2021 Bimtek Pendidikan Inklusif

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN

KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI


Bimbingan Teknis (Bimtek)
Program Guru Belajar dan Berbagi Seri Pendidikan Inklusif
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi
(27 Mei - 3 Juni 2021)

Disusun oleh:
ASEP SOFYAN, S.Pd.
Penata Muda
NIP. 199510102019021001

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP NEGERI 3 MAOS
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Maos, 20 November 2020


Penulis,

Asep Sofyan, S.Pd.


NIP. 199510102019021001
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Bimbingan Teknis (Bimtek) dengan judul "Program Guru Belajar
dan Berbagi Seri Pendidikan Inklusif" merupakan langkah krusial dalam
rangka mendukung pendidikan inklusif di Indonesia. Dalam dunia
pendidikan yang semakin berkembang, penting bagi guru dan tenaga
pendidik untuk memiliki pemahaman yang mendalam tentang
bagaimana menghadapi keberagaman peserta didik, terutama peserta
didik berkebutuhan khusus.
Pendidikan inklusif menempatkan setiap anak, termasuk mereka
yang memiliki hambatan khusus, dalam lingkungan pembelajaran yang
mendukung, menghormati, dan memberikan kesempatan yang sama.
Oleh karena itu, Bimtek ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan,
keterampilan, dan wawasan kepada peserta agar dapat menerapkan
pendekatan inklusif dalam pembelajaran mereka, mengenali kebutuhan
individual peserta didik berkebutuhan khusus, dan menciptakan
lingkungan sekolah yang ramah anak.

B. TUJUAN DAN SASARAN


1. Tujuan
Tujuan dari Bimtek "Program Guru Belajar dan Berbagi Seri
Pendidikan Inklusif" adalah:
1. Meningkatkan Pemahaman tentang Pendidikan Inklusif:
Memberikan pemahaman yang lebih baik tentang konsep
pendidikan inklusif dan pentingnya menciptakan lingkungan
inklusif di sekolah.
2. Meningkatkan Kemampuan Mengidentifikasi dan Mengatasi
Hambatan: Mengembangkan keterampilan dalam
mengidentifikasi jenis-jenis hambatan yang mungkin dihadapi
peserta didik berkebutuhan khusus dan merancang strategi
untuk mengatasi hambatan tersebut.
3. Mengembangkan Keterampilan dalam Merancang Pembelajaran
Inklusif: Mempersiapkan peserta untuk merancang dan
mengelola pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan
individu peserta didik berkebutuhan khusus.
4. Meningkatkan Kesadaran tentang Hak-hak Peserta Didik:
Mengajarkan peserta untuk memahami hak-hak peserta didik
berkebutuhan khusus dan bagaimana melindungi hak-hak
tersebut.
5. Pelatihan ini bertujuan untuk mempersiapkan para guru dan
staf pendidikan agar dapat menjadi agen perubahan dalam
mendukung pendidikan inklusif di sekolah mereka dan
menciptakan peluang yang sama bagi semua anak, tanpa
memandang latar belakang atau kebutuhan mereka. Dengan
pemahaman yang lebih baik tentang pendidikan inklusif,
diharapkan kualitas pendidikan di Indonesia akan terus
meningkat dan setiap peserta didik akan memiliki kesempatan
yang setara untuk berkembang sesuai dengan potensinya

2. Sasaran
Bimtek ini terbuka untuk berbagai jenis staf pendidikan, termasuk:
a. Semua Guru SD, SMP, dan SMA/SMK.
b. Kepala Sekolah SD, SMP, dan SMA/SMK.
c. Pengawas SD, SMP, dan SMA/SMK.
d. Semua Guru SDLB, SMPLB, dan SMALB.
e. Kepala Sekolah SDLB, SMPLB, dan SMALB.
f. Peserta yang berasal dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat
(PKBM) sederajat SD, SMP, SMA/SMK yang telah memiliki
Akun SIMPKB.
BAB II
IDENTITAS KEGIATAN

