Matriks Renstra
Matriks Renstra
1 2 3
UKM ESSENSIAL
KESEHATAN LINGKUNGAN
7 8
1 2 3
UKM ESSENSIAL
PROMKES
2 Cakupan Kegiatan Tatanan Sehat Rumah Tangga Untuk pemantauan tatanan sehat
pada rumah tangga
3 Cakupan Kegiatan Tatanan Sehat Institusi Pendidikan Untuk pemantauan tatanan sehat
pada Institusi Pendidikan
4 Cakupan Kegiatan Tatanan Sehat Tempat Kerja Untuk pemantauan tatanan sehat
pada Tempat Kerja
5 Cakupan Kegiatan Tatanan Sehat Tempat Fasilitas Umum Untuk pemantauan tatanan sehat
pada Tempat Fasiltas Umum
6 Cakupan Kegiatan Tatanan Sehat Fasilitas Kesehatan Untuk pemantauan tatanan sehat
pada Fasiltas Kesehatan
7 Pelaksanaan Proses Pemberdayaan Masyarakat (SMD-MMD/ MMK) Untuk mengetahui permasalahan
kesehatan dari sudut pandang
masyarakat
7 8
INDIKATOR
NO UPAYA KESEHATAN TUJUAN
KINERJA
1 2 3 4
UKM ESSENSIAL
1 Upaya Penurunan KIA Meningkatkan serta Cakupan Ibu
dan KB mempertahankan kesehatn hamil yang
Ibu dan Anak mendapat
pelayanan ANC
minimal 4x sesuai
standar (K4)
Rp 16,800,000.00
Rp 36,360,000.00
Rp 20,160,000.00
Rp 4,500,000.00
Rp 4,500,000.00
Rp 12,000,000.00
Rp 14,500,000.00
Rp 14,500,000.00
Rp 14,500,000.00
Rp 7,500,000.00
Rp 4,320,000.00
-
-
-
-
-
Rp 8,400,000.00
Rp 44,550,000.00
RENCANA 5 (LIMA) TAHUNAN PUSKESMAS BUKIT JAYA
1 2 3
UKM ESSENSIAL
1 Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat Evaluasi perkembangan
keadaan gizi
masyarakat ,keadaan
sosial ekonomi
masyarakat dan efektifitas
upaya perbaikan keadaan
gizi masa balita
Memberikan gambaran
masalah gizi buruk
Memberikan gambaran
masalah gizi kurang
Memberikan gambaran
masalah gizi lebih
Memberikan gambaran
pemberian ASI Eksklusif
pada bayi
Memberikan gambaran
pemberian ASI Eksklusif
pada bayi
Memberikan gambaran
pemberian makanan
tambahan ASI untuk anak
usia 6-23 bulan
Memberikan gambaran
pemberian makanan
tambahan bersumber
protein hewani untuk
balita umur 6-23 bulan
Evaluasi keadaan
pertumbuhan
balita untuk
tindakan preventif
terhadap memburuknya
keadaan gizi
Memberikan gambaran
perkembangan konsumsi
makro dan mikro nutrient
serta pola konsumsi
masyarakat
Memberikan gambaran
pemberian kapsul vitamin
A pada balita 6-59 bulan
Memberikan gambaran
tentang tingkat partisipasi
masyarakat yang datang
ke posyandu
Memberikan gambaran
tentang tingkat cakupan
program di posyandu
Memberikan gambaran
tentang keberhasilan
program di posyandu
Memberikan gambaran
tentang tatalaksana balita
gizi buruk
Memberikan gambaran
tentang balita gizi kurang
yang mendapatkan
makanan tambahan
Memberikan gambaran
tentang balita berat badan
tidak naik (T)
yang mendapatkan
tambahan asupan gizi
Memberikan gambaran
tentangalita berat badan
kurang (BGM)
yang mendapatkan
tambahan asupan giz
INDIKATOR CARA TARGET
KINERJA PERHITUNGAN
2019 2020 2021 2022 2023
4 5 6
7 8
Pelaksanaaan Rp 6,120,000.00
Gerakan Cegah
Stunting aktifkan
posyandu
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Pendampingan Rp 8,400,000.00
Keluarga yang
memiliki Masalah
Weight Faltering
Penyediaan Bahan Rp 44,550,000.00
Makanan tambahan
Berbasis Pangan
Lokal bagi Balita
Gizi Kurang
RENCANA 5 (LIMA) TAHUNAN PUSKESMAS BUKIT JAYA
1 2 3
