SWALANG - BRIDGE CONSTRUCTION

ANALISA KESELAMATAN KERJA

JOB SAFETY ANALYSIS
Jenis Pekerjaan Fill No JSA 004/JSA/ZKN-HSE/VIII/23 Halaman ……….……… dr ……………… Baru / New Tanggal : 00-00-2021
Work Item Number of JSA Page 11 of Revisi / Revision Date
Perlengkapan Dibuat Oleh, (Diisi nama & paraf Pelaksana / Pengawas) Diverifikasi Oleh (Diisi nama & paraf HSE Inspector)
Exca, Vibro, Meteran, dan lainnya
Equipment Issued by Verified by Moh Fauzan Hisyam
Unit Kerja Diketahui Oleh (Diisi nama & paraf Project Manager / Manager HSE)
Fill tanah jalan
Dept/Div/Proy Acknowledge by
Kebutuhan APD Helm, Rompi, Sepatu boot, sarung
Required PPE tangan, masker

LANGKAH - LANGKAH PEKERJAAN POTENSI BAHAYA PENGENDALIAN BAHAYA

JOB STEPS POTENTIAL HAZARDS HAZARDS CONTROL
1. Persiapan pekerjaan 1. Pekerja tidak tau prosedur kerja - sebelum melakukan pekerjaan pastikan semua pekerja telah
mendapatkan sosialisasi terkait metode kerja dan pekerjaan yang
akan dilakukan

2. Alat kerja tidak layak digunakan - lakukan pemeriksaan alat kerja sebelum peralatan digunakan
- berikan tagging agar pekerja mengetahui bahwa alat telah diinspeksi
dan aman untuk digunakan
- lakukan perawatan pada alat yang digunakan agar tahan lama
digunakan dan aman ketika digunakan

3. Supervisor tidak memiliki permit - Sebelum pekerjaan dimulai pastikan supervisor telah membuat
permit pekerjaan sesuai dengan risiko dan bahaya pekerjaan tersebut
- jangan lakukan pekerjaan saat permit belum dibuat, apabila
melanggar akan diberikan sangsi tegas

4. Tidak memiliki drawing dan rencana - Pastikan pekerjaan dilakukan dengan rencana yang telah
direncanakan dan disetujui bersama

5. Alat pelindung diri tidak layak digunakan - lakukan pemeriksaan APD sebelum bekerja pastikan APD yang
digunakan nyaman dan aman tidak menggangu aktivitas pekerjaan

2. Pengisian fill

- Terpeleset 1. Sebelum bekerja harus di briefing terlebih dahulu / TBM

2. Pengawasan dilakukan mandor / pelaksana
3. Menggunakan APD dan APK yang sesuai
4. Mengecek alat bor terlebih dahulu sebelum digunakan
- Terpeleset
1. Tanah penutup penimbunan terpilih dan material
- Tertimpa material
penimbunan yang akan mengisi area penimbunan
kembali. Minyak yang dipilih adalah bahan tanah
yang dapat ditimbun dan bahan yang agak
berbutir atau tanah liat kering atau bahan lain
yang dapat dipadatkan.
 2. Pengawasan dilakukan mandor / pelaksana
3. Menggunakan APD dan APK yang sesuai
4. Mengecek alat bor terlebih dahulu sebelum digunakan
1. Tanah penutup penimbunan terpilih dan material
penimbunan yang akan mengisi area penimbunan
- Terpapar debu material
kembali. Minyak yang dipilih adalah bahan tanah
- Terkena bor / palu
yang dapat ditimbun dan bahan yang agak
berbutir atau tanah liat kering atau bahan lain
yang dapat dipadatkan.

2. Potong tanah pucuk dan buang ke tempat

pembuangan.

3. Bersihkan permukaan dari tanah bagian atas,

puing-puing, atau material lain yang dapat
ternoda oleh material timbunan.

4. Mengisi material tanah secara berlapis-lapis

dengan ketebalan sekitar 30 sampai 40 cm.

5. Padatkan tanah selapis demi selapis agar padat

atau padat.

7. Isi tanah selapis demi selapis sampai tingkat

desain atau tingkat tanah dasar dan padatkan
tanah selapis demi selapis.

8. Uji tanah timbunan menggunakan uji DCP untuk

mengetahui nilai CBR,