Anda di halaman 1dari 2

PERAWATAN TRAKEOSTOMI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


11./RSU-
RUMAH SAKIT UMUM ..... 1/2
CND/SPO/VII/2015
CUT NYAK DHIEN Tanggal Terbit Ditetapkan oleh,
LANGSA

19 Juli 2015 Direktur RSU. Cut Nyak Dhien Langsa


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL Dr. Yusuf, MM

Upaya membersihkan stoma serta alat trakeostomi ataupun


Pengertian menggantinya
1. Mencegah terjadinya infeksi
Tujuan
2. Menjaga kepatenan jalan napas
Sebaiknya dilakukan oleh dua perawat. Kanule bagian dalam
Kebijakan (disposible) dapat dilepas dan diganti yang baru 8 sampai 12 jam
setelah dipasang
1. Persiapan
Alat: Steril:
a. Sarung Tangan
b. Kassa 4x4 tiga buah
c. Kom sedang 3 pcs
d. Sikat kecil
e. Swab kapas/ cutton buds

Non Steril:
a. Handuk, Plester anti air
b. Sarung tangan
c. Hidrogen Peroksida
d. NaCl 0,9 %
e. Gulungan kassa / pengikat tracheostomi
Prosedur f. Gunting
g. Pelindung wajah

2. Persiapan Pasien:
a. Pasien diberi tahu mengenai tindakan yang akan dilakukan
b. Bantu pasien pada posisi semi fowler

3. Pelaksanaan
a. Tempatkan handuk menyilang di dada pasien
b. Cuci tangan dan kenakan sarung tangan serta pelindung
wajah
c. Berikan penghisapan trakeostomi (suction). Sebelum
melepaskan sarung tangan, lepaskan balutan kotor
trakeostomi dan buang bersama sarung tangan
d. Sambungkan dengan sumber oksigen
e. Tuangkan cairan NaCl pada satu kom dan Hidrogen paroksida
PERAWATAN TRAKEOSTOMI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


11./RSU-
RUMAH SAKIT UMUM ..... 2/2
CND/SPO/VII/2015
CUT NYAK DHIEN
LANGSA
pada kom yang lain
f. Kenakan sarung tangan steril pada tangan dominan.
Pertahankan selama prosedur
g. Lepaskan sumber oksigen dan kanula bagian dalam dengan
tangan non dominan.
h. Tempatkan sumber oksigen kolar trakeostomi di luar kanule
Tempatkan sumber oksigen kolar trakeostomi di luar kanule
luar. Tempatkan selang T (Briggs) dan sumber ventilator
oksigen di atas atau di dekat kanul luar (Cat: Slang T dan alat
oksigen ventilator tidak dapat disambungkan ke semua kanule
bagian luar ketika kanule bagian dalam dilepaskan).
i. Untuk mencegah desaturasi oksigen pada pasien, ambil
kanula bag. dalam ke kom yang berisi hydrogen peroksida
dengan cepat dan gunakan sikat kecil untuk membersihkan
secret pada kanule bagian dalam dan luar.
j. Pegang bagian dalam kanule diatas kom dan cuci dengan
NaCl, gunakan tangan non dominan untuk menuangkan NaCl.
k. Pasang kembali kanul bagian dalam dan amankan dengan
mekanisme kunci. Pasang kembali selang T briggs dan
Prosedur sumber oksigen ventilator.
l. Dengan cutton buds/swab berujung kapas dan hidrogen
peroksida, dan kassa 4x4 terpajan di luar permukaan kanule
dan stoma, di bawah piringan depan, tambahkan 4 sampai 8
cm pada semua arah stoma. Bersihkan dengan gerakan
memutar dari arah luar dengan menggunakan tangan
dominan untuk memegang alat steril.
m. Dengan menggunakan kassa kering 4x4, tekan sedikit pada
kulit dan permukaan kanule luar yang terpajan.
n. Instruksikan asisten, bila ada, untuk memegang selang T
dengan aman pada tempatnya. Ketika asisten memegang
selang T, potong pengikat. Asisten tidak boleh melepaskan
pegangan pada selang T, sampai ikatan baru terikat dengan
kuat. Bila tidak ada bantuan, jangan melepas ikatan yang
lama sampai ikatan baru terikat dengan aman.
o. Masukkan balutan trakeostomi baru di bawah ikatan bersih
dan piringan depan.
p. Lepaskan sarung tangan dan buang pada bengkok dengan
trakeostomi kotor terikat.
q. Posisikan pasien dengan nyaman dan kaji status pernapasan.
r. Perawat cuci tangan, catat pengkajian status pernapasan
pasien dan status kulit sekitar stoma, frekuensi perawatan dan
toleransi pada perawatan
Unit terkait Unit Keperawatan Rawat Inap, ICU

Anda mungkin juga menyukai