UKM ESSENSIAL
1 Cakupan pelayanan kesehatan orang Untuk pemantauan
dengan gangguan jiwa (ODGJ) sesuai pelayanan kesehatan
standar ODGJ
7 8
Jumlah pasien
ODGJ
Pelaksanaan
pendampingan
penderita dan
keluarga
5 Desa wilayah
kerja Puskesmas
Bukit Jaya
RENCANA 5 (LIMA) TAHUNAN PUSKESMAS BUKIT JAYA
1 2 3
UKM ESSENSIAL
1 Penyakit Tidak Menular (PTM) Meningkatkan persentase
sasaran yang telah di screening
di Posbindu PTM
Meningkatnya persentase
perempuan usia 30-50 tahun
yang dideteksi dini kanker
seviks dn payudara
Meningkatnya persentase
sekolah yang melaksanakan
kebijakan KTR di sekolah
INDIKATOR CARA TARGET
KINERJA PERHITUNGAN
2019 2020 2021 2022 2023
4 5 6
7 8
1 2 3
UKM ESSENSIAL
1 Diare Tersusunnya pedoman
pengendalian penyakit diare
dalam rangka menurunkan
angka kesakitan dan angka
kematian akibat penyakit diare
di Indonesia bersama lintas
progam dan lintas sektor terkait
Cakupan pelayanan
kunjungan rumah
pada penderita diare
berat
Cakupan penderita
diare yang
mendapat
pengobatan sesuai
standar
Cakupan kunjungan
rumah pasien yang
pasien yang diduga
pnemonia
Cakupan pnemonia
pada balita yang
diobati sesuai
standar
KEBUTUHAN
RINCIAN KEGIATAN
ANGGARAN
7 8
Memberikan penyuluhan
diposyandu balita
tentang diare
Melakukan pendatan
pasien diare
dilingkungan puskesmas
Melakukan pemeriksaan
dan pelayanan kesehatan
pada penderita diare
Kegiatan penemuan
penderita secara aktif
dan pasif
Sosialisasi pendekatan
keluarga dalam program
P2-ISPA melalui
kunjungan rumah
Peningkatan kapasitas
tenaga kesehatan dan
pengelola ISPA
1 2 3
UKM ESSENSIAL
1 Penyelidikan dan Respon Kasus atau Kejadian Luar Biasa Menurunnya Prekuensi KLB
(KLB)
Diseminasi 100%
informasi
KEBUTUHAN
RINCIAN KEGIATAN
ANGGARAN
7 8
Verifikasi Rp 6,020,000.00
sinyal/penyelidikan
kontak penyakit
epidemiologi
(PE)/pelacakan kontak
penyakit berpotensi
KLB/wabah dan
penyakit infeksi
Emerging PD3I,
Zoonosis, hewan terbiasa
beracun, MTBS dan
penyakit menular
lainnya
1 2 3
UKM ESSENSIAL
1
Meningkatkan penemuan
kasus aktif HIV, HbsAg
Penemuan aktif Kasus PD3I ,kasus HIV dan 3E ,
dan Syphilis pada ibu
NTD's dan Penyakit Menular lainnya
hamil yangmerupakan
kelompok rentan
Meningkatkan
kewaspadaan penularan
Pendampingan Keluarga yang memiliki Masalah
kasus HIV, HbsAg dan
Bumil Resti
Syphilis dari ibu hamil
keanak
Meningkatkan
kewaspadaan penularan
kasus HIV, HbsAg dan
Syphilis dari ibu hamil
keanak
INDIKATOR CARA TARGET
KINERJA PERHITUNGAN
2019 2020 2021 2022 2023
4 Jumlah 5 6
Presentase
Orang Beresiko
Terinfeksi HIV
Presentase
Mendapatkan
Orang Beresiko
Pemeriksaan HIV
Terinfeksi HIV
Sesuai Standart
Mendapatkan 100%
dibagi jumlah
Pemeriksaan
orang dengan
HIV Sesuai
HIV yang
Standart
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
Jumlah total
100
orang dengan
HIV yang
ditemukan masuk
dalam layanan
tes dan
pengobatan yang
masih
Cakupan
mendapatkan
penemuan 75%
pengobatan Anti
kasus HIV
retro virus (ART)
diibagi jumlah
orang dengan
HIV yang
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Jumlah Odha
yang baru
ditemukan dan
memulai ART
selama satu
Cakupan ODHA tahun kalender)
85%
baru mulai ART dibagi (jumlah
