Anda di halaman 1dari 7

]‫[باب ما يحرم من النكاح‬

Haram menikahi : ‫تحرم‬

Ibu, ‫أم وهي من ولدتك أو من ولدك‬

yaitu orang yang

melahirkanmu

atau orang yang melahirkan


ibumu

Anak perempuan ‫وبنت وهي من ولدتها أو من ولدها ال مخلوقة‬

yaitu perempuan yang kamu ‫من زناه‬

lahirkan

atau perempuan yang

dilahirkan anakmu

boleh menikahi anak zinanya

sendiri

Saudara perempuan ‫وأخت‬

Anaknya saudara laki2 ‫وبنت أخ وأخت‬

maupun perempuan

Bibi dari ayah ‫وعمة وهي أخت ذكر ولدك‬


Bibi dari ibu ‫وخالة وهي أخت أنثى ولدتك‬

Mereka semua juga ‫ويحرمن بالرضاع‬

diharamkan sebab tunggal susu

1. Ibu susuan ‫فمرضعتك ومن أرضعتها أو ولدتها أو أبا من‬

2. orang yang menyusui ibu ‫رضاع أو أرضعته أو من ولدك أم رضاع‬


susuan

3. ibunya ibu susuan

4. ibunya suami ibu susuan

5. orang yang menyusui

suami ibu susuan

6. orang yang menyusui

kedua orang tua

mereka semua adalah ibu

Dan qiyaskan untuk yang lain ‫وقس الباقي‬

Tidak diharamkan menikahi: ‫وال تحرم‬

1. orang yang menyusui ‫مرضعة‬

1. Saudaramu ‫أخيك‬
2. Saudarimu ‫أو أختك‬

3. Cucumu ‫أو نافلتك‬

4. Ibu susuan anakmu ‫وال أم مرضعة ولدك‬

5. Anaknya ibu susuan ‫وبنتها‬

anakmu

6. Saudarinya saudara laki2 ‫وال أخت أخيك‬

Haram : ‫وتحرم‬

1. Istrinya anak dan bapak ‫زوجة ابنك أو أبيك‬

2. Ibunya istri ‫وأم زوجتك‬

3. Anaknya istrimu ‫وبنت مدخولتك‬

Barang siapa yang mewathi ‫ومن وطئ امرأة بملك أو شبهة منه حرم عليه‬

perempuan dengan milkul

yamin atau dengan wathi

syubhat maka haram baginya :

1. Ibu perempuan tersebut ‫أمها‬

2. Anak perempuanya ‫وبنتها‬


Dan Wanita tersebut haram ‫وحرمت على أبيه وابنه‬

bagi bapak dan anaknya

Andaikan Wanita mahrom ‫ولو اختلطت محرمة بغير محصورات نكح‬

tercampur dengan Wanita yang ‫منهن‬

ghoiru mahsuroh, maka boleh

menikahi seorang Wanita dari


para Wanita tersebut

Pengharaman yang bersifat ‫ويقطع النكاح تحريم مؤبد كوطء زوجة ابنه‬

selamanya dapat memutus ‫بشبهة‬

pernikahan, seperti mewati

istri anaknya dengan wathi

syubhat

Haram mengumpulkan 2 ‫وحرم جمع امرأتين بينهما نسب أو رضاع لو‬

perempuan yang memiliki ‫فرضت إحداهما ذكرا حرم تناكحهما كامرأة‬

hubungan nasab atau rodlo’ ‫وأختها أو خالتها‬

yang andaikata salah satunya

menjadi laki laki, maka haram

keduanya untuk menikah


Seperti halnya mengumpulkan

perempuan dan saudaranya

atau bibinya

Andaikan dikumpulkan dalam ‫فإن جمع بينهما بعقد بطل‬

satu akad, maka batal

semuanya

Atau dengan 2 akad, maka ‫أو بعقدين فكتزوج من اثنين‬

seperti halnya menikah 2 kali

Namun boleh mengumpulkan ‫وله تملكهما‬

keduanya dengan kepemilikan

(budak)

Jika salah satunya diwathi, ‫فإن وطئ إحداهما حرمت األخرى حتى يحرم‬

maka yang satunya menjadi ‫األولى بإزالة ملك أو نكاح أو كتابة‬

haram, sehingga yang pertama

menjadi haram dinikahi

disebabkan dimerdekakan,

dinikahkan, atau menjadi

budak mukatab.
Andaikan memiliki seorang ‫ولو ملكها ونكح أخرى حلت األخرى دونها‬

perempuan dan menikahi

saudaranya, maka yang

dinikahi menjadi halal, yang

dimiliki tidak halal

Bagi laki-laki merdeka 4 istri ‫ولحر أربع‬

Laki-laki yang tidak merdeka ‫ولغيره ثنتان‬

2 istri

Andaikan menikah lebih dari 4 ‫فلو زاد في عقد بطل‬

dalam satu akad, maka batal

semuanya

Atau dalam dua akad, maka ‫أو عقدين فكما مر‬

seperti yang sudah diterangkan

Halal menikahi saudaranya ‫وتحل نحو أخت وزائدة في عدة بائن‬

istri yang sudah ditalak bain

Jika laki2 mentalak bain ‫وإذا طلق حر ثالثا أو غيره ثنتين لم تحل له‬

istrinya, maka tidak halal ‫حتى يغيب بقبلها مع افتضاض حشفة ممكن‬

menikahi Kembali istrinya .‫وطؤه أو قدرها في نكاح صحيح مع انتشار‬


hingga seorang laki2 yang bisa

berjima’ memasukkan

hasyafah pada qubulnya di

dalam nikah yang sah, dalam

keadaan ereksi

Anda mungkin juga menyukai

  • 4
    4
    Dokumen2 halaman
    4
    Ahmad Hanafi
    Belum ada peringkat
  • 7
    7
    Dokumen3 halaman
    7
    Ahmad Hanafi
    Belum ada peringkat
  • 10
    10
    Dokumen2 halaman
    10
    Ahmad Hanafi
    Belum ada peringkat
  • 6
    6
    Dokumen2 halaman
    6
    Ahmad Hanafi
    Belum ada peringkat
  • 5
    5
    Dokumen3 halaman
    5
    Ahmad Hanafi
    Belum ada peringkat
  • Bagian 1
    Bagian 1
    Dokumen4 halaman
    Bagian 1
    Ahmad Hanafi
    Belum ada peringkat
  • Membincang Qiyas Sebagai Metode Penetapan Hukum Islam: Farid Naya
    Membincang Qiyas Sebagai Metode Penetapan Hukum Islam: Farid Naya
    Dokumen13 halaman
    Membincang Qiyas Sebagai Metode Penetapan Hukum Islam: Farid Naya
    Ahmad Hanafi
    Belum ada peringkat
  • Fiqh Bab Nikah
    Fiqh Bab Nikah
    Dokumen33 halaman
    Fiqh Bab Nikah
    Ahmad Hanafi
    Belum ada peringkat