Anda di halaman 1dari 11

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial Klien : Tn. AK Nama Mahasiswa : Dina Dwi Fransisca


Status Interaksi Perawat-Klien : Fase Orientasi-Kerja Tanggal : 19 September 2021
Lingkungan : Klien perawat berada di ruang tamu klien, cahaya cukup Jam : 11.00-11.30
Deskripsi Klien : Klien duduk di ruang tamu, pakaian tampak lusuh Ruang : Ruang tamu rumah Tn.Ak

Tujuan (berorientasi pada klien) : Membina hubungan saling percaya, mengajak klien untuk berinterkasi mengkaji masalah klien
KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON ANALISA BERPUSAT ANALISA BERPUSAT RASIONAL
VERBAL VERBAL PADA PERAWAT PADA KLIEN
P : Assalamualaikum. P: perawat menyapa Perawat memulai klien tampak bersedia Klien besedia menanggapi
Selamat siang, Pak. sambil berdiri percakapan dengan sikap berinteraksi dengan sapaan klien. Hal tersebt
Perkenalkan saya K : klien tersenyum terbuka perawat mengindikasikan klien dapat
Dina dari puskesmas, menerima kehadiran perawat
mahasiswa pak
bagyo.
K : Waalaikumsalam K : menatap perawat Perawat tersenyum Klien merespon dengan Klien besedia menanggapi
mbak. Oh iya, monggo. P : berjalan menghampiri membalas baik kedatangan perawat sapaan klien. Hal tersebut
perawat mengindikasikan klien dapat
menerima kehadiran perawat
P : Iya pak. bagaimana P : berbicara dengan Menanyakan kondisi Klien menatap Dengan menanyakan kabar
kabarnya? Tadi lembut dan tegas, yang dirasakan klien diharapkan dapat
malam bisa tidur? sikap terbuka menciptakan hubungan yang
K : mendengarkan hangat dan terjalin hubungan
perawat sambil saling percaya antara perawat
duduk di depan dan klien.
perawat sembari
tersenyum.
K: Alhamdulillah baik, K: pandangan ke arah Memperhatikan klien dan Klien tampak sedikit Dengan mengetahui nama
semalam tidak bisa tidur perawat mencoba mengartikan kebingungan dengan perawat dapat digunakan
P: memperhatikan setiap ucapan dan ekspresi kedatangan perawat sebagai tanda telah tercipta
gerak gerik klien wajah klien sembari mencoba hubungan saling percaya
mengingat nama perawat. antara perawat dan klien.
P: disini saya mau P: berbicara dengan Meyakinkan klien untuk Klien menatap perawat Perawat mempertahankan
menanyakan tentang lembut dan tegas, mau berbagi cerita sembari mendengarkan sikap terbuka, memandang
nama dan keseharian sikap terbuka kepada perawat dengan penjelasan perawat. dan mendengarkan dengan
bapak. K : duduk di depan kontrak waktu yang telah penuh perhatian ketika
Boleh saya tau nama perawat, di jadwalkan berinteraksi dengan keluarga
lengkapnya siapa pak? mendengarkan klien serta melakukan
perawat dengan kontrak waktu agar interaksi
baik. lebih efektif
K: Iya, boleh. K: duduk dan Memperhatikan klien Klien menjawab dengan Adanya trust dari klien
menganggukkan dengan penuh perhatian antusias menandakan terhadap perawat akan
kepala , dan berharap klien klien mulai percaya pada memudahkan dalam
Nama saya bapak abdul mendengarkan kooperatif saat berdiskusi perawat. melakukan terapi
kamid perawat. Dan mulai
menjawab
pertanyaan.
P: duduk di samping kiri
klien, sikap terbuka
P: biasanya dipanggil P: memandang klien, Perawat ingin menjalin Klien mulai merasa Nama panggilan merupakan
siapa pak? mempertahankan hubungan saling percaya senang dengan keberdaan nama akrab klien sehingga
K: panggil kamid saja sikap terbuka (tubuh dan merasa senang karena perawat. menciptakan rasa senang dan
mbak agak condong ke klien sudah mulai dihargai akan adanya