Odha yang baru
ditemukan pada
tahun kalender
yang sama) dikali
100%
Jumlah total
orang dengan
HIV yang
ditemukan masuk
dalam layanan
tes dan
pengobatan yang
masih
Cakupan
mendapatkan
pengobatan 50%
pengobatan Anti
ODHA
retro virus (ART)
diibagi jumlah
orang dengan
HIV yang
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan ODHA
di periksa Viral
Load dibagi
Cakupan ODHA jumlah orang
di periksa Viral dengan HIV yang 50%
Load ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan
Supressi Viral
load dibagi
Cakupan jumlah orang
Supressi Viral dengan HIV yang 95%
load ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan bumil
diperiksa HIV
dibagi jumlah
orang dengan
Cakupan bumil
HIV yang 100%
diperiksa HIV
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan bumil
HIV mendapat
ART dibagi
Cakupan bumil jumlah orang
HIV mendapat dengan HIV yang 100%
ART ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Jumlah kumulatif
ODHA yang
sedang terapi
Cakupan bayi
obat ARV dibagi
dari bumil HIV
jumlah estimasi 100%
mendapatkan
ODHA dalam
profilaksis ARV
kurun waktu
tertentu dikali
100%
Cakupan bayi
dari bumil HIV
diperiksa EID
dibagi jumlah
Cakupan bayi
orang dengan
dari bumil HIV 100%
HIV yang
diperiksa EID
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan bayi
dari bumil HIV
bebas HIV dibagi
Cakupan bayi jumlah orang
dari bumil HIV dengan HIV yang 100%
bebas HIV ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan bumil
diperiksa sifilis
dibagi jumlah
orang dengan
Cakupan bumil
HIV yang 100%
diperiksa sifilis
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan bumil
sifilis
mendapatkan
terapi adekuat
Cakupan bumil
dibagi jumlah
sifilis
orang dengan 100%
mendapatkan
HIV yang
terapi adekuat
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan bayi
dari bumil sifilis
mendapatkan
profilaksis BPG
Cakupan bayi
dibagi jumlah
dari bumil sifilis
orang dengan 100%
mendapatkan
HIV yang
profilaksis BPG
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan bayi
dari bumil Sifiis
diperiksa titer
Cakupan bayi RPR dibagi
dari bumil Sifiis jumlah orang
100%
diperiksa titer dengan HIV yang
RPR ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan bayi
dari bumil sifilis
bebas sifilis
dibagi jumlah
Cakupan bayi
orang dengan
dari bumil sifilis 100%
HIV yang
bebas sifilis
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan ODHA
dikaji status TBC
dibagi jumlah
orang dengan
Cakupan ODHA
HIV yang 100%
dikaji status TBC
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan ODHA
baru mendapat
terapi
Cakupan ODHA pencegahan TBC
baru mendapat dibagi jumlah
terapi orang dengan 50%
pencegahan HIV yang
TBC ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan
koinfeksi TBHIV
mendapat
Cakupan OAT_ART dibagi
koinfeksi TBHIV jumlah orang
100%
mendapat dengan HIV yang
OAT_ART ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan ODHA
dikaji status TBC
dibagi jumlah
orang dengan
Cakupan ODHA
HIV yang 100%
dikaji status TBC
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
KEBUTUHAN
RINCIAN KEGIATAN
ANGGARAN
7 8
Pemeriksaan Triple
Eliminasi (HIV DAK (BOK) Rp.
