Anda di halaman 1dari 2

KEBERSIHAN TANGAN

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

PUSKESMAS MELAI WA ODE NURAINI, SKM


NIP. 19810607 200212 2 005

1. Pengertian Suatu tindakan untuk menghilangkan mikroorganisme patogen dan


kotoran dari suatu benda sehingga aman digunakan untuk pengelolahan
selanjutnya. Tindakan ini dilakukan dengan menggunakan bahan
disinfektan (larutan klorin 0,5 %)
2. Tujuan Untuk mencegah penyebaran infeksi melalui alat kesehatan atau
permukaan benda.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas

4. Referensi 1. Larutan klorin 0,5 %.


2. Ember dengan penutup.
3. Neirbekken dan sarung tangan
4. Alat dan 1. Cairan Antiseptik.
Bahan 2. Sabun Antiseptik.
3. Air mengalir.
4. Tissu/lap steril.

5. Prosedur 1. Cuci tangan.


/langkah- 2. Pakai sarung tangan.
Langkah 3. Buat larutan klorin dalam ember.
4. Ambil peralatan bekas pakai menggunakan neirbekken dan bawa ke
tempat perendaman.
5. Masukkan peralatan bekas pakai ke dalam ember yang berisi larutan
klorin segera setelah digunakan.
6. Rendam selama 10 menit dan segera lakukan pembilasan.
7. Lakukan pula pembersihan permukaan peralatan (misalnya meja
bedah/dental unit/ranjang) dengan larutan klorin 0,5 %.
6. Diagram alir/
Bagan Alir
Cuci tangan Pakai sarung tangan

Masukkan dalam lar. Ambil alat bekas pakai


klorin slm 10 menit dengan nierbekken

Lakukan pembersihan selasai


permukaan peralatan

7. Hal – hal yang Perendaman dalam larutan klorin tidak boleh melebihi waktu 10 menit
perlu karena dapat menyebabkan korosi (karat) pada alat.
diperhatikan
8. Unit Terkait 1. Poliklinik gigi.
2. Laboratorium.
3. UGD
4. KIA
5. Dokumnen Daftar tilik Pencegahan dan pengendalian infeksi.
terkait

Anda mungkin juga menyukai