Anda di halaman 1dari 8

PERTANYAAN TERTULIS – PILIHAN GANDA – AHLI K3 MUDA

SOAL:

1. Mengacu pada peraturan perundangan, khususnya UU No.1 tahun 1970, tujuan


Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dijelaskan untuk:
a. Melindungi para pekerja dan orang lain di tempat kerja
b. Menjamin agar setiap sumber produksi dapat dipakai secara aman dan efisien
c. Menjamin proses produksi berjalan lancer
d. Jawaban a, b, dan c benar
e. Jawaban a, b, dan c salah

2. Audit SMK3, menurut acuan PP 50 tahun 2012, dilaksanakan sekurang-kurangnya:


a. Setiap 6 bulan
b. Satu kali setahun
c. Satu kali dalam 2 tahun
d. Satu kali dalam 3 tahun
e. Satu kali dalam 4 tahun

3. Menurut teori Frank Bird, atau dikenal dengan teori domino, bahwa kecelakaan kerja yang
terjadi, disebabkan oleh:
a. Penyebab langsung (Immediate causes)
b. Penyebab dasar (basic causes)
c. Lemahnya pengendalian (lack of control)
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban a, b dan c benar

4. Seorang pekerja patah tulang pergelangan tangan kirinya akibat terlepeset dan jatuh dari
lantai dua dari pekerjaan konstruksi. Hal ini terjadi karena permukaan lantai tersebut
berserakan dengan kabel-kabel dan selang-selang serta benda kerja lain. Lingkungan tidak
teratur tersebuT disebut sebagai:
a. Penyebab langsung (Immediate causes)
b. Penyebab dasar (basic causes)
c. Lemahnya pengendalian (lack of control)
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban a, b dan c benar

5. Konsep Plan – Do – Check – Action berlaku untuk semua sistem manajemen, termasuk
SMK3. Sebutkan cycle dari SMK3 mengacu pada PP 50 tahun 2012 ?
a. Kepemiminan dan Kebijakan – Pengaturan – Pengukuran dan Evaluasi – Peninjauan
Ulang & Peningkatan oleh Manajemen
b. Komitmen dan Kebijakan – Perencanaan – Pengukuran dan Evaluasi – Peninjauan
Ulang & Peningkatan oleh Manajemen
c. Komitmen dan Kebijakan – Pengaturan – Audit dan Pengukuran – Peninjauan Ulang
oleh Manajemen
d. Kebijakan – Pengaturan – Audit & Inspeksi – Peninjauan Ulang oleh Manajemen

FR.MPA.01.01 1
6. SMK3 PP 50 mensyaratkan Perusahaan mempunyai perencanaan dengan menetapkan
Lagging dan Leading Indicator. Perencanaan dengan penetapan kegiatan target Zero Accident
adalah:
a. Lagging Indicator
b. Leading Indicator
c. KPI umum
d. Program K3
e. Target K3

7. Bahaya (hazard) adalah sumber energi dan/ atau situasi yang mempunyai potensi
menyebabkan kerugian (accidental loss), berupa cedera manusia, kerusakan harta benda,
pencemaran lingkungan dan gangguan proses.
Situasi berikut dikategorikan sebagai hazard, kecuali:
a. Permukaan lantai kerja yang licin
b. Ayunan (swing) beban yang tidak beraturan saat pengangkatan
c. Tingkat kebisingan di tempat kerja 90 hingga 100 dBA
d. Terjatuh saat melangkahi tangga
e. Kecepatan kendaraan bermotor melebihi batas maksimal

8. “Seorang sopir mobil dari suatu Perusahaan mempunyai kebiasaan mengemudi dengan
kecepatan 60 hingga 70 KM/ Jam di jalan di lingkungan pabrik”. Hitung nilai resiko mengemudi
cara demikian dengan menentukan konsekuensi dan probabiiitas. Jawaban anda harus mengacu
pada Matriks Penilaian Resiko yang telah anda pelajari.
a. Tinggi
b. Signifikan
c. Sedang
d. Rendah

9. Pengendalian Operasi dan Kesiagaan Keadaan darurat (Operational Control and Emergency
Preparedness) (merujuk pada SMK3 PP 50/2012) mengharuskan Perusahaan melakukan
pencegahan bahaya jatuh (Fall Prevention). Bila karyawan bekerja pada posisi ketinggian 15
meter, tindakan yang harus mereka lakukan untuk mencegah resiko jatuh:
a. Memakai body harness (tali pinggang tipe parasut) dan lifeline (tali pengaman)
b. Meyakinkan peralatan pencegah jatuh (tali pengaman atau blok pengangkat) tersedia.
c. Menggunakan kedua tangan untuk memegang tangga saat naik.
d. a dan c benar
e. a, b, dan c benar

10. Pengawasan K3 seharusnya juga mengikut sertakan anda dalam pelaksanaan inspeksi K3 di
lapangan. Bagian mana yang bukan menjadi perhatian anda saat pelakasaan inspeksi?
a. Housekeeping
b. Kondisi tidak aman
c. Perilaku pekerja yang tidak aman
d. Laporan kecelakaan
e. Kondisi lingkungan kerja

11. Job Safety Analysis (JSA) merupakan subjek penting bagi Pengawas dalam pelaksanaan kerja
yang mempunyai resiko signifikan. Apa saja yang harus anda lakukan dalam penyusunan JSA?
a. Memahami pekerjaan yang akan dianalisa
b. Memahami cara-cara kerja dengan memperhatikan SOP yang ada
c. Membicarakan proses pengumpulan data bersama dengan pekerja yang kompeten
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban a, b dan c benar

FR.MPA.01.01 2
12. Incident rate merupakan salah satu bentuk pengukuran kinerja K3.
LTI incident rate dihitung dengan rumus: Jumlah kasus kecederaan Fatality & LTI X 1.000.000 :
Jam Kerja terkumpul.
a. Betul
b. Salah
c. Tergantung penggunaannya
d. Tergantung pemahamannya
e. Tergantung acuannya

13. MTC merupakan kecelakaan kerja dengan cedera ringan. MTC adalah singkatan dari Medical
Treating Case.
a. Betul
b. Salah
c. Tergantung penggunaannya
d. Tergantung pemahamannya
e. Tergantung acuannya

14. Dalam proses penyelesaian perilaku tidak aman oleh pekerja di lapangan dilakukan melalui
1). perbaikan segera, yakni menghentikan perbuatannya yang tidak aman, dan 2), mencegah
tidak terulang kembali dengan mendiskusikan masalahnya dengan yang bersangkutan hingga dia
mengerti dan setuju untuk memperbaikinya.
a. Betul
b. Salah
c. Tergantung temuannya
d. Tergantung pemahamannya
e. Tergantung acuannya

15. Tujuan inspeksi K3 adalah untuk mengidentifikasi:


a. Masalah potensial dan kekurangan sarana kerja
b. Kinerja K3 dan Penilaian manajemen di tempat kerja
c. Tindakan perbaikan yang memadai
d. Akibat dari suatu perubahan
e. Jabawan di atas benar

16. Inspeksi K3 adalah penilaian secara rinci untuk mencari dan memastikan setiap potensi
bahaya dan dampak lingkungan dapat teridentifikasi secara dini dan dilakukan perbaikan,
terhadap hal-hal di bawah ini, kecuali:
a. Tempat-tempat kerja khusus
b. Fungsi, bagian dan area
c. Sistem manajemen K3
d. Mesin-mesin
e. Proses

17. Macam-macam inspeksi, kecuali:


a. Planned General Inspections, Preventive Maintenance
b. Special Systems Inspections, Pre-use Equipment Inspections
c. Critical Parts/ Items Inspections
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban a, b dan c benar

FR.MPA.01.01 3
18. Pilih salah satu jadi jawaban di bawah ini yang bukan termasuk dalam Planned General
Inspection.
a. Terencana, walk-through secara komprehensif
b. Mencari kesalahan pekerja yang berpotensi menyebabkan kecelakaan
c. Mencari bahaya dimana berpotensi menyebabkan kerugian
d. Menguji tempat kerja dan tindakan pekerja
e. Menguji tempat kerja dan tindakan pekerja

19. Beberapa perbedaan Inspeksi dan Audit K3:


a. Inspeksi adalah upaya menemukan sumber bahaya, sedangkan audit upaya mencari
ketidaksesuaian dalam sistem
b. Inspeksi adalah menemukan kesesuaian objek, sedangkan audit mengukur
efektivitas pelaksanaan sistem
c. Inspeksi adalah mencari penyebab kondisi tidak aman, sedangkan audit mencari
akar permasalahan
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban a, b dan c benar

20. Yang tidak termasuk dalam sumber-sumber data yang diperlukan saat investigasi adalah:
a. Mencari informasi tanpa bantuan Pengawas setempat
b. Pendekatan untuk pengumpulan data
c. Sebab-sebab langsung
d. Penyebab dari proses pengendalian/akar penyebab
e. Kecederaan, sakit, kerusakan properti atau material

21. Yang tidak terlibat dalam program inspeksi K3 di tempat kerja adalah::
a. Department & Project Manager
b. Pengawas tempat kerja
c. Staf K3
d. Pegawai Pemerintah
e. Maintenance

22. Pelaksanaan Inspeksi:


a. Mengumpulkan semua mata rantai kejadian
b. Pemanfaatan checklist/ format dan menyiapkan catatan ringkas sesuai dengan
standar acuan Perbaikan segera terhadap bahaya potensial
c. Buat klasifikasi bahaya untuk nilai resiko
d. Tentukan sebab dasar dari tindakan dan kondisi di bawah standar
e. Semua jawaban di atas benar

23. Sebutkan jenis-jenis bahaya yang tidak perlu diidentifikasi saat pelaksanaan inspeki:
a. Kinetic Hazards, Static Hazards
b. Physical Hazards, Electrical Hazards
c. Human Hazards
d. Chemical Hazards
e. Biological Hazards

24. Komponen apa saja dibutuhkan untuk membentuk segitiga api?


a. Air, Tanah dan Udara
b. Bahan Bakar, Panas dan Udara
c. Panas, Bahan Bakar dan Oksigen
d. Jawaban b dan c benar
e. Jawaban a, b dan c benar

FR.MPA.01.01 4
25. Apakah itu api?
a. Api adalah proses karena adanya bahan yang terbakar.
b. Api adalah proses reaksi kimia/ oksidasi secara cepat dan diikuti dengan pelepasan
energi.
c. Api adalah proses dimana sumber panas penyulut terjadinya kebakaran tercipta di
daerah tersebut.
d. Jawaban b dan c benar
e. Jawaban a, b dan c benar

26. Di bawah ini merupakan bahan-bahan yang mudah terbakar termasuk dalam Kebakaran/ Api
kelas “A”, antara lain?
a. Kayu, tembaga, kertas
b. Kertas, kain, kayu
c. Kain, logam, tembaga
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban a, b dan c benar

27. Berapa macam jenis APAR berdasarkan media yang ada di dalam tabung?
a. APAR jenis Air dan Foam
b. APAR jenis Air, Foam, dan Tepung Kimia Kering
c. APAR jenis Air, Foam, Tepung Kimia Kering, dan Karbon Dioksida (CO2)
d. APAR jenis Air,Foam, Tepung Kimia Kering, Karbon Dioksida (CO2), BCF
e. APAR jenis air, Foam, Tepung Kimia Kering, Tepung Terigu, BCF

