LK 2.

2 Menentukan Solusi
Nama : Sri Wahyuni
Asal Sekolah : SMPIT Mutiara Cendekia

Solusi Yang Topik Tujuan Metode/ Pendekatan Langkah Kegiatan

Direncanakan
Layanan Dasar Kesadaran Digital ✓ Peserta didik dapat PBL (Project Based Langkah Kegiatan :
(Bimbingan Klasikal) Sosmed toxic tapi candu mengidentifikasi masalah- Learning) dengan ❖ Tahap Awal (5 menit)
masalah terkait dengan menggunakan Mind Pada tahap awal kegiatan yang akan
penggunaan sosial media Mapping dilakukan adalah :
✓ Peserta didik menganalisis Guru BK menyampaikan salam
dampak positif dan dampak Alat yang digunakan : pembuka
negatif sosial media ✓ Laptop Guru BK mengabsen kehadiran
✓ Peserta didik dapat ✓ Infocus peserta didik
mengembangkan perilaku bijak Guru menanyakan perasaan peserta
dalam bersosial media Media yang digunakan : didik pada hari ini
✓ PPT Guru menyampaikan tujuan kegiatan
✓ Video mengenai pada hari ini
penggunaan media Guru melakukan ice breaking
sosial ❖ Tahap Inti (30 menit)
Pada tahap inti kegiatan yang akan
dilakukan adalah :
Pengenalan Masalah → Guru
menyampaikan informasi mengenai
apa itu media sosial, kenapa media
sosial dibutuhkan serta dampak positif
dan negatif dari media sosial
Peserta didik menjadi 3 kelompok
yang terdiri dari 9 sampai 10 orang
Guru menjelaskan kepada peserta
didik mengenai tugas yang harus
dikerjakan, yaitu membuat sebuah
mind mapping dengan topik yang
berbeda:
 • Kelompok 1: membuat dampak
positif/manfaat media sosial dalam
kehidupan sehari-hari
• Kelompok 2 : membuat dampak
negative dari media sosial
• Kelompok 3 : membuat tips agar
tidak lupa waktu bermain media
sosial
Guru memberikan waktu kepada
peserta didik untuk berdiskusi dan
membuat mind mapping
Setelah mind mapping selesai dibuat,
guru BK meminta perwakilan
kelompok untuk mempresentasikan
hasil diskusinya dan guru BK meminta
kelompok lain untuk memberikan
saran/pertanya kepada kelompok yang
mempresentasikan hasil diskusinya.
❖ Tahap Penutup (10 menit)
Pada tahap penutup, kegiatan yang akan
dilakukan adalah :
Guru BK Bersama-sama dengan peserta
didik membuat kesimpulan terhadap
materi layanan yang dibahas pada
pertemuan hari ini
Guru BK meminta peserta didik untuk
merefleksikan materi layanan pada hari
ini dengan mengungkapkan manfaat
dari layanan pada hari ini
Guru BK mengajak peserta didik untuk
berkomitmen agar tidak segan untuk
berkonsultasi kepada guru BK jika
 menghadapi masalah yang berkaitan
dengan materi layanan
Guru BK melakukan evaluasi terhadap
proses layanan hari
Guru BK menutup kegiatan layanan
Layanan Responsif Managemen waktu ✓ Peserta didik dapat Pendekatan : Behavior Teknik Kegiatan :
(Konseling Individu) mengidentifikasi penyebab Metode : Self Management Tahap pembinaan hubungan
seringnya lupa waktu ketika • Konselor memberikan salam/sapaan
bermain media sosial kepada konseli, kemudian mengajak
✓ Peserta didik dapat menganalisis konseli untuk mengawali kegiatan
dampak positif dan negative dari dengan berdo’a
media sosial • Konselor mengucapkan rasa terima
✓ Peserta didik dapat menentukan kasih pada konseli telah bersedia hadir
langkah-langkah agar ia tidak dalam kegiatan konseling
lupa waktu ketika bermain media
• Konselor menjelaskan asas-asas, tata
sosial
cara dan peraturan dalam konseling dan
✓ Peserta didik memiliki
membuat kesepakatan waktu
kemampuan untuk mengontrol
diri dalam bermain media sosial • Konselor menjelaskan gambaran
kegiatan konseling yang akan ditempuh
• Konselor menanyakan tentang kesiapan
konseli untuk kegiatan lebih lanjut
Tahap Inti
• Pemantauan diri (Self Monitoring) :
Disini peserta didik mengidentifikasi
tanda-tanda kecanduan media sosial
dan memahami dampak negatif yang
mungkin timbul. Kemudian peserta
didik mengenali bahwa dirinya
termasuk orang yang mengalami
kecanduan media sosial.
• Pembuatan kontrak (Self Contracting) :
Disini peserta didik diminta untuk
 mengemukakan hal-hal yang ia senangi
untuk dijadikan sebuah hadiah ketika
perilaku sasaran telah tercapai dan
menentukan hal – hal yang mereka
tidak senangi untuk menjadi hukuman
jika perilaku sasaran tersebut tidak
berhasil dicapai. Lalu peserta didik
diminta untuk mengisi lembar kontrak
perilaku lalu menandatangani lembar
kontrak perilaku tersebut.
• Self Control : Hal yang dilakukan dalam
tahap self control ini adalah peserta
didik diminta untuk Menyusun rencana
waktu (harian dan mingguan) yang
mencakup aktivitas-aktivitas produktif
dan waktu yang diizinkan
menggunakan media sosial.
• Penghargaan diri (Self reward) : peserta
didik diajarkan untuk memberikan
reward kepada dirinya sendiri dengan
memberikan contoh perilaku yaitu
dimana peserta didik menghadirkan
situasi yang kurang menyenangkan lalu
setelah itu menghadirkan situasi yang
menyenangkan misal dimana peserta
didik terlebih dahulu mengerjakan
tugas sekolahnya sampai selesai lalu
memberikan reward ke diri peserta
didik dengan menghadirkan situasi
yang menyenangkan yaitu bermain
media sosial. Setelah itu peserta didik
dan konselor menetukan penguatan
atau hukuman yang telah menjadi
 kesepakatan pada lembar kontrak
perilaku. Kemudian, peserta didik
menetapkan jenis penguatan yang telah
ditentukan yaitu “jika saya mampu
mengurangi perilaku penggunaan
media sosial secara berlebihan maka
saya tidak akan kecanduan lagi dan
saya mampu memanajemen diri dari
berbagai kegiatan yang lebih
bermanfaat serta saya mampu
bertanggung jawab terhadap tugas dan
diri saya”. Peserta didik memberikan
pujian kepada dirinya bahwa dia
berhasil mengurangi kecanduan media
sosial dengan usahanya sendiri.
Tahap Penutup
• Penyimpulan hasil konseling.
• konselor menanyakan pemahaman
baru, bagaimana perasaan nya dan
tindakan yang akan dilakukan konseli
setelah mengikuti layanan
• Memonitor perilaku secara continue
dan membuat solusi.
• Penyepakatan pertemuan selanjutnya