Republik Indonesia
Tahun 2016
Tema 3
Disusun Oleh:
Sri Kurniawati, S.Pd., M.Pd
MILIK NEGARA
TIDAK DIPERDAGANGKAN
Tematik Terpadu
Untuk SDLB – D Kelas VI
ISBN 978-602-358-224-2
Penulis
Instrumen Penilaian:
1. Instrumen tes tertulis dalam bentuk soal
Penilaian dilakukan dengan cara menghitung jumlah jawaban benar dari soal
yang tersedia.
Skor maksimal: 100
Penilaian : Skor yang diperoleh x 100
Skor ideal
66-80 B B (Baik)
51-65 C C (Cukup)
0-50 D K (Kurang)
Keterangan:
· Skor yang diperoleh adalah jumlah skor yang diperoleh siswa dari kriteria 1 dan
kriteria 2.
· Skor ideal adalah perkalian dari banyaknya kriteria dengan skor tertinggi. Pada
contoh ini, skor ideal = 2 x 4 = 8.
Perlu Berlatih
Kriteria Bagus Sekali Bagus Cukup
Lagi
Melafalkan syair
Melafalkan Melafalkan syair Melafalkan syair
lagu kurang run-
syair lagu se- lagu runtut, na- lagu kurang run-
tut, bergantung
cara runtut, mun bergantung tut, bergantung
Pelafalan pada teman/guru
mandiri dan pada teman/guru pada teman/guru
Syair. dan banyak salah
benar dalam dan benar pengu- namun benar
dalam penguca-
pengucapannya. capannya. pengucapannya.
pannya.
Perlu
Kriteria Bagus Sekali Bagus Cukup
Berlatih Lagi
Mendengarkan Tidak peduli
Mendengarkan
Selalu menden- teman yang se- dengan teman
teman yang ber-
garkan teman dang berbicara, yang sedang
Mendengar- bicara namun
yang sedang namun sering- berbicara, ser-
kan sesekali masih
berbicara. kali perlu diin- ingkali berakti-
perlu diingatkan
gatkan fitas sendiri.
(4) (3) √ (2) ... (1) ...
Membutuhkan
Merespons na-
Merespons bantuan dalam
Komunikasi Merespon dan mun kurang
dengan tepat memahami
non verbal menerapkan tepat terhadap
terhadap komu- bentuk ko-
(kontak mata, komunikasi non komunikasi
nikasi non ver- munikasi non
bahasa tu- verbal dengan non verbal yang
bal yang ditun- verbal yang
buh, ekspresi tepat. ditunjukkan te-
jukkan teman. ditunjukkan
wajah, suara) man.
teman.
(4) (3) √ (2) ... (1) ...
• Isi gagasan
• Isi gagasan
kurang men-
menginspira-
ginspirasi te-
si teman. • Merespon se-
man.
• Selalu men- suai dengan • Jarang ber-
• Selalu men-
Partisipasi dukung dan topik. bicara se-
dukung dan
(menyampai- memimpin • Isi gagasan lama proses
memimpin
kan ide, lainnya saat kurang men- diskusi ber-
lainnya saat
perasaan, diskusi. ginspirasi te- langsung
diskusi.
pikiran). • Merespon se- man.
• Merespon se-
suai dengan
suai dengan
topik.
topik.
(4) (3) √ (2) ... (1) ...
Menyampaikan Masih perlu
Menyampaikan
pendapatnya se- Menyampaikan berlatih un-
pendapatnya
cara runtut dari pendapatnya tuk berbicara
Keruntutan secara runtut,
awal hingga kurang runtut, secara runtut,
berbicara tetapi belum
akhir dan kon- tetapi konsisten. dan belum
konsisten.
sisten. konsisten.
(4) (3) √ (2) ... (1) ...
Belum
No Kriteria Terlihat ( √ )
Terlihat (√ )
Siswa mampu mengikuti
1. .... ....
instruksi guru
2. Siswa terlibat aktif dalam permainan .... ....
Siswa mengungkapkan perasaan
3. dan pendapatnya setelah melakukan .... ....
kegiatan permainan
Catatan:
guru memberikan tanda (√) pada setiap kriteria sesuai dengan kinerja siswa.
c. Setiap karakter dibuatkan indikator. Contoh indikator disiplin dapat dilihat pada
tabel berikut:
Penilaian Sikap
Perubahan Tingkah Laku Hasil Belajar
Toleransi Percaya diri Bertanggungjawab
No. Nama Siswa
BT MT MB SM BT MT MB SM BT MT MB SM
1 2 3 4 si1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
Dst.
Keterangan:
• Beri tanda √ pada nilai sikap yang sesuai pencapaian perilaku siswa.
• BT = Belum Terlihat
• MT = Mulai Terlihat
• MB = Mulai Berkembang
• SM = Sudah Membudaya
Catatan:
Guru diharapkan mengembangkan teknik dan instrumen penilaian lebih lanjut
menyesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing sekolah.
Tema 3
Pelestarian Hewan dan Tumbuhan.........................................................................1
Subtema 1
Prakata Subtema 1....................................................................................................2
Jenis-jenis Hewan dan Tumbuhan..........................................................................3
Subtema 2
Prakata Subtema 2....................................................................................................80
Upaya Pelestarian Hewan langka...........................................................................81
Subtema 3
Prakata Subtema 3....................................................................................................148
Upaya Pelestarian Tumbuhan Langka........................................................................149
Daftar Pustaka...........................................................................................................216
Profil Penulis..............................................................................................................218
PPKN
BAHASA INDONESIA
1.1. Meyakini nilai yang terkandung
3.4 Menggali informasi dalam teks cerita petualangan
dalam sila-sila Pancasila sebagai
sederhana tentang lingkungan dan sumber daya
umat beragama dalam perilaku di
alam dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis
sekolahdan masyarakat sekitar.
dengan kosakata baku.
2.1. Bersikap tanggung jawab terhadap
4.4 Menyajikan informasi yang terdapat dalam teks
perwujudan nilai yang terkandung
cerita petualangan secara sederhana tentang
dalam sila-sila Pancasila dalam
lingkungan dan sumber daya alam secara
kehidupan sehari-hari.
mandiri dalam teks bahasa Indonesia lisan dan tulis
3.1. Menguraikan penerapan nilai yang
dengan kosa kata baku.
terkandung dalam sila-sila Pancasila
dalam kehidupan sehari-hari.
4.1. Menyajikan secara lisan contoh-
contoh perilaku di sekitar rumah dan
sekolah berkaitan dengan sila-sila
Pancasila.
1.2. Menghargai hak, kewajiban dan
SBDP tanggungjawab sebagai warga
3.3. Mengenal lagu negara dalam kehidupan sehari-hari.
dengan alat musik ritmis PELESTARIAN 2.2. Bersikap jujur terhadap hak,
kewajiban dan tanggungjawab
dan melodis
4.3. Memainkan alat musik HEWAN sebagai warga negara dalam
kehidupan sehari-hari.
campuran musik ritmis
dan melodis. DAN 3.2. Menjelaskan hak, kewajiban dan
tanggungjawab sebagai warga dalam
3.5. Mengenal pemeliharaan
hewan. TUMBUHAN kehidupan sehari-hari di rumah
dan di sekolah.
4.5. Memelihara hewan.
4.2. Melaksanakan sesuai kemampuan
berkaitan hak, kewajiban,
dan tanggungjawab sebagai warga
dalam kegiatan sehari-hari di rumah,
sekolah, dan masyarakat.
MATEMATIKA
3.2. Memahami faktor persekutuan
terbesar (FPB).
PJOK IPS 4.2. Menentukan faktor persekutuan
terbesar (FPB).
3.1. Memahami prosedur 3.4. Menjelaskan 3.3. Mengenal konsep pecahan desimal.
variasi pola gerak dasar berbagai kegiatan 4.3. Mengkonstruksi pecahan biasa
manipulatif sesuai manusia dalam menjadi pecahan desimal.
konsep tubuh, ruang, dinamika interaksi
usaha, dan dengan
keterhubungan lingkungan alam,
dengan berbagai bentuk sosial, budaya, IPA
permainan sederhana dan pendidikan
dan atau tradisional. dan ekonomi. 3.2. Memahami bagian-bagian tumbuhan
4.1. Mempraktikkan variasi 4.4. Menceritakan hasil dan fungsinya.
pola gerak dasar pengamatan 4.2. Menyajikan hasil pengamatan
manipulatif sesuai tentang berbagai pemanfaatan bagian tumbuhan dan
konsep tubuh, ruang, kegiatan manusia fungsinya bagi kehidupan manusia.
usaha, dan dalam dinamika 3.3. Mengenal organ tubuh manusia dan
keterhubungan dengan interaksi dengan hewan serta fungsinya bagi kehidupan
berbagai bentuk lingkungan alam, manusia.
permainan sederhana sosial, budaya, 4.3. Menyajikan hasil pengamatan manfaat
dan atau tradisional. pendidikan dan bagian-bagian hewan bagi kehidupan
ekonomi. manusia.
Prakata
Tema 3 . Sub tema 1
PKPN
BAHASA INDONESIA 1.2. Menghargai hak, kewajiban
dan tanggungjawab sebagai
3.4 Menggali informasi dalam
warga negara dalam
teks cerita petualangan
kehidupan sehari-hari.
sederhana tentang lingkungan
2.2. Bersikap jujur terhadap hak,
dan sumber daya alam dalam
kewajiban dan tanggungjawab
bahasa Indonesia lisan dan
sebagai warga negara dalam
tulis dengan kosakata baku.
kehidupan sehari-hari.
4.4 Menyajikan informasi
3.2. Menjelaskan hak, kewajiban
yang terdapat dalam teks cerita
dan tanggungjawab sebagai
petualangan secara sederhana
warga dalam kehidupan
tentang lingkungan dan
sehari-hari di rumah dan di
sumber daya alam secara
sekolah.
mandiri dalam teks bahasa
4.2. Melaksanakan sesuai
Indonesia lisan dan tulis
kemampuan berkaitan hak,
dengan kosa kata baku.
kewajiban, dan tanggungjawab
sebagai warga dalam
JENIS-JENIS kegiatan sehari-hari di
SBDP rumah, sekolah, dan
HEWAN masyarakat.
3.3. Mengenal lagu dengan alat
musik ritmis dan melodis DAN
4.3. Memainkan alat musik
campuran musik ritmis dan TUMBUHAN
melodis. MATEMATIKA
3.2. Memahami faktor
persekutuan terbesar (FPB).
4.2. Menentukan faktor
persekutuan terbesar (FPB).
SBDP
3.3.1 Menyebutkan contoh
alat musik ritmis
4.3.1 Menyanyikan salah
satu lagu bertema
hewan dengan iringan
satu alat musik ritmis.
MATEMATIKA
3.2.1 Menjelaskan cara
menentukan (FPB).
4.2.1 Menen tukan FPB dari
dua bilangan
Tujuan pembelajaran:
Pendahuluan
• Guru mengucapkan salam, menyapa dan mendata kehadiran siswa.
• Guru menyampaikan tema yang akan dibahas, yaitu Pelestarian Hewan dan
Tumbuhan, dan subtema Jenis-jenis Hewan dan Tumbuhan.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Pada kegiatan ini guru sudah mulai menyiapkan buku siswa.
• Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal dengan
mendeskripsikan ilustrasi gambar dalam teks cerita.
• Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa dengan mengajukan
pertanyaan pada buku siswa : apa yang ditampilkan dalam gambar?
• Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri dan mampu
mendeskripsikan tentang gambar hewan-hewan peliharaan.
Kegiatan Inti
• Guru memberikan prolog terkait materi gambar pada awal teks bacaan.
• Guru memandu siswa secara mandiri untuk bergiliran membaca teks berjudul
Akmal Berbagi Kasih.
• Ingatkan siswa untuk jujur menunggu giliran membaca, dengan tulus dan
teliti menyimak bacaan teman-temannya.
• Siswa bergiliran dengan teman, mengikuti petunjuk dari guru untuk membaca
teks Akmal Berbagi Kasih.
• Masing-masing siswa menyimak dengan tertib, menunggu giliran, ketika
temannya membaca.
• Selesainya membaca teks bacaaan, siswa bertanyajawab dengan teman-
teman dan guru tentang isi bacaan.
• Pada kegiatan Ayo Mencoba, siswa dikenalkan dengan alat-alat musik ritmis.
• Guru memberikan prolog yang mengaitkan perilaku Akmal dalam
bertanggungjawab terhadap hewan-hewan peliharaan dengan penggunaan
alat musik ritmis.
