Anda di halaman 1dari 3

PENILAIAN DAN PENGENDALIAN OBAT

No. Dokumen : SOP/8/211/003


SOP No. Revisi : 02
Tanggal Terbit : 25 April 2019
Halaman : 1/3

Puskesmas
Patihan dr. ULFA KUSUMA DHEWI
Kota Madiun NIP. 19821211 201001 2 016

1. Pengertian Suatu kegiatan untuk memastikan tercapainya sasaran yang diinginkan sesuai
dengan strategi dan program yang telah ditetapkan sehingga tidak terjadi
kelebihan dan kekurangan/kekosongan obat di Puskesmas

2. Tujuan Sebagai acuan petugas kamar obat untuk menghindari terjadinya kelebihan
dan kekosongan obat di Puskesmas

3. Kebijakan 1. SK Kepala UPTD Puskesmas Patihan Nomor: 440-401.103.5/021/IV/2019


tentang Kebijakan Pelayanan Farmasi
2. SK Kepala UPTD Puskesmas Patihan Nomor: 440-401.103.5/022/IV/2019
tentang Penanggung Jawab Pelayanan Obat.
3. SK Kepala UPTD Puskesmas Patihan Nomor: 440-401.103.5/023/IV/2019
tentang Penyediaan Obat Yang Menjamin Ketersediaan Obat.

4. Referensi 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika


2. Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika
3. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
4. Permenkes Nomor 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas
5. Permenkes Nomor 74 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian
di Puskesmas
6. Keputusan Menteri Kesehatan HK.01.07/MENKES/707/2018 tentang
Formularium Nasional

5. Prosedur/ Alat dan Bahan :


Langkah-
Langkah 1. Kartu Stok Obat 4. Alat tulis
2. Format LPLPO 5. Register obat
3. Resep

Langkah-langkah :
1. Petugas obat mengidentifikasi kebutuhan obat Puskesmas berdasarkan
Formularium Nasional dan Daftar Obat Puskesmas.
2. Petugas obat merencanakan kebutuhan obat Puskesmas dengan
memperhatikan metode konsumsi, epidemiologi dan asumsi lainnya.
3. Petugas obat membuat permintaan obat menggunakan format LPLPO.
4. Petugas obat menyediakan buku catatan penerimaan obat dari berbagai
sumber.
5. Setiap penerimaan obat dimasukkan ke dalam kartu stok per penerimaan
obat.
6. Petugas mengarsipkan LPLPO dan disusun lengkap pertahun.
7. Petugas obat menyesuaikan kartu stok dengan pengeluaran.
8. Petugas obat melakukan monitoring peresepan atau kesesuaian penulisan
resep.
9. Petugas obat menangani obat hilang, rusak dan kadaluarsa.
10.Petugas obat melakukan pencatatan dan mendokumentasikan penggunaan
obat yang meliputi:
a. Persentase penggunaan antibiotik.
b. Persentase penggunaan injeksi.
c. Persentase rata-rata jumlah resep.
d. Persentase penggunaan obat generik.

6. Diagram
Mengidentifikas Merencanakan Membuat permintaan
Alir i kebutuhan kebutuhan obat obat (LPLPO)
obat

Mengarsipkan Mencatat obat pada Menyediakan buku


LPLPO kartu stok obat catatan penyediaan obat

Menyesuaikan kartu
Monitoring Penanganan obat
stok dengan
peresepan hilang/rusak
pengeluaran

Mendokumentasi
penggunaan obat

7. Hal-hal Pengendalian Obat terdiri dari:


Yang Perlu a) Pengendalian persediaan;
Diperhatikan b) Pengendalian penggunaan; dan
c) Penanganan obat hilang, rusak, dan kadaluwarsa

8. Unit Terkait 1. Ruang Pemeriksaan Umum


2. Ruang KIA, KB, dan Imunisasi
3. Ruang Kesehatan Gigi dan Mulut
4. Laboratorium
5. Puskesmas Pembantu

9. Dokumen 1.Pedoman/Manual Mutu


Terkait 2.Dokumen LPLPO
10. Rekaman Historis

No Halaman Yang Diubah Perubahan Diberlakukan


Tanggal
1 Halaman 1 Nama dan NIP Kepala Dari kepala puskesmas Dwi 27 Agustus 2018
Puskesmas Yuliastuti, S.Sos, M,Si diganti
kepala puskesmas yang baru
dr. Ulfa Kusuma Dhewi

2 Halaman 1 Kebijakan Sesuai SK terbaru 440- 27 Agustus 2018


401.103.5/093/XII/2017 dan
Nomor 440-
401.103.5/094/XII/2017 dan
Nomor 440-
401.103.5/095/XII/2017

3 Halaman 1 Referensi Permenkes terbaru Nomor 74 27 Agustus 2018


tahun 2016 tentang Standar
Pelayanan Kefarmasian di
Puskesmas

4 Halaman 1 Prosedur Digabung menjadi satu dengan 27 Agustus 2018


kolom langkah-langkah

5 Halaman 2 Unit Terkait Nama ruang disesuaikan 27 Agustus 2018


dengan PMK 75 tahun 2014 :
1. Ruang Pemeriksaan Umum
2. Ruang KIA, KB, dan
Imunisasi
3. Ruang Kesehatan Gigi dan
Mulut
4. Laboratorium
5. Puskesmas Pembantu

6 Halaman 1 Kebijakan Sesuai SK terbaru 440- 25 April 2019


401.103.5/021/IV/2019 dan
Nomor 440-
401.103.5/094/022/IV/2019
dan Nomor 440-
401.103.5/023/IV/2019

7 Halaman 1 Referensi KMK terbaru Nomor 25 April 2019


HK.01.07/MENKES/707/2018
tentang Formularium Nasional

Anda mungkin juga menyukai