Anda di halaman 1dari 4

UPTD RSUD

ASIH HUSADA MONITORING PASIEN COVID-19 GEJALA RINGAN SEDANG DAN


LANGENSARI TIDAK BERGEJALA

NOMOR DOKUMEN NOMOR REVISI HALAMAN

445/keprwt- /RSAH/2022 - 1/4


DISAHKAN OLEH DIREKTUR
STANDAR TANGGAL TERBIT
PROSEDUR
OPERASIONAL 14 Februari 2022 Wiwik Nursanti, dr., MMKes
NIP. 19690816 200701 2 016
PENGERTIAN Kegiatan memonitor pasien yang menjalani rawat inap isolasi sesuai
tingkat gejala dan ketergantungan pasien dan berdasarkan skor Early
Warning Score nya.
TUJUAN SPO Ini Disusun Sebagai Acuan Dalam Pelaksanaan Kegiatan
Monitoring Pasien Rawat Inap Di UPTD RSUD Asih Husada.
KEBIJAKAN - Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/Menkes/5671/2021 tentang Manajemen Klinis Tata
Laksana Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan;
- Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/Menkes/6429/2021 tentang Panduan Penyelenggaraan
Karantina Terpusat dan Isolasi Terpusat Dalam Rangka
Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
- Kebijakan Direktur Nomor 440/Kpts. 027/RSAH/IX/2020 tentang
Kebijakan Pelayanan Keperawatan UPTD RSUD Asih Husada
Langensari
PROSEDUR 1. Identifikasi tingkat gejala dan ketergantungan pasien oleh
perawat yang bertugas

2. Lakukan monitoring berdasarkan tingkat gejala pasien.

3. Lakukan asuhan keperawatan dan monitoring berdasarkan


tingkat gejala dan ketergantungan pasien

4. Asuhan keperawatan minimal/ pasien tenang dengan gejala


ringan/tidak bergejala yang mandiri : 2 jam / 24 jam. Kriteria nya :

a. Pada kasus konfirmasi COVID-19 yang tidak bergejala


(asimptomatik), isolasi dilakukan selama minimal 10 (sepuluh)
hari sejak pengambilan spesimen diagnosis konfirmasi

b. Kebersihan diri, mandi, ganti pakaian dilakukan sendiri.

c. Makan dan minum dilakukan sendiri

d. Ambulasi dengan pengawasan


UPTD RSUD
MONITORING PASIEN COVID-19 GEJALA RINGAN SEDANG DAN
ASIH HUSADA
TIDAK BERGEJALA
LANGENSARI

NOMOR DOKUMEN NOMOR REVISI HALAMAN

445/keprwt- /RSAH/2022 - 2/4

a. Observasi tanda-tanda vital dilakukan 1x setiap shif malam


pada pagi hari

b. Pengobatan minimal, status psikologis stabil

c. Lakukan pemantauan keadaan umum sesuai score EWS

d. Tempat perawatan diruang isolasi 2 lantai 3 di UPTD RSUD


ASIH HUSADA LANGENSARI KOTA BANJAR

5. Asuhan keperawatan sedang dengan bergejala sedang pasien


tenang yang masih dimotivasi: 3,08 jam/24 jam. Kriteria nya :

a. Pada kasus konfirmasi COVID-19 dengan gejala, isolasi


dilakukan selama 10 (sepuluh) hari sejak muncul gejala
ditambah dengan sekurang-kurangnya 3 (tiga) hari bebas
gejala demam dan gangguan pernapasan. Dengan demikian
untuk kasus-kasus yang mengalami gejala selama 10
(sepuluh) hari atau kurang harus menjalani isolasi selama 13
(tiga belas) hari. Dalam hal masih terdapat gejala setelah hari
ke 10 (sepuluh), maka isolasi mandiri masih tetap dilanjutkan
sampai dengan hilangnya gejala tersebut ditambah 3 (tiga)
hari.

b. Pada kasus konfirmasi COVID-19 yang sudah mengalami


perbaikan klinis pada saat isoman/isoter dapat dilakukan
pemeriksaan NAAT termasuk pemeriksaan RT-PCR pada hari
ke-5 dan ke-6 dengan selang waktu pemeriksaan 24 jam. Jika
hasil negatif atau Ct>35 2 kali berturutturut, maka dapat
dinyatakan selesai isolasi/sembuh. Pembiayaan untuk
pemeriksaan ini dilakukan secara mandiri,

c. Pada kasus konfirmasi COVID-19 yang sudah mengalami


perbaikan klinis pada saat isoman/isoter akan tetapi tidak
dilakukan pemeriksaan NAAT termasuk pemeriksaat RT-PCR
pada hari ke-5 dan ke-6 dengan selang waktu 24 jam, maka
pasien harus melakukan isolasi sebagaimana ketentuan
kriteria selesai isolasi/sembuh pada huruf b angka 2) diatas.
UPTD RSUD
MONITORING PASIEN COVID-19 GEJALA RINGAN SEDANG DAN
ASIH HUSADA
TIDAK BERGEJALA
LANGENSARI

NOMOR DOKUMEN NOMOR REVISI HALAMAN

445/keprwt- /RSAH/2022 - 3/4

d. Kebersihan diri dibantu, makan minum dibantu

e. Observasi tanda-tanda vital setiap shif sore dan malam

f. Ambulasi dibantu, pengobatan lebih dari sekali

g. Psikologis stabil kadang labil

h. Lakukan pemantauan keadaan umum sesuai score EWS

i. Tempat perawatan diruang isolasi 1 UPTD RSUD ASIH


HUSADA LANGENSARI KOTA BANJAR

6. Asuhan keperawatan agak berat/ pasien observasi dengan


keluhan fisik atau kasus tertentu: 4,15 jam/24 jam Sebagian besar
aktifitas dibantu

a. Observasi tanda-tanda vital setiap 2-4 jam sekali

b. Terpasang folley cateter, intake output dicatat

c. Terpasang infus

d. Pengobatan lebih dari sekali

e. Persiapan pengobatan perlu prosedur

f. Psikologis stabil/ labil dengan penurunan keadaan umum dan


penurunan kesadaran

g. Lakukan pemantauan keadaan umum sesuai hasil score EWS

h. Pasien dirujuk ke UPTD BLUD RSUD KOTA BANJAR sebagai


Rumah Sakit Rujukan penanganan pasien covid-19

7. Asuhan keperawatan maksimal/ pasien gelisah : 6,16 jam/24jam


e. Segala aktifitas diberikan perawat
f. Posisi diatur, observasi tanda-tanda vital setiap 2 jam
g. Makan memerlukan NGT, terapi intra vena
h. Penggunaan suction
i. Gelisah/disorientasi
j. Lakukan pemantauan keadaan umum sesuai hasil score EWS

j. Pasien dirujuk ke UPTD BLUD RSUD KOTA BANJAR sebagai


Rumah Sakit Rujukan penanganan pasien covid-1

UPTD RSUD MONITORING PASIEN COVID-19 GEJALA RINGAN SEDANG DAN


ASIH HUSADA TIDAK BERGEJALA
LANGENSARI

NOMOR DOKUMEN NOMOR REVISI HALAMAN

445/keprwt- /RSAH/2022 - 4/4

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Rawat Inap


2. Ruang Isolasi
REKAMAN
HISTORIS
PERUBAHAN

Anda mungkin juga menyukai