Kosp 3
Kosp 3
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
BAB: PENUTUP
LAMPIRAN
1. Landasan Hukum Kurikulum
2. Kalender Pendidikan
BAB I
KARAKTERISTIK SMA NEGERI 1 KUALA
3. Alumni
Alumni SMA Negeri 1 Kuala pada umumnya banyak yang langsung bekerja
membantu orang tua karena sebagian berasal dari keluarga yang tidak mampu,
sehingga masih sedikit dari para alumni yang melanjutkan ke perguruan tinggi.
Kebanyakan dari alumni hanya melanjutkan kuliah di Universitas lokal yang ada di
kabupaten Bireuen dan sekitarnya.
4. Orang Tua/Wali Murid
SMA Negeri1 Kuala memiliki siswa-siswi yang sebagian besar orang tuanya
memiliki tingkat ekonomi yang sedang namun memiliki kepedulian yang besar
terhadap pendidikan.
1
B. Karakteristik Budaya SMA Negeri 1 Kuala
1. Budaya Berprestasi
Budaya berprestasi di SMA Negeri 1 Kuala dibuktikan dari:
a. Berbagai prestasi lomba bidang Akademik dan non akademik yang diraih peserta
didik di tingkat kabupaten dan provinsi. Contoh prestasi yang pernah diraih
adalah bidang Kompetesi Sains Nasional (KSN) dan Duta Pelajar.
b. Persaingan belajar yang sehat dari peserta didik untuk memperoleh hasil belajar
yang sangat baik sehingga d i h a r a p k a n mampu untuk melanjutkan ke
Perguruan Tinggi Negeri terbaik di dalam negeri.
2. Budaya Keagamaan
Sesuai dengan visi sekolah peserta didik SMA Negeri 1 Kuala memiliki budaya
keagamaan yang sangat baik, disamping sebagian siswa juga berasal dari pesantren
dan pengajian. Kegiatan keagamaan yang menjadi budaya di SMA Negeri 1 Kuala
Kecamatan Kuala Kabupaten Bireuen di antaranya:
a. Kegiatan membaca doa dan membaca Alquran dengan waktu 15 menit setiap
pagi sebelum memulai pembelajaran.
Di kelas X seluruh siswa di beri kelas tambahan yaitu bimbingan Tahfiz Alquran
setiap hari Jumat.
b. Kegiatan membaca Yasin dan berzikir bersama setiap pagi Jumat sebelum
kegiatan pembelajaran.
c. Kegiatan memberi tausiah keagamaan yang di lakukan oleh siswa dari perwakilan
kelas secara bergiliran.
2
BAB II
VISI,MISI, DAN TUJUAN SMANEGERI 1 KUALA
3
9. Membudayakan literasi melalui intrakurikuler dan Projek Profil Pelajar Pancasila.
10. Menciptakan lingkungan bersih,hijau,sejuk,rindang,aman,nyaman dan berwawasan
wiyata mandala.
11. Mengembangkan potensi diri peserta didik menjadi manusia yang tangguh
menghadapi persaingan global.
4
2) Menghasilkan karya literasi berupa cerpen, novel,puisi dan atau sejenisnya
d. Meningkatkan manajemen perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi
pembelajaran.
e. Memanfaatkan teknologi informasi sebagai sarana pengembangan pendidikan.
5
f. Mengembangkan kecakapan interpersonal dan intrapersonal seluruh warga
sekolah.
g. Meningkatkan peran serta peserta didik diberbagai lomba dibidang
ekstrakurikuler maupun intrakurikuler baik tingkat kota, propinsi, nasional dan
internasional
h. Meningkatkan potensi peserta didik dalam mengembangkan komunikasi
sosialmelalui kemitraan yang berskala nasional maupun internasional
i. Meningkatkan pengelolaan manejemen sekolah
j. Mengembangkan Kemitraan dengan lembaga-lembaga Perguruan Tinggi.
k. Mengembangkan pembelajaran yang kolaboratif antar mata pelajaran.
6
BAB III
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN
SMA NEGERI 1 KUALA
7
Kelompok Mata Pelajaran 1 :IPA (Fisika,Kimia,Biologi),Bahasa Inggris, dan
Informatika.
Kelompok MataPelajaran 2:IPS(Sosiologi,Geografi,Ekonomi,Sejarah), PPKn,
dan Seni Budaya.
