unit Gawat
6 Valid
Darurat
7 Waktu Tunggu Pelayanan Sterilisasi Valid
Pemantauan Diskrepansi Diagnosa Pre dan Post
8 Valid
Operasi
9 Ketepatan Waktu Penyediaan Linen Valid
Penyelesaian Tanggapan Kerusakan Alat dan
11 Valid
Fasilitas Rumah Sakit dalam Waktu 1x24 jam
12 Baku Mutu Limbah Cair Valid
13 Insident Record Valid
14 Waktu Tunggu Hasil Pelayanan Laboratorium Valid
Tidak Adanya Ketidakakuratan Hasil Cetakan Model
15 Valid
Kerja
16 Tidak ada Kejadian Pasien Transit Valid

No Indikator Mutu Prioritas Rumah Sakit (IMP-RS) Hasil Validasi


1 Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh Valid
2 Kepatuhan Identifikasi Pasien (Konservasi) Valid

Hasil dari validasi ini secara keseluruhan telah valid dan data dapat
di publikasikan pada website rumah sakit.

37

Anda mungkin juga menyukai