Anda di halaman 1dari 4

KUALITAS MUTU KUNYIT

Kunyit atau kunir ( Curcuma domestica Val.), adalah termasuk salah satu tanaman rempah-rempah dan
obat asli dari wilayah Asia Tenggara. Tanaman ini kemudian mengalami penyebaran ke daerah Malaysia,
Indonesia, Australia bahkan Afrika. Hampir setiap orang Indonesia dan India serta bangsa Asia umumnya
pernah mengonsumsi tanaman rempah ini, baik sebagai pelengkap bumbu masakan, jamu atau obat
untuk menjaga kesehatan dan kecantikan seperti pemakaian dalam perawatan kulit dan wajah.

Kunyit memiliki kemampuan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Hal ini karena kunyit mengandung
zat kurkumin yang dapat bekerja sebagai antioksidan dalam tubuh. Kemudian, kunyit juga mengandung
kandungan penting lainnya, yakni zat anti kataral. Kandungan ini mampu berfungsi untuk memerangi
virus atau bakteri yang menyerang saluran pernapasan.

Kunyit tergolong dalam family Zingiberaceae yang merupakan salah satu tanaman obat unggulan
Indonesia. Kunyit bermanfaat untuk menjaga kesehatan, penyedap makanan, sebagai bahan pewarna,
kosmetika, bakterisida, fungisida dan stimulant.

Tanaman kunyit berasal dari Asia Tenggara dan berkembang dengan baik di Indonesia. Tanaman kunyit
dapat tumbuh di dataran rendah sampai tinggi dengan intensitas cahaya penuh atau sedang.
Pertumbuhan terbaik dicapai pada daerah yang memiliki curah hujan 1000 mm/tahun sampai dengan
4000 mm/tahun dengan suhu udara optimum 19 C sampai dengan 30 C. Kunyit tumbuh subur pada
tanah gembur dengan jenis tanah ringan, berbahan organic tinggi, lempung berpasir yang terbebas dari
genangan air. Produksi dapat mencapai lebih dari 20 ton/ha pada ketinggian 350 m dpl dengan 600
m/dpl

Permintaan kunyit segar, baik memenuhi pasar dalam negerai termasuk industri jami dan pasar luar
negeri menunjukkan peningkatan yang cukup besar. Untuk memenuhi kebutuhan pasar terhadap produk
kunyit yang bermutu dan berdaya saing diperlukan adanya suatu standar mutu kunyiy segar. SNI 7953 :
2014 merupakan standar mutu kualitas kunyit. Standar ini menetapkan tentang mutu, ukuran, toleransi
penampilan, penandaan dan pelabelan, rekomendasi, pengambilan contoh dan pengujian pada rimpang
kunyit dari family Zingiberaceae yang dipasarkan dalam bentuk segar.

Penggolongan kunyit berdasarkan mutu dengan batas toleransi yang ditentukan , kunyit diklasifikasikan
dalam 3 (tiga) kelas mutu, yaitu : (a) Kelas mutu I, (b) Kelas mutu II dan (c) Kelas mutu III. Untuk semua
kelas mutu kunyit, persyaratan umum yang harus dipenuhi yaitu ; rimpang induk utuh atau rimpang
cabang utuh; tampilan segar, bebas dari hama dan penyakit; bebas dari kelembaban pada permukaan
rimpang kecuali pengembunan, bebas dari aroma dan rasa asing, rimpang dipanen setelah memenuhi
panen sesuai karakteristik varietas dan atau lokasi tumbuh.
-
- Tabel 1 – Syarat mutu
No Parameter Satuan Mutu I Mutu II Mutu II
1 Cacat, maksimum % 0 0 2
2 Kotoran, maks. % 2 5 7
3 Rimpang, bertunas % 0 2 3
Oranye Oranye
4 Warna daging rimpang tua Oranye muda
5 Kadar kurkminoid % ≥ 1,1 0,8 - <1,1 0,5 - <0,8
-
-
Tabel 2 – Kode ukuran berdasarkan bobot buah

Kode ukuran Bobot


(g)
1 >200
2 >125 - 200
3 > 75 - 125
4 > 25 - 75
5 ≥ 25

Tabel 3-Toleransi

Kelas mutu Toleransi mutu Toleransi ukuran


I 5
II 10 10
III 10
CATATAN
1. Toleransi mutu berdasarkan jumlah atau bobot rumpang dalam satu kemasan tetapi masih
memnuhi persyaratan mutuuntuk kelas dibawahnya atau persyaratan umum
2. Toleransi ukuran berdasarkan jumlah atau bobot rimpang dalam satu kemasan dari kode
ukuran yang langsung berada di atas atau dibawahnya
-
KUALITAS MUTU KUNYIT

- Kunyit atau kunir (Curcuma domestica Val.) termasuk salah satu tanaman rempah-rempah dan
obat asli dari wilayah Asia Tenggara.
- Kunyit tergolong dalam family Zingiberaceae yang merupakan salah satu tanaman obat
unggulan Indonesia
- Kunyit bermanfaat untuk menjaga kesehatan, penyedap makanan, sebagai bahan pewarna,
kosmetika, bakterisida, fungisida dan stimulant
- SNI 7953 : 2014 merupakan standar mutu kualitas kunyit
- Permintaan kunyit segar, baik memenuhi pasar dalam negerai termasuk industri jami dan pasar
luar negeri menunjukkan peningkatan yang cukup besar. Untuk memenuhi kebutuhan pasar
terhadap produk kunyit yang bermutu dan berdaya saing diperlukan adanya suatu standar mutu
kunyit segar.
- Standar ini menetapkan tentang mutu, ukuran, toleransi penampilan, penandaan dan pelabelan,
rekomendasi, pengambilan contoh dan pengujian pada rimpang kunyit dari family Zingiberaceae
yang dipasarkan dalam bentuk segar
- Penggolongan kunyit berdasarkan mutu dengan batas toleransi yang ditentukan , kunyit
diklasifikasikan dalam 3 (tiga) kelas mutu, yaitu : (a) Kelas mutu I, (b) Kelas mutu II dan (c) Kelas
mutu III. Untuk semua kelas mutu kunyit, persyaratan umum yang harus dipenuhi yaitu ;
rimpang induk utuh atau rimpang cabang utuh; tampilan segar, bebas dari hama dan penyakit;
bebas dari kelembaban pada permukaan rimpang kecuali pengembunan, bebas dari aroma dan
rasa asing, rimpang dipanen setelah memenuhi panen sesuai karakteristik varietas dan atau
lokasi tumbuh.
Caption :

SIPren…kunyit kaya akan manfaat, dapat digunakan sebagai penyedap makanan, menjaga kesehatan,
sebagai bahan pewarna, kosmetika, bakterisida, fungisida dan stimulant.

- SNI 7953 : 2014 merupakan standar mutu kualitas kunyit


- Permintaan kunyit segar, baik memenuhi pasar dalam negerai termasuk industri jami dan pasar
luar negeri menunjukkan peningkatan yang cukup besar. Untuk memenuhi kebutuhan pasar
terhadap produk kunyit yang bermutu dan berdaya saing diperlukan adanya suatu standar mutu
kunyit segar.
- Standar ini menetapkan tentang mutu, ukuran, toleransi penampilan, penandaan dan pelabelan,
rekomendasi, pengambilan contoh dan pengujian pada rimpang kunyit dari family Zingiberaceae
yang dipasarkan dalam bentuk segar

Anda mungkin juga menyukai