• Pada kegiatan ini guru membimbing siswa untuk menciptakan sebuah puisi
pendek bertema tanggungjawab terhadap hewan peliharaan.
• Guru memberikan contoh sebuah puisi pendek ciptaan sendiri.
• Guru menuliskan dan membacakan puisi pendek ciptaan guru sendiri.
• Selesai memberikan contoh, Guru mengondisikan siswa agar siswa dapat
menuliskan puisi ciptaan sendiri di buku tulis masing-masing.
Penilaian
1. Penilaian Sikap
Perubahan Tingkah Laku Hasil Belajar
Jujur Tulus Bertanggungjawab
No. Nama Siswa BT MT MB SM BT MT MB SM BT MT MB SM
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
Dst.
Keterangan:
• Beri tanda √ pada nilai sikap yang sesuai pencapaian perilaku siswa.
• BT = Belum Terlihat
• MT = Mulai Terlihat
• MB = Mulai Berkembang
• SM = Sudah Membudaya
Keterangan
Kriteria
Sudah Belum
Bernyanyi sesuai dengan intonasi yang benar
Bernyanyi sesuai dengan tinggi rendah nada
Bernyanyi dengan syair yang benar
Keterangan
Kriteria Sudah Belum
Siswa mampu menyimak bacaan teman-
temannya dengan tertib dan teliti.
Siswa dapat menuliskan nama-nama hewan
peliharaan Akmal.
Siswa dapat menuliskan cara-cara
bertanggungjawab terhadap hewan
peliharaan.
BAHASA INDONESIA
3.4 Menggali informasi dalam teks cerita
petualangan sederhana tentang lingkungan dan
sumber daya alam dalam bahasa Indonesia lisan PPKN
dan tulis dengan kosakata baku..
Indikator: 1.2. Menghargai hak, kewajiban dan
3.4.2. Menjelaskan tentang berbagai tumbuhan tanggungjawab sebagai warga negara dalam
obat-obatan dan atau buah-buahan di sekitar kehidupan sehari-hari.
rumah dan atau sekolah. Indikator:
1.2.2. Menunjukkan sikap yang tulus
4.4 Menyajikan informasi yang terdapat dalam dalam menanggapi hak, kewajiban dan
teks cerita petualangan secara sederhana tanggungjawab terhadap tumbuhan obat di
tentang lingkungan dan sumber daya alam secara sekitar lingkungan rumah .
mandiri dalam teks bahasa Indonesia lisan dan
tulis dengan kosa kata baku.. 2.2. Bersikap jujur terhadap hak, kewajiban
Indikator: dan tanggungjawab sebagai warga negara
4.4.2. Menceritakan kembali pengalaman merawat dalam kehidupan sehari-hari.
tumbuhan obat-obatan dan atau buah-buahan di Indikator:
sekitar rumah dan atau sekolah 2.2.2. Menampilkan perilaku jujur terhadap
hak, kewajiban dan tanggungjawab terhadap
tumbuhan obat di sekitar lingkungan rumah
atau sekolah.
Tujuan pembelajaran:
Kegiatan Inti
• Guru memberikan prolog terkait materi gambar pada awal teks bacaan.
• Kegiatan dilanjutkan dengan Guru mengondisikan siswa untuk bergiliran
membaca teks dalam buku siswa.
• Guru memandu siswa secara mandiri untuk bergiliran membaca teks “Lemon si
Buah Ajaib”. Ingatkan siswa untuk bersikap tulus menunggu giliran membaca,
jujur dan bertanggungjawab menyimak bacaan teman-temannya.
• Siswa bergiliran dengan teman, mengikuti petunjuk dari guru untuk membaca
teks “Lemon si Buah Ajaib”.
• Masing-masing siswa menyimak dengan tertib, menunggu giliran, ketika
temannya membaca.
Guru mempertegas kembali perilaku yang ingin dicapai pada siswa, dengan
memberikan pertanyaan antara lain sebagai berikut:
• Bagaimana perasaan mu jika melihat tumbuhan obat yang tidak
terawat?
• Apa yang ingin dapat kamu lakukan jika memiliki tumbuhan obat di
rumah?
Penutup
1
2
3
4
Dst.
Keterangan:
• Beri tanda √ pada nilai sikap yang sesuai pencapaian perilaku siswa.
• BT = Belum Terlihat
• MT = Mulai Terlihat
• MB = Mulai Berkembang
• SM = Sudah Membudaya
2. Penilaian Pengetahuan
Jawablah pertanyaan berikut:
1) Sebutkan, apa saja manfaat jeruk lemon bagi kesehatan manusia?
2) Sebutkan, apa saja tumbuhan obat di sekitar selain jeruk lemon?
3) Jelaskan bagaimana cara merawat tumbuhan obat di pekarangan atau di
rumah?
4) Jelaskan apa pengertian FPB?
5) Tentukan FPB dari 15 dan 20 dengan mencari faktor persekutuannya.
Keterangan
Kriteria Penilaian
Sudah Belum
Dapat menjawab pertanyaan berdasarkan
teks.
Dapat menyimpulkan isi teks yang dibaca.
Keterangan
Kriteria
Sudah Belum
Dapat menjelaskan pengertian tentang FPB.
Dapat menyebutkan cara-cara menentukan
FPB.
Dapat menentukan FPB dari 2 buah bilangan
dengan faktor persekutuan.
BAHASA INDONESIA
3.4 Menggali informasi dalam teks cerita petualangan sederhana tentang lingkungan dan
sumber daya alam dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan kosakata baku..
Indikator:
3.4.1. Menjelaskan tentang berbagai manfaat hewan ternak bagi manusia
4.4 Menyajikan informasi yang terdapat dalam teks cerita petualangan secara sederhana tentang
lingkungan dan sumber daya alam secara mandiri dalam teks bahasa Indonesia lisan dan tulis
dengan kosa kata baku.
Indikator:
4.4.1. Mengidentifikasikan hewan peliharaan dan atau hewan tenak di sekitar berdasarkan
manfaatnya bagi manusia.
MATEMATIKA
IPA
3.3. Mengenal organ tubuh manusia dan hewan serta
fungsinya bagi kehidupan manusia.
Indikator:
3.3.1 menjelaskan organ tubuh hewan ternak dan
fungsinya bagi manusia.
Tujuan pembelajaran:
• Dengan mengamati gambar berbagai hewan ternak di sekitar,
siswa dapat bertanyajawab untuk menyebutkan berbagai hewan
ternak di sekitar dan manfaatnya bagi manusia.
• Melalui kegiatan mencari tahu dari internet atau buku-buku
perpustakaan sekolah, siswa dapat menyebutkan berbagai hewan
ternak, bagian-bagian organ tubuh hewan dan manfaat bagian-
bagian tubuhnya bagi manusia.
• Melalui kegiatan berdiskusi siswa dapat mengidentifikasi beberapa
hewan ternak berdasarkan manfaatnya serta menyebutkan bagian/
organnya yang berfungsi bagi manusia.
• Melalui kegiatan presentasi siswa dapat menyampaikan hasil diskusi
untuk menceritakan tentang organ tubuh hewan ternak, manfaat, dan
fungsinya bagi manusia bagi kehidupan manusia.
• Setelah melakukan kegiatan berlatih memahami FPB, siswa dapat
menentukan FPB dua bilangan dengan faktor persekutuan.
Kegiatan Inti
Penilaian
1. Penilaian Pengetahuan
Jawablah pertanyaan berikut:
1) Apa yang dimaksud dengan hewan ternak?
2) Sebutkan, apa saja yang termasuk hewan ternak?
3) Sebutkan, apa saja manfaat organ hewan dan hewan ternak bagi
manusia?
4) Tentukan FPB dari dua bilangan berikut dengan cara menentukan faktorisasi
pima.
a. 15 dan 30
b. 6 dan 40
Perlu Berlatih
Kriteria Bagus Sekali Bagus Cukup
Lagi
Selalu Mendengarkan Mendengarkan Tidak peduli
mendengarkan teman yang teman yang dengan teman
teman yang berbicara sedang yang sedang
sedang namun sesekali berbicara, berbicara,
Mendengar- berbicara. masih perlu namun seringkali
kan diingatkan seringkali perlu beraktifitas
diingatkan sendiri.
MATEMATIKA
3.2. Memahami faktor persekutuan terbesar (FPB).
Indikator:
3.2.1 Menjelaskan cara menentukan (FPB).
Fokus pembelajaran:
Bahasa Indonesia, Matematika, IPS
Tujuan pembelajaran:
• Dengan membaca teks “Tumbuhan Buah-buahan” siswa
mendapatkan informasi awal tentang tumbuhan buah-buahan
di sekitar.
• Dengan kegiatan mencari tahu siswa dapat bertanyajawab
dengan guru dan teman-teman, untuk mendapatkan berbagai
informasi menjawab pertanyaan tentang berbagai tumbuhan buah-
buahan di sekitar rumah dan atau sekolah, cara merawat serta
manfaatnya bagi manusia.
• dengan kegiatan berdiskusi siswa dapat mengidentifikasi berbagai
kegiatan manusia dalam hubungannya dengan keberadaan tumbuhan
buah-buahan di lingkungan sekitarnya .
• Melalui kegiatan presentasi menyajikan hasil diskusi/ siswa dapat
menceritakan kembali berbagai kegiatan manusia dalam hubungannya
dengan keberadaan tumbuhan buah-buahan di lingkungan sekitarnya.
• Melalui kegiatan Latihan siswa dapat menjawab pertanyaan tentang
konsep faktor persekutuan terbesar (FPB), serta menentukan (FPB) dua
buah bilangan dengan faktorisasi prima.
Pendahuluan
• Guru mengucapkan salam, menyapa dan mendata kehadiran siswa.
• Guru menyampaikan subtema yang akan dibahas, yaitu yaitu Pelestarian
Hewan dan Tumbuhan, subtema Jeneis-jenis Hewan dan Tumbuhan, khususnya
membahas Tumbuhan Buah-buahan.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal.
• Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa. Mengaitkan
muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran sebelumnya melalui
pertanyaan-pertanyaan:
Masih ingatkah kamu tentang pelajaran kemarin?
Apa yang telah kita pelajari kemarin?
• Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
Kegiatan Inti
Guru mempertegas kembali perilaku yang ingin dicapai pada siswa, dengan
memberikan pertanyaan antara lain sebagai berikut:
• Bagaimana perasaanmu jika melihat tumbuhan buah-buahan yang
tidak terawat?
• Apa yang dapat kamu lakukan jika memiliki tumbuhan buah-buahan di
rumah?
Guru mengondisikan siswa agar secara mandiri mengemukakan pendapatnya
atau bercerita berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama
kegiatan pembelajaran berlangsung.
Guru memberi penguatan dan contoh-contoh sikap jujur dan bertanggungjawab
dalam melakukan kegiatan menentukan FPB dua buah bilangan dengan
faktorisasi prima.
• Guru meminta pada siswa untuk menceritakan kepada orang tua tentang
kegiatan belajarnya hari ini di sekolah.
• Guru meminta pada siswa untuk Kegiatan bersama orang tua mencari
infomasi tentang berbagai kegiatan manusia dengan keberadaan tumbuhan
buah-buahan di lingkungan sekitar.
PENILAIAN
1. Penilaian Pengetahuan
Jawablah pertanyaan berikut:
1) Sebutkan beberapa tumbuhan buah-buahan yang ada di sekitar
rumahmu.
2) Jelaskan, apa saja kegiatan yang dapat dilakukan manusia terhadap
keberadaan tumbuhan buah-buahn tersebut?
3) Sebutkan salah satu tumbuhan buah dan jelaskan kegiatan yang dapat
dilakukan manusia terhadap tumbuhan buah tersebut.
4) Jelaskan apa yang dimaksud dengan faktorisasi prima?
5) Tentukan FPB dari dua bilangan berikut dengan cara mencari faktorisasi
primanya lebih dulu.
Subtema 1
Jenis-Jenis Hewan dan
Tumbuhan
Pembelajaran 5
SBDP PJOK
3.1. Memahami prosedur variasi pola gerak dasar
3.3. Mengenal lagu dengan alat manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan
musik ritmis dan melodis keterhubungan dengan berbagai bentuk permainan
Indikator: sederhana dan atau tradisional.
3.3.1 Menyebutkan contoh alat Indikator:
musik ritmis. 3.1.1 Mengidentifikasi gerak dasar manipulatif dalam
permainan sederhana.
