Anda di halaman 1dari 1

PEMERIKSAAN BAYI BARU LAHIR

No.Dok
SOP No.Revisi
Tgl Terbit
Halaman
UPTD PUSKESMAS Felisiana Nalut, S.Kep, Ns
WAE NAKENG NIP : 19841130 201001 2 034

Pengertian Pemeriksaan tubuh untuk menentukan kelainan suatu system atau organ
tubuh
Tujuan Sebagai acuan dalam melakukan pemeriksaan fisik

Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Wae Nakeng Nomor……..Tentang


Pemeriksaan Fisik Ibu Hamil

Referensi
1. Permenkes RI Nomor 1464/Menkes/PER/X/2010 Tentang Izin dan
Penyelenggaraan Praktik Bidan
2. Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan
Rujukan
3. Panduan PONED
Prosedur/Langkah- PERSIAPAN SEBELUM TINDAKAN
langkah 1. Menyiapkan
 Lampu yang berfungsi untuk penerangan dan kehangatan
 Air bersih, sabun dan handuk kering
 Sarung tangan bersih
 Kain bersih
 Stetoskop
 Jam dengan jarum detik
 Thermometer
 Timbangan bayi
 Pengukur panjang bayi
 Pengukur lingkar kepala
 Tempat yang datar,rata,bersih,kering,hangat dan kering
2. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, keringkan dengan
kain bersih atau biarkan mongering sendiri. Kenakan sarung tangan
yang bersih

PEMERIKSAAN
1. Amati bayi dan ibu sebelum menyentuh bayi. Jelaskan pada ibu
bahwa sebaiknya ibu melakukan kontak mata dengan bayinya dan
membelai bayinya dengan seluruh bagian tangan (bukan hanya
dengan jari jarinya) mintalah ibu untuk membuka baju bayinya
2. Lihat postur, tonus dan aktivitas bayi. Bayi sehat akan bergerak aktif
3. Lihat kulit bayi. Jelaskan pada ibunya bahwa wajah, bibir dan
selaput lendir, dada harus berwarna merah muda, tanpa bintik-bintik
kemerahan atau bisul
4. Lakukan rujukan jika terjadi tanda bahaya pada bayi
 Tidak dapat menetek
 Kejang
 Bayi bergerak hanya jika dirangsang
 Tarikan dinding dada bawah yang dalam
 Merintih
 Sianosis sentral

Unit Terkait Poli KIA,Ruang bersalin,pustu,poskesdes,laboratorium, Farmasi.

Anda mungkin juga menyukai