Anda di halaman 1dari 4

PEMBUATAN SEDIAAN

DAHAK
No. : SOP/LAB-
Dokumen 25/05/2022
SOP No. Revisi : 02
Tgl. Terbit : 16 Mei 2022
Halaman : 1/5
PUSKESMAS dr. Ma’sumah
BANDONGAN NIP.19690304 200701 2 013
1. Pengertian Pembuatan sediaan dahak adalah suatu kegiatan mulai dari
penerimaan sample dari pasien hingga proses fiksasi sediaan.
2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas untuk menemukan Mycobacterium
Tubercolosa pada sample sputum.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Bandongan Nomor
180.186/160.1/05.19/2022 tentang Jenis Pemeriksaan Laboratorium
yang Tersedia.
4. Referensi Petunjuk pemeriksaan laboratorium puskesmas diterbitkan oleh
Departemen Kesehatan RI Tahun 1991.
5. Prosedur 1. Petugas menyiapkan alat dan bahan
- Objek glass forsted - Korek api
- Lidi - Plastik infeksius
- Lampu Bunsen - Pensil
- Spirtus - Reagen Ziehl Nelson
- Pinset - Rak pengering
2. Petugas mengambil objek glass forsted bebas goresan dan
bebas lemak kemudian diberi nomor kode slide sesuai yang
tercantum pada buku register TB
3. Petugas menomori kode slide terdiri dari tiga nomor yang
pertama angka 5 sebagai kode, yang kedua angka sebagai kode
puskesmas, yang ketiga kode nomor urut pemeriksaan yang
setiap pasien hanya punya satu nomor urut pemeriksaan selama
pengobatan yang diberikan ketika pemeriksaan sputum untuk
penegak diagnosa dilakukan
4. Petugas menggunakan sebuah lidi untuk mengambil sample
sputum kemudian dibuat preparat berdimeter 1x2 cm
5. Petugas mengeringkan preparat
6. Petugas memfiksasi preparat yang sudah kering dengan
melewatkan preparat tersebut nyala api lampu spritus dengan
bagian yang mengandung sputum menghadap ke atas selama 3
detik
7. Petugas melakukan pewarnaan/pengecatan preparat

2/5
6. Diagram alir

Mulai Petugas menyiapkan alat dan bahan

Petugas mengambil objek glass forsted


bebas goresan dan bebas lemak kemudian
diberi nomor kode slide sesuai yang
tercantum pada buku register TB

Petugas menomori kode slide terdiri dari


tiga nomor yang pertama angka 5 sebagai
kode, yang kedua angka sebagai kode
puskesmas, yang ketiga kode nomor urut
pemeriksaan yang setiap pasien hanya
punya satu nomor urut pemeriksaan selama
pengobatan yang diberikan ketika
pemeriksaan sputum untuk penegak
diagnosa dilakukan

Petugas menggunakan sebuah lidi untuk


mengambil sample sputum kemudian
dibuat preparat berdimeter 1x2 cm

Petugas mengeringkan preparat

Petugas memfiksasi preparat yang sudah


kering dengan melewatkan preparat
tersebut nyala api lampu spritus dengan
bagian yang mengandung sputum
menghadap ke atas selama 3 detik

Petugas melakukan
pewarnaan/pengecatan preparat

3/5
7. Hal-hal yang -
perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait -
9. Dokumen Buku register TB
terkait
10.Rekaman
No Yang Di Tanggal Mulai
Historis Isi Perubahan
. Ubah Diberlakukan
1 Perubahan Perubahan SOP lama 16 Mei 2022
tujuan belum sesuai dengan
Pedoman Penyusunan
Dokumen Akreditasi
Puskesmas, SOP baru
sudah disesuaikan dengan
Pedoman Penyusunan
Akreditasi Puskesmas.
2 Perubahan kebijakan menggunakan SK
kebijakan Nomor
188/VIII/SK.001/I/2019
tentang Jenis-jenis
Pemeriksaan Laboratorium
Yang Tersedia, baru
menggunakan SK Nomor
180.186/160.1/05.19/2022
tentang Jenis Pemeriksaan
Laboratorium Yang Tersedia
3 Perubahan Perubahan prosedur: ada
prosedur perubahan prosedur dalam
pelayanan laboratorium,
SOP lama belum semua
prosedur memakai kata
petugas, sedang SOP baru
prosedurnya sudah
memakai kata petugas.
Perubahan diagram alir:
diagram alir lama belum
sesuai karena belum
menggunkan kata petugas,
sedang diagram alir baru

3/5
3/5

Anda mungkin juga menyukai