LANGKAH – LANGKAH KONFIGURASI VLAN

1. Siapkan 2 RB ( 1 sebagai Router Utama, 1 sebagai Switch )

2. Konfigurasi masing – masing RB
3. Untuk RB ke 1( Router Utama ) konfigurasi sebagai berikut :
a. Hubungkan ether 1 ke internet
b. Ether 2 ke switch (RB yang 1 lagi)
c. Ether 3 ke laptop/PC
d. Buka aplikasi winbox
e. Jika router board telah digukan sebelumnya maka kita harus me-ressetnya terlebih dahulu.
f. Rubah nama interfaces menjadi :
1. Ether 1 >< INTERNET
2. Ether 2 >< SWITCH
g. Buat interface untuk VLAN
1. Klik pada interface SWITCH, klik tanda panah kecil pada menu +, kemudian pilih VLAN
2. Isikan pada menu Name : menjadi siswa
3. Pada menu VLAN ID : isikan 10
4. Interface : SWITCH
5. Apply, OK
6. Klik pada interface SWITCH, klik tanda panah kecil pada menu +, kemudian pilih VLAN
7. Isikan pada menu Name : menjadi guru
8. Pada menu VLAN ID : isikan 20
9. Interface : SWITCH
10. Apply, OK
h. Setting IP Address untuk setiap Interface
1. Masuk menu IP, kemudian pilih addresses
2. Pilih + kemuian masukan untuk ip VLAN 10 : 192.168.40.1/28 interface : siswa
3. Pilih + kemuian masukan untuk ip VLAN 20 : 192.168.60.1/28 interface : guru
Ether 1 pilih DHCP Client
4. Pilih + kemuian masukan untuk ip Wlan 1 : 192.168.20.1/24 interface : Wlan 1
i. Setting DNS
1. Masuk menu IP, DNS
2. Pada menu Servers isikan DNS google 8.8.8.8 8.8.4.4
j. Konfigurasi Firewall
1. Masuk menu IP, Firewall
2. Pada menu NAT klik +
3. Pada menu General
- Chain : srcnat
- Out. Interface : ether 1 (INTERNET)
4. Masuk menu Action, pilih masquarade
5. Apply, OK
k. Konfigurasi DHCP Server
1. Masuk menu IP, DHCP SERVER
2. Pada menu DHCP, pilih DHCP Setup
3. Pada bagian interface, plih siswa, next,next,next OK
4. Ip pool 192.168.40.2-192.168.40.50
5. Pada menu DHCP, pilih DHCP Setup
6. Pada bagian interface, plih guru, next,next,next OK
7. Ip pool 192.168.60.2-192.168.60.50
l. Setting untuk Wlan 1
1. Masuk ke security profile
 2. Klik tambah
3. Name rubah menjadi password
4. Mode pilih menjadi dynamic key
5. Centang WPA PSK & WPA 2 PSK
6. Isi WPA dan WPA 2 dengan 12345678
7. Apply
8. OK
9. Double klik pada wlan 1, kemudian pada menu Wireless pada bagian mode ubah
menjadi ap bridge
10. Ubah SSID menjadi UKK_No Absen
11. Bagian security profile rubah menjadi password
m. Konfigurasi Hotspot
1. Masuk menu IP, Hotspot
2. Plih pada bagian tab server, kemudian pilih menu Hotspot Setup
3. Pada bagian interface pilih menjadi Wlan 1, kemudian Next, next, next
4. Ip pool isi 192.168.20.10 – 192.168.20.50
5. Pada bagian DNS name, portalsmk.sch.id
6. Next, OK
7. Masuk menu user profiles
8. Klik tambah
9. Name = Kepala Sekolah
10. Rate limit 512k/512k
11. Apply OK
12. Name = Guru
13. Rate limit 256k/256k
14. Apply OK
15. Name = Siswa
16. Rate limit 128k/128k
17. Apply OK
18. Masuk menu user
19. Klik tambah
20. Name = Kepala Sekolah
21. Password = 123
22. Profile = Kepala Sekolah
23. Apply OK
24. Klik tambah
25. Name = Guru
26. Password = 456
27. Profile = Guru
28. Apply OK
29. Klik tambah
30. Name = Siswa
31. Password = 789
32. Profile = Siswa
 33. Apply OK
34. Masuk menu Server Profiles
35. Double klik pada hsprof1
36. Pilih menu log in, kemudian centang pada bagian:
- HTTP CHAP
- HTTP PAP
- MACK Cookie
37. Uncentang pada bagian Cookie
38. Apply, OK

4. Setting RB yang ke – 2 ( SWITCH )

a. Hubungkan ether 1 ke router Utama
b. Ether 4 ke laptop/PC

c. Buka aplikasi winbox

d. Jika router board telah digukan sebelumnya maka kita harus me-ressetnya terlebih dahulu
5. Setting Bridge
a. Masuk pada menu Bridge
b. Pada menu bridge pilih tanda +, Apply, OK
c. Masuk ke tab Ports
d. Klik tanda +, pada menu general, interface nya ganti menjadi ether 1, bridge tetap bridge 1,
Apply, OK
e. Klik tanda +, pada menu general, interface nya ganti menjadi ether 2, bridge tetap bridge 1,
Apply, OK
f. Klik tanda +, pada menu general, interface nya ganti menjadi ether 3, bridge tetap bridge 1,
Apply, OK
 g. Klik tanda +, pada menu general, interface nya ganti menjadi ether 4, bridge tetap bridge 1,
Apply, OK
6. Konfigurasi SWITCH
a. Masuk pada menu Switch
b. Masuk pada menu tab VLAN
c. Klik tombol +
d. Pilh switch 1
e. VLAN ID isikan 10
f. Ports pilih ether 1
g. Klik tanda panah ke bawah
h. Pilih ether 2
i. Pilih ether 3
j. Apply, OK
k. Klik tombol +
l. Pilh switch 1
m. VLAN ID isikan 20
n. Ports pilih ether 1
o. Klik tanda panah ke bawah
p. Pilih ether 4
q. Apply, OK
r. Masuk menu Port
s. Double klik pada bagian ether 1
t. Kemudia pada menu VLAN Mode pilih secure
u. Kemudia pada menu VLAN Header pilih add if missing
v. Apply, OK
w. Double klik pada bagian ether 2
x. Kemudia pada menu VLAN Mode pilih secure
y. Kemudia pada menu VLAN Header pilih add always strip
z. Default VLAN ID isikan 10
aa. Apply, OK
bb. Double klik pada bagian ether 3
cc. Kemudia pada menu VLAN Mode pilih secure
dd. Kemudia pada menu VLAN Header pilih add always strip
ee. Default VLAN ID isikan 10
ff. Apply, OK
gg. Double klik pada bagian ether 4
hh. Kemudia pada menu VLAN Mode pilih secure
ii. Kemudia pada menu VLAN Header pilih add always strip
jj. Default VLAN ID isikan 20
kk. Apply, OK
7. SELESAI SILAHKAN UJI HASIL KONFIGURASINYA.