Anda di halaman 1dari 11

Klasifikasikan biaya berikut ini sebagai biaya bahan baku, tenaga kerja langsung,

overhead pabrik, pemasaran atau administrasi dan umum.

a. Karyawan perakit komponen di pabrik Samsung. (Tenaga Kerja Langsung)


b. Biaya telpon dinas direktur utama. (Administrasi)
c. Biaya depresiasi mesin pabrik. (Biaya Overhead Pabrik)
d. Biaya sponsorship dari Bank Mandiri untuk liga sepakbola Indonesia. (Biaya
pemasaran)
e. Plastik untuk perusahaan boneka Barbie. (Biaya overhead pabrik)
f. Kayu yang digunakan di perusahaan mebel. (Biaya bahan baku)
g. Manajer produksi di pabrik Unilever. (Overhead)
h. Gaji sekretaris direktur Pemasaran. (Administrasi dan umum)
i. Lem perekat untuk buku di perusahaan Gramedia (Overhead)
j. Biaya listrik di kantor pusat. (Overhead Pabrik)
Perusahaan Abadi memproduksi tas kerja kulit. Pada tahun 2001, Perusahaan mempunyai informasi biaya berikut ini:
a. Kulit (bahan baku) yang digunakan untuk membuat tas selama setahun Rp2.000.000, sedangkan benang jahit (bahan penolo
b. Buruh pembuat pola dan penjahit tas selama tahun 2001 dibayar Rp1.000.000, sedangkan mandor yang mengawasi digaji R
c. Perusahaan membayar Pajak Bumi dan Bangunan Rp200.000 (50% digunakan untuk pabrik, 30% digunakan untuk bangunan
d. Perusahaan membayar listrik selama setahun Rp300.000 (Rp175.000 untuk pabrik, Rp50.000 untuk bangunan kantor, sisany
e. Biaya depresiasi Rp100.000 (40% untuk pabrik, 35% untuk kantor, dan sisanya untuk toko).

Diminta berdasarkan informasi di atas, hitunglah:


a. Biaya utama
b. Biaya konversi
c. Biaya produk
d. Biaya periode

a. Biaya Utama:

Biaya Utama adalah biaya yang langsung terkait dengan produksi barang. Dalam hal ini, biaya utama adalah biaya yang terkait
Biaya Kulit (Bahan Baku) = Rp2.000.000
Biaya Benang Jahit (Bahan Penolong) = Rp150.000

Jadi, Biaya Utama = Biaya Kulit + Biaya Benang Jahit Biaya Utama = Rp2.000.000 + Rp150.000 Biaya Utama = Rp2.150.000

b. Biaya Konversi:

Biaya Konversi adalah biaya yang terkait dengan proses konversi bahan baku menjadi produk jadi. Ini mencakup gaji tenaga ke
Gaji Pembuat Pola dan Penjahit Tas = Rp1.000.000
Gaji Mandor = Rp500.000

Jadi, Biaya Konversi = Gaji Pembuat Pola dan Penjahit Tas + Gaji Mandor Biaya Konversi = Rp1.000.000 + Rp500.000 Biaya Kon

c. Biaya Produk:

Biaya Produk adalah jumlah dari Biaya Utama dan Biaya Konversi. Ini mencakup semua biaya yang secara langsung terkait den
Biaya Produk = Biaya Utama + Biaya Konversi Biaya Produk = Rp2.150.000 + Rp1.500.000 Biaya Produk = Rp3.650.000

d. Biaya Periode:

Biaya Periode adalah biaya yang tidak secara langsung terkait dengan produksi barang tertentu, tetapi terkait dengan operasi
Biaya Administrasi dan Umum = Rp750.000
Pajak Bumi dan Bangunan (bagian untuk pabrik) = Rp200.000 x 50% = Rp100.000
Pajak Bumi dan Bangunan (bagian untuk kantor) = Rp200.000 x 30% = Rp60.000
Pajak Bumi dan Bangunan (bagian untuk toko) = Rp200.000 x 20% = Rp40.000
Biaya Listrik (bagian untuk pabrik) = Rp175.000
Biaya Listrik (bagian untuk kantor) = Rp50.000
Depresiasi (bagian untuk pabrik) = Rp100.000 x 40% = Rp40.000
Depresiasi (bagian untuk kantor) = Rp100.000 x 35% = Rp35.000
Depresiasi (bagian untuk toko) = Rp100.000 x 25% = Rp25.000

Jadi, Biaya Periode = Biaya Administrasi dan Umum + Total Pajak + Total Biaya Listrik + Total Depresiasi Biaya Periode = Rp750.
Jadi, hasil perhitungan biaya adalah sebagai berikut: a. Biaya Utama = Rp2.150.000 b. Biaya Konversi = Rp1.500.000 c. Biaya Pr
masi biaya berikut ini:
an benang jahit (bahan penolong) yang digunakan untuk membuat tas Rp150.000.
ndor yang mengawasi digaji Rp500.000. Bagian administrasi dan umum digaji Rp750.000, sedangkan tenaga penjual Rp300.000.
0% digunakan untuk bangunan kantor, dan 20% untuk toko yang menjual tas).
untuk bangunan kantor, sisanya untuk toko).

ama adalah biaya yang terkait dengan bahan baku dan tenaga kerja langsung.

aya Utama = Rp2.150.000

di. Ini mencakup gaji tenaga kerja langsung dan biaya mandor.

00.000 + Rp500.000 Biaya Konversi = Rp1.500.000

ng secara langsung terkait dengan produksi barang.


Produk = Rp3.650.000

tetapi terkait dengan operasi perusahaan secara keseluruhan. Ini mencakup biaya administrasi, pajak, listrik, dan depresiasi.

resiasi Biaya Periode = Rp750.000 + (Rp100.000 + Rp60.000 + Rp40.000) + (Rp175.000 + Rp50.000) + (Rp40.000 + Rp35.000 + Rp25.000) B
versi = Rp1.500.000 c. Biaya Produk = Rp3.650.000 d. Biaya Periode = Rp1.695.000
penjual Rp300.000.

, dan depresiasi.

000 + Rp35.000 + Rp25.000) Biaya Periode = Rp1.370.000 + Rp225.000 + Rp100.000 Biaya Periode = Rp1.695.000
Bulan BahanBaku Langsung Tenaga Kerja Langsung Overhead Pabrik Biaya Utama Biaya Konversi
Januari Rp80,000 Rp60,000 Rp10,000 140,000 70,000
Pebruari 65,000 130,000 80,000 Rp195,000 Rp210,000
Maret 150,000 80,000 195,000 230,000 275,000
Bulan Kos Bahan Baku Kos Tenaga Kerja Kos Overhead pKos utama Kos Konversi
Januari Rp900,000 Rp700,000 Rp200,000 1,600,000 900,000

Pebruari 650,000 1,300,000 900,000 Rp1,950,000 Rp2,200,000

Maret 1,400,000 800,000 1,950,000 2,200,000 2,750,000


a. Biaya Utama:

Biaya Utama adalah biaya yang langsung terkait dengan produksi barang. Dalam hal ini, biaya utama adalah biaya yang terkait

Jadi, Biaya Utama = Biaya Gula = Rp1.000.000

b. Biaya Konversi:

Biaya Konversi adalah biaya yang terkait dengan proses konversi bahan baku menjadi produk jadi. Ini mencakup gaji tenaga ke
Gaji Buruh = Rp500.000 x 50% = Rp250.000
Gaji Mandor = Rp500.000 x 20% = Rp100.000

Jadi, Biaya Konversi = Gaji Buruh + Gaji Mandor Biaya Konversi = Rp250.000 + Rp100.000 Biaya Konversi = Rp350.000

c. Biaya Produk:

Biaya Produk adalah jumlah dari Biaya Utama dan Biaya Konversi. Ini mencakup semua biaya yang secara langsung terkait den
Biaya Produk = Biaya Utama + Biaya Konversi Biaya Produk = Rp1.000.000 + Rp350.000 Biaya Produk = Rp1.350.000

d. Biaya Periode:

Biaya Periode adalah biaya yang tidak secara langsung terkait dengan produksi barang tertentu, tetapi terkait dengan operasi
Gaji Administrasi = Rp500.000 x 15% = Rp75.000
Gaji Pemasaran = Rp500.000 x 15% = Rp75.000
Biaya Telepon (bagian untuk pabrik) = Rp60.000
Biaya Telepon (bagian untuk kantor) = Rp50.000
Biaya Telepon (bagian untuk toko) = Rp200.000 - (Rp60.000 + Rp50.000) = Rp90.000
Biaya Listrik (bagian untuk pabrik) = Rp100.000
Biaya Listrik (bagian untuk kantor) = Rp50.000
Biaya Listrik (bagian untuk toko) = Rp300.000 - (Rp100.000 + Rp50.000) = Rp150.000
Biaya Depresiasi Mesin Pabrik = Rp70.000
Biaya Iklan = Rp30.000

Jadi, Biaya Periode = Gaji Administrasi + Gaji Pemasaran + Biaya Telepon + Biaya Listrik + Biaya Depresiasi + Biaya Iklan Biaya P

Jadi, hasil perhitungan biaya adalah sebagai berikut: a. Biaya Utama = Rp1.000.000 b. Biaya Konversi = Rp350.000 c. Biaya Prod
ama adalah biaya yang terkait dengan bahan baku (gula).

di. Ini mencakup gaji tenaga kerja langsung dan biaya mandor.

onversi = Rp350.000

ng secara langsung terkait dengan produksi barang.


oduk = Rp1.350.000

tetapi terkait dengan operasi perusahaan secara keseluruhan. Ini mencakup biaya administrasi, telepon, listrik, depresiasi, dan biaya iklan

epresiasi + Biaya Iklan Biaya Periode = Rp75.000 + Rp75.000 + (Rp60.000 + Rp50.000 + Rp90.000) + (Rp100.000 + Rp50.000 + Rp150.000) +

versi = Rp350.000 c. Biaya Produk = Rp1.350.000 d. Biaya Periode = Rp700.000


rik, depresiasi, dan biaya iklan.

000 + Rp50.000 + Rp150.000) + Rp70.000 + Rp30.000 Biaya Periode = Rp700.000

Anda mungkin juga menyukai