4.3. Memainkan alat musik
campuran musik ritmis dan 4.1. Mempraktikkan variasi pola gerak dasar
melodis. manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan
Indikator: keterhubungan dengan berbagai bentuk permainan
4.3.2 Menyanyikan salah satu sederhana dan atau tradisional..
lagu bertema hewan yang hidup Indikator:
di darat dengan iringan satu alat 4.1.1 Melakukan gerak dasar manipulatif dalam
musik ritmis. permainan sederhana
Fokus pembelajaran:
SBdP, PJOK
Tujuan pembelajaran:
• Dengan membaca teks tentang berbagai hewan darat, siswa
dapat menyebutkan bermacam-macam hewan darat, dan
bertanya jawab tentang alat musik ritmis.
• Dengan kegiatan cari tahu siswa dapat menyebutkan contoh alat
musik ritmis yang dapat dibuat sendiri dari bahan tanaman atau bahan
lain di sekitar.
• Dengan latihan bernyanyi bersama, siswa dapat menyanyikan
salah satu lagu bertema hewan dengan iringan satu musik ritmis
yang dimainkan para siswa.
• Dengan latihan di luar kelas, siswa dapat mengidentifikasi dan
melakukan gerak dasar manipulatif dalam permainan sederhana, dari
meniru gerakan yang dicontohkan dalam BS atau dari gerakan guru, serta
dapat melakukan gerak dasar manipulatif dalam permainan sederhana.
Yaitu bemain tangkap dan lempar bola besar. Kreasi guru boleh
mengembangkan bentuk permainan yang lain.
Kegiatan Inti
• Pada kegiatan ini guru mempersiapkan buku siswa dan menampilkan peraga
gambar berbagai hewan darat
• Guru mengondisikan kegiatan siswa untuk dapat mandiri dengan tertib
dalam bergiliran membaca.
• Guru menginformasi bahwa setelah selesai semua siswa membaca,
diharapkan mampu memberikan informasi-informasi terkait isi bacaan. Hal
ini diharapkan dapat memotivasi siswa agar tertib menyimak bacaan teman-
temannya.
Guru mempertegas kembali perilaku yang ingin dicapai pada siswa, dengan
memberikan pertanyaan antara lain sebagai berikut:
• Bagaimana perasaanmu ketika mengetahui ada teman yang tidak dapat
benyanyi, karena tidak dapat berbicara?
• Bagaimana perasaanmu ketika mengetahui bahwa alat-alat musik ritmis
dapat diciptakan dari benda-benda di sekitar?
Guru mengondisikan siswa agar secara mandiri mengemukakan pendapatnya
berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung, serta menanggapi pendapat teman-temannya.
Penutup
Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang berbagai
alat musik ritmis yang dapat diciptakan sendiri dari bahan di sekitar, serta tentang
berbagai gerakan manipulatif.
Remedial:
• Pengulangan dan penguatan materi kembali diberikan bagi siswa yang belum
dapat memainkan alat musik ritmis untuk mengiringi nyanyian.
• Siswa dilatih kembali menyanyikan lagu-lagu yang sudah dihafalnya dengan
iringan alat musik ritmis.
Pengayaan:
• Diberikan kepada siswa yang telah dapat memainkan alat musik ritmis untuk
mengiringi nyanyian.
• Siswa diminta berlatih lagi menyanyi bersama teman-temannya, agar lebih
dapat menyanyikan dengan iringan musik ritmis yang tepat.
1. Penilaian Pengetahuan
Jawablah pertanyaan berikut:
1) Sebutkan, hewan apa saja yang hidup di darat?
2) Jelaskan, wilayah daratan meliputi apa saja?
3) Sebutkan, alat musik apa saja yang dapat dibuat dai bahan tumbuhan atau
hewan?
4) Jelaskan apa yang dimaksud gerakan manipulatif?
5) Sebutkan, gerakan apa saja yang dapat kamu lakukan sehari-hari, yang
termasuk gerak manipulatif?
2. Penilaian Ketrampilan
SBDP
3.3. Mengenal lagu dengan alat
musik ritmis dan melodis
Indikator:
3.3.3 Membaca pola permainan
alat musik ritmis.
Tumbuhan
Pembelajaran 6
Fokus pembelajaran
Bahasa Indonesia, SBdP
Tujuan pembelajaran:
• Dengan kegiatan membaca teks “Berbagai Hewan Air” , siswa
dapat menyebutkan dan memberikan contoh berbagai tempat
hidup hewan air.
• Melalui kegiatan mencari tahu dengan bertanyajawab bersama
teman dan guru, siswa dapat menjelaskan informasi tentang:
berbagai tempat hidup hewan, contoh tempat hidup berbagai hewan air,
berbagai jenis hewan air tawar, berbagai hewan air payau dan berbagai
hewan air laut.
• Melalui kegiatan Ayo Menyanyi:
Siswa dapat berlatih mengikuti pola irama musik ritmis.
Siswa dapat menyanyikan sebuah lagu bertema hewan atau lainnya
dengan iringan irama dari pola musik ritmis.
• Melalui kegiatan Ayo Berkreasi siswa dapat :
Menyusun kliping tentang gambar-gambar dan informasi
mengenai hewan-hewan yang hidup di air..
Kegiatan Inti
Pada kegiatan ini siswa melaksanakan evaluasi akhir subtema, yakni mengerjakan
tugas-tugas evaluasi yang terdapat di akhir pembelajaran 6.
PENILAIAN
1. Penilaian Pengetahuan
2. Penilaian Ketrampilan
Refleksi Guru
1. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran pekan ini? Pembelajaran mana yang
sudah berjalan efektif? Jelaskan.
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
...........................................................................
Jurnal penilaian siswa per subtema ini dapat digunakan sebagai data untuk pengisian
rapot akademik siswa per semester. Dari data pencapaian siswa per subtema ini, guru
dapat melihat dan mengukur pencapaian kompetensi siswa dan memberikan umpan balik
yang konstruktif berdasarkan data penilaian autentik yang dimilikinya.
1. PPKn:
KD. 3.2. Memahami hak, kewajiban dan tanggungjawab sebagai warga
dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan di sekolah.
Tanpa tanggung jawab maka kehidupan akan kacau. Misal saja, ada seorang
pelajar yang tidak melakukan tanggung jawabnya untuk belajar sebagaimana
mestinya dilakukan seorang pelajar, maka sekolahnya tentu akan berantakan.
Atau ada orang tua tidak menjalankan kewajibannya sebagai orangtua untuk
mencari nafkah bagi anak-anaknya dan tidak mengajari anak-anaknya, tentu
saja anak-anaknya akan mengalami kesusahan dan mengalami kebodohan.
Pentingnya tanggung jawab dalam diri seseorang adalah agar orang tersebut tidak
2. BAHASA INDONESIA.
KD. Menggali informasi dalam teks cerita petualangan sederhana tentang
lingkungan dan sumber daya alam dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis
dengan kosakata baku..
• Bacaan “Akmal Berbagi Kasih”. Berisi materi tentang pengalaman Akmal
anak tunadaksa dalam memelihara hewan peliharaannya.
• Bacaan “Lemon si Buah Ajaib”. Berisi materi tentang manfaat memelihara/
menanam tanaman obat.
• Bacaan “Tumbuhan Buah-buahan”. Berisi materi tentang pengalaman dan
manfaat memelihara tumbuhan buah-buahan.
• Bacaan “Berbagai Hewan Air”. Berisi materi tentang mengenal berbagai
hewan yang hidup di air.
3. MATEMATIKA
3.2. Memahami faktor persekutuan persekutuan terbesar (FPB).
Faktor Persekutuan terbesar atau yang familiar disebut sebagai FPB dari dua
bilangan atau lebih, merupakan bilangan bulat positif terbesar yang dapat
membagi habis kedua bilangan tersebut.
Terdapat beberapa metode untuk mencari FPB, yaitu:
1) Menggunakan Faktor Persekutuan.
Faktor persekutuan merupakan faktor yang sama dari dua bilangan atau lebih
dan FPB itu sendiri adalah nilai paling besar dari faktor persekutuan dua bilangan
atau lebih itu.
2) Menggunakan Faktorisasi Prima
Pada cara ini kita ambil bilangan faktor yang sama, selanjutnya ambil yang
terbesar dari 2 atau lebih bilangan tersebut.
3) Menggunakan Tabel
Cara tabel ini yaitu dengan membagi bilangan yang dicari dengan menggunakan
bilangan prima. (sumber dari http://atdr.tdmrc.org:8084)
Gajah.
Gajah banyak diburu untuk diambil gadingnya. Gading gajah memiliki
nilai jual yang tinggi. Harga gading gajah mahal. Gading gajah dijadikan barang
kerajinan tangan maupun benda dekorasi penghias rumah.para pemburu gajah
sering menangkap dan membunuh gajah hanya untuk mengambil gadingnya
saja. Perburuan gading gajah yang terus meningkat mengancam keberadaan
gajah.
5. IPS:
3.4. Menjelaskan berbagai kegiatan manusia dalam dinamika interaksi dengan
lingkungan alam, sosial, budaya, dan pendidikan dan ekonomi.
6. SBdP
KD. 3.3. Mengenal lagu dengan alat musik ritmis dan melodis
1) Kendang
Alat musik ritmis tradisional kendang ini ada juga yang menyebutnya gendang,
merupakan instrumen dalam gamelan Jawa (termasuk Sunda).
Salah satu manfaat penting dari kendang yaitu mengatur irama. Cara
memainkannya dengan memukulkan tangan ke kulit yang direnggangkan.
Beberapa macam kendang yaitu ketipung atau kendang kecil, ciblon atau kebar
atau kendang menengah, kendang kalih atau kendang gede yang merupakan
pasangan dari ketipung.
Tifa adalah salah satu alat musik ritmis tradisional yang berasal dari Papua.
Sebenarnya alatmusik ritmis ini hampir sama dengan gendang,baik cara
memainkannya,bentuk maupun bahan yang dipakai yaitu dari kayu dan kulit
hewan.
Hanya saja, bentuk dari alat musik tifa memanjang dan sedikit ramping pada
bagian tengahnya. Berbeda dengan gendang yang cenderung membesar pada
bagian tengahnya. Cara memainkan tifa harus dengan berdiri dan dipukul seperti
gendang.
3) Rebana
Rebana adalah kendang kecil yang mempunyai bentuk bundar serta pipih. Ada
bingkai berbentuk lingkaran yang terbuat dari kayu yang dibubut. Salah satu sisi
yang berlapis kulit kambing untuk ditepuk saat dimainkan.
Kesenian di negara melayu sepeti Malaysia, Brunei, Singapura termasuk Indonesia
yang memakai rebana yakni musik irama dari padang pasir, contohnya kasidah,
hadroh dan gambus. Cara memainkannya cukup dipukul-pukul menggunakan
telapak tangan.
Alat musik ritmis tradisional yang satu ini cara memainkanya dengan meletakkan
alat musiknya di tangan kiri, lalu tangan sebelah kanan menepuk-nepuk tangan
kiri agar alat musik ritmis tersebut mengeluarkan bunyi sesuai yang diinginkan
pemainnya.
Biasanya alat musik ini digunakan untukmengiringi tari-tarian Spanyol.
5) Timpani
Alat musik ritmis tradisional timpani adalah alat musik yang terbuat dari bahan
kuningan dan tabungnya menyerupai mangkuk.
Cara memainkan alat musik ritmis yang satu ini yaitu dengan cara dipukul dengan
alat yang bernama stik atau mallettimpani. Alat musik ritmis ini biasanya hanya
dimainnkan beberapa kali saja.
7. PJOK
KD. 3.1. Memahami prosedur variasi pola gerak dasar manipulatif sesuai dengan
konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam berbagai bentuk
permainan sederhana dan atau tradisional.
IPS
3.4. Menjelaskan berbagai kegiatan manusia dalam
dinamika interaksi dengan lingkungan alam, sosial,
budaya, dan pendidikan dan ekonomi.
4.4. Menceritakan hasil pengamatan tentang berbagai
kegiatan manusia dalam dinamika interaksi dengan
lingkungan alam, sosial, budaya, pendidikan dan
ekonomi.
RUANG LINGKUP PEMBELAJARAN
Subtema 2: Upaya Pelestarian Hewan Langka
SBdP
3.5.1 Menyebutkan macam-
macam hewan langka
yang dapat dipelihara.
4.5.1 Mengidentifikasi
macam-macam hewan
langka berdasarkan
tempat hidupnya
Matematika
3.2.1 Menjelaskan cara
menentukan (FPB).
