LAPORAN PRAKTIKUM Ikyy
LAPORAN PRAKTIKUM Ikyy
“GELOMBANG”
DISUSUN OLEH
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT karena atas limpahan
berkat dan rahmat-Nyalah sehingga saya dapat menyelesaikan laporan Praktikum
Oseanografi yang berjudul ”Gelombang” tepat pada waktu yang telah
ditentukan.Tugas ini dibuat guna untuk memenuhi nilai tugas dalam mata kuliah
Oseanografi pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau.
Akhir kata semoga laporan Praktikum ini dapat memberikan manfaat kepada
kita sekalian.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................I
DAFTAR ISI ............................................................................................II
DAFTAR TABEL ....................................................................................III
DAFTAR GAMBAR................................................................................IV
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................V
I. PENDAHULUAN ...........................................................................
1.1 Latar Belakang .........................................................................
1.2 Tujuan Praktikum .....................................................................
1.3 Manfaat Praktikum ...................................................................
II. TINJAUAN PUSTAKA...............................................................
III. METODE PRAKTIKUM...............................................................
3.1 Waktu dan Tempat ...................................................................
3.2 Alat dan Bahan.........................................................................
3.3 Prosedur Praktikum...................................................................
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN..........................................................
4.1 Hasil Praktikum......................................................................
4.2 Pembahasan.....................................................
V. KESIMPULAN DAN SARAN.......................................................
5.1 Kesimpulan ..............................................................................
5.2 Sarann.......................................................................................
1.1Latar Belakang
Gelombang laut adalah gerakan udara yang bercampur dengan naiknya turunnya
permukaan udara laut. Gelombang memiliki berbagai macam jenis. Untuk itu, maka jenis-
jenis gelombang laut merupakan salah satu pengetahuan yang penting untuk diketahui.
Pada dasarnya, pengetahuan tentang jenis gelombang laut ini penting untuk diketahui.
Pasalnya, banyak orang memilih untuk tinggal di pinggir laut dan sebagian besar dari
masyarakat tersebut memutuskan untuk bekerja sebagai pelaut.
Selain itu, untuk Anda yang gemar bermain di pantai, penting juga untuk diperhatikan
jenis-jenis gelombang laut yang perlu diwaspadai. Hal itu dilakukan karena gelombang
bukanlah fenomena yang bisa diprediksi. Gelombang bisa datang kapan saja meskipun
tidak dalam kondisi waspada.
Maka dari itu, pengetahuan tentang jenis-jenis gelombang laut patut untuk dipelajari
oleh setiap orang. Baik sebagai pengetahuan atau sebagai upaya penanggulangan bahaya.
Sebagai upaya untuk menanggulangi kecelakaan laut yang dalam bulan-bulan terakhir
kerap terjadi di beberapa tempat wisata pantai, berikut jenis-jenis gelombang laut dari yang
terkecil hingga yang terbesar.
1.2 Tujuan Praktikum
1. Menghitung tinggi gelombang ( H)
2. Menghitung panjang gelombang (L)
3. Menghitung kecepatan gelombang (c)
4. Meghitung frekuensi gelombang (f)
5. Menghitung periode gelombang (T)
TINJAUAN PUSTAKA
Holthuijsen (2007) menjelaskan bahwa gelombang laut adalah pergerakan naik dan
turunnya air laut dengan arah tegak lurus permukaan air laut yang membentuk kurva/grafik
sinusoidal. (Nichols et al., 2009 dalam Bagus, 2014) menjelaskan bahwa gelombang laut
timbul karena adanya gaya pembangkit yang bekerja pada laut. Gelombang yang terjadi di
lautan dapat diklasifikasikan menjadi beberapa macam berdasarkan gaya pembangkitnya,
gaya pembangkit tersebut terutama berasal dari angin, dari gaya tarik menarik Bumi – Bulan
– Matahari atau yang disebut dengan gelombang pasang surut dan gempa bumi.
Phillips (1957), menyatakan bahwa: Turbulensi dalam angin menyebabkan
fluktuasi acak permukaan laut yang menghasilkan gelombang-gelombang kecil-kecil (riak)
dengan panjang gelombang beberapa sentimeter. Gelombang-gelombang kecil-kecil ini
kemudian tumbuh secara linear melalui proses resonansi dengan fluktuasi tekanan turbulensi.
Miles (1957), dan dikenal dengan teori ketidakstabilan atau mekanisme arus balik
(feed-back Mechanisme), menyatakan bahwa: Ketika ukuran gelombang-gelombang kecil
yang sedang tumbuh mulai mengganggu aliran udara di atasnya, angin yang bertiup
memberikan tekanan yang semakin kuat seiring dengan meningkatnya ukuran gelombang,
sehingga gelombang tumbuh menjadi besar. Proses pemindahan energi ini berlangsung secara
tak stabil, semakin besar ukuran gelombang semakin cepat gelombangnya. Ketidakstabilan
menyebabkan gelombang tumbuh secara eksponensial.
Hasselmann (1961; 1963), dan Hasselmann, et al., 1973. Proses transfer energi
ini menyebabkan gelombang-gelombang periode panjang mempunyai energi yang lebih
tinggi. Jika periode gelombang cukup panjang, cepat rambat gelombang dapat melebihi
kecepatan angin pembentuknya, sehingga gelombang dapat keluar dari daerah
pertumbuhannya.
Bentuk dari sebuah gelombang menunjukkan gerakan partikel-partikel air yang ada di dalam
gelombang. Walaupun gelombang bergerak makin maju ke depan, partikel-partikel di dalam
gelombang akan meninggalkan jejak yang membentuk lingkaran. Jejak lingkaran yang dibuat
oleh partikel-partikel akan menjadi lebih kecil sesuai dengan makin besarnya kedalaman di
bawah permukaan gelombang.
III. METODE PENELITIAN
No Alat Bahan
1. Wave tank Air
2. Turbin
3. Penggaris
4. Stopwatch
5. Alat tulis
IV.2 Pembahasan