28. Bahaya-bahaya apa saja yang anda ketahui perihal bahan kima;
a. Bahaya Kebakaran & Peledakan
b. Bahaya terhadap rekan sekerja
c.Bahaya terhadap pemukiman
d. Bahaya terhadap keluarga
e. Bahaya terhadap keamanan

29. Pengaruh menahun atau kronis akibat paparan bahan kimia disebabkan oleh
a. Paparan yang seketika terjadi
b. Paparan yang berulang-ulang dalam tempo satu hari
c. Paparan yang berulang-ulang dalam tempo satu bulan
d. Paparan yang berulang-ulang setiap satu jam
e. Paparan yang berulang-ulang dalam jangka waktu lama

30. Pencegahan kecelakaan listrik antara lain adalah pemasangan grounding yang baik dan
pemakaian alat pelindung diri yang benar dan sesuai peruntukannya
a. Betul
b. Salah
c. Tergantung lingkungan
d. Tergantung pemahaman
e. Tergantung acuannya

31. Lock out dan Tag out (LOTO) merupakan standard prosedur sebelum melakukan pekerjaan
pada instalasi / peralatan yang powernya telah dimatikan.
a. Betul
b. Salah
c. Tergantung lingkungan
d. Tergantung pemahaman
e. Tergantung acuannya

FR.MPA.01.01 5
32. Aktivitas kerja mana yang tidak memerlukan ijin kerja di plant perusahaan?
a. Hot Work (Pekerjaan Menggunakan Api/ Mudah Terbakar)
b. Confined Space Entry (Masuk Daerah Tertutup)
c. Crane Operation (Pengangkatan Barang Umum di Workshop)
d. Electrical Isolation, dan Mechanical Isolation (Pekerjaan dengan peralatan yang
mengandung energi)
e. Excavation Work (Pekerjaan Penggalian)

33. “Pekerjaan membuka perangkat pompa dalam suatu ruang dimana ada kemungkinan kadar
oksigen di dalamnya tidak mencukupi (di bawah 19.5%), kemungkinan adanya gas beracun,
ruang cukup besar dan memungkinkan badan pekerja masuk (seluruhnya / maupun sebagian),
mempunyai pintu masuk / keluar yang terbatas”.
Ijin kerja jenis apa yang diperlukan untuk melaksanakan kerja tersebut secara aman?
a. Hot Work
b. Cold Work
c. Confined Space Entry
d. Electrical & Mechanical Isolation
e. Semua hal jawaban di atas benar.

34. Difinisi manual handling (penanangan barang/ metarial secara manual) adalah:
a. Merupakan aktivitas penanganan material/ barang, seperti pengangkatan,
penurunan, pemindahan, penyususunan material dan kegiatan sejenisnya di tempat-
tempat kerja
b. Penanganan material/ barang yang dilakukan oleh satu orang atau lebih secara
terpadu menggunakan anggota tubuhnya (khususnya tangan) dan dibantu oleh
kekuatan bagian tubuh lainnya
c. Penanganan material/ barang oleh satu orang atau lebih secara terpadu
menggunakan peralatan mekanis.
d. Jawaban a & b betul
e. Jawaban a & c betul

35. Bahaya potensial dan konsekuensi dari manual handling yang tidak benar aman pada
umumnya dapat menyebabkan insiden di bawah ini, kecuali:
a. Pekerja dapat tertimpa dan terjepit objek
b. Kerusakan material/ barang
c. Pekerja terkilir dan/ atau cedera otot dan penyakit akibat kerja lain
d. Gangguan stress karena banyaknya beban kerja
e. Tumbahan bahan kimia dan pencemaran lingkungan

36. Apa saja yang menjadi sumber masalah K3 ?


a. Dalam pekerjaan sehari-hari .
b. Kesulitan dalam bekerja yang kita hadapi.
c. Setiap kondisi yang tidak memenuhi kriteria yang ditetapkan.
d. Peralatan penunjang yang tidak ada.
e. Kondisi yang serba ada.
37. Bagaimana cara mengidentifikasi pemenuhan peraturan perundangan K3
a. Mengidentifikasi dengan menggunakan pendekatan komponen proses.
b. Mengidentifikasi dengan melihat hasil IBPR
c. Komunikasi dan sosialisasikan kepada pihak terkait.
d. a dan b benar
e. a, b dan c benar