3.2.2 Menjelaskan cara
menentukan (FPB).
4.2.1 Menentukan FPB dari
tiga bilangan
BAHASA INDONESIA
PPKN
3.4 Menggali informasi dalam teks cerita 1.1. Meyakini nilai yang terkandung dalam
petualangan sederhana tentang lingkungan dan sila-sila Pancasila sebagai umat beragama
sumber daya alam dalam bahasa Indonesia lisan dalam perilaku di sekolah dan masyarakat
dan tulis dengan kosakata baku. sekitar.
Indikator: Indikator:
3.4.4. Menyebutkan nama-nama 1.1.1. menunjukkan sikap sebagai umat
hewan langka. beragama dalam perilaku mulia mengenal,
serta melestarikan hewan-hewan langka.
4.4 Menyajikan informasi yang terdapat dalam
teks cerita petualangan secara sederhana tentang 2.1. Bersikap tanggung jawab terhadap
lingkungan dan sumber daya alam secara mandiri perwujudan nilai yang terkandung dalam
dalam teks bahasa Indonesia lisan dan tulis sila-sila Pancasila dalam kehidupan sehari-
dengan kosa kata baku. hari.
Indikator: Indikator:
4.4.4. Membuat kliping tentang hewan langka. 2.1.1. Menampilkan perilaku mulia dalam
upaya mengenal serta melestarikan hewan
langka
SBDP
3.5. Mengenal pemeliharaan hewan Indikator:
3.5.1 Menyebutkan macam-macam hewan langka yang dapat
dipelihara
Tujuan Pembelajaran
• Dengan mengamati gambar beberapa hewan diharapkan siswa mendapatkan
informasi awal tentang nama-nama hewan langka.
• Dengan kegiatan membaca teks cerita “Berbagai Hewan Langka di
Indonesia” siswa dapat melengkapi informasi yang diperoleh tentang
hewan-hewan langka.
• Melalui kegiatan mencari tahu dengan cara bertanyajawab, siswa
dapat melengkapi jawaban dari pertanyaan bacaan tentang hewan
langka.
• Setelah melakukan kegiatan berdiskusi, siswa dapat
menuliskan informasi berbagai bentuk bertanggungjawab terhadap hewan-
hewan langka, serta mengidentifikasi beberapa hewan langka dari tempat
hidupnya.
• Dengan kegiatan presentasi siswa dapat menyampaikan hasil diskusi secara
lesan serta menceritakan pula pengalaman-pengalaman diri yang pernah
dialami terhadap keberadaan hewan langka.
• Dengan kegiatan berkreasi anak-anak dapat membuat kliping
sederhana tentang hewan-hewan langka serta pengalaman diri yang
pernah diperolehnya terhadap keberadaan hewan-hewan langka.
Pendahuluan
• Guru mengucapkan salam, menyapa dan mendata kehadiran siswa.
• Guru menyampaikan tema yang akan dibahas, yaitu Pelestarian Hewan dan
Tumbuhan, dan subtema Jenis-jenis Hewan dan Tumbuhan.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Pada kegiatan ini guru sudah mulai menyiapkan buku siswa.
• Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal dengan
mendeskripsikan ilustrasi gambar tentang hewan-hewan langka.
• Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa dengan mengajukan
pertanyaan pada buku siswa : apa yang ditampilkan dalam gambar?
• Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri dan mampu
mendeskripsikan tentang gambar hewan-hewan peliharaan.
Kegiatan Inti
• Guru memberikan prolog terkait materi gambar pada awal teks bacaan.
• Guru memandu siswa secara mandiri untuk bergiliran membaca teks berjudul
“Berbagai Hewan Langka di Indonesia”.
• Siswa mengikuti petunjuk guru untuk membaca teks tentang berbagai hewan
langka.
Guru mempertegas kembali perilaku yang ingin dicapai pada siswa, dengan
memberikan pertanyaan antara lain sebagai berikut:
• Misalnya, apa saja yang telah kamu pelajari?
• Bagaimana perasaanmu ketika mengetahui beberapa tindakan yang dapat
mengancam kepunahan kekayaan hewan di Indonesia?
Guru mengondisikan siswa agar secara mandiri mengemukakan pendapatnya
berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.
• Guru memberi penguatan kepada siswa bahwa: “Dengan mampu mengenali
keberadaan hewan langka di sekitar serta mampu memahami cara-cara
melestarikannya, berarti turut bertanggungjawab terhadap keberadaan
hewan langka tersebut”
Penutup
Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang mengenal
bermacam-macam hewan langka.
Manfaat dari mengenal bermacam-macam hewan langka adalah mengetahui
keberadaan hewan-hewan langka tersebut, mengetahui ancaman-ancaman yang
terjadi dan bertanggungjawab terhadap upaya-upaya pelestarian pada hewan
langka. Selain itu, juga bermanfaat dalam pemenuhan kebutuhan manusia.
Sebagai tindak lanjut kegiatan pembelajaran hari ini, guru dapat memberikan
remedial dan pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing.
• Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menyebutkan dan
menjelaskan tentang keberadaan hewan langka di sekitar.
• Pengayaan : diberikan pada siswa yang sudah mampu menyebutkan dan
menjelaskan keberadaan hewan langka di sekitar dengan meminta siswa
tersebut membantu teman lain memberikan informasi tentang hewan-hewan
langka yang diketahuinya
1. Penilaian Sikap
Perubahan Tingkah Laku Hasil Belajar
Jujur Tulus Bertanggungjawab
No. Nama Siswa BT MT MB SM BT MT MB SM BT MT MB SM
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
Dst.
Keterangan:
• Beri tanda √ pada nilai sikap yang sesuai pencapaian perilaku siswa.
• BT = Belum Terlihat
• MT = Mulai Terlihat
• MB = Mulai Berkembang
• SM = Sudah Membudaya
2. Penilaian Pengetahuan
Jawablah pertanyaan di bawah ini.
1) Apa pengertian tentang hewan langka?
2) Sebutkan 2 sebab kepunahan pada hewan?
3) Sebutkan 2 tempat tinggal hewan langka.
4) Sebutkan 3 jenis hewan langka yang tinggal di air.
5) Sebutkan 3 jenis hewan langka yang tinggal di darat.
6) Tuliskan 2 kegiatan manusia untuk melestarikan hewan-hewan langka
tersebut.
PPKN
BAHASA INDONESIA 1.1. Menyajikan informasi yang terdapat
dalam teks cerita petualangan secara
3.4 Menggali informasi dalam teks cerita
sederhana tentang lingkungan dan sumber
petualangan sederhana tentang lingkungan dan
daya alam secara mandiri dalam teks
sumber daya alam dalam bahasa Indonesia lisan dan
bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan
tulis dengan kosakata baku..
kosa kata baku.
Indikator:
Indikator:
3.4.6. Menjelaskan salah satu contoh upaya
1.1.1. menunjukkan sikap sebagai
pelestarian hewan langka.
umat beragama dalam perilaku mulia
mengenal, serta melestarikan hewan-
4.4 Menyajikan informasi yang terdapat dalam
hewan langka.
teks cerita petualangan secara sederhana tentang
lingkungan dan sumber daya alam secara mandiri
2.1. Bersikap tanggung jawab terhadap
dalam teks bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan
perwujudan nilai yang terkandung dalam
kosa kata baku.
sila-sila Pancasila dalam kehidupan
Indikator:
sehari-hari.
4.4.6. Menceritakan kembali salah satu contoh upaya
Indikator:
pelestarian hewan langka.
2.1.1. Menampilkan perilaku mulia dalam
upaya mengenal serta melestarikan hewan
langka.
MATEMATIKA
3.2. Memahami faktor persekutuan terbesar (FPB).
Indikator:
3.2.1 Menjelaskan pengertian (FPB).
3.2.2 Menjelaskan cara menentukan (FPB).
Fokus Pembelajaran
Bahasa Indonesia, PPKn dan Matematika
Tujuan Pembelajaran:
• Dengan kegiatan membaca teks “Berbagai Pelestarian Hewan Langka”, siswa
mendapatkan informasi tentang berbagai cara melestarikan hewan langka
yang telah dilakukan oleh pemerintah maupun penggiat lingkungan.
• Dengan kegiatan mencari tahu siswa dapat melengkapi informasi tentang
jawaban dari pertanyaan teks/bacaan.
• Dengan kegiatan berdiskusi, siswa dapat menuliskan informasi tentang
berbagai bentuk tanggungjawab dalam upaya pelestarian hewan langka,
serta menuliskan tempat kegiatan yang dimaksud.
• Dengan kegiatan presentasi, anak dapat menyampaikan hasil diskusi
secara lesan dan perorangan di depan kelas.
• Melalui kegiatan berlatih siswa dapat menjelaskaan kembali pengertian
dari FPB, menjelaskan cara menentukan FPB, serta dapat menentukan FPB
dari tiga bilangan dengan mencari faktor persekutuannya.
Pendahuluan
• Guru mengucapkan salam, menyapa dan mendata kehadiran siswa.
• Guru menyampaikan tema yang akan dibahas, yaitu Pelestarian Hewan dan
Tumbuhan, dan subtema Upaya Pelestarian Hewan Langka dengan fokus
bahasan pada hari ini adalah cara-cara melestarikan hewan langka.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Pada kegiatan ini guru sudah mulai menyiapkan buku siswa.
• Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal dengan
mendeskripsikan ilustrasi gambar dalam teks cerita.
• Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa dengan mengajukan
pertanyaan pada buku siswa : apa yang ditampilkan dalam gambar?
• Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri dan mampu
mendeskripsikan tentang gambar hewan-hewan peliharaan.
Kegiatan Inti
• Guru memberikan prolog terkait materi gambar pada awal teks bacaan.
• Guru memandu siswa secara mandiri untuk bergiliran membaca teks berjudul
“Berbagai Pelestarian Hewan Langka”.
• Ingatkan siswa untuk jujur menunggu giliran membaca, dengan tulus dan
teliti menyimak bacaan teman-temannya.
• Siswa mengikuti petunjuk guru untuk membaca teks tentang “Berbagai
Pelestarian Hewan Langka”.
• Siswa bergiliran dengan teman, mengikuti petunjuk dari guru untuk membaca
teks tentang “Berbagai Pelestarian Hewan Langka”.
• Masing-masing siswa menyimak dengan tertib, menunggu giliran, ketika
temannya membaca.
Keterangan:
• Beri tanda √ pada nilai sikap yang sesuai pencapaian perilaku siswa.
• BT = Belum Terlihat
• MT = Mulai Terlihat
• MB = Mulai Berkembang
• SM = Sudah Membudaya
2. Pengetahuan
Jawablah pertanyaan di bawah ini.
1. Sebutkan hewan langka apa saja yang perlu dilestarikan.
2. Mengapa hewan langka perlu dilestarikan?
3. Jelaskan pengertian pelestarian In Situ untuk hewan.
4. Jelaskan pengertian Ex Situ untuk hewan.
5. Sebutkan 2 upaya pelestarian In Situ untuk hewan.
6. Sebutkan 2 contoh pelestaian Ex Situ untuk hewan.
7. Apa yang dimaksud dengan faktor bilangan?
8. Apa yang dimaksud dengan FPB
9. Tentukan FPB dari 8, 16 dan 32 dengan cara menentukan faktor
persekutuannya.
10. Tentukan FPB dari 3, 12 dan 24 dengan cara menentukan faktor
persekutuannya.
BAHASA INDONESIA
3.4 Menggali informasi dalam teks cerita
petualangan sederhana tentang lingkungan dan
sumber daya alam dalam bahasa Indonesia lisan dan
tulis dengan kosakata baku..
Indikator:
3.4.7. Menyebutkan tujuan atau manfaat upaya
pelestarian hewan langka.
IPA
3.3. Mengenal organ tubuh manusia dan hewan serta fungsinya bagi
kehidupan manusia.
Indikator:
3.3.2 menjelaskan organ tubuh hewan langka dan fungsinya bagi
manusia.
Indikator Pembelajaran
Tujuan pembelajaran:
• Dengan kegiatan membaca teks “Tujuan Pelestarian Hewan Langka”, siswa
mendapatkan informasi tentang berbagai tujuan dari upaya pelestarian hewan
langka yang telah dilakukan oleh pemerintah maupun penggiat lingkungan.
• Dengan kegiatan mencari tahu melalui bertanyajawab siswa dapat melengkapi
informasi tentang jawaban dari pertanyaan teks/bacaan.