Untuk Kelas XI dan XII diatur seperti pada table Struktur Kurikulum kelas XI
dan XI.
b. Untuk pola 4 Mingguan, setiap alokasi waktu memiliki siklus dalam 4 minggu.
c. Dalam satu semester minimal memuat4 siklus dan ditambah 2 minggu (waktu
kegiatan tengah semester danakhir semester).
Dari pembagian ini, setiap kelompok mata pelajaran dilaksanakan dalam 2 siklus
dalam satu semester.
d. Setiap sikluspembelajaran diatur dalam32jampelajaran per minggu.
2. Proyek
a. Setiap tema besar suatu proyek dilaksanakan dengan alokasi waktu 4 minggu.
b. Dalam satu semester diatur untuk menyelesaiakan 4 tema proyek besar.
c. Tiap proyek dilaksanakan dengan bentuk kolaborasi beberapa mata pelajaran dan
diatur dalam dua kelompok mata pelajaran.
Kelompok mata pelajaran sama dengan kelompok mata pelajaran dalam
Intrakurikuler.
d. Setiap siklus pelaksanaan projek diatur dalam16 jam pelajaran per minggu.
e. Alokasi waktu projek disetiap mata pelajaran memiliki alokasi 25-30%.
8
1. Pengorganisasian Pembelajaran Kelas X
STRUKTUR/MUATAN KURIKULUM
SMA NEGERI 1 KUALA
TAHUN AJARAN :2022/2023
Juli 2022 Agustus 2022 September 2022 Oktober 2022 November 2022 Desember 2022
NO Kegiatan
M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M5 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M5 M1 M2 M3 M4
1 Penyusunan Program kerja √ √ √
2 Penyusunan RKAS √ √
3 Penyusunan Kurikulum Operasional Sekolah √
4 Penyempurnaan Kurikulum √
5 Penyusunan Rencana Pembelajaran √ √ √
6 Pelatihan Guru dan Persiapan Pembelajaran √ √
7 Pembentukan Pengurus OSIS √ √ √
8 Pembinaan OSIS √ √
9 Pelaksanaan Asesmen Nasional √ √
10 Kegiatan Bimbingan dan Konseling √ √ √ √ √
11 Pemilihan Jurusan bagi fase E √
12 Persiapan Ujian Semester √
13 Ujian Akhir Semester Ganjil √
14 Libur Akhir Semester Ganjil √
Januari 2023 9
Februari 2023 Maret 2023 April 2023 Mei 2023 Juni 2023
NO Kegiatan
M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M5 M1 M2 M3 M4
1 Persiapan awal semester Genap √
2 Persiapan untuk kompetisi Sain Nasional √ √
3 Bimbingan belajar bagi kelas XII √ √ √ √
4 Persiapan dan Ujian Akhir Sekolah kelas XII √ √
5 Libur Khusus Awal Ramadhan √ √
6 Kegiatan Dinul Islam bulan Ramadhan √ √
7 Libur Khusus Akhir Ramadhan dan Hari Raya Idil Fitri √ √
8 Persiapan Ujian Akhir Semester Genap danUjian Semester Genap √ √ √
9
10
11
12
13
10
Pengorganisasian Pembelajaran Kelas X
SMA NEGERI 1 KUALA
KELAS X TAHUN PELAJARAN 2022/2023
KELAS X ( SIKLUS 8-9 MINGGU ) 1 SMT 1 TAHUN
MATA
JMLH
ALOKASI WAKTU 1 ( 4 M ) ALOKASI WAKTU 2 ( 4 M ) (18 M ) ( 36 M )
NO
PELAJARAN REGULER PROJEK : P1 & P3 REGULER PROJEK : P2 & P4
PROJ
PROJ
INTR
INTR
M1 M2 M3 M4 JLH M1 M2 M3 M4 JLH M1 M2 M3 M4 JLH M1 M2 M3 M4 JLH
1 Pendidikan Agama & Budi Pekerti 2 2 2 2 8 2 2 4 2 2 2 2 8 2 2 4 36 18 72 36 108
2 Pend.Pancasila dan Kewarganegaraan 0 4 2 4 2 12 2 2 4 27 9 54 18 72