Syphilis, HsAg) pada 1.400.000
ibu hamil
Pemeriksaan HbsAg
DAK (BOK) Rp.
pada bayi 9-12
10.080.000
bulan
RENCANA 5 (LIMA) TAHUNAN PUSKESMAS BUKIT JAYA
1 2 3
UKM ESSENSIAL
1 IMUNISASI Menurunkan angka kesakitan,
kecacatan dan kematian akibat
penyakit yang dapat dicegah
dengan Imunisasi (PD3I)
7 8
1 2 3
UKM ESSENSIAL
1 Pembagian obat POPM Kecacingan Mematikan cacing secara
serentak kepada semua
penduduk sasaran di wilayah
beresiko cacingan sebagai
bagian dari upaya pencegahan
penularan cacingan
INDIKATOR CARA TARGET
KINERJA PERHITUNGAN
2019 2020 2021 2022 2023
4 5 6
7 8
1 2 3
UKM ESSENSIAL
1 MALARIA Mencegah terjangkitnya
malaria
7 8
1 2 3
UKM ESSENSIAL
1 TB Menurunkan angka kesakitan
dan angka kematian penyakit
TB dengan cara memutus rantai
penularan penyakit TB di
Masyarakat
1 Penyelidikan dan Respon Kasus atau Kejadian Luar Biasa Menurunnya Prekuensi KLB
(KLB)
2 Survey dan Pengendalian Vektor Penyakit Menular di Menurunnya jumlah kasus di
Masyarakat setiap KLB
INDIKATOR CARA TARGET
KINERJA PERHITUNGAN
2019 2020 2021 2022 2023
4 5 6
Cakupan 15%
Jumlah Pasien TB
Penemuan Kasus
Anak yang
TB Anak
ditemukan dibagi
Jumlah Pasien TB
yang tercatat dikali
100 %
Penemuan 100%
Terduga TB Jumlah Terduga
yang di temukan di
suatu Wilayah
dibagi target
penemuan terduga
suatu wilayah
dikali 100 %
Pengumpulan data Pengumpulan data 100%
Pengolahan data dilaksanakan di
Analisa data wilayah kerja yang
terjadi KLB dan
pengolahan data
untuk menganalisa
terjadinya KLB
Diseminasi 100%
informasi
KEBUTUHAN
RINCIAN KEGIATAN
ANGGARAN
7 8
1 2 3
UKM ESSENSIAL
1 TB Menurunkan angka
kesakitan dan angka
kematian penyakit TB
dengan cara memutus
rantai penularan penyakit
TB di Masyarakat
Menurunkan angka
kesakitan dan angka
kematian penyakit TB
dengan cara memutus
rantai penularan penyakit
TB di Masyarakat
Menurunkan angka
kesakitan dan angka
kematian penyakit TB
dengan cara memutus
rantai penularan penyakit
TB di Masyarakat
Menurunkan angka
kesakitan dan angka
kematian penyakit TB
dengan cara memutus
rantai penularan penyakit
TB di Masyarakat
Untuk Mengetahui Trend
Penyakit TB di suatiu
Wilayah
Menurunkan angka
kesakitan dan angka
kematian penyakit TB
dengan cara memutus
rantai penularan penyakit
TB di Masyarakat
Menurunkan angka
kesakitan dan angka
kematian penyakit TB
dengan cara memutus
rantai penularan penyakit
TB di Masyarakat
Menurunkan angka
kesakitan dan angka
kematian penyakit TB
dengan cara memutus
rantai penularan penyakit
TB di Masyarakat
Monotoring paska
Imunisasi Rutin dan
pengobatan apabila
terjadi KIPI
6 Penemuan aktif Kasus PD3I ,kasus HIV dan 3E , Meningkatkan penemuan
NTD's dan Penyakit Menular lainnya kasus aktif HIV, HbsAg
dan Syphilis pada ibu
hamil yangmerupakan
kelompok rentan
Meningkatkan
kewaspadaan penularan
kasus HIV, HbsAg dan
Syphilis dari ibu hamil
keanak
8 Diare
Tersusunnya pedoman
pengendalian penyakit
diare dalam rangka
menurunkan angka
kesakitan dan angka
kematian akibat penyakit
diare di Indonesia
bersama lintas progam
dan lintas sektor terkait
9 ISPA
9 ISPA
Pencegahan dan
pengendalian ISPA
INDIKATOR CARA TARGET
KINERJA PERHITUNGAN
2019 2020 2021 2022 2023
4 5 6
Cakupan 15%
Penemuan Jumlah Pasien
Kasus TB Anak TB Anak yang
ditemukan dibagi
Jumlah Pasien
TB yang tercatat
dikali 100 %
Penemuan 100%
Terduga TB Jumlah Terduga
yang di temukan
di suatu Wilayah
dibagi target
penemuan
terduga suatu
wilayah dikali 100
%
Tidak ada Eliminasi
cakupan
kunjungan pada
penderita
Dengan Penderita 100%
membagikan diwilayah kerja
kelambu pada pada kurun
Bumil dan warga waktu tertetu
desa binaan mendapat
yang tergolong penanganan
beresiko langsung oleh
Tenaga
Kesehatan/rujuka
n
Cakupan Cakupan
Supressi Viral Supressi Viral
load load dibagi
jumlah orang
dengan HIV yang
ditemukan dalam 95%
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan bumil Cakupan bumil
diperiksa HIV diperiksa HIV
dibagi jumlah
orang dengan
HIV yang
100%
ditemukan dalam
kurun waktu
tertentu di kali
100
Cakupan 100%
penderita diare
yang dicatat dan
dilaporkan ke
DKD Lamandau
Cakupan
penderita diare
yang mendapat
pengobatan
sesuai standar
Cakupan 100%
penemuan
pnemonia pada
balita
Menghitung
100%
Cakupan
pemeriksaan,
spesimen
terduga
pnemonia
Cakupan
kunjungan Menghitung
rumah pasien cakupan
yang pasien penemuan kasus
yang diduga pnemuonia balita
pnemonia
Cakupan
pnemonia pada
balita yang
diobati sesuai
standar
RINCIAN KEBUTUHAN
KEGIATAN ANGGARAN
7 8
Pelayanan Rp 17,500,000.00
Investigasi kejadian
kasus KIPI
Pemeriksaan Triple
Eliminasi (HIV DAK (BOK) Rp.
Syphilis, HsAg) pada 1.400.000
ibu hamil
Pemeriksaan HbsAg
DAK (BOK) Rp.
pada bayi 9-12
10.080.000
bulan
Memberikan
penyuluhan
diposyandu balita
tentang diare
Melakukan pendatan
pasien diare
dilingkungan
puskesmas
Melakukan
pemeriksaan dan
pelayanan
kesehatan pada
penderita diare
Kegiatan penemuan
penderita secara
aktif dan pasif
Sosil cardi
masyarakat
Sosialisasi
pendekatan
keluarga dalam
program P2-ISPA
melalui kunjungan
rumah
Peningkatan
kapasitas tenaga
kesehatan dan
pengelola ISPA