Anda di halaman 1dari 14

INFEKSI PASCA

PARTUS
Kelompok 5

Dina Dwi Fransisca 192102109


Nurul Elizatus 192102114
Badiatul Murrodah 192102122
Rega Yoga 192102128
Indifaroh Badi’ah 192102129
Pengertian Infeksi Pasca Partus
Biasa disebut infeksi post partum / puerperalis.
Morbiditas dan mortalitas bagi ibu pasca bersalin. (Saifuddin, 2006).
Semua peradangan yang disebabkan oleh masuknya kuman-kuman ke dalam alat-alat
genitalia pada waktu persalinan dan perawatan masa post partum.
Keadaan yang mencakup semua peradangan alat-alat genitalia dalam masa post partum
(Prawirohardjo, 2007).
Infeksi klinis pada saluran genital yang terjadi dalam 28 hari setelah persalinan (Bobak,
2004).
Etiologi

1. Infeksi ini terjadi setelah persalinan, kuman masuk


dalam tubuh pada saat berlangsungnya proses persalinan.
2. Infeksi bisa timbul akibat bakteri yang sering kali
ditemukan didalam vagina (endogenus) atau akibat
pemaparan pada agen pathogen dari luar vagina
(eksogenus) (Bobak, 2004).
Kuman-kuman yang sering menyebabkan infeksi
antara lain adalah :

• Streptococcus haemoliticus anaerobic


• Staphylococcus aureus
• Escherichia Coli
• Clostridium Welchii
Proses Terjadinya Infeksi Pasca Partus

 Tangan pemeriksa atau penolong yang tertutup sarung tangan pada pemeriksaan dalam
atau operasi membawa bakteri yang sudah ada dalam vagina ke dalam uterus.
 Droplet infection. Sarung tangan atau alat-alat terkena kontaminasi bakteri yang berasal
dari hidung atau tenggorokan dokter atau petugas kesehatan lainnya.
Lanjutan…

 Dalam rumah sakit terlalu banyak kuman-kuman patogen,


berasal dari penderita-penderita dengan berbagai jenis
infeksi.
 Koitus pada akhir kehamilan tidak merupakan sebab infeksi
penting, kecuali apabila mengakibatkan pecahnya ketuban.
Faktor Presdiposisi
1. Anemia
2. Ketuban pecah
3. Trauma
4. Kontaminasi bakteri
5. Kehilangan darah
Manifestasi Klinis
1. Rubor (kemerahan)
2. Kalor (demam setempat) akibat vasodilatasi
3. Bengkak
4. Rasa nyeri
5. Gangguan faal
6. Sakit kepala
7. Demam
8. peningkatan denyut jantung
(Sjamsuhidajat, R. 1997).
Jenis-jenis Infeksi Pasca Partus

Infeksi uterus : endometris (infeksi endometrium: lapisan dalam dari rahim),


miometritis (infeksi otot rahim) dan parametritis( infeksi daerah di sekitar Rahim).
Perionitis
Infeksi saluran kemih
Septicemia dan piemia
Komplikasi
• Peritonitis (peradangan selaput rongga perut)
• Tromboflebitis pelvika (bekuan darah di dalam
vena panggul), dengan resiko terjadinya emboli
pulmoner.
• Syok toksik akibat tingginya kadar racun yang
dihasilkan oleh bakteri di dalam darah.
Pencegahan dan Penanganan

• Mengurangi atau mencegah faktor-faktor predisposisi


• Pemeriksaan dalam jangan dilakukan kalau tidak ada indikasi yang perlu.
• Koitus pada  hamil  tua hendaknya dihindari atau dikurangi dan dilakukan
hati-hati karena dapat menyebabkan pecahnya ketuban. 
• Menyelesaikan persalinan dengan trauma sedikit mungkin.
Lanjutan…

• Perlukaan-perlukaan jalan lahir karena tindakan baik pervaginam  maupun  


perabdominam   dibersihkan.
• Mencegah terjadinya perdarahan banyak, bila terjadi darah yang hilang harus segera diganti
dengan tranfusi darah.
• Semua petugas dalam kamar bersalin harus menutup hidung dan mulut dengan masker.
• Alat-alat dan kain-kain yang dipakai dalam persalinan harus suci  hama.
• Hindari pemeriksaan dalam berulang-ulang.
THANK YOU!!!

Anda mungkin juga menyukai