3 Bahasa Indonesia 2 4 2 4 12 2 2 4 2 4 2 4 12 2 2 4 54 18 108 36 144
4 Matematika 4 2 4 2 12 2 2 4 4 2 4 2 12 2 2 4 54 18 108 36 144
5 IPA
Fisika 6 4 6 4 20 2 2 2 2 8 45 18 90 36 126
Kimia 4 4 4 4 16 2 2 2 2 8 36 18 72 36 108
Biologi 4 6 4 6 20 2 2 2 2 8 45 18 90 36 126
6 IPS
Sosiologi 4 2 4 2 12 2 2 2 6 27 14 54 27 81
Ekonomi 4 4 4 4 16 2 2 2 6 36 14 72 27 99
Sejarah 4 4 4 4 16 2 2 2 6 36 14 72 27 99
Geografi 2 4 2 4 12 2 2 2 6 45 14 54 27 81
7 Bahasa Inggris 2 4 2 4 12 2 2 4 27 9 54 18 72
8 PJOK 2 2 2 2 8 2 2 4 2 2 2 2 8 2 2 4 36 18 72 36 108
9 Informatika 4 4 4 2 12 2 2 4 27 9 54 18 72
10 Seni Budaya 2 4 2 4 12 2 2 4 27 9 54 18 72
11 Mulok 2 2 2 2 8 0 2 2 2 2 8 0 0 72 0 72
JUMLAH 32 32 32 32 128 12 12 12 12 48 32 32 32 32 128 12 12 12 12 48 576 216 1152 432 1584
11
3. Pengorganisasian Pembelajaran Mingguan
412
B. Pembelajaran Kegiatan Intrakurikuler di SMA Negeri 1 Kuala
1. Strategi Pembelajaran
Pembelajaran pada kegiatan intrakurikuler menggunakan model pembelajaran yang
menekankan pada pembelajaran berbasis literasi dan berfikir tingkat tinggi,sehingga
mampu mengembangkan kompetensi peserta didik berikut.
(1) Mencari informasi/data
(2) Menyajikan informasi/data
(3) Mengolah informasi/data
(4) Menyusun simpulan
(5) Menerapkan dalam penyelesaian masalah
Untuk memenuhi strategi tersebut diatas,pelaksanaan pembelajaran di SMA Negeri
1 Kuala dapat menerapkan model pembelajaran Discovery Learning (Penemuan),
Inquiry Learning (Penyelidikan),dan/atau Problem Based Learning (Berbasis
Masalah).
2. Silabus
Pengembangan Silabus dapat dicermati pada lampiran.
3. RencanaPembelajaran
Pengembangan Rencana Pembelajaran dapat dicermati pada lampiran.
5
13
3. Strategi Pembelajaran Proyek
Pembelajaran berbasis projek dilaksanakan dengan Model Project Based
Learning (Contohnya Model Lucas). Langkah-langkah pembelajaran dapat di
jelaskan seperti pada tabel berikut.
1. Penentuan proyek
2. Perancangan penyelesaian
I
proyek
3. Penyusunan jadwal
4. Penyelesaian dengan fasilitasi
II
& monitoring guru
5. Penyusunan laporan &
presentasi
III
6. Evaluasi proses dan hasil
proyek
3 Ekstrakurikuler 1. Mandiri
Olahraga 2. Bergotong royong
Basket 3. Berkebhinekaan global saling
Bulutangkis berkaitan dan saling mendukung
Futsal
Bolavolley
Beladiri
Pecintaalam
14
Nama
No Kompetensi Profil Pelajar Pancasila Keterangan
Ekstrakurikuler
4 Ekstrakurikuler Seni 1. Berkebhinekaan global saling
Tariklasik berkaitan dan saling mendukung
Tari modern 2. Mandiri
Paduan suara
Theater
15
Bentuk SDMyang
StrategiPendampingan Waktu Ketengan
Pendampingan terlibat
(4)Tutor akan Nara sumber
4. Pengembangan mendampingi dariguru
Soal Literasi beberapa guru
terutama satumapel.
(5)Pendampingan
dilakukan minimal
satu minggu satu kali.
5. Pengembangan
(6) Bagi guru yang
Penilaian
pemahamannya
lambat akan di
dampingi oleh
Pengawas.
