Anda di halaman 1dari 7

TATA IBADAH MINGGU

MINGGU, 13 AGUSTUS 2023


(Berdasarkan Liturgi 2 --- Stola Putih)
“Tenanglah, Aku Ini”
(Parapa’i tu Penaammi, Akumo te)
BERHIMPUN MENGHADAP ALLAH
1. