PEMELIHARAAN APAR

No. Dokumen :
S
No. Revisi :
O
Tanggal terbit : Februari 2023
P
Halaman : 1 /2

KLINIK PRATAMA Dr. Gunawanta Ginting, M. Kes

RAWAT JALAN
AGRO MUKO

1. Pengertian Pemeliharaan APAR (Alat Pemadam Api Ringan) adalah suatu

kegiatan yang dilakukan untuk memelihara APAR sehingga
dapat berfungsi dengan baik.
2. Tujuan Kondisi APAR yang baik dan siap digunakan
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Klinik Pratama Rawat Jalan Agro
Muko Nomor : KEP/027/TKK/II/2023 tentang Pemantaun
Lingkungan Fisik Fasilitas Kesehatan.
4. Referensi 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009
tentang Kesehatan.
2. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan dan Transmigrasi RI No
4/MEN/1980 tentang Syarat-syarat Pemasangan dan
Pemeliharaan Alat Pemadam Api Ringan.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 9
Tahun 2014 tentang Klinik.
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46
Tahun 2015 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama,
Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Tempat Praktik Mandiri
Dokter Gigi.
5. Prosedur/ a. Persiapan Alat dan Bahan
Langkah-
1. Checklist pemeliharaan
langkah
2. Kain lap
b. Petugas yang melaksanakan :
Petugas pemeliharaan apar

c. Langkah- langkah :
Pemeliharaan APAR (Alat Pemadam Api Ringan) /
Tabung Pemadam Kebakaran :
1. Petugas mengecek kemungkinan adanya kebocoran
pada tabung dan memastikan gas pendorong tidak bocor.
2. Petugas mengecek segel yang terdapat pada leher
 tabung apakah masih dalam keadaan utuh, lalu
dikembalikan ke posisi semula.
3. Petugas membersihkan tabung dari debu, air, cara
menggosok tabung dengan kain basah hingga tak
berdebu, kemudian lap dengan kain kering, setelah itu
oleskan sedikit solar pada badan tabung secara merata
dan akhiri dengan menggosoknya menggunakan kain
kering.
4. Petugas membolak-balikkan tabung untuk menghindari
pembekuan cairan dalam tabung. Caranya, satu tangan
memegang bagian atas tabung dan tangan lainnya
memegang bagian bawah tabung, lalu bagian atas
tabung dibalik ke bawah dan sebaliknya. Lakukan
sebanyak 3 sampai 5 kali secara perlahan.
5. Petugas memastikan katup, selang, meter pressure dan
segel dalam keadaan baik.
6. Petugas memastikan posisi kawat penahan dalam
keadaan kuat melekat pada dinding.
7. Petugas meletakkan tabung APAR dengan posisi tidak
menghad apa sinar matahari langsung dan hindari
terkena hujan.
8. Petugas menandatangani kartu pemeliharaan sebagai
tanda pemeliharaan APAR telah dilakukan.
 6. Bagan Alir
Petugas Petugas
Petugas mengecek mengecek segel membersihkan
kemungkinan adanya yg tdpt pd leher tabung dari debu,
kebocoran pada tabung tabung apakah air, cara
dan memastikan gas masih dalam menggosok tabung
pendorong tidak bocor. keadaan utuh, dg kain basah
lalu hingga tak berdebu,
dikembalikan ke kemudian lap dg
posisi semula kain kering, setelah
itu oleskan sedikit
solar pd badan
tabung scr merata
& akhiri dengan
menggosoknya
menggunakan kain
kering.

Petugas Petugas Petugas Petugas

meletakkan memastikan memastikan membolakbalik kan
tabung APAR dg posisi kawat katip, selang, tabung utk
posisi tidak penahan dalam menghindari
meter pressure
menghadapap keadaan kuat pembekuan cairan
sinar matahari melekat pada
& segel dalam dlm tabung.
langsung dan dinding keadaan baik. Caranya, satu
hindari terkena tangan memegang
hujan bagian atas tabung
& tangan lainnya
memegang bagian
bawah tabung, lalu
bagian atas tabung
dibalik ke bawah &
Petugas menandatangani kartu sebaliknya.
pemeliharaan sebagai tanda Lakukan sebanyak
pemeliharaan APAR telah 3 sampai 5 kali
dilakukan secara perlahan.

7. Hal-hal yang Hal yang perlu diperhatikan dalam pemeliharaan APAR :

perlu Memastikan posisi kawat penahan dalam keadaan kuat melekat
diperhatian
pada dinding.
8. Unit terkait 1. Ruang Pendaftaran dan Rekam Medis
2. Ruang Pemeriksaan Umum

Rekaman Historis
No. Yang Dirubah Isi Perubahan Keterangan