Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

ANTROPOLOGI KESEHATAN DALAM PEMBERIAN ASKEP YANG


PEKA BUDAYA KEPADA PASIEN
Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Psikososial Dan Budaya Dalam Keperawatan

Dosen pengampu : Ghulam Ahmad, Skp., M.Kep.

Disusun oleh :

KELOMPOK 8

Azzahra Aulia S : C1AA21024

Diva Nursafa : C1AA21036

Fajrina Febriyanti : C1AA21042

Resfira Khairunisa : C1AA21114

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN TINGKAT 1 KELAS C

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KOTA SUKABUMI

JL.Keramat No.36, Karamat, Kec.sukabumi,Kota Sukabumi ,Jawa Barat 43122

2022
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena berkat limpahan
karunia, rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyusun makalah ini sehingga selesai
pada waktunya. Makalah yang berjudul “Antropologi Kesehatan Dalam Pemberian Askep
Yang Peka Budaya Kepada Pasien” ini disusun dan dibuat berdasarkan penelitian yang
sudah ada.

Selain untuk memenuhi tugas mata kuliah Psikososial Dan Budaya Dalam
Keperawatan, pembuatan makalah ini bertujuan agar dapat menambah pengetahuan bagi
para pembaca. Penulis mengharapkan semoga makalah ini dapat memberikan manfaat
untuk kita semua.

Ucapan terima kasih tak lupa penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah
mendukung dalam penyusunan makalah. Akhir kata, penulis menyadari bahwa makalah ini
masih jauh dari kesempurnaan baik dari bentuk penyusunan maupun penelitiannya. Oleh
karena itu, diharapkan kritik dan saran dari para pembaca untuk penyempurnaan makalah
selanjutnya.

Sukabumi, 23 Maret 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................i

DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang......................................................................................................................1


1.2 Rumusan masalah................................................................................................................2
1.3 Tujuan masalah....................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN

BAB III PENUTUP

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Berbagai perubahan sosial, ekonomi, budaya, teknologi dan politik


mengharuskan jalinan hubungan di antara masyarakat manusia di seluruh dunia.
Fenomena ini dirangkum dalam terminologi globalisasi, ditengah riuh rendah
globalisasi inilah muncul wacana dampak perubahan sosial dan budaya. Dampak
dari perubahan sosial dan budaya sendiri diartikan sebagai perubahan dalam skala
besar pada sistem bio-fisik dan ekologi yang disebabkan aktifitas manusia.
Perubahan ini terkait erat dengan sistem penunjang kehidupan planet bumi (life-
support system).

Ini terjadi melalui proses historis panjang dan merupakan agregasi pengaruh
kehidupan manusia terhadap lingkungan, yang tergambar misalnya pada angka
populasi yang terus meningkat, aktifitas ekonomi dan pilihan-pilihan teknologi
dalam memacu pertumbuhan ekonomi. Saat ini pengaruh dan beban terhadap
lingkungan hidup sedemikian besar, sehingga mulai terasa gangguan-gangguan
terhadap sistem bumi kita. Benda apa yang disebut dengan Antropologi itu?
Beberapa atau bahkan banyak orang mungkin sudah pernah mendengarnya. Mereka
mempunyai ide-ide tentang Antropologi yang didapat melalui berbagai media baik
media cetak maupun elektronik. Tujuan penerapan pelayanan kesehatan modern dan
profesional adalah dengan memperhatikan nilai-nilai budaya setempat dan
mengadopsi nilai-nilaibudaya tersebut dalam upaya beradaptasi dengan budaya
masyarakat dalam mencapai tujuan pelayanan kesehatanmodern.

Beberapa orang lagi mungkin sudah pernah membaca literature atau tulisan tentang
Antropologi. Banyak orang berpikir bahwa para ahli Antropologi adalah ilmuwan
yang hanya tertarik pada peninggalan-peninggalan masa lalu untuk mendapatkan
pecahan guci-guci, peralatan-peralatan dari batu dan kemudian mencoba memberi
arti dari apa yang ditemukannya. Pandangan yang lain mengasosiasikan Antropologi
dengan teori Evolusi dan mengenyampingkan kerja dari Sang Pencipta dalam
mempelajari kemunculan dan perkembangan mahluk manusia.

Masih banyak orang awam yang berpikir kalau Antropologi itu bekerja atau
meneliti orang-orang yang aneh dan eksotis yang tinggal di daerah-daerah yang jauh
dimana mereka masih menjalankan kebiasaan-kebiasaan yang bagi masyarakat
umum adalah asing. Semua pandangan tentang ilmu Antroplogi ini pada tingkat
tertentu ada benarnya, tetapi seperti ada cerita tentang beberapa orang buta yang
ingin mengetahui bagaimana bentuk seekor gajah dimana masing-masing orang
hanya meraba bagian-bagian tertentu saja sehingga anggapan mereka tentang bentuk
gajah itupun menjadi bermacam-macam, terjadi juga pada Antropologi.

1
Pandangan yang berdasarkan informasi yang sepotong-sepotong ini
mengakibatkan kekurang pahaman masyarakat awam tentang apa sebenarnya
Antropologi itu. Mereka ingin tahu tentang asal mula manusia dan
perkembangannya, dan mereka juga mempelajari masyarakat-masyarakat yang
masih sederhana (sering disebut dengan primitif). Tetapi sekarang Antropologi juga
mempelajari tingkah-laku manusia di tempat-tempat umum seperti di restaurant,
rumah-sakit dan di tempat-tempat bisnis modern lainnya.

Mereka juga tertarik dengan bentuk-bentuk pemerintahan atau negara modern


yang ada sekarang ini sama tertariknya ketika mereka mempelajari bentuk-bentuk
pemerintahan yang sederhana yang terjadi pada masa lampau atau masih terjadi pada
masyarakat-masyarakat di daerah yang terpencil.

1.2 Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, ada beberapa rumusan masalah yaitu :

1. Apa itu konsep Diversity dalam masyarakat?


2. Apa itu konsep Pengkajian Budaya?

1.3 Tujuan masalah

Adapun tujuan dari makalah ini adalah :

1. Untuk mengetahui konsep Diversity dalam masyrakat


2. Untuk mengetahui konsep Pengkajian Budaya

2
BAB II

PEMBAHASAN

3
BAB III
PENUTUP

2.1 Kesimpulan

Saran

4
DAFTAR PUSTAKA

Jurnal Antropologi Papua: Penerapan Ilmu Antropologi Kesehatan Dalam Pembangunan


Kesehatan Masyarakat Papua; Djekky R. Djoht; 2002.

Biotech Week Turn on hit highlighting for speaking browsers Hide highlighting. Oct
20,2010: 1852.

Anda mungkin juga menyukai