A. WAKTU DAN TEMPAT DIKLAT


Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Program Guru Belajar Seri
Seri Pendidikan Inklusif Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ini
dilaksanakan dengan moda dalam jaringan (online) yang diakses pada
https://ayogurubelajar.kemdikbud.go.id/. Diakses dan dilaksanakan
pada rentang waktu tanggal 27 Mei - 3 Juni 2021

B. PESERTA DIKLAT
1. Semua Guru SD, SMP, dan SMA/SMK.
2. Kepala Sekolah SD, SMP, dan SMA/SMK.
3. Pengawas SD, SMP, dan SMA/SMK.
4. Semua Guru SDLB, SMPLB, dan SMALB.
5. Kepala Sekolah SDLB, SMPLB, dan SMALB.
6. Peserta yang berasal dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM)
sederajat SD, SMP, SMA/SMK yang telah memiliki Akun SIMPKB.

C. MATERI DIKLAT
Bimtek ini mencakup materi-materi yang sangat relevan dalam
mendukung pendidikan inklusif, antara lain:
1. Keberagaman Peserta Didik: Memahami konsep keberagaman
dalam konteks pendidikan dan masyarakat.
2. Jenis Hambatan Peserta Didik Berkebutuhan Khusus:
Mengenali berbagai jenis hambatan yang mungkin dihadapi
peserta didik berkebutuhan khusus.
3. Kebutuhan Pembelajaran Peserta Didik Berkebutuhan Khusus:
Memahami bagaimana merancang pembelajaran yang sesuai
dengan kebutuhan peserta didik berkebutuhan khusus.
4. Hakikat Pendidikan Inklusif: Memahami prinsip-prinsip dasar
pendidikan inklusif.
5. Sekolah Ramah Anak: Menjelaskan konsep sekolah yang
menyambut semua anak tanpa diskriminasi.
6. Mekanisme Layanan Peserta Didik Berkebutuhan Khusus:
Memahami bagaimana menyediakan layanan pendidikan yang
sesuai bagi peserta didik berkebutuhan khusus.
7. Konsep Dasar Identifikasi: Mengenali dan mengidentifikasi
peserta didik yang berkebutuhan khusus.
8. Konsep Dasar Asesmen dan Planning Matrix: Memahami cara
melakukan asesmen dan merencanakan pembelajaran
berdasarkan kebutuhan individu.
9. Akomodasi Kurikulum: Merancang modifikasi kurikulum untuk
memenuhi kebutuhan peserta didik berkebutuhan khusus.
10. Program Pembelajaran Individual: Menyusun program
pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan peserta
didik berkebutuhan khusus.
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN

A. MEKANISME DIKLAT
Peserta bimtek mengakses secara mandiri pada portal
https://ayogurubelajar.kemdikbud.go.id/seri-inklusif pada rentang
waktu 27 Mei - 3 Juni 2021 diawali dengan pra test dan post test
Pola pelaksanaan bimtek ini sangat fleksibel, memberikan
kebebasan bagi peserta untuk belajar sesuai dengan waktu dan tempo
mereka. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pola pelaksanaan
bimtek ini adalah:
1. Peserta dapat mengatur sendiri waktu belajar sesuai dengan
ketersediaan waktu luang mereka.
2. Materi pelatihan telah dirancang menjadi unit-unit belajar yang
lebih kecil, mempermudah pemahaman dan pembelajaran yang
efisien.
3. Peserta diberikan kesempatan untuk belajar secara kolaboratif
dengan rekan guru, kepala sekolah, pengawas, dan bahkan
peserta dari PKBM. Hal ini mendorong pembelajaran berbasis
komunitas.

B. MANFAAT YANG DIDAPAT


Partisipasi dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) "Program Guru Belajar dan
Berbagi Seri Pendidikan Inklusif" memberikan berbagai manfaat
berharga kepada para peserta. Beberapa manfaat utama yang diperoleh
meliputi:
1. Pemahaman yang Mendalam tentang Inklusi: Para peserta
memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep
pendidikan inklusif dan pentingnya menciptakan lingkungan
belajar yang ramah bagi semua peserta didik. Mereka kini
memiliki wawasan yang lebih kuat tentang bagaimana mendukung
keberagaman di dalam kelas.
2. Keterampilan Identifikasi dan Asesmen: Peserta mengembangkan
keterampilan dalam mengidentifikasi berbagai jenis hambatan
yang mungkin dihadapi oleh peserta didik berkebutuhan khusus.
Mereka juga memahami bagaimana melakukan asesmen dan
perencanaan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan
individu peserta didik.
3. Peningkatan Kemampuan Merancang Pembelajaran: Para peserta
kini mampu merancang pembelajaran inklusif yang memenuhi
kebutuhan peserta didik berkebutuhan khusus. Mereka dapat
mengadaptasi kurikulum dan metode pembelajaran untuk
memastikan bahwa setiap peserta didik dapat mencapai
potensinya.
4. Kesadaran akan Hak-hak Peserta Didik: Peserta memahami hak-
hak peserta didik berkebutuhan khusus dan tanggung jawab
mereka dalam melindungi hak-hak tersebut. Mereka menjadi
advokat yang lebih kuat dalam memastikan setiap anak
mendapatkan pendidikan yang layak.

C. RENCANA TINDAK LANJUT


Setelah menyelesaikan Bimtek ini, para peserta memiliki rencana tindak
lanjut yang kuat untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan
yang mereka peroleh dalam praktik sehari-hari. Beberapa langkah
konkret dalam rencana tindak lanjut ini adalah:
1. Implementasi Pembelajaran Inklusif: Para peserta akan
menerapkan konsep-konsep pendidikan inklusif yang mereka
pelajari dalam pengajaran mereka. Mereka akan merancang dan
mengelola pembelajaran yang mendukung keberagaman peserta
didik.
2. Kolaborasi dan Konsultasi: Peserta akan berkolaborasi dengan tim
pengajar dan rekan sejawat untuk mengidentifikasi dan
merancang solusi yang sesuai bagi peserta didik berkebutuhan
khusus.
3. Pelatihan Tambahan: Beberapa peserta mungkin akan mencari
pelatihan tambahan dalam bidang pendidikan inklusif untuk terus
meningkatkan pemahaman dan keterampilan mereka.
4. Evaluasi dan Penyempurnaan: Peserta akan terus memantau dan
mengevaluasi praktik pembelajaran inklusif mereka, serta
melakukan penyesuaian jika diperlukan.
BAB IV
PENUTUP

A. SIMPULAN
Bimbingan Teknis "Program Guru Belajar dan Berbagi Seri
Pendidikan Inklusif" telah memberikan landasan yang kokoh bagi
para peserta untuk memahami, merencanakan, dan melaksanakan
pendidikan inklusif. Dengan pemahaman yang lebih mendalam
tentang konsep inklusi dan keterampilan praktis yang diperoleh,
peserta siap untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif di
sekolah mereka.
Kami berharap bahwa peserta akan menjalankan peran kunci
dalam mendorong pendidikan inklusif di Indonesia, membantu setiap
anak mencapai potensinya, dan memberikan kontribusi yang berarti
dalam pembangunan masa depan bangsa. Bimtek ini adalah langkah
awal yang penting dalam perjalanan ini, dan kami berterima kasih
kepada semua peserta yang telah berpartisipasi dengan semangat dan
antusiasme. Semoga langkah-langkah selanjutnya yang diambil oleh
peserta akan membawa perubahan positif yang signifikan dalam
dunia pendidikan inklusif.

Mengesahkan Maos, 28 Juni 2021


Kepala Sekolah, Penyusun,

TRIARTI LISWORO, S.Pd., MM.Pd. ASEP SOFYAN, S.Pd.


NIP. 19611125 198403 2 001 NIP. 199510102019021001

Anda mungkin juga menyukai