Anda di halaman 1dari 18

No Reg

:
Proposal

PENELITIAN PENGEMBANGAN KAPASITAS PEMULA


FENOMENA CHIP GAME ONLINE DI MASA PANDEMI
ANALISIS DALAM KITAP UNDANG- UNDANG HUKUM PIDANA
(Studi Kasus Masyarakat di Kecamatan Padang Bolak Julu)

PENELITI

Nurhotia Harahap, MH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PADANGSIDIMPUAN


2022
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN ------------------------------------------------------------------------------
A. -Latarbelakang Masalah
B. -Rumusan Masalah
C. -Tujuan dan Manfaat Penelitian
D. -Kajian terdahulu
E. -Landasan Teori
F. -Sistematika Pembahasana
BAB II KAJIAN PUSTAKA -------------------------------------------------------------------------
A. Sejarah Dan Perkembangan Game Online
B. Game Online Higgs Domino

C. Praktik Dan Mekanisme Jual Beli Chip Game Online Higgs Domino
D. Dampak Game Online
BAB III METODE PENELITIAN ------------------------------------------------------------------
A. Jenis Penelitian
B. Tempat dan Waktu Penelitian
C. Metode dan Pendekatan Penelitian
D. Tekhnik Pengumpulan Data
E. Sumber Data
F. Analisis Data
BAB IV HASIL PENELITIAN ----------------------------------------------------------------------
A. Analis KItab Undang –undang Pidana Terhadap Game Online -------------------------
B. Analisis Resiko
BAB V PENUTUP --------------------------------------------------------------------------------------
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka-------------------------------------------------------------------------------------------
Lampiran -------------------------------------------------------------------------------------------------
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latarbelakang
Pembahasan Dunia sekarang ini sedang menghadapi virus korona, dimana virus ini
menjangkit hampir keseluruh negara. World Health Organization (WHO) mengatakan bahwa
penyebaran covid-19 ini dapat dikatakan sebagai pandemi. Tingkat kematian akibat dari virus
corona indi terus meninggi, yang mengakibatkan menjadi salah satu ancaman yang sungguh
besar, Negara Indonesia termasuk salah satu yang terpapar Virus waktu ini. Kepala Badan
Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah mengatakan bahwa virus ini sebagai
bencana nasional. Dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan
Bencana Pasal 7 ayat 1 huruf c yaitu tentang status bencana bahwa pemerintah dalam
menanggulangi bencana ini adalah dengan menetapkan status dan tingkatan bencana nasional
serta daerah. Presiden dan Menteri Kesehatan juga menyarankan agar masyarakat tetap
menjaga kesehatan serta tidak keluar dari rumah, agar masyarakat tidak terjangkit dan juga
agar virus ini tidak semakin menyebar luas.
Sejak masa pandemi covid 19 saai ini permainan elektronik atau yang sering
diaflikasikan oleh masyarakat adalah disebut Game Online . hal ini bisa kita dilihat di
kalangan masyarakat dan begitu banyaknya Game center yang ditunjukkan. Game center
itu sendiri tidak seperti halnya warung warnet, mereka sudah memiliki pelanggan tetap yang
lebih banyak dari pada warnet sendiri, sehingga membuat Game center selalu ramai
dikunjungi. Sekalipun Game ditujukan untuk anak-anak, tidak sedikit pula orang yang sudah
dewasa yang memainkannya bahkan tidak sedikit yang menjadikannya sebagai pekerjaan
yang mendapat penghasilan dari bermain Game. Sementara itu, barang yang menjadi objek
dalam di penelitian ini adalah benda maya yang dinamakan “Chip” dalam Game Higgs
Domino.
Berdasarkan observasi saya di lapangan di Masa Pandemi ini perkembangan Game online
sangat meningkat di kalangan masayarakat khususnya di Daerah Kecamatan Padang Bolak Julu
hampir seluruh masyarakat mengenal dengan “Chip dalam Game Higgs Domino.”bahkan mereka
menganggap bahwa itu adalah permainan yang menguntungkan bisa mendatangkan uang
sehingga di sana tidak asing lagi bagi mereka untuk transaksi jual beli chip mereka tidak
menyadari dari perbuatan mereka banyak menimbulkan masalah terhadap keluarga mereka.
Sehingga saya tertarik untuk mengadakan penelitian dengan Judul Fenomena Chip Online di
Masa Pandemi Analisis Kitab Undang-Undang Pidana Studi Kasus di Kecamatan Padang
Bolak Julu.
B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang penulis sampaikan diatas, maka yang dijadikan rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimanakah Fenomena Chip Online di Masa Pandemi di Kecamatan Padang Bolak


Julu?

