Anda di halaman 1dari 2

PELAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

LABORATORIUM YANG KRITIS


No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal :
Terbit
Halaman : 1/1
Dadan Kusnanto, SKM
UPTD Puskesmas
NIP.
Karangnunggal
197001181998031007
Pengertian:
Hasil pemeriksaan laboratorium yang kritis adalah hasil pemeriksaan laboratorium yang
menunjukan abnormal sehingga perlu segera dilakukan tindakan/pengobatan
Tujuan:
Sebagai pedoman dalam melaporkan hasil pemeriksaan laboratorium yang kritis
dilaboratorium Puskesmas Karangnunggal

Kebijakan:
Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Karangnunggal Nomor . . . . / . . . / . . . / . . .
tentang Pengelolaan Laboratorium

Referensi:
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2013 tentang
Penyelengaraan Lboratorium Klinik yang Baik

Prosedur/ langkah-langkah:
1. Petugas melakukan pemeriksaan sesuai parametr yang diminta, jika terjadi hasil
pemeriksaan menunjukan nilai kritis hasil terlalu renah/tinggi petugas laboratorium
melakukan validasi hasil pemeriksaan laboratorium yaitu mengulang
pemeriksaan/duplo
2. Petugas menulis hasil pemeriksaan laborium pada formulir hasil dan pada register
laboratorium memberi tanda dengan stabilo
3. Petugas menulis hasil pemeriksaan laboratorium segera hasil laboratorium kepada
dokter umum, dokter gigi, perawat atau bidan yang meminta pemeriksaan
laboratorium serta meminta paraf penerima hasil laboratorium.
4. Petugas memberi informasi kepada pasien/keluarganya bahwa hasil laboratorium
sudah diberikan dan dilaporkan kepada dokter/perawat/bidan yang merujuk untuk
segera ditindaklanjuti.
Unit terkait:

1. PONED

2. Ruang Gawat Darurat

3. Ruang Pemeriksaan Umum

4. Ruang Lansia

5. Ruang Pelayanan KIA,KB dan Imunisasi

6. Laboratorium

Dokumen Terkait:

Rekam Historis Perubahan:


No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai