Sop Iva Test
Sop Iva Test
No.Dokumen : SOP/226/CNR/2022
No. Revisi : 01
SOP
Tgl. Terbit : 17 Juli 2022
Halaman :1/5
UPTD
PUSKESMAS
AVENGER
1. Pemeriksaan IVA :
a. Memastikan identitas , memeriksa status dan kelengkapan
informed consent klien
b. Klien diminta untuk menanggalkan pakaiannya dari
pinggang hingga lutut dan menggunakan kain yang sudah
disediakan
c. Klien diposisikan dalam posisi litotomi
d. Tutup area pinggang hingga lutut klien dengan kain
e. Gunakan sarung tangan
f. Bersihkan genitalia eksterna dengan air DTT
g. Inspeksi/periksa genitalia eksternal dan lihat apakah terjadi
discharge pada mulut uretra. Palpasi kelenjar Skene's and
Bartholin's. Jangan menyentuh klitoris, karena akan
menimbulkan rasa tidak nyaman pada ibu. Katakan pada
ibu/klien bahwa spekulum akan dimasukkan dan mungkin
ibu akan merasakan beberapa tekanan.
h. Dengan hati-hati masukkan spekulum sepenuhnya atau
sampai terasa ada tahanan lalu secara perlahan buka
bilah/daun spekulum untuk melihat leher rahim.
i. Amati leher rahim apakah ada infeksi (cervicitis) seperti
discharge/cairan keputihan mucous ectopi (ectropion);
kista Nabothy atau kista Nabothian, nanah, atau lesi
“strawberry“
(infeksi Trichomonas).
j. Bersihkan serviks dari cairan , darah, dan sekret dengan
kapas lidi bersih
k. Periksa serviks sesuai langkah-langkah berikut :
1) Terdapat kecurigaan kanker atau tidak :
• Jika ya, klien dirujuk, pemeriksaan IVA tidak
dilanjutkan. Jika pemeriksaan adalah dokter ahli
obstetri dan ginekologi, lakukan biopsi
2) Jika tidak dicurigai kanker, identifikasi Sambungan
Skuamo kolumnar (SSK)
• Jika SSK tidak tampak, maka : dilakukan
pemeriksaan mata telanjang tanpa asam asetat,
lalu beri kesimpulan sementara, misalnya hasil
negatif namun SSK tidak tampak. Klien disarankan
untuk melakukan pemeriksaan selanjutnya lebih
cepat atau pap smear maksimal 6 bulan lagi.
3) Jika SSK tampak, lakukan IVA dengan mengoleskan
kapas lidi yang sudah dicelupkan ke dalam asam
asetat
3-5% ke seluruh permukaan serviks
4) Tunggu hasil IVA selama 1 menit, perhatikan apakah
ada bercak putih ( acetowhite epithelium) atau tidak
l. Keluarkan speculum
m. Buang sarung tangan, kapas, dan bahan sekali pakai
lainnya ke dalam container (tempat sampah) yang tahan
bocor, sedangkan untuk alat-alat yang dapat digunakan
kembali, rendam dalam larutan klorin 0,5% selama 10
menit untuk dekontaminasi
n. Jelaskan hasil pemeriksaan kepada klien,
1) Jika hasil tes IVA negatif, beritahu ibu untuk datang
menjalani tes kembali 5 tahun kemudian, dan ingatkan
ibu tentang faktor- faktor risiko.
2) Jika hasil tes IVA positif, jelaskan artinya dan
pentingnya pengobatan dan tindak lanjut, dan
diskusikan langkah-lankah selanjutnya yang
dianjurkan.
3) Jika telah siap menjalani krioterapi, beritahukan
tindakan yang akan dilakukan lebih baik pada hari
yang sama atau hari lain bila klien inginkan.
4) Jika tidak perlu merujuk, isi kertas kerja dan jadwal
pertemuan yang perlu.
6. Diagram Alir
(jika dibutuhkan)
Tidak
No Kegiatan Ya Tidak Berlaku
CR: ……………………………%.