FR.MPA.01.01 6
38. Dari mana saja masalah K3 umumnya muncul :
a. Hasil evalusi pemenuhan peraturan.
b. Hasil inspeksik K3.
c. Hasil audit K3.
d. Hasil pemeriksaan Kesehatan pekerja.
e. a, b, c dan d benar.
39. Siapa yang melaporkan masalah K3 :
a. Siapa saja yang menemukan masalah dilapangan.
b. Auditor
c. Ahli K3
d. Inspektor .
e. a, b, c dan d benar.
40. Kepada siapa laporan masalah K3 disampaikan :
a. Supervisor dilapangan.
b. Ahli K3.
c. Manager terkait.
d. Direksi.
e. a, b, c dan d benar
41. Sebutkan Prinsip SMK3 PP no 50/2021.
a. Perencanaan K3.
b. Penetapan Kebijakan K3
c. Pelaksanaan rencana K3
d. a, dan b benar
e. a, b, dan c benar.
42. Kepada siapa penetapan kebijakan K3 perusahan harus di sampaikan ? :
a. Tamu, Karyawan, Kontraktor, Supplier.
b. Tamu, ahli K3, jajaran direksi.
c. Ahli K3, manager, supplier.
d. a, b, dan c benar.
e. a, b, dan c salah.
43. Siapa saja yang harus menjadi anggota P2K3 adalah :
a. Karyawan, direksi, ahli K3.
b. Karyawan, serikat buruh, ahli K3.
c. Direksi, sekretaris, ahli K3.
d. Direksi, manager, ahli K3
e. a dan c benar.
44. Siapa yang harus dan wajib membuat JSA ( Job Safety Analysis) adalah:
a. Ahli K3 di bantu anggota.
b. Ahli K3 di bantu karyawan.
c. Supervisi di bantu ahli K3
d. Karyawan di bantu ahli K3.
e. a dan c benar
45. Apakah tujuan dari audit K3 dalam pp 50/2021 :
a. Memastikan pengelolaan K3 di perusahan sudah dilaksanakan sesuai ketentuan.
b. Menentukan kemajuan perusahan di bidang K3
c. Menilai kegiatan operasi perusahan
d. a dan b benar
e. b dan c benar

47. Hasil temuan audit SMK3 berdasarkan kriteria terdiri dari menurut sifatnya adalah :
FR.MPA.01.01 7
a. Katagori kritikal.
b. Katagori major.
c. Katagori minor.
d. a dan b benar.
e. a, b dan c benar.
48. Apakah perbedaan JSA dengan HIRADC secara mendasar :
a. JSA dalam lingkup satu pekerjaan , HIRADC dalam lingkup general.
b. JSA sama saja dengan HIRADC untuk kepentingan K3
c. JSA dalam lingkup general, HIRADC dalam lingkup pekerjaan.
d. a dan b benar.
e. a dan c benar.
49. Bagaimana cara mengendalikan resiko :
a. Memperbesar probability dan memper besar severity.
b. Memperkecil probability dan memperkecil severity.
c. Memperkecil probability dan memperbesar serverity.
d. Memperbesar probability dan memperkecil severity.
e. a, b, dan d benar
50. Potensi bahaya adalah :
a. Sumber, situasi atau Tindakan yang dapat menyebabkan celaka atau sakit atau
kombinasi.
b. Ketidak sesuaian peraturan dengan pelaku pekerja.
c. Hubungan antara material, metode, mesin, manusia dalam proses produksi.
d. a dan b benar.
e. a, b, dan c benar.

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

FR.MPA.01.01 8

Anda mungkin juga menyukai