• Dengan kegiatan berdiskusi, siswa dapat menuliskan informasi tentang
tujuan upaya pelestarian hewan langka, dan untuk mencari tahu organ
tubuh hewan langka serta fungsinya bagi manusia.
• Dengan kegiatan presentasi, anak dapat menyampaikan hasil diskusi secara
lesan dan perorangan di depan kelas, tentang tujuan pelestarian hewan
langka dan manfaat bagian-bagian tubuh hewan langka bagi kehidupan
manusia.
• Melalui kegiatan berlatih siswa dapat menjelaskan kembali pengertian dari
FPB, menjelaskan cara menentukan FPB, serta dapat menentukan FPB dari
tiga bilangan dengan mencari faktorisasi primanya.
Pendahuluan
• Guru mengucapkan salam, menyapa dan mendata kehadiran siswa.
• Guru menyampaikan Tema yang akan dibahas, yaitu Pelestarian Hewan dan
Tumbuhan, subtema Upaya Pelestarian Hewan Langka, lebih fokus hari ini
membahas tentang tujuan pelestarian hewan langka.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal.
• Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa. Mengaitkan
muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran sebelumnya melalui
pertanyaan-pertanyaan?
Masih ingatkah kamu tentang pelajaran kemarin?
Apa yang telah kita pelajari kemarin?
• Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
Kegiatan Inti
Guru mempertegas kembali perilaku yang ingin dicapai pada siswa, dengan
memberikan pertanyaan antara lain sebagai berikut:
• Misalnya,apa yang telah kamu pelajari hari ini?
• Bagaimana perasaanmu ketika mengetahui beberapa hewan mengalami
ancaman kepunahan?
• Bagaimana perasaan kamu ketika memahami bahwa kamu dapat berperan
dalam upaya pelestarian hewan langka?
Guru mengondisikan siswa agar secara mandiri mengemukakan pendapatnya
atau bercerita berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama
kegiatan pembelajaran berlangsung.
Penutup
Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang
mengetahui tujuan pelestarian hewan-hewan langka dan mengetahui manfaat
bagian-bagian dari hewan-hewan langka tersebut bagi manusia .
Sebagai tindak lanjut kegiatan ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing.
• Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menentukan FPB tiga
bilangan dengan cara faktorisasi prima.
• Pengayaan : diberikan pada siswa yang sudah mampu menentukan FPB tiga
bilangan dengan cara faktorisasi prima. Dengan meminta siswa tersebut
membantu teman lain menyelesaikan tugas ulang menentukan FPB tiga
bilangan dengan cara faktorisasi prima .
1. Pengetahuan
Jawablah pertanyaan di bawah ini.
1. Sebutkan 2 hewan langka yang perlu dilestarikan.
2. Sebutkan 2 contoh upaya-upaya pelestarian hewan langka?
3. Sebutkan 2 contoh tempat-tempat pelestarian hewan langka.
4. Jelaskan tujuan upaya pelestarian hewan langka.
5. Sebutkan 2 upaya yang dapat kamu lakukan dalam kegiatan pelestarian
hewan langka.
6. Sebutkan 2 organ hewan yang bermanfaat bagi manusia.
7. Apa manfaat gading gajah bagi manusia?
8. Jelaskan yang dimaksud dengan faktorisasi prima.
9. Tentukan FPB dari 4, 22, dan 36 dengan cara faktorisasi pima.
10. Tentukan FPB dari 5, 20, dan 42 dengan cara faktorisasi prima.
BAHASA INDONESIA
3.4 Menggali informasi dalam teks cerita petualangan
sederhana tentang lingkungan dan sumber daya alam
dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan kosakata
baku..
Indikator:
3.4.6. Menjelaskan salah satu contoh upaya pelestarian
hewan langka.
IPS
3.4. Menjelaskan berbagai kegiatan manusia dalam dinamika interaksi dengan lingkungan
alam, sosial, budaya, dan pendidikan dan ekonomi.
Indikator:
3.4.2. Menjelaskan berbagai kegiatan manusia dalam hubungannya dengan upaya pelestarian
hewan langka
4.4. Menceritakan hasil pengamatan tentang berbagai kegiatan manusia dalam dinamika
interaksi dengan lingkungan alam, sosial, budaya, pendidikan dan ekonomi.
Indikator:
4.4.2. Menceritakan kembali berbagai kegiatan
manusia dalam hubungannya dengan upaya-pelestarian hewan langka.
Fokus Pembelajaran
Bahasa Indonesia, Matematika dan IPS
Tujuan pembelajaran:
• Dengan membaca teks “Kebun Binatang Surabaya” siswa
mendapatkan informasi awal tentang salah satu bentuk
kegiatan manusia terhadap lingkungan alam di sekitarnya
khususnya kegiatan upaya pelestarian hewan langka.
• Dengan kegiatan mencari tahu siswa dapat bertanyajawab
dengan guru dan teman-teman, untuk mendapatkan berbagai
informasi menjawab pertanyaan bacaan.
• Dengan kegiatan berdiskusi siswa dapat mengidentifikasi berbagai
bentuk kegiatan manusia dalam hubungannya dengan upaya pelestarian
hewan langka.
• Melalui kegiatan presentasi menyajikan hasil diskusi/ siswa dapat
menceritakan kembali berbagai kegiatan manusia dalam hubungannya
dengan upaya pelestarian hewan langka.
• Melalui kegiatan Latihan siswa dapat menjawab pertanyaan tentang
konsep faktor persekutuan terbesar (FPB), serta menentukan (FPB) tiga
buah bilangan dengan faktorisasi prima.
Pendahuluan
• Guru mengucapkan salam, menyapa dan mendata kehadiran siswa.
• Guru menyampaikan subtema yang akan dibahas, yaitu yaitu Pelestarian
Hewan dan Tumbuhan, subtema Upaya Pelestarian Hewan Langka, khususnya
membahas tentang Kebun Binatang.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal.
• Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa. Mengaitkan
muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran sebelumnya melalui
pertanyaan-pertanyaan:
Masih ingatkah kamu tentang pelajaran kemarin?
Apa yang telah kita pelajari kemarin?
• Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
Kegiatan Inti
Siswa dibimbing guru untuk merefleksi diri tentang pelajaran yang sudah diterima
hari ini. Misalnya,apa yang telah kamu pelajari hari ini?
• Bagaimana perasaanmu ketika ada orang yang membunuh binatang di Kebun
Binatang?
• Bagaimana perasaan kamu ketika memahami bahwa kamu dapat berperan
dalam upaya pelestarian hewan langka?
Guru mengondisikan siswa agar secara mandiri mengemukakan pendapatnya
atau bercerita berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama
kegiatan pembelajaran berlangsung.
Guru memberi penguatan dan contoh-contoh sikap bertanggungjawab dalam
melakukan kegiatan, menyelesaikan tugas menentukan FPB tiga buah bilangan
dengan faktorisasi prima.
Guru menyampaikan pesan kepada siswa agar bertanya kepada orang tuanya
tentang
• kegiatan apa saja yang telah dilakukan manusia dalam upaya pelestarian
hewan langka .
Penutup
Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang Kebun
Binatang Surabaya dan manfaatnya bagi manusia.
Manfaat dari keberadaan Kebun Binatang Surabaya adalah sebagai salah satu
tempat konservasi atau pelindungan hewan langka, menjadi salah satu tempat
tujuan rekreasi keluarga dan tempat tujuan wisata pendidikan bagi anak-anak
sekolah.
Sebagai tindak lanjut kegiatan ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing.
• Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menentukan FPB tiga
bilangan dengan cara faktorisasi prima.
• Pengayaan : diberikan pada siswa yang sudah mampu menentukan FPB tiga
bilangan dengan cara faktorisasi prima. Dengan meminta siswa tersebut
membantu teman lain menyelesaikan tugas ulang menentukan FPB tiga
bilangan dengan cara faktorisasi prima .
• Guru dapat mengembangkan materi dalam kegiatan remedi dan pengayaan
sesuai kebutuhan kelas dengan tujuan meningkatkan kemampuan belajar
siswa.
1. Penilaian Pengetahuan
Jawablah pertanyaan berikut:
1) Jelaskan apa yang kamu ketahui tentang Kebun Binatang Surabaya?
2) Sebutkan beberapa hewan langka yang terdapat dalam Kebun Binatang
Surabaya.
3) Selain membuat kebun binatang, sebutkan apa saja bentuk-bentuk kegiatan
manusia terhadap alam lingkungan sekitarnya, dalam upaya pelestarian
hewan langka?
4) Tentukan FPB dari tiga bilangan berikut dengan cara mencari faktorisasi
primanya lebih dulu:
a) 15, 30, 45
b) 6, 18, 36
Subtema 2
Upaya Pelestarian
Hewan Langka
Pembelajaran 5
SBDP PJOK
3.5. Mengenal pemeliharaan 3.1. Memahami prosedur variasi pola gerak dasar
hewan manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan
Indikator: keterhubungan dengan berbagai bentuk permainan
3.5.2 Menjelaskan cara-cara sederhana dan atau tradisional.
memelihara hewan langka. Indikator:
3.1.2 Mengidentifikasi gerak dasar manipulatif dalam
permainan tradisional.
4.5. Memelihara hewan.
Indikator: 4.1. Mempraktikkan variasi pola gerak dasar
4.5.2 Menceritakan kembali cara- manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan
cara memelihara hewan langka. keterhubungan dengan berbagai bentuk permainan
sederhana dan atau tradisional.
Indikator:
4.1.2 Melakukan gerak dasar manipulatif dalam
permainan tradisional (dengan menirukan gerakan
hewan tertentu).
Fokus Pembelajaran
Bahasa Indonesia, Matematika dan IPS
Tujuan Pembelajaran:
• Dengan kegiatan membaca teks “Suaka Margasatwa”, siswa mendapatkan
informasi tentang cara-cara pemeliharaan terhadap hewan langka yang telah
dilakukan oleh pemerintah maupun penggiat lingkungan.
• Dengan kegiatan mencari tahu melalui bertanyajawab siswa dapat melengkapi
informasi tentang jawaban dari pertanyaan teks/bacaan.
• Dengan kegiatan berdiskusi, siswa dapat menuliskan informasi tentang
tempat-tempat suaka margasatwa di Indonesia serta cara-cara memelihara
hewan langka di dalamnya.
• Dengan kegiatan presentasi, anak dapat menyampaikan hasil diskusi secara
lesan dan perorangan di depan kelas, siswa yang belum mendapatkan giliran
maju dapat menanggapi apa yang disampaikan temannya yang presentasi.
• Melalui kegiatan ayo berkreasi siswa dapat mewarnai gambar dengan tema
kegiatan pemeliharaan hewan langka.
• Dengan kegiatan di luar kelas siswa dapat mengidentifikasi gerak dasar
manipulatif berdasarkan contoh gerakan-gerakan dari guru dan gambar,
serta melakukan gerak dasar manipulatif dalam permainan tradisional.
Pendahuluan
• Guru mengucapkan salam, menyapa dan mendata kehadiran siswa.
• Guru menyampaikan subtema yang akan dibahas, yaitu yaitu Pelestarian
Hewan dan Tumbuhan, subtema Upaya Pelestarian Hewan Langka, khususnya
membahas Suaka Margasatwa.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal.
• Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa. Mengaitkan
muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran sebelumnya melalui
pertanyaan-pertanyaan:
Masih ingatkah kamu tentang pelajaran kemarin?
Apa yang telah kita pelajari kemarin?
• Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
Kegiatan Inti
Penutup
Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang Suaka
Margasatwa dan manfaat yang diperoleh dari keberadaan Suaka Margasatwa.
Manfaat adanya suaka margasatwa adalah menjaga kelestarian flora fauna yang
ada di dalamnya, kelangsungan hidup hewan langka tersebut. Selain itu, juga
bermanfaat dalam pemenuhan kebutuhan manusia.
Sebagai tindak lanjut kegiatan ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing.
• Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan tentang
PENI LAIAN
1. Pengetahuan
Jawablah pertanyaan di bawah ini .
1. Apa artinya Suaka Margasatwa?
2. Hewan apa saja yang dilindungi dalam suaka margasatwa?
3. Berapa banyak lokasi Suaka Margasatwa yang ada di Indonesia?
4. Pulau Jawa memiliki berapa lokasi Suaka Margasatwa?
5. Hewan apa saja yang dilindungi di Suaka Margasatwa Bawean?
6. Pulau Sumatera memiliki berapa lokasi Suaka Margasatwa?
7. Hewan apa saja yang dilindungi diSuaka Margasatwa Bukit Batu?
8. Sebutkan contoh 2 Suaka Margasatwa lainnya yang ada di Indonesia.
9. Jelaskan kembali pengertian gerak manipulatif.
10. Sebutkan 2 contoh gerak manipulatif dalam kehidupan sehari-hari.
2. Ketrampilan
Belum terlihat
No. Kriteria Terlihat (√)
(√)
Melakukan gerakan melempar
1. bola ke berbagai arah
Melakukan gerakan menangkap
2. bola dari berbagai arah.
