Kidung SPR, 13 Agustus 2023
1. No. 110 : Memuji Tuhan - Menjunjung Tinggi Dia (J.N Darby)
1. Dengar, suara menggelegar, junjung tinggi Sang
Domba;
Laksaan saleh beresonan, hamonis pun tak hingga.
2. Tiap penjuri puji Domba, genap surga bergita;
Se-mua mulut nyanyi riang, penuh luap pujian.
3. Wangi syukur p'ri ukupan, membubung pada Bapa;
Se-mua lutut sembah Putra, memujilah serempak.
4. Terang Putra menyatakan, mulia Bapa sepenuh;
Hikmat Bapa 'nyatakan jua, Sang Putra sama
agung.
2. No. 185 : Memuji Tuhan - Mengingat Dia (Witness Lee)
1. Syukur atas roti ini, pertanda ilahi;
Tegas tertampak di sini, rencana misteri.
2. Roti siratkan tubuh-Mu, Kau korban bagiku;
Hingga ku dapat hayat-Mu, pun dapat diri-Mu.
3. Terkoyak sudah tubuh-Mu, tersalur diri-Mu;
Diri-Mu jadi hayatku, ku jadi jodoh-Mu.
3. No. 006 : Menyembah Bapa - Sebagai Kasih dan Terang
1. Allah, Sang Kasih dan Terang, pun hayat dalam Putra;
Kasih nyata, terang pancar, hayat kami terima.
Koor : Bait 1 - 6
Kau kasih! Kau terang! Pun hayat dalam Putra!
Kasih nyata, Terang pancar; Hayat kami terima.
2. Kasih ungkapkan diri-Mu, terang, pancar karya-Mu;
Kasih (dalam), terang (luar), terang-kasih memancar.
3. Wujud kasih itu kur-nia, terang itu realitas;
demi kasih, Kau ku nikmat, demi t'rang Kau ku kenal.
4. Kar'na kasih Putra wafat, hingga hayat ku dapat;
kar'na terang ku mengenal, ku dibasuh darah-Nya.
5. Roh Kudus 'nembus segala, kaum surga selaras;
kelilingi Domba Suci, memuji Dia Sang Kekal.
6. Cip-taan baru puas kini, lega, riang, dan pasti;
Berkat s'lamat yang diberi, bebas, tak t'rikat lagi.
7. Dengar! Surga riuh kembali, kidung puji
menggema;
Cakrawala penuh amin! Amin atas kur-nia-Nya.
4. Roti juga menyiratkan Tubuh misteri-Mu;
Kami anggota Tubuh-Mu, mutlak esa d'ngan-Mu.
5. Meski kami banyak butir, tapi satu roti;
Demikian mengenang-Mu, dapatkan suplai-Mu.
6. Oleh roti bersekutu, puaslah hati-Mu;
Umat saleh persaksikan, kaya pun limpah-Mu.
5. Demi kasih dapat hayat, dengan Kau bermunajat;
Terang beri pembasuhan, hidup dalam munajat.
6. Terang sorot, darah basuh, bawa urapan minyak;
hayat kasih dan kadar-Mu, t'rus bertambah di dalam.
7. Demi kasih, jadi anak, sebut Kau, "Abba, Bapa".
Terang mengenyahkan gelap, jumpa Tuhan, serupa.
Koor : Bait 7
Mulia! Bahagia! Nyatalah kasih dan t'rang!
Puji syukur tak bersudah! Di-kau kasih, pun terang!