2. Bagaiman Kajian Kitab Undang-Undang Pidana membahas Tentang Chip Online?

C. Batasan Istilah

Adapun yang menjadi batasan istilah dalam penelitian ini adalah:


1. Fenomena adalah Dalam penggunaan ilmiah, fenomena adalah setiap peristiwa yang
dapat diamati,
2. Chip game Higgs Domino adalah mata uang yang ada di dalam game Higgs Domino
ini. Dan fungsinya juga sesuai dengan chip di permainan kartu yang asli, yaitu
sebagai modal pertukaran dan permainannya.
3. Masa Pandemi Adalah Bermula dari kota Wuhan tepatnya di Tiongkok, virus jenis
baru ini telah menyebar ke berbagai belahan negara di dunia yang menyebabkan
timbulnya penyakit coronavirus disease 2019 atau yang disebut juga dengan COVID-
19. Tentunya, kondisi ini tidak boleh dianggap remeh dan dibiarkan begitu saja.
World Health Organization (WHO) pun juga sudah menetapkan pandemi COVID-19
sejak 11 Maret 2020 yang lalu. Pandemi sendiri merupakan sebuah epidemi yang
telah menyebar ke berbagai benua dan negara, umumnya menyerang banyak orang.
Sementara epidemi sendiri adalah sebuah istilah yang telah digunakan untuk
mengetahui peningkatan jumlah kasus penyakit secara tiba-tiba pada suatu populasi
E. Tujuan Penelitian
Adapun penelitian ini bertujuan untuk :
1. Untuk mengetahui bagaimana Fenomena Chip Online di Kecamatan
Padang Bolak Julu?

2. Untuk mengetahui bagaimana Kitab Undang-undang pidana membahas


tentang Chip Online

F. Kegunaan Penelitian

Melalui penelitian ini diharapkan dapat memberikan kegunaan :

1. Kegunaan Teoritis

Hasil penelitian ini dapat diharapkan dapat menghasilkan teori


mengenai Fenomena Chip Online di seluruh Indonesia.

2. Kegunaan Praktis

a. Membantu Penegak hukum dalam menerapkan hukuman bagi pelaku


judi online yang ada di Indonesia

b. Masukan bagi pemerintah dalam menegakkan peraturan perundang-


undangan yang bersifat administratif

c. Masukan bagi kementerian agama dalam memaksimalkan pencatatan

d. Masukan bagi masyarakat dalam mematuhi peraturan perundang-


undangan sebagai instrumen bernegara

G. Kajian Terdahulu

Kajian terdahulu menjadi penting dilakukan adalah untuk melihat


apakah penelitian tersebut sudah pernah diteliti sebelumnya oleh orang lain
atau tidak, atau penelitian yang objek kajiannya memiliki kesamaan dengan
objek kajian yang sedang dilakukan, sehingga penelitian tersebut dapat
melengkapi dari kajian – kajian aktual yang menjadi kebutuhan para
akademisi lainnya.Secara substansinya, penelitian tentang persepsi
masyarakat terhadap hukum pidana Islam sepengamatan penulis belum
pernah diteliti oleh peneliti sebelumnya, namun ada penelitian dan tulisan
yang objek kajiannya memiliki kesamaan dengan penelitian ini, seperti
skirifsi dengan J Mila Puspita Perspektif Hukum Islam Terhadap Jual
Beli Chip Pada Game Online Higgs Domino. Yang menjadi objek
penelitian disini adalah chip pada game Higgs Domino.Ada dua persoalan
yang di bahas yakni: Bagaimana praktik jual beli chip pada game online
higgs domino. Apa pandangan hukum islam terhadap jual beli chip pada
game online higgs domino tersebut. Penelitian ini menggunakan metode
dengan jenis penelitian lapangan (Filed Ressearch) dengan pendekatan
deskriptif kualitatif, Hasil penelitian mengungkapkan bahwa Kegiatan yang
dilakukan dalam melakukan Transaksi jual beli chip Game Online Higgs
Domino, Ikbal Ramadan dengan Judul Thesis PENEGAKAN HUKUM
JUDI ONLINE YANG DILAKUKAN SAT.RESKRIM POLRESTABES
MEDAN BERDASARKAN PENERAPAN KUHP DAN UNDANG-
UNDANG NO. 19 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS
UNDANG-UNDANG NO.11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI
DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK.
H. Metodologi
Penelitian.
I. 1. Jenis Penelitian

