Sap Febris Igd
Sap Febris Igd
KOTA BLITAR
Disusun Oleh:
Ira Yuniaristi
201603051
PRODI D3-KEPERAWATAN
STIKES KARYA HUSADA KEDIRI
TAHUN AKADEMIK 2018/2019
LEMBAR PENGESAHAN
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta taufik dan hidayahnya kami dapat menyelesaikan :
Hari/tanggal :
Waktu/jam : 30 menit
Saya sangat berharap SAP ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan kita mengenai penyuluhan tentang Cara Mengatasi Demam pada
Anak dengan sasaran dewasa dan anak.
Mengetahui,
g) Menjelaskan
saat yang tepat
untuk mencari
bantuan medis
3. 5 menit a) Mengajukan 3 a) Menjawab
pertanyaan tentang b) Memperhatian dan
09.25-09.30 penyuluhan mendengarkan
b) Memberikan c) Menjawab salam
kesimpulan tentang
penyuluhan
c) Salam penutup
MATERI PENYULUHAN
Demam adalah keluhan pada anak yang paling sering dijumpai, sekitar 10-30%
dari semua keluhan yang diketemukan pada instalasi gawat darurat di rumah sakit atau
dalam praktek dokter sehari-hari. Sampai usia 2 tahun rata rata anak menderita demam
sekitar empat sampai enam kali serangan. Sebagai manifestasi klinis, maka demam
terjadi pada sebagian besar penyakit infeksi yang ringan dan serius, dari demam saja tak
dapat dipakai untuk memprediksi beratnya penyakit. Memang sebagian besar kejadian
demam pada anak mudah didiagnosa, namun telah diketahui juga demam pada
kelompok yang beresiko tinggi, untuk diagnosa memerlukan evaluasi lebih ekstensif.
Demam pada anak muncul karena sistem kekebalan tubuh mereka sedang
melakukan perlawanan terhadap infeksi. Di bawah ini adalah penyebab demam pada
anak dari yang ringan hingga yang berbahaya:
1. Infeksi saluran pernapasan bisa disebabkan oleh bakteri atau virus. Mulai dari
pilek, flu, hingga radang tenggorokan.
2. Terjadi pertumbuhan gigi baru pada anak.
3. Efek samping imunisasi.
4. Sinusitis.
6. Disentri.
7. Tifus.
8. Cacar air.
9. Demam berdarah.
10. Malaria.
Untuk anak usia 2 bulan samapi 5 tahun demam diatasi dengan memberikan
kompres pada dahi, leher, ketiak, dada, bayi dibawah 2 bulan dengan demam harus
segera dirujuk.
Bila anak Anda tetap makan, minum, dan bermain seperti biasa, kemungkinan
dia tidak membutuhkan obat penurun panas.
1. Pakaikan baju yang tipis atau pakaikan hanya pakaian dalam sehingga anak akan
melepaskan panas lewat kulitnya.
2. Kompres anak dengan menggunakan air hangat pada dahi, leher, ketiak, dada.
Jangan biarkan kompres mengering di badan anak, angkat kompres ketika
setengah kering, celup kembali di air hangat, peras, letakkan di badan anak.
3. Jangan menggunakan alkohol sebagai kompres anak. Alkohol dapat
menyebabkan kehilangan panas terlalu cepat sehingga menyebabkan intoksikasi
atau keracunan alkohol.
4. Tutupi anak dengan selimut tipis apabila anak kedinginan atau menggigil.
5. Istirahatkan anak Anda karena aktivitas dapat meningkatkan demam.
6. Berikan anak cairan ekstra berupa air, jus, atau susu. Apabila anak tidak mau
minum, berikan anak cairan apapun yang dia inginkan.
1. Tingkatkan asupan cairan (ASI, susu, air, kuah sup, atau jus buah).
2. Kenakan pakaian tipis dalam ruangan yang baik ventilasi udaranya.
3. Jaga agar anak tidak melakukan aktivitas yang berlebihan.
4. Mengompres dengan air hangat (+/- 40 derajat selsius), bisa dilakukan di
bak mandi, lalu basuh badan, tangan dan kaki anak dengan air hangat.
Demam pada anak adalah reaksi tubuh yang normal saat melawan infeksi yang
terjadi. Tapi demam bisa menjadi berbahaya jika disertai dengan komplikasi mulai
terjadi. Berikut ini adalah beberapa gejala yang terjadi bersamaan dengan demam dan
patut untuk diwaspadai:
Jika Anak berusia 0-6 bulan dengan demam 38° Celcius atau lebih, sebaiknya
dibawa ke dokter untuk diperiksa. Untuk anak di atas 6 bulan, sebaiknya dibawa ke
dokter jika telah menderita demam lebih dari 24 jam.
G. Evaluasi
Evaluasi lisan :
1. Apakah yang dimaksud dengan demam ?
Jawab :
Demam adalah peningkatan suhu tubuh melebihi normal. Demam
merupakan suatu gejala dan bukan lah penyakit. Demam adalah keluhan
pada anak yang paling sering dijumpai, sekitar 10-30% dari semua
keluhan yang diketemukan pada instalasi gawat darurat di rumah sakit
atau dalam praktek dokter sehari-hari.
g) Bagian dalam dari bibir atau kulit terlihat pucat atau mulai membiru.
Jika Anak berusia 0-6 bulan dengan demam 38° Celcius atau lebih,
sebaiknya dibawa ke dokter untuk diperiksa. Untuk anak di atas 6 bulan,
sebaiknya dibawa ke dokter jika telah menderita demam lebih dari 24
jam.
DAFTAR PUSTAKA
file:///D:/FEBRISS/Informasi%20Kesehatan%20%20Demam%20%28Febris
%29%20Pada%20Anak.htm
file:///D:/FEBRISS/Penyakit%20Febris%20dan%20Pengobatannya%20_
%20Cara%20Cantik.htm
file:///D:/FEBRISS/vigun%20%20SAP%20%28SATUAN%20ACARA
%20PENYULUHAN%29.htm
file:///D:/FEBRISS/Ilmu%20Kesehatan%20%20Askep%20Febris.htm
file:///D:/FEBRISS/FEBRIS.htm
file:///D:/FEBRISS/ASUHAN%20KEPERAWATAN%20PASIEN%20ANAK
%20DENGAN%20FEBRIS%20DEMAM%20_%20Diracimutz%27s
%20Blog.htm
file:///D:/FEBRISS/Dampak%20Negatif%20dan%20Dampak%20Positif
%20Demam%20_%20Jalur%20Ilmu.htm