Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN BREBES

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PEMARON
Jalan Raya Pemaron No. 2 Kec. Brebes, Brebes 52219
Telepon (0283) 6175808
Email : pskmpemaron@gmail.com

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS PEMARON


NOMOR : /SK/XII/ 2017

TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR PRIORITAS UNTUK MONITORING
DAN PENILAIAN KINERJA

KEPALA PUSKESMAS PEMARON,

Menimbang : a. bahwa untuk menjamin pelaksana melaksanakan


kegiatan sesuai perencanaan operasional perlu
dilakukan monitoring;
b. bahwa pelaksanaan monitoring dan penilaian kinerja
dilaksanakan berdasarkan indikator prioritas;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a dan b, maka dipandang
perlu menetapkan Keputusan Kepala Puskesmas
Pemaron tentang Penetapan Indikator Prioritas untuk
Monitoring dan Penilaian Kinerja;

Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang


Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 112);
2. Undang–Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5063);
3. Undang–Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang
Tenaga Kesehatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 298);
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama,
Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Dokter Gigi;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2016
tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan;
7. Peraturan Bupati Brebes Nomor 011 Tahun 2011
2

tentang Standar Pelayanan Publik di Lingkungan


Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes;

8. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten


Brebes Nomor 800/2692 Tahun 2016 tentang
Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan
Kabupaten Brebes;
9. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten
Brebes Nomor 800/171 Tahun 2017 tentang
Indikator Prioritas untuk Monitoring dan Menilai
Kinerja di Puskesmas;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS PEMARON TENTANG


PENETAPAN INDIKATOR PRIORITAS UNTUK
MONITORING DAN PENILAIAN KINERJA.
KESATU : Indikator prioritas untuk monitoring dan penilaian
kinerja sebagaimana tercantum dalam Lampiran
keputusan ini yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari surat keputusan ini.
KEDUA : Monitoring dilakukan oleh Kepala Puskesmas terhadap
penanggung jawab upaya dan penanggung jawab upaya
terhadap pelaksana kegiatan melalui lokakarya mini
bulanan, pertemuan masing–masing upaya, telah
laporan bulanan dan supervisi Kepala Puskesmas
ataupun penanggung jawab upaya terhadap pelaksana
kegiatan.
KETIGA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan,
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan perbaikan/ perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Pemaron
Pada tanggal Desember 2017
KEPALA PUSKESMAS PEMARON,

SARTONO
3

LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA
PUSKESMAS PEMARON
NOMOR :
/SK/Desember/2017
TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR
PRIORITAS UNTUK
MONITORING DAN MENILAI
KINERJA

PENETAPAN INDIKATOR PRIORITAS UNTUK MONITORING DAN


PENILAIAN KINERJA

A. INDIKATOR INSTRUMEN MONITORING

1. Indikator Input
a. Tenaga/SDM
 Tenaga pelaksana kegiatan sesuai dengan tupoksinya,
 Ada Surat Tugas (SPT) yang berlaku.
b. Keuangan
 Penggunaan keuangan sesuai peruntukannya,
 Penggunaan keuangan sesuai RBA, RPK dan POA,
 Pertanggungjawaban keuangan sesuai dengan ketentuan.
c. Sarana dan prasarana
 Sarana dan prasarana yang digunakan sesuai standar
 Ada rencana pemeliharaan sarana dan prasarana
 Ada bukti pemeliharaan sarana dan prasarana
d. Rencana kerja
 Rencana kerjanya sesuai dengan visi,misi, tujuan dan tata
nilai Puskesmas,
 Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana yang telah
ditetapkan,
2. Indikator Proses
a. Pelaksanaan kegiatan sesuai SOP yang berlaku,
b. Ada bukti pelaksanaan kegiatan,
3. Indikator output
Capaian dibanding dengan target

B. INDIKATOR KINERJA
4

JENIS STANDAR PELAYANAN MINIMAL


NO
PELAYANAN INDIKATOR NILAI
Administrasi dan Manajemen
I Administrasi 1. Tindak lanjut penyelesaian hasil 80%
dan rapat tinjauan manajemen (RTM)
Manajemen 2. Kelengkapan laporan akuntabilitas 100%
kinerja
3. Ketepatan waktu pengusulan 100%
kenaikan pangkat
4. Ketepatan waktu penyusunan 100%
laporan keuangan
5. Kecepatan waktu pemberian ≤ 2 jam
informasi tentang tagihan pasien
rawat inap/persalinan
II Pelayanan 1. Ketepatan waktu pemeliharaan alat 60 %
Pemeliharaan 2. Peralatan laboratorium dan alat
Puskesmas ukur dalam pelayanan terkalibrasi 100%
Upaya Kesehatan Masyarakat
I Program 1. Cakupan Akses Bumil (K1) 100%
Kesehatan 2. Cakupan Kunjungan Bumil ke-4 100%
Ibu, Anak dan (K4)
keluarga 3. Cakupan Deteksi Resti oleh Nakes 100%
Berencana dan Masyarakat
4. Cakupan Kunjungan Neonatal 1 100%
(KN 1)
5. Cakupan Kunjungan Neonatal 100%
lengkap (KN 3)
6. Cakupan Persalinan oleh Nakes 100%
yang memiliki kompetensi
Kebidanan
7. Cakupan Komplikasi 100%
Kebidanan/Obstetri yang ditangani
8. Cakupan Neonatal dengan
komplikasi yang ditangani 100%
9. Cakupan Pelayanan nifas lengkap
10. Cakupan Kunjungan Bayi 100%
11. Cakupan Pelayanan Anak Balita 100%
5

12. Cakupan Peserta KB Aktif 100%


100%
II Program Gizi 1. Cakupan Balita Gizi Buruk 100%
mendapat perawatan
2. Balita yang naik berat badannya 100%
N/D
3. Baita 6-59 Bulan mendapat Vitamin 100%
A
4. Cakupan Pemberian MP-ASI pada 100%
anak usia 6-24 bulan keluarga
miskin
5. Bayi 0-6 bulan mendapat ASI 100%
Ekslusif
6. Ibu Hamil mendapat FE 90 tablet 100%
7. Rumah tangga yang menggunakan 100%
garam beryodium
8. Bumil KEK mendapat PMT 100%
9. Ramaja Putri datat TTD 50%
10. Balita Gizi Kurang mendapat PMT 100%
III Program 1. Cakupan Desa Universal Child 100%
Pencegahan Immunization (UCI)
dan 2. Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap 95%
Pengendalian 3. Angka Notifikasi Kasus TB(CNR)
Penyakit 4. Angka Keberhasilan Pengobatan TB 100%
(SR) 100%
5. Angka penemuan pasien baru TB
BTA positif (CDR) 100%
6. Angka Kematian TB
7. CDR Kusta 1%
0,5 per
10.000
8. Prevalensi Rate Kusta penddk
<1 per
10.000
9. Angka Kesakitan (IR) DBD/100.000 penddk
penduduk <14,5%
10. Angka Kematian DBD (CFR)
6

11. Angka Bebas Jentik (ABJ) < 1%


12. Cakupan penderita DBD yang 95%
ditangani 100%
13. AFP Rate
<2 per
100.000
penddk
usia <5
14. Cakupan penemuan HIV/AIDS yang tahun
tertangani 100%

IV Program 1. Cakupan Inspeksi Tempat-tempat 81%


Kesehatan Umum (TTU) memenuhi syarat
Lingkungan 2. Cakupan akses air minum 81%
3. Cakupan pengawasan dan 62%
pemantauan tempat pengelolaan
makanan/minuman (TPM)
memenuhi syarat
4. Cakupan akses jamban 78%
5. Pengelolaan sampah memenuhi 52%
syarat
6. Pengelolaan limbah memenuhi 51%
syarat
7. Puskesmas ramah lingkungan 76%
8. Desa melaksanakan STBM 100%
V Program 1. Cakupan Desa Siaga Aktif 100%
Promosi 2. Penjaringan Anak Sekolah 100%
Kesehatan 3. Proporsi Rumah Tangga Sehat 75%
VI Program 1. Presentase kasus prioritas 100%
Keperawatan ditemukan secara dini
Kesehatan 2. Persentase kasus prioritas 100%
Masyarakat mendapat tindak lanjut
VII Program 1. Cakupan pelayanan kesehatan 100%
Kesehatan lansia
Lansia
VIII Program PTM 1. Jumlah Posbindu yang aktif 1
posbindu/
desa
7

Jaringan pelayanan Puskesmas dan jejaring fasilitas pelayanan


kesehatan
I Pelayanan 1. Cakupan pelayanan kesehatan 100%
Kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin
Rujukan
Upaya Kesehatan Perseorangan
I Gawat 1. Kemampuan petugas menangani 100%
darurat life saving anak dan dewasa
2. Ketersediaan tim penanggulangan Satu tim
bencana
3. Waktu tanggap pelayanan petugas 5 menit
di gawat darurat terlayani
setelah
pasien
datang
4. Kepuasan pelanggan ≥ 70%
II Rawat Jalan 1. Dokter pemberi pelayanan di 60%
Ruang Pemeriksaan Umum ditangani
dokter
2. Waktu tunggu di rawat jalan :
a. Pendaftaran pasien ≤ 10 menit
b. Pelayanan Umum ≤ 10 menit
c. Pelayanan Farmasi racikan ≤ 10 menit
d. Kepuasan pelanggan ≥ 70%

III Rawat Inap 1. Pemberian pelayanan di rawat a. Dokter


inap umum
b. Perawat/
Bidan
minimal
D3
2. Jam visite dokter 1 x/hari
3. Tidak ada kejadian pasien jatuh 100%
yang berakibat
kecacatan/kematian
4. Kepuasan Pelanggan ≥ 70%
IV Persalinan 1. Pemberi pelayanan persalinan a. Dokter
umum
8

normal terlatih
b. Bidan
terlatih
≥ 70%
2. Kepuasan Pelanggan
V Laboratorium 1. Waktu tunggu pelayanan ≤ 80 menit
laboratorium
2. Tidak ada kesalahan pemberian 100%
hasil pemeriksaan laboratorium
3. Kepuasan Pelanggan ≥ 70%
VI Farmasi 1. Waktu tunggu pelayanan Obat ≤ 5 menit
Non Racikan
2. Waktu tunggu pelayanan Obat ≤ 10 menit
Racikan
3. Tidak ada kejadian kesalahan 90%
pemberian obat
4. Kepuasan Pelanggan ≥ 70%
VII Gizi 1. Ketepatan waktu pemberian ≥ 70%
makanan kepada pasien
2. Konseling Gizi ≥ 70%
VIII Rekam Medik 1. Kelengkapan pengisian rekam 100%
medik
2. Kelengkapan Informed Concent 100%
IX Pengelolaan Pengelolaan limbah padat infeksius 80%
Limbah sesuai dengan aturan
X Ambulance Waktu pelayanan ambulance 24 jam
XI Pencegahan Tersedia APD di setiap unit 60%
dan pelayanan
Pengendalian
Infeksi (PPI)
XII Keamanan Tidak ada barang Puskesmas dan 100%
pasien yang hilang

Ditetapkan di Pemaron
Pada tanggal Desember 2017
KEPALA PUSKESMAS PEMARON,

SARTONO

Anda mungkin juga menyukai