depan ) memberikan respon pengakuan atas namanya.
K: melihat ke arah positif terhadap dirinya
perawat.
P: baik pak kamid. P: memandang klien, Perawat merasa klien Klien menjawab singkat Penjelasan tentang tujuan
saya datang kemari mau tersenyum, perlu mengetahui tujuan sesuai dengan pertanyaan kehadiran perawat membuat
ngobrol-ngobrol sama mempertahankan kedatangan perawat perawat. klien yakin bahwa perawat
bapak sebentar saja. sikap terbuka. kerumah pasien. memang hadir untuk
Waktunya kurang lebih K: memandang perawat, membantunya.
10 menit. Mau nggak sambil tersenyum.
pak?
K: oh iya gapapa mba.
P: bapak umurnya P: memandang klien, Meyakinkan klien untuk Klien menjawab dengan Hubungan saling percaya
berapa? mempertahankan mau berbagi cerita rasa malu dan berbicara sangat dibutuhkan seorang
K: umur saya 40 tahun sikap terbuka kepada perawat degan menatap muka perawat untuk melakukan
K: menyimak pertanyaan perawat. tindakan keperawatan
perawat dan
menjawab dengan
baik.
P: bapak kesehariannya P: duduk di depan klien, Menanyakan keseharian Klien mendengarkan apa Menggali kondisi klien untuk
apa pak? badan membungkuk klien untuk mau berbagi yang ditanyakan perawat mendapatkan data yang valid
K: dirumah saja, ke arah klien cerita kepada perawat dan mulai bercerita sehingga untuk memberikan
K: duduk di depan tentang kesehariannya. terapi yang sesuai.
perawat sambil
bercerita
P: bapak disini tinggal P: duduk di depan klien, Menanyakan keseharian Klien mendegar apa yang Hubungan saling percaya
sama siapa saja? badan membungkuk klien untuk mau berbagi perawat tanyakan, Klien sangat dibutuhkan seorang
K: Cuma sama ibu mbak ke arah klien cerita kepada perawat menjawab dengan singkat perawat untuk melakukan
sama saudara K: duduk di depan sambil trsenyum. tindakan keperawatan
perawat sambil
bercerita
P: bapak sekarang ada P: duduk di depan klien, Menanyakan keadaan Klien mulai merasa Hubungan saling percaya
badan membungkuk klien untuk mau berbagi nyaman dan percaya , sangat dibutuhkan seorang
keluhan apa ngga? ke arah klien cerita kepada perawat akhirnya klien bisa perawat untuk melakukan
K: Sering melihat K: duduk di depan bercerita dengan nyaman tindakan keperawatan
bayangan mbak perawat sambil
bercerita
P: baik pak, kita akhiri P: mulai mengakhiri Perawat merasa bingung Klien tampak berfikir Kontrak pertemuan lanjutan
dulu pertemuan hari ini, percakaan dan dan berfikir lagi apa yang untuk menjawab akan memberikan
insyaalloh saya hari rabu kontak waktu harus ditanyakan Perawat pertanyaan perawat kesempatan perawat
kesini lagi untuk dengan pasien. merasa senang atas memberikan perawatan
menanyakan kondisi K: klien menganggukkan pertemuan
bapak dan besok saya kepala sambil
bawakan tensi ya pak? menjawab
K: iya mba, pertanyaan
K: hari rabu jam berapa K: duduk di depan perawat memberi Klien tampak antusias Kontrak pertemuan lanjutan
mbak? perawat, senyuman untuk pertemuan akan memberikan
P: bapak bisanya jam mendengarkan selanjutnya kesempatan perawat
berapa? perawat sambil memberikan perawatan
K: pagi saja mbak, jam 9 melihat kearah
P: baik pak perawat.
P: duduk di depan klien,
badan membungkuk
ke arah klien.
P: baik pak kalau begitu P: perawat memberi perawat memberi Klien tampak senang Membina BHSP
saya permisi untuk senyuman dan senyuman didatangi perawat
pamit, terimakasih atas berjabat tangan
kerja samanya dengan klien
K: iya mbak sama- K: klien berdiri dan
sama, saya juga menerima jabatan
terimakasih sudah tangan perawat.
dikunjungi,