Adapun yang menjadi jenis dari penelitian ini kualitatif dalam


bentuk studi sosial, penelitian ini akan dilakukan dengan beberapa
langkah dengan tekhnik J. Moleong yang kemudian dikembangkan dari
teori Bogdam dan Lofland, langkah – langkahnya sebagai berikut :

a. Tahapan sebelum ke tempat dimana research dilakukan, dalam tahapan


ini pekerjaan yang dilakukan lebih banyak untuk mempersiapkan
usulan penelitian (proposal). Untuk memperjelas prosedur yang akan
ditempuh dalam melaksanakan penelitian mulai dari pengurusan
perizinan sampai dengan pelaksanaan pengumpulan data dari
pengambilan kesimpulan penelitian secara optimal.

b. Tahapan pada saat research di lokasi penelitian, pada tahapan kedua


ini peneliti akan mengambil langkah untuk memahami antara lain :

1) Mengenal latar penelitian ; dalam konteks ini peneliti akan


mengenali keadaan lokasi penelitian baik dari segi geografis dan
juga memahami gambaran umum masyarakat Tapanuli Selatan

2) Melakukan Focus Group Discussion terhadap beberapa Pegawai


Pencatat Perkawinan (P3N) selaku pegawai yang melakukan
pencatatan dan juga bagian dari masyarakat Tapanuli Selatan.

3) Wawancara ; sebab yang menjadi sasaran dari penelitian ini adalah


masyarakat, maka peneliti akan mengidentifikasi dan
menghubungi masyarakat yang akan menjadi responden dari
penelitian ini, sehingga penelitian ini dapat diselesaikan dengan
baik dan juga dapat menghasilkan penelitian yang berkualitas.
c. Tahapan setelah research ; setelah data – data yang dibutuhkan yaitu
berupa pendapat dan informasi yang diperoleh dari respon, maka data
tersebut akan diolah dalam bentuk hasil penelitian yang akan
melahirkan sebuah kesimpulan dari penelitian tentang persepsi
masyarakat tapanuli selatan terhadap penerapan sanksi pidana
administrasi dalam undang-undang perkawinan dan pengaruhnya
terhadap penertiban administrasi pencatatan perkawinan

2. Sumber data

Adapun sumber data dalam penelitian ini yang akan dijadikan

sumber rujukan, yaitu :

a. Data Primer

Data primer yaitu sumber datanya langsung diperoleh dengan


cara wawancara dan memberikan kuisioner kepada masyarakat
Padang Bolak Julu.

b. Data Sekunder

Data sekunder adalah dalam penelitian

dijadikan sebagai data sekunder berasal dari literatur semisal buku, jurnal, makalah, paper,
dan majalah, data ini berguna untuk melengkapi data primer.

3. Pengumpulan data

Adapun struktur pengumpulan data dilakukan dengan dua alat

a. Angket /
b. ocus Group Discussion (FGD)

Focus Group Discussion (FGD) dilakukan untuk meminta


tanggapa secara komprehensif dan sistematis terhadap masalah yang
akan diteliti
c. Wawancara

Wawancara dilakukan untuk mengkonstruksi gambaran


agama, peristiwa, perasaan, motivasi, tuntunan dan lain – lain dalam
bentuk kalimat yang dapat dipahami dan ditransfer kepada orang lain,
(Koenjaraningrat, 1990) wawancara digunakan untuk menguji
kebenaran dan kemantapan suatu data yang telah diperoleh,
wawancara dapat dipandang sebagai metode pengumpulan data
dengan jalan tanya jawab sepihak yang dikerjakan dengan sistematis
serta berdasarkan kepada tujuan pendidikan. (Hadi, 1978)
4. Pengolahan data