Subtema 2
Upaya Pelestarian
Hewan Langka
Pembelajaran 6
Fokus Pembelajaran
Bahasa Indonesia, SBdP
Tujuan Pembelajaran:
• Dengan kegiatan membaca teks “Ancaman Kepunahan Hewan di Masa datang”,
siswa mendapatkan informasi tentang berbagai ancaman penyebab kepunahan
pada hewan di masa datang.
• Dengan kegiatan mencari tahu siswa dapat bertanyajawab untuk melengkapi
informasi tentang jawaban dari pertanyaan teks/bacaan.
• Dengan kegiatan berdiskusi, siswa dapat mengidentifikasi ancaman
kepunahan hewan di masa datang, serta mencari informasi tentang upaya–
upaya pelestarian yang dapat dilakukan untuk mencegahnya.
• Dengan kegiatan presentasi, anak dapat menyampaikan hasil diskusi secara
lesan dan perorangan di depan kelas.
• Dengan kegiatan berkreasi siswa dapat melakukan dua hal berikut: 1)
mewarnai gambar bertema pemeliharaan hewan langka; 2) membuat kliping
tentang hewan langka dan berbagai ancaman kepunahan pada hewan yang
dapat terjadi di masa datang (tugas kliping dapat dilanjutkan di rumah untuk
kegiatan bersama orangtua).
Pendahuluan
• Guru mengucapkan salam, menyapa dan mendata kehadiran siswa.
• Guru menyampaikan subtema yang akan dibahas, yaitu yaitu Pelestarian
Hewan dan Tumbuhan, subtema Upaya Pelestarian Hewan Langka, khususnya
membahas Suaka Margasatwa.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal.
• Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa. Mengaitkan
muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran sebelumnya melalui
pertanyaan-pertanyaan:
Masih ingatkah kamu tentang pelajaran kemarin?
Apa yang telah kita pelajari kemarin?
Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri
Kegiatan Inti
Siswa diajak merefleksi diri tentang berbagai ancaman kepunahan pada hewan
dapat terjadi di masa datang.
• Bagaimana perasaanmu jika terjadi bencana alam yang mengancam
kepunahan hewan-hewan?
• Misalnya terjadi banjir dasyat yang menenggelamkan beberapa hewan
ternak di kampung-kampung.
Sekarang Aku Bisa: siswa melaksanakan evaluasi belajar pada Buku Siswa.
PENI LAIAN
1. Pengetahuan
Jelaskan hal-hal berikut:
1. Berbagai penyebab kepunahan hewan langka di masa datang dapat terjadi.
Jelaskan :
penyebab kepunahan karena bencana alam.
penyebab kepunahan karena campur tangan yang salah dari manusia.
2. Berbagai ancaman kepunahan tersebut dapat diatasi. Jelaskan berbagai upaya
mengatasi ancaman kepunahan tersebut?
3. Jelaskan beberapa nama hewan langka yang perlu dilestarikan, dan manfaat
dari upaya pelestarian pada hewan tersebut.
2. Ketrampilan
Perlu
Bimbingan
Kriteria Baik Sekali Baik Cukup
Guru
kebersihan dan gambar terlihat, gambar terlihat, gambar terlihat, gambar terlihat
kerapian bersih, rapi bersih, rapi bersih, tetapi kotor, tidak rapi
dan rata dalam tetapi kurang kurang rapi dan tidak rata
memberi warna rata dalam dan kurang dalam warna
memberi warna rata dalam
member warna
Subtema 2 di Pembelajaran 6.
pohon faktor 12
pohon faktor 24
faktor dari 12, 16 dan 24 yang sama adalah 22 maka FPB dari 12, 16 dan 24 adalah
4.
pohon faktor 10
pohon faktor 25
pohon faktor 40
faktor dari 10, 25 dan 40 yang sama adalah 5 maka FPB dari 10, 25 dan 40 adalah 5.
PPKN
1.1. Meyakini nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila
BAHASA INDONESIA sebagai umat beragama dalam perilaku di sekolah
dan masyarakat sekitar.
3.4 Menggali informasi dalam 2.1. Bersikap tanggung jawab terhadap perwujudan nilai yang
teks cerita petualangan terkandung dalam sila-sila Pancasila dalam
sederhana tentang lingkungan kehidupan sehari-hari.
dan sumber daya alam dalam 3.1. Menguraikan penerapan nilai yang terkandung dalam
bahasa Indonesia lisan dan sila-sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
tulis dengan kosakata baku. 4.1. Menyajikan secara lisan contoh-contoh perilaku di sekitar
4.4 Menyajikan informasi rumah dan sekolah berkaitan
yang terdapat dalam teks cerita
petualangan secara sederhana
tentang lingkungan dan
sumber daya alam secara
mandiri dalam teks bahasa MATEMATIKA
Indonesia lisan dan tulis
dengan kosa kata baku. 3.3. Mengenal konsep pecahan
desimal.
UPAYA 4.3. Mengkonstruksi pecahan
biasa menjadi pecahan
PELESTARIAN desimal.
TUMBUHAN
SBDP LANGKA IPA
3.3. Mengenal lagu dengan alat 3.2. Memahami bagian-bagian
musik ritmis dan melodis tumbuhan dan fungsinya.
4.3. Memainkan alat musik 4.2. Menyajikan hasil pengamatan
campuran musik ritmis dan pemanfaatan bagian
melodis tumbuhan dan fungsinya bagi
kehidupan manusia.
PJOK
IPS
3.1. Memahami prosedur variasi
pola gerak dasar manipulatif 3.4. Menjelaskan berbagai
sesuai konsep tubuh, ruang, kegiatan manusia dalam
usaha, dan keterhubungan dinamika interaksi dengan
dengan berbagai bentuk lingkungan alam, sosial,
permainan sederhana dan atau budaya, dan pendidikan dan
tradisional. ekonomi.
4.1. Mempraktikkan variasi pola 4.4. Menceritakan hasil
gerak dasar manipulatif sesuai pengamatan tentang berbagai
konsep tubuh, ruang, usaha, kegiatan manusia dalam
dan keterhubungan dengan dinamika interaksi dengan
berbagai bentuk permainan lingkungan alam, sosial,
sederhana dan atau tradisional. budaya, pendidikan dan
ekonomi.
RUANG LINGKUP PEMBELAJARAN
Subtema 3: Upaya Pelestarian Tumbuhan Langka
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PEMB. INDIKATOR
SISWA
PPKn:
1. Membaca teks bacaan 1.1.2. menunjukkan sikap
dengan tema berbagai sebagai umat beragama
tumbuhan langka. dalam perilaku mulia dalam
2. Menyebutkan nama mengenal, serta melestarikan
berbagai tumbuhan langka tumbuhan langka.
yang ada di Indonesia. 2.1.2. Menampilkan perilaku mulia
3. Bercerita tentang salah satu dalam upaya mengenal
contoh tumbuhan langka serta melestarikan tumbuhan
serta upaya melestarikan langka.
tumbuhan langka dan 3.1.2. Menyebutkan nama nama
Mengenal pengalaman diri dalam tumbuhan serta cara-cara
macam- bertanggungjawab terhadap melestarikan tumbuhan
macam keberadaan tumbuhan langka.
tumbuhan di sekitar,rumah atau di 4.1.2. Menceritakan kembali
langka sekolah. tentang salah satu contoh
4. Membuat kliping atau tumbuhan langka serta upaya
menceritakan kembali melestarikan tumbuhan
Pembelajaran
tentang cara-cara langka.
1 melestarikan tumbuhan
langka. Bahasa Indonesia:
5. Menyebutkan contoh alat 3.4.5. Menyebutkan nama-nama
musik ritmis. serta cara-cara pelestarian
6. Menyanyikan salah satu tumbuhan langka.
lagu bertema tumbuhan 4.4.5. Membuat kliping atau
BI, PPKN, dengan iringan satu alat menceritakan kembali
SBdP musik ritmis. tentang cara-cara
7. Refleksi kegiatan belajar. melestarikan tumbuhan
8. Bekerjasama dengan langka.
orangtua: mencari
gambar-gambar dan SBdP:
informasi tentang berbagai 3.3.1 Menyebutkan contoh alat
tumbuhan langka yang ada musik ritmis
di Indonesia. 4.3.1 Menyanyikan salah satu
lagu bertema hewan atau
tumbuhan dengan iringan
satu alat musik itmis.
3. Berdiskusi untuk
menyebutkan bagian-
BI, IPA, Mat bagian tumbuhan dan
manfaat / fungsinya bagi
kehidupan manusia, serta
menceritakan kembali
tujuan pelestarian
tumbuhan langka.
SBDP
3.3. Mengenal lagu dengan alat musik ritmis dan melodis
Indikator:
3.3.1 Menyebutkan contoh alat musik ritmis
Fokus Pembelajaran
BI, PPKn dan SBdP
Tujuan Pembelajaran:
• Dengan kegiatan membaca teks “Pesona Flora Langka di Indonesia”, siswa
mendapatkan informasi tentang berbagai tumbuhan langka yang ada di
Indonesia.
• Dengan kegiatan mencari tahu dari buku-buku di pepustakaan sekolah atau
internet, siswa dapat melengkapi informasi tentang jawaban dari pertanyaan
teks/bacaan.
• Dengan kegiatan ayo bercerita, siswa dapat menceritakan kembali tentang
salah satu contoh tumbuhan langka serta upaya melestarikan tumbuhan
langka dan pengalaman diri dalam bertanggungjawab terhadap keberadaan
tumbuhan di sekitar,rumah atau di sekolah.
• Dengan kegiatan bernyanyi, siswa dapat menyanyikan sebuah lagu dengan
iringan alat musik ritmisyang diciptakan atau dimainkannya sendiri.
• Melalui kegiatan ayo berkreasi siswa dapat menyusun kliping tentang
tumbuh-tumbuhan langka yang ada diIndonesia.
• Guru memberikan prolog terkait materi gambar pada awal teks bacaan.
• Guru memandu siswa secara mandiri untuk bergiliran membaca teks berjudul
“Pesona Flora Langka di Indonesia”.
• Siswa mengikuti petunjuk guru untuk membaca teks tentang “Pesona Flora
Langka di Indonesia”.
• Ingatkan siswa untuk jujur menunggu giliran membaca, dan bertanggungjawab
untuk menyimak bacaan teman-temannya.
• Siswa bergiliran dengan teman, mengikuti petunjuk dari guru untuk membaca
teks “Pesona Flora Langka di Indonesia”.
• Masing-masing siswa menyimak dengan tertib, menunggu giliran, ketika
temannya membaca.
Siswa dibimbing guru untuk merefleksi diri tentang pelajaran yang sudah diterima
hari ini.
• Misalnya, apa saja yang telah kamu pelajari?
• Bagaimana perasaanmu ketika mengetahui bahwa beberapatumbuhan
juga terancam kepunahan?
Penutup
Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang berbagai
macam tumbuhan langka yang ada di Indonesia.
Manfaat dari mengenal bermacam-macam tumbuhan langka adalah mengetahui
keberadaan tumbuh-tumbuhan langka tersebut, mengetahui ancaman-ancaman
yang terjadi dan upaya-upaya pelestarian pada tumbuhan langka. Selain itu, juga
bermanfaat dalam pemenuhan kebutuhan manusia.
Sebagai tindak lanjut kegiatan pembelajaran hari ini, guru dapat memberikan
remedial dan pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing.
• Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menyebutkan dan
menjelaskan tentang keberadaan tumbuhan langka di sekitar.
• Pengayaan : diberikan pada siswa yang sudah mampu menyebutkan dan
menjelaskan keberadaan tumbuhan langka di sekitar dengan meminta siswa
tersebut membantu teman lain memberikan informasi tentang tumbuh-
tumbuhan langka yang diketahuinya .
• Guru dapat mengembangkan materi pengayaan maupun remidi selama
bertujuan untuk mengembangkan kemampuan siswa.
2. Pengetahuan
Jawablah pertanyaan di bawah ini.
1) Apa pengertian tentang tumbuhan langka?
