Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIKUM

AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS


“Uji kualitas telur”

Disusun oleh Kelompok 3 :


Pasha ugan
M azfa widiansyah
Nandi m
Rama Nandika P S
M ramdani
Nanang
M raffi

JURUSAN AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS


SMKN KIARAPEDES
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Telur ayam ras merupakan telur yang paling umum dikonsumsi dan sangat bernutrisi tinggi.
Telur ayam ras banyak mengandung berbagai jenis protein berkualitas tinggi. Pada
albumen mengandung limajenis protein yaitu ovalbumin, ovomukoid, ovomucin,
ovokonalbumin, dan ovoglobulin, sedangkan pada yolk terdiri dari dua macam, yaitu
ovovitelin dan ovolitelin. Ovovitelin adalah senyawa protein yang mengandung fosfor (P),
sedangkan ovolitelin sedikit mengandung fosfor tapi banyak mengandung belerang (S)
(Budiman, 2009). Telur ayam ras termasuk mengandung semua jenis asam amino esensial
bagi kebutuhan manusia.Asam amino esensial merupakan komponen utama penyusun
protein yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh. Telur ayam ras mengandung berbagai
vitamin dan mineral, termasuk vitamin A, riboflavin, asam folat, vitamin B6, vitamin B12,
choline, besi, kalsium, fosfor dan potassium

Telur Itik Telur itik adalah salah satu sumber protein hewani yang mudah dicerna, bergizi
berbagai makanan, tepung telur, obat, dan lain sebagainya.Telur itik terdiri dari protein
13%, lemak 12%, vitamin dan mineral. Berdasarkan sifat kimia, khususnya nilai gizi telur
sangat dianjurkan untuk dikonsumsi anak-anak yang sedang dalam masa tumbuh-
kembang, ibu hamil dan menyusui, orang yang sedang sakit atau dalam proses
penyembuhan, serta usia lanjut (Rasyaf, 2005). Telur itik merupakan bahan pangan yang
cukup sempurna yang sangat akrab dengan kehidupan sehari-hari, dimana telur itik
mengandung zat gizi yang tinggi yang mudah dicerna, kaya protein, lemak dan zat-zat lain
yang dibutuhkan tubuh. Sebagai salah satu dari bahan pangan asal ternak, keberadaan
telur untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat tidak dapat diabaikan. Telur memiliki
sifat yang mudah rusak karena kandungan gizi didalamnya sehingga merupakan media
yang cocok untuk pertumbuhan 12 mikroorganisme. Proses pengawetan serta penanganan
perlu dilakukan, sehingga dapat memperpanjang umur simpan dengan kualitas yang lebih
baik (Novia dkk., 2011). Telur itik memiliki cangkang yang lebih tebal dan hasilnya lebih
enak (Fatimah dkk., 2011)

1.2 Manfaat praktikum


Dapat mengetahui sifat sifat dari telur seperti :
 Berat telur

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Telur adalah salah satu sumber protein hewani yang memiliki rasa yang lezat, mudah dicerna,
dan bergizi tinggi. Telur dapat dimanfaatkan sebagai lauk, bahan pencampur berbagai makanan,
tepung telur, obat, dan lain sebagainya. Telur kaya dengan protein yang sangat mudah dicerna.
Beberapa hewan dapat menghasilkan telur, tetapi hanya jenis telur tertentu yang biasa
diperdagangkan dan dikonsumsi manusia yaitu telur ayam, telur bebek, telur puyuh dan telur ikan.
Pada kenyataannya telur ayam yang paling populer dikalangan konsumen. Ada dua jenis telur ayam
yaitu telur ayam kampung (buras) dan telur ayam negeri (ras). Demikian pula untuk telur bebek ada
dua macam yang berwarna biru dan berwarna putih, berasal dari bebek yang berbeda. Telur
merupakan bahan pangan yang sangat baik untuk anak-anak yang sedang tumbuh dan memerlukan
protein dalam jumlah cukup banyak. Telur juga sangat baik dikonsumsi oleh ibu yang sedang hamil,
ibu yang menyusui dan orang yang sedang sakit. Peningkatan produksi telur sangat mudah
dilakukan dengan menggalakan peternakan ayam jenis unggul (ayam ras) atau jenis unggas petelur
lainnya misalnya itik alabio dan burung puyuh, pada masyarakat. Unggas relatif mempunyai siklus
hidup yang pendek, jauh lebih pendek daripada siklus hidup ternak besar seperti misalnya lembu,
domba ataupun ternak-ternak lainnya. Dalam waktu singkat, 5-6 bulan ayam sudah bertelur.
Sementara setelah produksi telurnya menurun, dagingnya masih dapat digunakan sebagai bahan
makanan sumber protein dan lemak. Sebutir telur terdiri atas kulit telur, lapisan kulit telur
(kutikula), membrane kulit telur, putih telur (albumen), kuning telur (yolk), bakal anak ayam (germ
spot) dan kantung udara.

2.2 Proses terbentuknya telur ayam dimulai dengan terbentuknya ovum di dalam ovarium.
Ovum yang telah matang akan dilepaskan oleh ovarium dan ditangkap oleh infundibulum.
Kuning telur akan berada dibagian ini selama 15-30 menit tanpa adanya penambahan
unsur lain. Selanjutnya kuning telur masuk ke bagian magnum dan putih telur disekresikan.
Proses ini membutuhkan waktu sekitar 3 jam, kemudian telur masuk ke bagian isthmus dan
dibungkus oleh membran sel. Proses ini membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam. Setelah
membran sel terbentuk, kemudian masuk ke dalam uterus dan terjadi pembentukan
kerabang telur. Proses ini membutuhkan waktu sekitar 20-21 jam. Telur yang sudah
terbungkus oleh kerabang kemudian masuk ke dalam vagina dan dikeluarkan melalui
kloaka. Proses pembentukan telur ayam membutuhkan waktu sekitar 25- 26 jam, maka
dari itu ayam tidak mampu bertelur lebih dari 1 butir/hari (Kurtini dkk., 2014).

2.3 Kualitas telur mempengaruhi kandungan gizi yang ada di dalam telur, bila telur memiliki
kualitas yang baik maka dapat dipastikan kualitas gizinya juga terjaga begitu pula sebaliknya. Telur
yang baik memiliki ciri-ciri yaitu memiliki ukuran yang normal tidak terlalu besar dan tidak terlalu
kecil. Warna kerabang atau cangkang telurnya sesuai jenis unggas, misalnya telur ayam layer
berwarna kecoklatan, telur ayam kampung berwarna lebih muda dari ayam layer, telur bebek
berwarna biru muda, dll. Permukaan cangkang atau kerabangnya halus, mengkilap, tidak terdapat
kotoran seperti kotoran ayam, noda hitam
BAB III
METODE PRAKTIKUM
3.1 Alat dan bahan

 Penggaris
 Canding/senter
 Timbangan digital
 Sendok
 Wadah

 Telur ayam ras


 Telur itik
BAB IV
HASIL PENGAMATAN

Uji kualitas eksterior telur


Berat telur
No Nama telur Extra large Large Medium Small
1 Telur ayam ras
2 Telur itik

Bentuk telur

No Nama telur Normal Abnormal


1 Telur ayam ras 
2 Telur itik 

Candling/Peneropongan

No Nama telur Rongga Tidak ada rongga


1
2

Uji kesegaran telur

No Nama telur Segar Tidak segar


1
2
BAB V
KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pengamatan telur ayam ras dan itik layak digunakan atau dikonsumsi oleh
manusia.

Anda mungkin juga menyukai