Anda di halaman 1dari 22

PERTOLONGAN

PERTAMA PADA
KECELAKAAN
Kuliah ke 7
Kesehatan dan Keselamatan Kerja
PS Manajemen Industri Jasa
Makanan & Gizi
Sekolah Vokasi- IPB
Pertolongan Pertama
adalah:
❑ Pemberian pertolongan segera kepada
penderita sakit atau cedera atau kecelakaan
yang memerlukan penanganan medis dasar

Tujuan Pertolongan Pertama


1. Menyelamatkan jiwa penderita
2. Mencegah cacat
3. Memberi rasa nyaman dan
menunjang proses penyembuhan
❑ Pasal 531 KUHAP tentang
kelalaian dan tidak
Dasar mengadakan dalam
Hukum memberikan pertolongan

❑ Pasal 322 KUHAP tentang


kerahasiaan medis
LUKA PERDARAHAN

Perdarahan Tertutup
Perdarahan Terbuka
PERDARAHAN
• Adalah hilangnya darah dari tubuh
• Terbagi menjadi 2 jenis perdarahan :
❑ Perdarahan Terbuka
❑ Perdarahan Tertutup (dalam)

• Gejala dan tanda : ❑ Kulit rusak


❑ Tampak perdarahan
• Tindakan pertolongan pertama luka terbuka
bertujuan : ❑ Menghentikan perdarahan
❑ Mencegah infeksi
❑ Mencegah syok
Mengendalikan
(menghentikan) perdarahan :

R = REST = Istirahatkan

LUKA E = Elevation = Tinggikan


TERBUKA
D = Direct Pressure = Tekan
langsung di atas luka
Elevation

Rest

I
Direct
pressure
Pengendalian
Lanjutan
• Luka kecil :
- Cuci dengan sabun dan air
- Tutup dengan perban steril
- Ikat dengan tali pembalut/plester
• Luka dalam, besar, mengeluarkan banyak darah :
- Dibalut diantara bagian sisi yang luka dan
bagian tengah luka agar darah tidak banyak
keluar
- Tutup luka dengan perban steril
- Minta pertolongan dokter
LUKA TERTUTUP
(MEMAR)
• R = REST = Istirahatkan
• I = Ice Compression =
Kompres Es
• C = COMPRESSION =
Balut Tekan
• E = Elevation = Tinggikan
LUKA BAKAR
Ada 3 tingkatan, yaitu:
a.Derajat I (Superfisial)
Luka bakar biasa, kulit tidak melepuh
→ obati dg obat merah / salep
b.Derajat II
Kulit melepuh (ada gelembung)
→ tutup bagian gelembung dengan
perban steril yang diolesi salep
c. Derajat III
Terbakar parah / hangus (jaringan
sampai rusak)
→ tutup dengan perban steril, minta
bantuan dokter
DERAJAT I DERAJAT II DERAJAT III
• Mengenai • Kedalaman • Kedalaman luka
epidermis luka mencapai mencapai
• Kemerahan lapisan lapisan lemak
• Nyeri & epidermis • Kering
bengkak • Nyeri • Warna kepu-
• Teraba hangat • Kemerahan tihan/ hitam
• Terdapat • Tidak terasa
gelembung air nyeri
• Tidak dapat
sembuh
Pertolongan Pertama
Luka Bakar
1. Segera guyur dengan
air mengalir pada
daerah yang terbakar
2. Potong dan buka
pakaian yang menutup
daerah yang terbakar
3. Tinggalkan kain yang
menempel di kulit
4. Tutup luka dengan
penutup luka
Penanganan Luka Bakar
Derajat II
1. Bagian kulit yang melepuh diolesi mercurochrome
(betadin) / dilap dg alkohol 90%
2. Tutup dengan kain kasa steril

3. Dilarang menusuk bagian yang melepuh (vesicle)


untuk mengeluarkan cairan vesicle
4. Bila vesicle pecah :
1) Bersihkan dari kuman

2) Gunting bagian kulit yang terkelupas karena

lepuhan
3) Tutup dengan kain pembalut yang steril
Luka Bakar
Derajat I

Luka Bakar
Derajat II
PERHATIAN!!!
Jangan mengoleskan bahan apapun di atas luka
bakar, misal : mentega, pasta gigi, bensin, kecap,
minyak rem, oli
Jangan memecahkan gelembung air yang terbentuk

Hilangnya cairan tubuh dari luka bakar bisa


mengakibatkan syok
1. Penolong menggunakan gas
masker untuk menolong
korban
2. Pindahkan korban ke
tempat aman dan berhawa
KERACUNAN segar
MELALUI
3. Lakukan pernafasan buatan
PERNAPASAN jika pernafasan terhenti
4. Siapkan gas O2
5. Dibawa ke rumah sakit
untuk perawatan lebih
lanjut
TERSENGAT ARUS LISTRIK
❑ Bila korban masih berhubungan dengan kontaknya,
matikan sumber arus listrik atau tolong korban dengan
cara mengisolasi diri dari tanah. Kemudian tarik korban
pada pakaiannya
❑ Bila korban tidak pingsan, beri minum larutan NaHCO3
(1 sendok teh dalam 1 gelas air)
TERSENGAT ARUS LISTRIK
❑ Bila korban pingsan, lakukan langkah penyadaran, jika pernafasan
terhenti beri pernafasan buatan
❑ TIDAK MEMBERI MINUM PADA SAAT KORBAN PINGSAN
❑ Korban segera dibawa ke rumah sakit untuk penanganan lebih
lanjut
PINGSAN

• Kehilangan kesadaran
sesaat karena kurangnya
aliran darah ke otak
sementara

• Gejala dan tanda :


– Pucat
– Kulit dingin
– Nadi normal atau
lambat
Penanganan
• Penderita dibaringkan dan tidak dikerumuni
banyak orang
• Telentangkan korban di atas lantai dan biarkan
menghirup bau menyengat
• Stimulasi kulit korban dengan menggosok
menggunakan benda bertekstur keras (sikat
berbulu keras)
• Bila korban dapat menelan, beri air teh manis
atau kopi
• Bila pernafasan pendek / tertahan-tahan,
dilakukan pernafasan buatan / menghembuskan
oksigen 6% dengan CO2

Anda mungkin juga menyukai