Laporan Praktikum Kecerdasan Buatan
Laporan Praktikum Kecerdasan Buatan
KECERDASAN BUATAN
i
KATA PENGANTAR
ii
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................iv
MODUL 1 ARRAY-LIST.......................................................................................1
MODUL 3 NUMPY.............................................................................................16
MODUL 4 NEURON...........................................................................................20
MODUL 5 LEARNING.......................................................................................24
iii
5.2 DASAR TEORI.............................................................................................24
5.3 PRAKTIKUM................................................................................................25
5.4 KESIMPULAN DAN SARAN..........................................................................26
MODUL 6 DECISION.........................................................................................29
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................37
iv
v
vi
MODUL 1
ARRAY-LIST
2. List
1
2
3. Struktur Array–List
Baik array maupun list, memiliki struktur atau bentuk umum yang sama.
Karenanya, kebanyakan pengguna python menyebut kedua struktur tersebut
dengan Array-list. Struktur array-list merujuk kepada bentuk berikut :
[ data1, data2, data3, …]
Notasi [ ] merupakan struktur array-list, dimana data1, data2, data2,
mewakili element (data) dari suatu array-list. Setiap data dipisahkan dengan tanda
koma (,), sementara notasi tiga titik (…) merepresentasikan data-data selanjutnya.
Meskipun list memungkinkan menampung data yang berbeda dalam satu array-
list, namun secara pemberkasan, elemen data ditetapkan oleh posisi elemen yang
bertipe bilangan bulat integer, yang disebut dengan indeks. Indeks suatu elemen
array-list dimulai dari indeks nol (0), yang menunjukkan posisi elemen pertama.
Sementara untuk data terakhir adalah total data dikurang 1 (maxElement-1).
Perhatikan contoh berikut :
[ 9, 10, 4, -2, 4]
Elemen array-list diatas di dalam memory disimpan seperti pada struktur
dibawah ini :
[ 9, 10, 4, -2, 4]
01234
4. Mengakses Elemen
variabelArrList[posisi_indeks]
5. Pendekatan Positif dan Negatif
Sebelumnya telah disingguh bahwa akses data array-list dapat
menggunakan pendekatan negatif dan positif. Untuk pendekatan positif mengikuti
aturan yang ditunjukkan pada sub materi ‘Struktur Array-list’. Lebih lanjut
langkah untuk mengakses elemen dengan pendekatan positif dan negatif indeks
akan tersusun sepeti berikut :
Pendekatan indeks positif
[ 9, 10, 4, -2, 7]
01234
Pendekatan indeks negatif
[ 9, 10, 4, -2, 7]
-5 -4 -3 -2 -1
6. Membuat Array-list
7. Mengubah Elemen
Elemen suatu array-list dapat diubah dengan nilai yang lain menggunakan
pendekatan indeks, baik pendekatan indek positif maupun pendekatan indeks
negatif. Struktur untuk mengubah elemen array-list mengacu kepada bentuk
umum berikut :
varArrayList[indeks] = nilai_elemen_baru
8. Panjang Data
Panjang data yang dimaksud disini adalah banyaknya data dalam suatu
array-list (jumlah data). Dimana suatu array-list dapat diketahui panjang atau
4
banyaknya elemen (data) yang dimilikinya. Fungsi yang disediakan oleh python
adalah fungsi len(varArrayList). Menggunakan fungsi ini perlu menyisipkan
variabel array-list yang ingin diketahui panjangnya suatu elemen array-list.
Sementara untuk melihat jumlah elemen yang sama, dapat menggunakan fungsi
count(varArrayList).
9. Menambahkan Data
Suatu elemen dapat dihapus dengan menggunakan fungsi del, remove, dan
pop, yang masing-masing fungsi berlaku untuk elemen tertentu. Fungsi del Fungsi
del digunakan untuk menghapus elemen array-list berdasarkan posisi indeksnya.
Struktur umumnya mengacu kepada struktur del variabelArrayList[indeks]
Fungsi remove Fungsi remove digunakan untuk menghapus elemen
spesifik datanya. Maksudnya, bila suatu array-list terdiri dari [9, 10, 20, -2, 7,
100], jika ingin menghapus elemen bernilai -2, maka cukup menyisipkan -2 di
dalam fungsi remove(). Bentuk umum untuk menghapus elemen dengan remove
adalah variabelArrayList.remove(data)
Prinsip fungsi pop sama dengan fungsi del yaitu penghapusan berdasarkan
indeks daftar tabel. Namun, struktur tulisnya sama dengan fungsi hapus, mis.
misalnya.:
variabelArrayList.pop(element_index) Operator Slicing
Operator SLICING merupakan operator yang berfungsi untuk mengiris
beberapa elemen dari sekumpulan array-list. Operator ini akan mengambil elemen
dengan rentang tertentu. Yang dimulai dari indeks tertentu hingga indeks tertentu.
Operator ini diwakili dengan nota titik dua ( : ), yang dituliskan di dalam struktur
array-list dengan menyertakan indeks array disisi kiri dan kanan operator tersebut.
Struktur operator ini yaitu :
varArrayList[indeks awal : indeks akhir]
indeks awal dan akhir tersebut berdasarkan awal dan akhir dari elemen yang ingin
disisir atau diambil. Selain fungsi-fungsi yang telah disampaikan diatas, diantara
beberapa fungsi lain yang dapat digunakan pada struktur data array-list
diantaranya:
copy() : berfungsi untuk menggandakan elemen array ke suatu variabel array
lainnya
index() : berfungsi untuk mengidentifikasi posisi indeks tertentu di suatu array-
list sort() : berfungsi untuk mengurutkan elemen array-list ke dalam bentuk
berurutan
reverse() : berfungsi untuk posisi elemen suatu array-list
clear() : berfungsi untuk menghapus seluruh elemen suatu array-list
6
1.3 Praktikum
Percobaan:
11
12
2.3 Praktikum
Percobaan:
NUMPY
16
17
NumPy dapat memiliki 1 dimensi atau lebih, dan dapat digunakan untuk
menyimpan data numerik, seperti integer, float, dan bilangan kompleks.
3.3 Praktikum
Memanggil NumPy
NEURON
4.3 Praktikum
Percobaan dengan satu pola input [0, 1] dan pembuktian operasi AND
adalah 0, bobot [1,1], dan threshold = 1
LEARNING
24
25
5.3 Praktikum
Percobaan dengan input dan output biner dengan pembuktian operator
logika AND sebagai berikut :
Percobaan dengan input dan output biner dengan pembuktian operator logika OR
26
Perceptron merupakan struktur yang terdiri dari input, bobot dan, fungsi aktivasi
dan output. Perceptron sendiri digunakan untuk masalah klasifikasi biner yang
tujuannya adalah untuk memisahkan dua kelas data dengan garis pembatas yang
optimal.
28
MODUL 6
DECISION
29
30
3. Komponen Fuzzy
Komponen logika fuzzy merupakan elemen-elemen penting dalam
kerangka kerja yang digunakan untuk mewakili informasi yang tidak pasti,
diantaranya sebagai berikut :
a. Variabel linguistic
b. Hipunan linguistic
c. Fungsi keanggotaan
d. Basis aturan
e. Mesin inferensi
f. Defuzzifikasi
6.3 Praktikum
1. Percobaan pada keputusan suatu kelayakan kredit berdasarkan dua faktor
input yang dimana x = usia dan y = pendapatan. Untuk usia memiliki keanggotaan
: tua dan muda, sementara variabel pendapatan berupaya keterangan tinggi,
sedang, dan rendah. Berikut adalah kode programnya :