(ANTE NATAL CARE) PADA IBU HAMIL TINGKAT KABUPATEN PARIGI MOUTONG TAHUN 2023 1. Unsur terkait di kecamatan (CAMAT,DANRAMIL,KAPOLSEK,KUA,KEPALA PUSKESMAS,DIKJAR,PKK,PLKB,TKSK) dapat membentuk Jejaring Scrining ANC (Ante Natal Care) pada Ibu hamil di wilayah kerja masing-masing 2. Kepala Puskesmas Menugaskan Bidan Desa dan Pengelola Gizi untuk melaporkan Data hasil Pelayanan Kesehatan di Desa ke kepala desa setiap bulan 3. Puskesmas, Bidan Desa, Kepala Desa selalu berkoordinasi dengan Babinsa dan babinkantimas, PPKBD,SDM PKH,Penyuluh agama terkait permasalahan kesehatan di desa terutama Pelayanan ANC Terpadu pada Ibu Hamil,Bayi dan stunting 4. Bidan Desa bekerjasama dengan Kepala Desa, Tim TP-PKK Kelurahan / Desa untuk mengatasi permasalahan terkait Ibu Hamil dan masyarakat miskin yang Administrasi kependudukannya tidak lengkap. 5. OPD terkait di kabupaten untuk selalu siap membantu permasalahan tentang masalah kesehatan dan Administrasi Kependudukan Ibu Hamil. 6. Puskesmas bekerjasama dengan Tim TP-PKK Desa, Kader, Babinsa,Babinkantimas untuk mengedukasi dan mengingatkan agar semua ibu hamil mendapatkan pelayanan ANC berstandar dan persalinan wajib di tolong oleh Nakes dan bertempat di Fasilitas kesehatan 7. Apabila ditemukan Ibu hamil yang tidak memiliki (KTP,KK,dan jaminan persalinan) Bidan Desa segera berkoordinasi dengan Kades, dan kepala desa wajib melengkapi kebutuhan Administrasi kependudukan ibu hamil dan menginput dalam Data DTKS. 8. Camat,Puskesmas,Desa dan tokoh masyarakat, tokoh Agama agar membentuk perencanaan dari awal Stiker P4k (peencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi) 9. Kecamatan mengkoordinasi ke Desa agar membentuk kelompok calon pendonor darah untuk Ibu Hamil 10. Kebutuhan kelengkapan administrasi kependudukan ibu hamil (KTP, KK, Jaminan Kesehatan) bukan menjadi tanggung jawab Bidan Desa dan Puskesmas, tetapi menjadi tanggung jawab Pemerintah Desa. 11. Desa Siap menyiapkan Anggaran PMT posyandu dan PMT pemulihan bagi Remaja Anemia dan KEK, Calon pengantin dan Anemi, KEK,ibu hamil Kek dan Anemia 12. Pemerintah desa dapat mengaktifkan peran suami dan mengajak suami ibu hamil untuk mengikuti kegiatan Kelas Ibu Hamil