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


ANALISA PROSES INTERAKSI
Inisial Klien : Tn. AK Nama Mahasiswa : Dina Dwi Fransisca
Status Interaksi Perawat-Klien : Fase Orientasi-Kerja Tanggal : 20 September 2023
Lingkungan : Klien perawat berada di ruang tamu klien, cahaya cukup Jam : 09.00-10.30
Deskripsi Klien : Klien duduk di ruang tamu, pakaian tampak lusuh Ruang : Ruang tamu rumah klien

Tujuan (berorientasi pada klien) : Klien dapat melatih mengontrol halusinasi

KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON ANALISA BERPUSAT ANALISA BERPUSAT RASIONAL


VERBAL VERBAL PADA PERAWAT PADA KLIEN
P: assalamualaikum P: perawat memberi Perawat merasa senang Klien tampak senang Membina BHSP
bapak, gimana kabarnya senyuman atas pertemuan didatangi perawat
hari ini? K : klien tersenyum dan
K: waalaikumsalam mengangguk

P: “Apakah bapak tidak P: : perawat memberi Perawat mulai Klien memperhatikan dan Menggali kondisi klien untuk
keberatan untuk sore ini, senyuman menjelaskan tujuan mencoba berpikir. mendapatkan data yang valid
bagaimana kalau kita K : klien melihat perawat selanjutnya sehingga untuk memberikan
berbincang-bincang terapi yang sesuai.
tentang bayangan yang
mengganggu bapak dan
cara mengontrol
bayangan-bayangan
tersebut, Apakah bapak
bersedia?”
K: iya mbak gapapa
P: Kemarin katanya, P: Suara jelas Perawat mencoba Klien tampak berfikir Pertanyaan terbuka untuk
bapak sering memandang klien membuka diri dan untuk menjawab mengetahui informasi klien
berhalusinasi kalau telat dengan bersahabat, mencoba menggali data pertanyaan perawat
minum obat, itu sikap terbuka baru yang mungkin
halusinasinya disertai K: Klien memandang sangat diperlukan dari
suara atau bagaimana perawat, menjawab klien
ya? dengan singkat
K : Suara bisikan laki-
laki mbak sama melihat
wanita cantik

P: Bisikan itu muncul P: Mempertahankan Perawat menunjukkan Klien tampak menerima Menjawab pertanyaan
ketika bapak ngapain sikap terbuka, badan sikap terbuka dan dan terbuka dengan menandakan kesedian
ya? condong kedepan, menghargai klien diskusi yang akan menerima hubungan dengan
K: Pas saya diam memandang dan dilakukan dengan baik
melamun gitu mbak mendengarkan perawat
tiba-tiba ada wanita dengan penuh
cantic disamping saya perhatian.
K: Klien memandang
perawat
P : Kalau suara bisikan P : Mempertahankan Perawat menunjukkan Klien tampak menerima Menjawab perawat
dan wanita cantik itu sikap terbuka, badan sikap terbuka dan dan terbuka dengan menandakan kesediaan
muncul apa yang bapak condong kedepan, menghargai klien diskusi yang akan menerima hubungan dengan
lakukan? memandang dan dilakukan dengan baik
K : Diem saja mbak mendengarkan perawat
dengan penuh
perhatian.
K: Klien memandang
perawat
P : Baik pak, nanti jadi P : Suara jelas, Perawat mengajarkan ke Klien mendengarkan Informasing : memberikan
kalua semisal bapak menjelaskan secara klien dengan perlahan pearwat dengan serius informasi dan fakta mengenai
mendengar suara-suara bertahan agar klien dapat lebih tindakan
dan melihat sosok K : Menatap kearah memahami
wanita cantic bapak bisa perawat
melakukan teknik
relaksasi nafas dalam,
bapak sudah tau atau
belum?
K : Belum
P : Saya ajarkan nggih P : Suara jelas Perawat mengajarkan ke Klien mendengarkan apa Informing : mmeberikan
pak, jadi caranya bapak menjelaskan secara klien dengan perlahan yang diajarkan perawat informasi dan fakta mengenai
bisa menutup telinga perlahan agar klien dapat lebih tindakan
bisa juga dengan K : Menatap kearah memahami
menutup mata dan tarik perawat
nafas dalam melalui
hidung lalu tahan selama
3 detik lalu hembuskan
nafas melalui hidung
secara perlahan, dan bisa
mengucapkan kalimat
istighfar.
K : Baik mbak
P : Baik kalua begitu P : Mempertahankan Perawat tetap menjaga Klien tampak menerima Menjawab pertanyaan
kita sudahi bincang- sikap terbuka sikap dan posisi tubuh dan terbuka dengan perawat menandakan
bincangnya hari ini K : Klien menatap dengan terapeutik diskusi yang akan kesediaan menerima
nggih pak, bagaimana perawat, menjawab dilakukan dengan hubungan dengan baik
perasaan bapak setelah dengan singkat perawat
berbincang-bincang sambal tersenyum
dengan saya? dan tertawa
K : Senang mbak
P : Baik pak terima P : Suara jelas, Perawat puas dengan Klien mendengarkan Mengakhiri pembicaraan
kasih atas waktu nya memandang klien interaksi yang dilakukan klien merupakan bagian dari
wassalamualaikum dengan bersahabat, dengan klien perawat dengan serius terminasi
wr.wb sikap terbuka
K : Menatap kearah
perawat dan
mengangguk

Anda mungkin juga menyukai