Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH TUGAS 1

MATA KULIAH PENGEMBANGAN KURIKULUM


DAN PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR
PEMAHAMAN KONSEP DASAR
KURIKULUM MERDEKA

Di Susun Oleh :
Nama : Anin Ayu Saputri
NIM : 857776171

UPBJJ : Semarang
UNIVERSITAS TERBUKA SEMARANG
2023
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kurikulum Merdeka merupakan evolusi dari Kurikulum 2013 (K-13) yang
merupakan kurikulum nasional Indonesia yang diperkenalkan pada tahun 2013.
Upaya untuk terus meningkatkan dan memperbaiki sistem pendidikan nasional
Indonesia, berdasarkan evaluasi terhadap implementasi Kurikulum 2013. Kurikulum
2013 dianggap sebagai kemajuan signifikan dari kurikulum sebelumnya, tetapi masih
ada beberapa tantangan dan kelemahan yang perlu diatasi baik dari segi pelaksanaan
di tingkat sekolah maupun penerimaan dari masyarakat. Evaluasi ini mencakup
berbagai aspek, mulai dari kesesuaian kurikulum dengan kebutuhan siswa hingga
kendala dalam pelaksanaannya di tingkat sekolah.
Sebenarnya Kurikulum 2013 dengan Kurikulum Merdeka hampir sama dalam
penerapannya di namun tetap dianggap masih terlalu terpusat pada standar nasional,
tanpa memberikan ruang yang cukup bagi sekolah dan daerah untuk menyesuaikan
kurikulum dengan kebutuhan dan karakteristik. Pada pendekatan Kurikulum Merdeka
muncul dari kebutuhan untuk mendorong kemandirian siswa dalam proses
pembelajaran, sehingga mereka dapat berkembang secara optimal sesuai dengan
minat, bakat, dan kebutuhan masing-masing.

1.2 Rumusan Masalah


Bagaimana konsep dasar Kurikulum Merdeka yang berdasarkan prinsip-prinsipnya?
1.3 Tujuan
a. Mengetahui konsep dasar Kurikulum Merdeka yang berdasarkan prinsip-
prinsipnya.
b. Mengetahui pengaruh Krikulum Merdeka terhadap pengelolaan siswa dalam
proses pembelajaran dengan pendekatan konsep Lurikukum 2013.
1.4 Manfaat
a. Meningkatkan kemandirian siswa dalam mengembangkan minat dan bakat siswa.
b. Sekolah dan Guru merancang dan mengimplementasikan kurikulum merdeka yang
sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan siswa dalam lingkungan sekolah, untuk
menciptakan kemudahan dalam proses pembelajaran.
II. PEMBAHASAN

a. Konsep Dasar Kurikulum Merdeka dengan pendekatan Kurikulum K-13


Konsep “merdeka belajar” didefinisikan dalam kamus pedagogis sebagai
bentuk pembelajaran yang diperoleh dengan belajar di luar sekolah. Saat ini, istilah
"merdeka belajar", "pendidikan merdeka", " merdeka belajar " digunakan secara
bergantian (Daniyarovna, 2021). Dengan pembelajaran di luar sekolah juga dapat
memicu peningkatan daya minat anak dalam menguasai materi pembelajaran dan
membuat daya tarik anak agar tertarik dengan pembelajaran yang aktif dan
menyenangkan. Menurut Nyoman, dkk. (2020) bahwa pemahaman guru dalam
penerapan Kurikulum Merdeka masih dalam kategori cukup, dan perlu adanya
pengembangan. Hal tersebut memang benar adanya bahwa guru masih banyak
butuh penyesuaian serta kepemahaman lebih lanjut, karena perubahan kurikulum
yang sangat signifikan walaupun sebenarnya sama dengan kurikulum yang
sebelumnya yaitu kurikulum K-13.
b. Prinsip Dasar Kurikulum Merdeka
Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka pada kegiatan belajar mengajar dalam
pendidikan juga sangat penting berkiblat pada prinsip-prinsip yang tertuang dalam
Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor
56/M/2022 Tentang Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam Rangka Pemulihan
Pembelajaran.
1. Pembelajaran dirancang dengan mempertimbangkan tahap perkembangan dan
tingkat pencapaian peserta didik saat ini, sesuai dengan kebutuhan belajar,
serta mencerminkan karakteristik dan perkembangan peserta didik yang
beragam sehingga pembelajaran menjadi bermakna dan menyenangkan;
2. Pembelajaran dirancang dan dilaksanakan untuk membangun kapasitas untuk
menjadi pembelajar sepanjang hayat;
3. Proses pembelajaran mendukung perkembangan kompetensi dan karakter
peserta didik secara holistik;
4. Pembelajaran yang relevan yaitu pembelajaran yang dirancang sesuai konteks,
lingkungan, dan budaya peserta didik, serta melibatkan orang tua dan
komunitas sebagai mitra; dan
5. Pembelajaran berorientasi pada masa depan yang berkelanjutan.
Pada kurikulum merdeka ini siswa di ajak untuk dilatih mandiri dalam segi
pembentukan karakteristik serta perkembangan pemahaman siswa. Yang mana
Kumer memiliki proyek yang mengacu dalam perkembangan kompetensi sesuai
minat bakat anak, dengan anak dibekali suatu keterampilan yang nantinya akan
mereka bawa hingga akhir hayat.
III. PENUTUP
Kesimpulan
Kurikulum Merdeka adalah kurikulum yang masih ada kaitannya dengan kurikulum
sebelumnya yaitu Kurikulum 2013, namun yang dibedakan dalam istilah penamaan
administrasi, yang sebelumnya RPP kini menjadi Modul Ajar, Kompentensi Dasar diganti
menjadi Capaian Pembelajaran dan lain-lain. Dalam pengimplementasian kurikulum juga
harus sesuai derngan konsep serta prinsip yang telah ditentukan berdirinya Kurikulum
Merdeka. Prinsip yang mengacu pada perkembangan dan kepemahaman siswa yang dilatih
mandiri dalam segi pembentukan karakteristik serta perkembangan pemahaman siswa. Yang
mana Kumer memiliki proyek yang mengacu dalam perkembangan kompetensi sesuai minat
bakat anak, dengan anak dibekali suatu keterampilan yang nantinya akan mereka bawa
hingga akhir hayat
DAFTAR PUSTAKA
https://ditsmp.kemdikbud.go.id/lima-prinsip-pembelajaran-dalam-kurikulum-merdeka/
Daniyarovna, H. S. (2021). The Main Features of Organizing Students ’ Independent Work in
The Educational Process. CENTRAL ASIAN JOURNAL OF LITERATURE,
PHILOSOPHY AND CULTURE, 02(02), 16–21.
Nyoman, I., Laba Jayanta, Gusti Ngurah, and Sastra Agustika. 2020. “Pemahaman Guru
Sekolah Dasar Terhadap Kebijakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Merdeka Belajar.” Seminar Nasional Riset Inovatif 7:403–7

Anda mungkin juga menyukai