2. Pengembangan Keprofesionalan
Bentuk Strategi SDM yang
Waktu Ketengan
Pengembangan Pendampingan terlibat
1. Pengembangan (1)IHT tingkat Awal Tahun Kepala 2 – 4 kali
Kompetensi Sekolah secara Pelajaran Cabang dalam 1 tahun
Perencanaan berkala Awal Dinas
Pembelajaran (2)Workshop tingkat Semester Kepala
2. Pengembangan Sekolah secara Genap Sekolah
Kompetensi berkala. Libur Pengawas
dalam (3) Penugasan pada Semester Sekolah
Pengajaran kegiatan MGMP Nara Sumber
tingkat Kota dari luar
3. Pengembangan (4)Penugasan untuk Nara sumber
Kompetensi mengikuti IHT, dariguru
dalam Workshop, atau
Penilaian yang lain yang
diselenggarakan
Dinas maupun
Swasta
(1)Mengundang Menyesuaikan Nara Sumber Menyesuaikan
Dosenyangsesuai dari luar
4. Pengembangan MataPelajaran
Kompetensi (2) Penugasan pada
Keilmuan kegiatan MGMP
Matapelajaran tingkatKota
(3)Penugasan untuk
mengikuti IHT,
Workshop, atau
yang lain yang
diselenggarakan
Dinas maupun
Swasta
16
3. Evaluasi
Bentuk SDMyang
StrategiPendampingan Waktu Ketengan
Pengembangan terlibat
1. Evaluasi (1) Validasi RPP oleh Tanggal Pengawas Berkala tiap
Perencanaan Pengawas, Kepala 15-25 tiap Sekolah bulan dan
Pembelajaran Sekolah,atau Guru bulan Kepala kontinu
Senior Sekolah Sekolah
(2) Guru-guru yang Guru senior di
RPP nya sudah sekolah
Kategori bagus dan
sudah memahami
Di koordinir untuk
menjadi TIM
validasi bagi RPP
guru lain
(3) Validasi RPP
menyeluruh
(4) Guru yang belum
menyelesaikan
RPP dilakukan
pendampingan
khusus
2. Evaluasi (1) Validasi Minimal 1 Pengawas Semua guru
Pelaksanaan Kelengkapan-dan kali tiap Sekolah akan
Pembelajaran Pemahaman gurudalam Kepala Di evaluasi
Rencana 1 semester. Sekolah pembelajaran
Pembelajaran Guru Senior nya setiap
(2) SupervisiMengajar semester
oleh Pengawas
Sekolah/ Kepala
Sekolah/ Guru
Senior
(3) Pembinaan Kepala
Sekolah
berdasarkan hasil
Supervisi
(4) Tindak lanjut
evaluasi
(5)Evaluasi oleh Juni Siswa Minimal 1
Peserta didik OSIS kali dalam 1
(6)Evaluasi oleh orang Desember Orang tua semester
tua
3. Evaluasi (1)Evaluasi Analisis Mei-Juli Kepala Setiap tahun
Kurikulum Konteks: setiap Sekolah
Operasional Karakteristik SMA tahun Tenaga
Sekolah Negeri1 Kuala. Pendidik
(2)Evaluasi Pengawas
Pengoganisasian Sekolah
Pembelajaran
17
Bentuk SDM yang
Strategi Pendampingan Waktu Ketengan
Pengembangan terlibat
(3)Evaluasi Kalender Komite
Pendidikan Sekolah
18
19
BAB IV
PENUTUP
Implementasi Kurikulum Merdeka di satuan pendidikan akan dapat berjalan dengan baik dan efektif bila
memiliki acuan pelaksanaan. Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) menjadi penting karena
memuat berbagai hal yang menjadi pendukung Implementasi Kurikulum Merdeka. KOSP SMA Negeri 1 Kuala
Kecamatan Kuala Kabupaten Bireuen disiapkan sebagai landasan bagi seluruh elemen sekolah, yakni : guru,
tenaga kependidikan dan peserta didik dalam melaksanakan pembelajaran sebagaimana yang diatur dalam
Kurikulum Merdeka.
KOSP SMA Negeri 1 Kuala Kecamatan Kuala Kabupaten Bireuen diharapkan dapat memberikan manfaat
bagi banyak pihak sehingga Implementasi Kurikulum Merdeka di satuan pendidikan jenjang sekolah
menengah di Kota Bireuen pada umumnya dan SMA 1 Kuala Kabupaten Bireuen pada khususnya dapat
19 20
1. LANDASAN HUKUM
1. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Rencana Kegiatan Sekolah SMA Negeri 1 Kuala Tahun Pelajaran 2022/2023
3. Undang – Undang Republik Indonesia 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
5. Keputusan Menteri Pendidikan,Kebudayaan,Riset dan Teknologi Nomor 262/M/2022 tentang Perubahan atas Keputusan Menteri
Pendidikan,Kebudayaan,Riset dan Teknologi Nomor 56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam rangka Pemulihan Pembelajaran.