2) Sebutkan 2 sebab kepunahan pada tumbuhan?
3) Mengapa anggrek tebu disebut tumbuhan langka?
4) Jelaskan ciri-ciri tumbuhan anggrek tebu.
5) Sebutkan macam-macam alat musik ritmis dan beberapa alat yang dapat
digunakan sebagai alat musik ritmis.
5 Alur cerita Alur cerita Alur cerita Alur cerita pada Alur cerita pada
pada bacaan pada bacaan bacaan kurang bacaan tidak
tersusun tersusun tersusun hirarki tersusun hirarki
hirarki hirarki namun karena terjadi karena terjadi
sehingga masih terjadi pengulangan pengulangan
tidak terjadi pengulangan cerita dengan cerita dan tidak
pengulangan dengan awal awal dan membuat akhir
dengan awal dan akhir cerita akhir cerita cerita
dan akhir yang kurang
cerita sempurna
Perlu
Amat Baik Baik Cukup
No Kriteria Bimbingan
4 3 2 1
1 Syair Hafal seluruh Maksimal Terdapat satu Lebih dari dua
lagu terdapat dua baris/ baris/kalimat
kata yang kalimat yang yang lupa
lupa lupa
BAHASA INDONESIA
3.4 Menggali informasi dalam teks cerita PPKN
petualangan sederhana tentang lingkungan
dan sumber daya alam dalam bahasa 1.1. Meyakini nilai yang terkandung dalam sila-
Indonesia lisan dan tulis dengan kosakata sila Pancasila sebagai umat beragama dalam
baku.. perilaku di sekolah dan masyarakat sekitar.
Indikator: Indikator:
3.4.5. Menyebutkan nama-nama serta 1.1.2. menunjukkan sikap sebagai umat
cara-cara pelestarian tumbuhan beragama dalam perilaku mulia dalam
langka. mengenal, serta melestarikan tumbuhan langka.
4.4 Menyajikan informasi yang terdapat 2.1. Bersikap tanggung jawab terhadap
dalam teks cerita petualangan secara perwujudan nilai yang terkandung dalam sila-
sederhana tentang lingkungan dan sumber sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
daya alam secara mandiri dalam teks bahasa Indikator:
Indonesia lisan dan tulis dengan kosa kata 2.1.2. Menampilkan perilaku mulia
baku. dalam upaya mengenal serta melestarikan
Indikator: tumbuhan langka.
4.4.5. Membuat kliping atau menceritakan
kembali tentang cara-cara melestarikan 3.1. Menguraikan penerapan nilai yang
tumbuhan langka. terkandung dalam sila-sila Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari.
Indikator:
3.1.2. Menyebutkan nama nama tumbuhan
serta cara-cara melestarikan tumbuhan langka.
MATEMATIKA
3.3. Mengenal konsep pecahan desimal
Indikator:
3.3.1 Menjelaskan konsep pecahan desimal.
Fokus Pembelajaran
Bahasa Indonesia, PPKn dan Matematika
Tujuan Pembelajaran:
• Dengan kegiatan membaca teks “Pelestarian Tumbuhan Langka”, siswa
mendapatkan informasi tentang beberapa cara melestarikan tumbuhan langka
yang telah dilakukan oleh pemerintah maupun penggiat lingkungan.
• Dengan kegiatan mencari tahu siswa dapat melengkapi informasi tentang
jawaban dari pertanyaan teks/bacaan.
• Dengan kegiatan berdiskusi, siswa dapat menuliskan informasi tentang
berbagai bentuk tanggungjawab dalam upaya pelestarian tumbuhan
langka, serta menuliskan tempat kegiatan yang dimaksud.
• Dengan kegiatan presentasi, siswa dapat menyampaikan hasil diskusi
tentang berbagai bentuk tanggungjawab dalam upaya pelestarian tumbuhan
langka, secara lesan dan perorangan di depan kelas.
• Melalui kegiatan ayo berkreasi siswa dapat menyusun kliping tentang
tumbuh-tumbuhan langka di Indonesia beserta informasi-informasi
tentang upaya-upaya pelestariannya.
• Dengan berlatih siswa dapat menjelaskan konsep pecahan desimal, serta
menyelesaikan persoalan matematika tentang mengganti pecahan biasa
menjadi pecahan desimal.
Pendahuluan
• Guru mengucapkan salam, menyapa dan mendata kehadiran siswa.
• Guru menyampaikan tema yang akan dibahas, yaitu Pelestarian Hewan dan
Tumbuhan, dan subtema Upaya Pelestarian Tumbuhan Langka dengan fokus
bahasan pada hari ini adalah cara-cara melestarikan tumbuhan langka.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Pada kegiatan ini guru sudah mulai menyiapkan buku siswa.
• Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal dengan
mendeskripsikan ilustrasi gambar dalam teks cerita.
• Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa dengan mengajukan
pertanyaan pada buku siswa : apa yang ditampilkan dalam gambar?
• Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
Kegiatan Inti
• Guru memberikan prolog terkait materi gambar pada awal teks bacaan.
• Guru memandu siswa secara mandiri untuk bergiliran membaca teks berjudul
“Pelestarian Tumbuhan Langka”.
• Siswa mengikuti petunjuk guru untuk membaca teks Pelestarian Tumbuhan
Langka.
• Ingatkan siswa untuk jujur menunggu giliran membaca, dengan tulus dan
teliti menyimak bacaan teman-temannya.
• Siswa bergiliran dengan teman, mengikuti petunjuk dari guru untuk membaca
teks tentang Pelestarian Tumbuhan Langka.
• Masing-masing siswa bertanggungjawab menyimak dengan tertib, menunggu
giliran, ketika temannya membaca.
• Siswa mengikuti petunjuk guru untuk mencari informasi dari koran atau
majalah-majalah bekas.
• Siswa mengambil informasi-informasi tersebut untuk menyusun kliping
mengenai bentuk-bentuk kepedulian dan tanggungjawab manusia terhadap
upaya pelestarian tumbuhan langka.
• Siswa mengerjakan tugas membuat kliping dan dapat menyelesaikan tugas
tersebut di rumah.
Siswa dibimbing guru untuk merefleksi diri tentang pelajaran yang sudah diterima
hari ini.
• Misalnya, apa yang telah kamu pelajari hari ini?
• Bagaimana perasaanmu ketika mengetahui beberapa upaya dapat
dilakukan manusia untuk mencegah kepunahan tumbuhan langka?
• Bagaimana perasaan kamu ketika mengetahui ada orang-orang yang
merusak hutan sembarangan?
Guru mengondisikan siswa agar secara mandiri mengemukakan pendapatnya
berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung, serta mengondisikan siswa yang belum mendapat
giliran untuk memberikan tanggapan terhadap apa yang disampaikan oleh
teman-temannya di depan.
2. Pengetahuan
Jawablah pertanyaan di bawah ini.
1. Sebutkan berbagai jenis tumbuhan yang ada di Indonesia.
2. Sebutkan tumbuhan langka apa saja yang perlu dilestarikan.
3. Siapa saja yang melakukan upaya pelestarian tumbuhan langka?
4. Jelaskan pengertian pelestarian In Situ untuk tumbuhan.
5. Jelaskan pengertian Ex Situ untuk tumbuhan.
6. Sebutkan contoh upaya pelestarian In Situ untuk tumbuhan.
7. Sebutkan contoh upaya pelestaian Ex Situ untuk tumbuhan.
8. Upaya apa saja yang dapat dilakukan manusia untuk melestarikan
tumbuhan langka selain In Situ dan Eks Situ?
9. Jelaskan pengertian tentang pecahan desimal.
10. Bagaimana cara menentukan pecahan desimal dari 9/10 dan 9/100?
5 Alur cerita Alur cerita Alur cerita Alur cerita pada Alur cerita pada
pada bacaan pada bacaan bacaan kurang bacaan tidak
tersusun tersusun tersusun hirarki tersusun hirarki
hirarki hirarki namun karena terjadi karena terjadi
sehingga masih terjadi pengulangan pengulangan
tidak terjadi pengulangan cerita dengan cerita dan tidak
pengulangan dengan awal awal dan membuat akhir
dengan awal dan akhir cerita akhir cerita cerita
dan akhir yang kurang
cerita sempurna
Pembelajaran 3
IPA
3.2. Memahami bagian-bagian tumbuhan dan fungsinya.
Indikator:
3.2.1 Menyebutkan bagian-bagian tumbuhan
dan fungsinya bagi kehidupan manusia .
3.2.2 Menjelaskan manfaat bagian-bagian tumbuhan dan fungsinya bagi kehidupan
manusia.
4.2. Menyajikan hasil pengamatan pemanfaatan bagian tumbuhan dan fungsinya bagi
kehidupan manusia.
Indikator:
4.2.1 Menceritakan manfaat bagian-bagian tumbuhan dan fungsinya bagi kehidupan
manusia.
Fokus Pembelajaran
Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA
Tujuan Pembelajaran:
• Dengan kegiatan membaca teks “Tujuan Pelestarian Tumbuhan Langka”, siswa
mendapatkan informasi tentang berbagai tujuan dan manfaat dari pelestarian
tumbuhan langka.
• Dengan kegiatan mencari tahu siswa dapat melengkapi informasi tentang
jawaban dari pertanyaan teks/bacaan tentang berbagai tujuan dan manfaat
dari pelestarian tumbuhan langka.
• Dengan kegiatan berdiskusi, siswa dapat menuliskan informasi tentang
berbagai tujuan dan manfaat dari pelestarian tumbuhan langka.
• Dengan kegiatan presentasi, anak dapat menyampaikan hasil diskusi secara
lesan dan perorangan di depan kelas, menceritakan tentang tujuan dari upaya
pelestarian tumbuhan langka, serta manfaat bagian-bagian dari tumbuhan
langka tersebut bagi manusia.
• Melalui kegiatan berlatih siswa dapat menjelaskaan kembali konsep pecahan
desimal, serta menyelesaikan persoalan matematika tentang mengganti
pecahan biasa menjadi pecahan desimal.
Pendahuluan
• Guru mengucapkan salam, menyapa dan mendata kehadiran siswa.
• Guru menyampaikan tema yang akan dibahas, yaitu Pelestarian Hewan dan
Tumbuhan, dan subtema Upaya Pelestarian Tumbuhan Langka dengan fokus
bahasan pada hari ini adalah tujuan dan manfaat melestarikan tumbuhan
langka.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Pada kegiatan ini guru sudah mulai menyiapkan buku siswa.
• Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal dengan
mendeskripsikan ilustrasi gambar dalam teks cerita.
• Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa dengan mengajukan
pertanyaan pada buku siswa : apa yang ditampilkan dalam gambar?
• Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
Kegiatan Inti
• Guru memberikan prolog terkait materi gambar pada awal teks bacaan.
• Guru memandu siswa secara mandiri untuk bergiliran membaca teks berjudul
“Tujuan Pelestarian Tumbuhan Langka”.
• Siswa bergiliran dengan teman, mengikuti petunjuk dari guru untuk membaca
teks tentang “Tujuan Pelestarian Tumbuhan Langka”.
• Ingatkan siswa untuk jujur menunggu giliran membaca, dengan tulus dan
teliti menyimak bacaan teman-temannya.
• Masing-masing siswa menyimak dengan tertib, menunggu giliran, ketika
temannya membaca.
IPS
3.4. Menjelaskan berbagai kegiatan manusia dalam dinamika interaksi
dengan lingkungan alam, sosial, budaya, dan pendidikan dan ekonomi.
Indikator:
3.4.3 Menjelaskan berbagai kegiatan manusia dalam hubungannya
dengan upaya pelestarian tumbuhan langka.
Fokus Pembelajaran
Bahasa Indonesia, Matematika dan IPS
Tujuan Pembelajaran:
• Dengan kegiatan membaca teks “Hutan Lindung”, siswa mendapatkan informasi
tentang berbagai kegiatan yang dilakukan manusia terhadap alam lingkungan
sekitar , dalam hal ini terhadap tumbuh-tumbuhan langka, contohnya hutan
lindung.
• Dengan kegiatan mencari tahu siswa dapat melengkapi informasi tentang
jawaban dari pertanyaan teks/bacaan.
• Dengan kegiatan berdiskusi, siswa dapat menuliskan informasi tentang
berbagai contoh bentuk-bentuk kegiatan manusia terhadap alam lingkungan sekitar
dalam upaya pelestarian tumbuhan langka.
• Dengan kegiatan presentasi, anak dapat menyampaikan hasil diskusi
secara lesan dan perorangan di depan kelas.
