Anda di halaman 1dari 3

68

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan pada hasil analisis dan penyajian data di atas, maka penulis

menyimpulkan bahwa :

1. Skor hasil belajar Fiqih dengan menggunakan metode diskusi di Madrasah

Tsanawiyah Negeri Jambi Timur Kota Jambi Tahun Ajaran 2012/2013, dari

tes yang dilakukan maka diperoleh :

Mean variabel X1 (metode diskusi) = 75,2

Skor terendah dan tertinggi = 60 dan 92

Deviasi skor variabel ∑ X1 = 0

Mengkuadratkan X1 dijumlahkan diperoleh X12 = 934,4

2. Skor hasil belajar Fiqih dengan menggunakan model pembelajaran jigsaw di

Madrasah Tsanawiyah Negeri Jambi Timur Kota Jambi Tahun Ajaran

2012/2013, dari tes yang dilakukan maka diperoleh :

Mean variabel X2 (model pembelajaran jigsaw) = 83,2

Skor terendah dan tertinggi = 52 dan 96

Deviasi skor variabel ∑ X2 = 0

Mengkuadratkan X2 dijumlahkan diperoleh X22 = 1.766,4

3. Terdapat perbedaan mean (rata-rata) hasil belajar diantara dua kelas yang

menggunakan metode yang berbeda, yaitu hasil belajar yang diperoleh

siswa dengan menggunakan model pembelajaran jigsaw mean = 83,2 sedikit

lebih tinggi bila dibandingkan dengan metode diskusi dengan mean = 75,2.
69

Namun perbedaan hasil belajar tersebut bukanlah perbedaan yang

signifikan. Hal ini menyatakan bahwa hipotesis nihil (H0) diterima.

Pada taraf signifikan 5%

ttabel = 2,05

t0 ≤ tt = -2,23 ≤ 2,05

Pada taraf signifikan 1%

ttabel = 2,76

t0 ≤ tt = -2,23 ≤ 2,76

B. Saran-Saran

Dari hasil penelitian seperti yang telah penulis simpulkan di atas, maka

saran penulis adalah :

1. Kepada pihak sekolah khususnya kepada guru agar lebih memperhatikan

proses pembelajaran terutama dalam pemilihan metode yang tepat dalam

menyampaikan materi pelajaran, guru hendaknya dapat memiliki metode

yang efektif dan efisien.

2. Diharapkan kepada guru agar bisa menciptakan suasana belajar yang efektif

artinya siswa yang harus lebih aktif daripada guru sehingga dapat

meningkatkan hasil belajar dengan maksimal.

3. Kepada guru hendaknya jangan pernah takut untuk mencoba metode-

metode baru dalam proses pembelajaran. Hal ini dilakukan demi

meningkakan mutu dan kualitas pendidikan.

4. Kepada siswa-siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri Jambi Timur agar selalu

rajin belajar dan jangan pernah bosan untuk selalu bertanya terutama pada
70

mata pelajaran Fiqih, mengingat Fiqih merupakan mata pelajaran yang

membutuhkan pemahaman.

C. Penutup

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah

mencurahkan rahmat dan hidayahNya kepada penulis sehingga penulis masih

diberikan kesempatan dan kemudahan hingga dapat menyelesaikan skripsi ini,

yang berjudul : Perbandingan Antara Penggunaan Metode Diskusi dan Model

Pembelajaran Jigsaw terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Fiqih

di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jambi Timur Kota Jambi.

Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada Bapak dan Ibu Dosen Pembimbing yang telah banyak

membantu penulis dalam memberikan masukan dan saran, sehingga skripsi ini

dapat terselesaikan. Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan baik

dari segi isi, pengetikan penggunaan bahasa dan lain sebagainya. Mengingat

tidak ada manusia yang sempurna. Maka saran dan kritik yang bersifat

membangun sangat diharapkan demi kesempurnaan skripsi ini.

Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan

menambah wawasan kepada semua pihak. Amin ya rabbal alamin.

Jambi, Mei 2013


Penulis

Dewi Komalasari
NIM. 0911001038

Anda mungkin juga menyukai