Data yang terkumpul diolah melalui serangkaian kegiatan berikut:

a. Pemerosesan Satuan (Unitzying)

Seluruh data dari berbagai sumber dihimpun dan diorganisir


sesuai jenis dan tingkatan guna mencari makna dan membangun

20
asumsi (persepsi), untuk memudahkan melakukan reduksi data guna
merumuskan suatu abstraksi sebagai rangkuman inti. Dalam kaitan
inilah dilakukan pemerosesan satuan yakni memilah – milah data
perolehan dari berbagai subjek (informan) sebagai hasil wawancara
guna memahami pengertian – pengertian dan makna – makna yang
terkandung dalam isi informasi (data).

b. Kategorisasi

c. Penafsiran Data

Dalam menafsirkan data akan dilakukan deskripsi, analisis


sebab akibat, analogi dan argumentasi, maka sudah pasti akan
ditempuh elaborasi data dan proses pemahaman sehingga muncul
satuan konsep dan teori. Analisis Data

Analisa data merupakan proses menyusun atau mengolah data


agar dapat ditafsirkan lebih lanjut, data yang didapat terdiri dari catatan
lapangan yang diperoleh melalui wawancara dan harus dianalisa dahulu
agar dapat diketahui maknanya dengan cara menyusun data,
menghubungkan data, mereduksi data, penyajian data, penarikan data dari
sebuah pengumpulan data, analisa ini dilakukan sepanjang penelitian.
(Lih, 2007)

Selanjutnya, peneliti dalam mengumpulkan dan menganalisa data


dengan menggunakan analisa, dan kualitatif terdiri atas :
1. Pengumpulan data

2. Reduksi data

3. Penyajian data

22
4. Kesimpulan, proses berlangsung secara sirkuler selama penelitian
berlangsung
I. Sistematika Pembahasan

Untuk memudahkan pemahaman dalam penelitian ini, maka akan


dikemukakan sistematika penulisan secara garis besar dapat dilihat sebagai
berikut :

Bab I Pendahuluan yang meliputi latarbelakang masalah, rumusan dan


batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, batasan istilah, kajian
terdahulu, metode penelitian dan sistematika penulisan.

Bab II Kajian teoritis yang meliputi fenomena Chip Online di Masa


pandemi

Bab III Metodologi Penelitian yang menguraikan jenis penelitian,


tempat dan waktu penelitian, metode dan pendekatan, tekhnik pengumpulan
data, sumber data, instrumen penelitian dan analisis data.

Bab IV Hasil Penelitian menguraikan Fenomena masyarakat Padang


Bolak Julu terhadap Judi Online Masa Pendemi

Bab V Penutup meliputi kesimpulan dan saran – saran.


References

Amrullah, M. A. (2002). Politik Hukum Pidana Dalam Rangka Perlindungan


Korban Kejahatan Ekonomi di Bidang Perbankan. Surabaya: Universitas
Airlangga Press.

Arief, B. N. (2003). Kapita Selekta Hukum Pidana. Bandung: Citra Aditya


Bakti. Asriyanit, N. (2015). PENERAPAN KETENTUAN PIDANA MENURUT
UNDANG-UNDANG

Hadi, S. (1978). Metodologi Research II. Yogyakarta: Yayasan Penerbit Fakultas


Psikologi UGM.

Huberman, M. M. (1984). Qualitative Data Analysis. Beverly Hills: Calif Sage.


Kharlie, A. T. (2013). Hukum Keluarga Indonesia. Jakarta: Sinar Grafika.

Koenjaraningrat. (1990). Metode-metode Penelitian Masyarakat. Jakarta: PT.


Gramedia Utama.

L, B. B. (2001). Qualitative Research Methods For The Social Science. Boston:


Allyn and Bacon.

Lih, S. d. (2007). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Rineka


Cipta. Mahzar, M. (2018). Penerapan Sanksi Administratif Kepada
Pengusaha Yang

Anda mungkin juga menyukai