Anda di halaman 1dari 27

MANAJEMEN BREATHING

ENARYAKA, S.Kep., Ns. MM.


MATERI SKILL LAB UNIVERSITAS ‘AISYIYAH
YOGYAKARTA TAHUN 2020
LATAR BELAKANG
 Oksigen (O2 komponen gas berperan proses
metabolisme tubuh untuk mempertahankan
kelangsungan hidup seluruh sel tubuh secara normal
 Oksigen diperoleh dengan menghirup (karbon dan
hidrogen) mengeluarkan karbondioksida (CO2) dan
air
 Konsentrasi Oksigen dalam ruangan sebesar 21%
 Tidal volume 500 ml (6-8 cc /Kg bb) dan Capilary refil
>3 detik
Company Logo
Apa itu Terapi Oksigen.....
 Pemberian terapi
oxygen adalah suatu
tata cara pemberian
bantuan gas oksigen
pada penderita yang
mengalami gangguan
pernapasan ke dalam
paru melalui saluran
pernafasan dengan
menggunakan alat
khusus.
Company Logo
ANATOMI PERNAPASAN
Company Logo
TUJUAN
 Memenuhi kekurangan
oksigen
 Membantu kelancaran
metabolisme
 Sebagai tindakan pengobatan
 Mencegah hipoksia (O2 dalam
tubuh berkurang)
 Mengurangi beban kerja alat
nafas dan jantung
Company Logo
INDIKASI
Kondiso hipoksemia (penurunan tek
parsial Oksigen /PaO2 dlm darah arteri)
Kondisi akut diduga hipoksemia, syok
intoksikasi gas Co
Trauma berat
AMI
Terapi singkat pd pembedahan
Neonatus PaO2 < 50 mmHg atau SaO2 < 88 %
Company Logo

Dewasa/anak PaO2 < 60 mmHg atau SaO2 < 90%


PERALATAN
Oksigen tabung
Flowmeter/regulator
Humidifer
Nasal Kanul
Face Mask
Rebretaher Mask
Non Rebreather Mask
Venture Mask
Company Logo

Bag Valve Mask (Ambu Bag)


Jenis Alat Konsentrasi Oksigen Aliran Oksigen
Nasal Kanul 24%-32% 2-4 LPM
Simple Face Mask 35%-60% 6-8 LPM
RM 35%-80% 8-12 LPM
NRM 80%-100% 8-12 LPM
Venture 245-50% 4-10 LPM
BAG Valve Mask (Ambu Bag)
Tanpa Oksigen 21%
Dengan Oksigen 40%-60% 8-10 LPM
Dengan Reservoir 100% 8-10 LPM

Perhatian :
 Pemberian oksigen atas indikasi yg tepat
 Awas pasien muntah, siapkan penghisap
 Pantau pernafasan dan aliran oksigen (LPM)
Company Logo

Catatan :
 Oksigen dapat menyebabkan mukosa kering
 Pergunakan hummidifier pd pemberian oksigen > 30 mnt
 Terangkan pada pasien tindakan apa yang dilakukan
Tabung Oksigen 2000 PSI
No Ukuran Vol (Liter) Durasi
Kecepatan Aliran
1. Kecil 300 29 Menit
2. Sedang 650 50 menit
3. Besar 3000 4 Jam 41 Menit

Untuk Keselamatan :
 Jangan Menggunakan minyak/pelumas pada alat-alat oksigen (tabung,
regulator, fifting, valve, kran
 Dilarang merokok dan menyalakan api dekat area oksigen
 Jangan simpan oksigen pada suhu lebih dari 125F
 Pergunakan sambungan2 reguler/valve yang tepat
 Tutup rapat-rapat katup/kran bila tidak dipakai
 Jaga tabung agar tidak jatuh
Company Logo

 Pilih posisi yg tepat pada saat menghubungkan katup/kran


 Yakinkan oksigen selalu ad
 Periksa dan pelihara alat-lat
 Pakailah oksigen dengan benar
Company Logo
Managemen Jalan Nafas
Cari tanda obstruksi jalan nafas!!
 LIHAT - LOOK
 Gerak dada & perut

 Tanda distres nafas

 Warna mukosa
(pink) lembab, kulit
 Kesadaran

 DENGAR - LISTEN
 Gerak udara nafas

dengan telinga
 RABA - FEEL
 Gerak udara nafas

dengan pipi
Managemen Jalan Nafas
 Tanda sumbatan / obstruksi
mendengkur : pangkal lidah (snoring)
suara berkumur : cairan (gargling)
stridor (meninggi) : kejang / edema pita
suara (crowing)

gelisah (karena hipoksia)


MAKIN
gerak otot nafas tambahan
PARAH
(tracheal tug, retraksi sela iga)
gerak dada & perut paradoksal
sianosis (tanda lambat)
Tehnik Membuka Jalan
Nafas

Head Tilt Chin Lift Jaw Trust


(Non # Cervical) (# Cervical)
JENIS Kemasan Tabung Oksigen
Pemberian dengan Nasal/Binasal Kanul
 Alatnya sederhana dapat memberikan
oksigen dengan aliran 1-6lt/menit dan
konsentrasi oksigen sebesar 24%-
44%.
 Atur posisi klien yang nyaman(semi
fowler)
 Keuntungan (Toleransi klien baik,
pemasangan mudah, Klien bisa
makan/minum, harga murah)
 Kerugian (mudah lepas, Iritasi sinus,
capaian konsentrasi <40%, suplai O2
berkurang jika melalui mulut)
Company Logo
Pemberian Face Mask
 Aliran oksigen melalui alat ini sekitar
5-8lt/menit dengan koonsentrasi 40-
60%.
 Atur posisi yang nyaman pada klien
(semi fowler)
 Keuntungan Konsentrasi oksigen >
nasal kanula system humidifikasi
dapat di tingkatkan
 Kerugian (tdk nyaman, iritasi mulut
dan pipi, makan/minum terganggu,
mual muntah, aspirasi dan jika aliran
rendah terjadi penumpukan
karbondioksida)
Company Logo
Pemberian Rebreating Masker
 Konsentrrasi oksigen > tinggi
sungkup muka sederhana 60-80%
aliran oksigen 8-12lt/menit.
 Indikasi konsentrasi kadar
karbondioksida rendah
 Keuntungan konsentrasi O2 > dari
sungkup, tidak mengeringkan
selaput lendir
 Kerugian kantung O2 bisa
berlipat, penumpukan O2 jika
aliran rendah
Company Logo
Pemberian Non Rebreating Mask
 Memberikan konsentrasi oksigen
sampai 99% dengan aliran yang
sama pada kantong rebreathing.
 Indikasi penggunaan adalah pada
klien dengan kadar tekanan
karbondioksida yang tinggi dan
bercampur inspirasi dan ekspirasi
 Keuntungan konsentrasi O2 bisa
mencapai 100%, tdk mengeringkan
selaput lendir
 Tdk nyaman, kantung bisa berlipat
dan resiko keracunan oksigen
Company Logo
Pemberian Ambu Bag
 Indikasi henti nafas,
Cardiac arrest,
respiratory failure,
akut distres pernfasan
 Kontraindikasi
multitrauma wajah,
pemakian benda asing
di mulut
 Lakukan 10-12kali/mnt
sampai dada tampak
terangkat
Company Logo

 Berdasarkan Tidal
Volume 6-8 cc /kg bb
Company Logo
BAHAYA TERAPI OKSIGEN
 Kebakaran (bukan zat pembakar tetapi memudahkan
kebakaran)
 Depresi ventilasi (tanpa dimonitor aliran yan tepat dengan
retensi Co2 akan menekan ventilasi)
 Keracunan Oksigen (kosentrasi tinggi dalam waktu lama
merusak struktur paru)
 Pengeringan mukosa saluran nafas (bila oksigenasi yg
diberikan bersifat kering tdk dihumidifikasi)
Company Logo
KERACUNAN OKSIGEN

TOKSISITAS
Keracunan
Kondisi muncul akibat efek2 berbahaya dr
Oksigen
molekul O2 pd tekanan parsial yg tinggi

 Pada Syaraf (Fase pra tonik, tonik, klonik, Relaksasi)


 Pada Paru (O2 berlebih, edema, hemoragi,
atelektasis/volume ruang udara berkurang) nyeri,
sesak nafas, demam, mual, muntahlemas
 Pada Mata (Myopia dewasa, bayi kebutaan
Company Logo
 Amati tanda-tanda vital sebelum, selama dan
sesudah pemberian oksigen
 Jauhkan dfari apai dan yg membahayakan
 Air pelembab harus diganti 24 jam diisi sesuai batas
 Setiap habis pemakaian dibersihkan didesinfektan
dan dalam keadaan kering
 Pemberiakn okisegen sesuai indikasi hindari kontra
indikasi; hipoventilasi,hypercarbia diikuti penurunan
kesadaran.
 Terapi oksigen sebaiknya diawali dengan aliran 1 – 2
liter/menit, kemudian dinaikkan pelan-pelan sesuai
Company Logo

kebutuhan

Anda mungkin juga menyukai