Saya ingin berkontribusi, karena jenjang pendidikan dan pengalaman kerja saya relevan dengan yang

dicari, selain itu saya mempunyai skill sebagai Nutrisionis, dan juga ingin menambah pengalaman
seta memperbanyak relasi. Tentunya dalam penugasan nanti saya merasa perlu mengaplikasikan ilmu
yang telah didapatkan di bangku kuliah maupun ditempat kerja, terutama di daerah pinggiran yang
masyarakatnya masih belum mengerti mengenai masalah kesehatan terutama masalah perbaikan
Gizi di Indonesia.

Tantangan terbesar saya ketika dalam masa pendidikan adalah kurangnya mempelajari dan menggali
ilmu baru tentang dunia kesehatan terutama dalam bidang ilmu gizi yang dimana system informasi
terus berkembang pesat dan ilmu tersebut terus berkembang.

tantangan terbesar saya saat bekerja, harus menyesuaikan kondisi mood atau perasaan serta
ekspresi saya ketika bertemu pasien saat melakukan konseling maupun penyuluhan. Namun, seiring
berjalnnya waktu, tantangan tersebut mampu saya hadapi.

Prestasi terbesar saya dalam bekerja adalah pada saat saya mengikuti lomba Kreasi Menu Gizi
Seimbang yang diadakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Mataram dan menang juara 2, hal
tersebut merupakan pengalaman pertama saya mengikuti lomba. Setelah mengikuti lomba tersebut,
menu yang dibuat, digunakan untuk kepentingan pemberian konseling, penyuluhan dan praktik
Pemberian Makan Bayi dan Anak berbasis Menu gizi seimbang untuk pelayanan di masyarakat
tempat saya bekerja.

Pengalaman saya dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat adalah saat saya melakukan
pendekatan pada para kader dan kepala desa untuk mengumpulkan masyarakat untuk melakukan
kegiatan pemberian makan bayi dan anak hal ini berkaitan tentang pentingnya pemberian makanan
pada bayi dan anak sejak usia 6 bulan 1 hari, karena faktor adat istiadat,tabu makanan, pangan lokal
daerah dan daya beli masyarakat di tempat saya bekerja merupakan tantangan terberat dalam
pelaksanaan pemberdayaan masyarakattersebut

Sebagai tenaga kesehatan hal yang bisa di kontribusikan untuk membantu dalam membangun
bangsa adalah meningkatkan pelayanan kesehatan, ikut serta dalam program pemerintah untuk
memperbaiki masalah gizi, memberikan konseling maupun penyuluhan kepada masyarakat terkait
masalah yang berkaitan dengan kesehatan lebih khusus masalah Gizi,salah satunya terus
menyuarakan pola konsumsi Gizi Seimbang kepada Masyarakat. Hal ini penting dilakukan sebagai
salah satu upaya perbaikan Masalah Gizi di Indonesia.
Target Profesional dalam 5 tahun kedepan adalah mengerahkan energi dan waktu yang saya punya
untuk terus belajar di tempat penugasan dan menjalani tugas dan tanggung jawab yang diberikan
sebaik mungkin sehingga kelak bisa menjadi Ahli Gizi yang Berprestasi dan tentunya bisa menjadi
Kepala Puskesmas .

Target professional dalam 10 tahun kedepan adalah saya berharap kelak punya kesempatan sebagai
konsultan Gizi dan bisa menjadi Kepala Dinas Kesehatan.