• Melalui kegiatan berlatih siswa dapat menjelaskaan kembali pengertian dari
pecahan biasadan pecahan desimal, serta dapat menyelesaikan persoalan
matematika mengubah pecahan biasa menjadi pecahan desimal.
Kegiatan Inti
• Guru memberikan prolog terkait materi gambar pada awal teks bacaan.
• Guru memandu siswa secara mandiri untuk bergiliran membaca teks berjudul
“Hutan Lindung”.
• Ingatkan siswa untuk jujur menunggu giliran membaca, dengan tulus dan
teliti menyimak bacaan teman-temannya.
• Siswa bergiliran dengan teman, mengikuti petunjuk dari guru untuk membaca
teks “Hutan Lindung”.
• Masing-masing siswa bertanggungjawab menyimak dengan tertib, menunggu
giliran, ketika temannya membaca.
Penutup
Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang berbagai
bentuk kegiatan manusia terhadap alam lingkungan sekitar dalam upaya
pelestarian tumbuhan langka, serta persoalan matematika mengubah pecahan
biasa menjadi pecahan desimal.
1. Penilaian Pengetahuan
Jawablah pertanyaan berikut:
1) Jelaskan pengertian tentang hutan lindung.
2) Undang-undang mana yang melindungi keberadaan hutan lindung?
3) Jelaskan apa saja yang dapat dilakukan manusia untuk melestarikan
keberadaan hutan lindung?
4) Jelaskan apa saja manfaat dari adanya hutan lindung bagi umat
manusia.
5) Ubahlah pecahan berikut menjadi pecahan desimal:
40/100 =
25/100 =
SBDP
3.3. Mengenal lagu dengan alat
musik ritmis dan melodis
Indikator:
3.3.1 Menyebutkan contoh alat
musik ritmis.
Fokus Pembelajaran
SBdP, PJOK
Tujuan Pembelajaran:
• Dengan kegiatan membaca teks “Manfaat Tumbuhan Mahoni”, siswa
mendapatkan informasi tentang berbagai alat musik ritmis yang dapat dibuat
dari bahan dasar tumbuh-tumbuhan.
• Dengan kegiatan mencari tahu melalui bertanyajawab siswa dapat melengkapi
informasi jawaban dari pertanyaan teks/bacaan.
• Dengan kegiatan bernyanyi siswa dapat menyanyikan salah satu lagu
bertema tumbuhan dengan iringan satu alat musik ritmis yang dimainkannya
sendiri.
• Dengan kegiatan di luar kelas, siswa dapat menyebutkan dan melakukan
contoh variasi gerak dasar manipulatif dari menirukan gambar atau gerakan
guru, serta melakukan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan
sederhana atau tradisional.
Pendahuluan
• Guru mengucapkan salam, menyapa dan mendata kehadiran siswa.
• Guru menyampaikan subtema yang akan dibahas, yaitu Pelestarian Hewan
dan Tumbuhan, subtema Upaya Pelestarian Tumbuhan Langka.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal.
• Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa. Mengaitkan
muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran sebelumnya melalui
pertanyaan-pertanyaan:
Masih ingatkah kamu tentang pelajaran kemarin?
Apa yang telah kita pelajari kemarin?
• Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
Kegiatan Inti
• Siswa menyimak prolog dari guru yang memberikan pengait tentang materi
alat-alat musik ritmis.
• Siswa mengikuti petunjuk guru untuk menyiapkan alat musik ritmis
sederhana.
• Siswa mencoba memainkan alat musik ritmis.
• Siswa bernyanyi bersama dengan iringan alat musik ritmis yang telah dibuat disiapkan.
Siswa diajak merefleksi diri tentang upaya pelestarian tumbuhan langka serta
manfaat dari tumbuhan tertentu sebagai bahan dasar menciptakan beberapa
alat musik ritmis.
• Bagaimana perasaanmu ketika mengetahui bahwa alat-alat musik ritmis
dapat diciptakan dari benda-benda di sekitar?
• Bagaimana perasaanmu ketika dapat bermain bersama teman-temanmu?
• Guru mengondisikan siswa agar secara mandiri mengemukakan pendapatnya
atau bercerita berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama
kegiatan pembelajaran berlangsung.
Penutup
Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang beberapa
manfaat tumbuhan tertentu untuk menciptakan alat musik ritmis, serta melakukan
variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sederhana.
Sebagai tindak lanjut kegiatan ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing.
• Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan tentang
beberapa manfaat tumbuhan tertentu untuk menciptakan alat musik ritmis,
serta menjelaskan pengertian dan menyebutkan contoh dari beberapa varfiasi
gerak manipulatif dalam permainan sederhana.
• Pengayaan : diberikan pada siswa yang sudah mampu menjelaskan tentang
beberapa manfaat tumbuhan tertentu untuk menciptakan alat musik ritmis,
serta menjelaskan pengertian dan menyebutkan contoh dari beberapa variasi
gerak manipulatif dalam permainan sederhana.
• Guru dapat mengembangkan materi dalam kegiatan remedial dan pengayaan
sesuai kebutuhan kelas dengan tujuan meningkatkan kemampuan belajar
siswa.
1. Pengetahuan
2. Ketrampilan
Belum terlihat
No. Kriteria Terlihat (√)
(√)
1. Melakukan gerakan melempar
bola tepat ke arah sasaran.
SBDP
3.3. Mengenal lagu dengan alat
musik ritmis dan melodis
Indikator:
3.3.1 Menyebutkan contoh alat
musik ritmis.
Fokus Pembelajaran
Bahasa Indonesia, SBdP
Tujuan Pembelajaran:
• Dengan kegiatan membaca teks “Ancaman Kepunahan Tumbuhan di Masa
datang”, siswa mendapatkan informasi tentang berbagai ancaman penyebab
kepunahan pada hewan di masa datang.
• Dengan kegiatan mencari tahu siswa dapat bertanyajawab untuk melengkapi
informasi tentang jawaban dari pertanyaan teks/bacaan.
• Dengan kegiatan berdiskusi, siswa dapat mengidentifikasi ancaman kepunahan
tumbuhan di masa datang, serta mencari informasi tentang upaya–upaya
pelestarian yang dapat dilakukan untuk mencegahnya.
• Dengan kegiatan presentasi, anak dapat menyampaikan hasil diskusi secara
lisan dan perorangan di depan kelas.
• Dengan kegiatan berkreasi siswa dapat membuat kliping tentang tumbuhan
langka dan berbagai ancaman kepunahan pada tumbuhan yang dapat terjadi
di masa datang (tugas kliping dapat dilanjutkan di rumah untuk kegiatan
bersama orangtua).
• Melalui kegiatan bernyanyi bersama anak dapat mengingat kembali beberapa
jenis latihan musik ritmis serta menyanyikan sebuah lagu bertema tumbuhan
dengan iringan alat musik ritmis yang dimainkannya sendiri.
Kegiatan Inti
• Siswa mengikuti petunjuk guru untuk mencari informasi dari koran atau
majalah-majalah bekas.
• Siswa mengambil informasi-informasi tersebut untuk menyusun kliping
mengenai hewan-hewan langka dan tempat hidupnya yang berbeda-beda.
• Siswa mengerjakan tugas membuat kliping dan dapat menyelesaikan tugas
tersebut di rumah.
Penutup
Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang berbagai
ancaman kepunahan pada tumbuhan dapat terjadi di masa datang.
Manfaat mengetahui berbagai ancaman kepunahan pada tumbuhan yang dapat
terjadi di masa datang, dapat melakukan tindakan pencegahan dengan menjaga
kelestarian dan, kelangsungan hidup tumbuhan langka tersebut. Selain itu, juga
bermanfaat dalam pemenuhan kebutuhan manusia.
Sekarang Aku Bisa: siswa melaksanakan evaluasi belajar pada Buku Siswa.
PENI LAIAN
1. Pengetahuan
Jelaskan hal-hal berikut:
1. Berbagai penyebab kepunahan tumbuhan langka di masa datang dapat terjadi.
Jelaskan :
penyebab kepunahan karena bencana alam.
penyebab kepunahan karena campur tangan yang salah dari manusia.
2. Berbagai ancaman kepunahan tersebut dapat diatasi. Jelaskan berbagai upaya
mengatasi ancaman kepunahan tersebut?
3. Jelaskan beberapa jenis tumbuhan langka yang perlu dilestarikan, dan manfaat
dari upaya pelestarian pada jenis tumbuhan tersebut.
b. Rubrik Bernyanyi
Nyanyikan lagu dengan iringan alat musik ritmis.
Nama : …….
Perlu
No Kriteria Amat Baik Baik Cukup
Bimbingan
4 3 2 1
1 Syair Hafal seluruh Maksimal Terdapat satu Lebih dari dua
lagu terdapat dua baris/ baris/kalimat
kata yang kalimat yang yang lupa
lupa lupa
2 Suara Terdengar Terdengar Terdengar di Kurang jelas
sampai sampai bagian depan
bagian bagian saja
belakang tengah
3 Laval/ Pengucapan Pengucapan Pengucapan Pengucapan
Pengucapan vocal dan vocal jelas vocal dan vocal dan
konsonan namun ada konsonan konsonan
benar dan beberapa kurang jelas tidak jelas
jelas pengucapan
konsonan
yang tidak
jelas
4 Penampilan Berani tampil Berani tampil Berani tampil Tidak berani
(percaya dengan dengan gaya namun tanpa tampil
diri) gaya dan dan ekspresi gerakan dan
ekspresi yang sederhana ekspresi
bervariasi
5 Ketukan Hitungan Hitungan Dapat Tidak bisa
tepat sesuai tepat sesuai mengikuti mengikuti
pola dan pola dan birama lebih irama
birama birama
Subtema 3 di Pembelajaran 6.
Pertanyaan
1. Jelaskan apa pengertian kekayaan alam flora dan fauna?
Flora berarti keseluruhan kehidupan jenis tumbuh-tumbuhan.
Fauna berarti keseluruhan kehidupan hewan suatu habitat, atau daerah
tertentu.
2. Jelaskan apa pengertian tentang tumbuhan langka?
Tumbuhan langka adalah tumbuhan yangjumlahnya hanya sedikit atau
langka.
3. Bagaimana suatu jenis tumbuhan dapat menjadi tumbuhan langka?
Jika jenis tumbuhan tertentu mengalami ancaman kepunahan yang terus
menerus dan semakin sulit keberadaannya untuk kita temukan.
4. Tuliskan 2 jenis tumbuhan langka.
Cendana
Anggrek tebu.
5. Tuliskan 2 upaya pelestarian tumbuhan langka.
Hutan Lindung
Konservasi tanaman
6. Jelaskan apa maksud upaya pelestarian In Situ tumbuhan?
Pelestarian In Situ tumbuhan adalah pelestarian yang dilakukan pada
tempat asli tumbuhan tersebut berada.
7. Jelaskan apa maksud upaya pelestarian Ex Situ tumbuhan?
Pelestarian Ex Situ tumbuhan adalah pelestarian yang dilakukan
di luar tempat tinggal atau asal aslinya tumbuhan tersebut.
8. Tuliskan contoh pelestarian In Situ untuk tumbuhan.
Contoh pelestarian In Situ untuk tumbuhan adalah hutan lindung.
9. Tuliskan contoh pelestarian Ex Situ untuk tumbuhan.
Contoh pelestarian Ex Situ untuk tumbuhan yaitu kebun botani.
10. Tuliskan 2 upaya lain untuk melestarikan tumbuhan selain In Situ dan Ex Situ
.
1) Tidak menebang pohon sembarangan;
2) Melakukan tebang pilih. Artinya menebang dengan memilih ukuran
dan usia tumbuhan;
1. 1/10 0,1
2. 1/100 0,01
3. 1/1000 0,001
4. 1/10000 0,0001
5. 1/100000 0,00001
13. Ubahlah pecahan biasa berikut ini menjadi pecahan desimal, dengan cara
membagi bilangan pecahan tersebut dengan penyebut pecahannya.
No. Pecahan Biasa Pecahan Desimal
1. 4/6 0,67
2. 6/9 0,67
3. 9/6 1,5
4. 8/6 1,33
5. 15/10 1,5
Riwayat Pendidikan:
1. S2: Technologi Pembelajaran : Universitas PGRI Adhi Buana Surabaya.
2. S1: PLB : IKIP PGRI Surabaya
Lain-lain:
Tim Penulis: menulis beberapa artikel pendidikan di jurnal pendidikan
terakreditasi, “Widya Wacana” milik Dinas Pendidikan Kota Blitar.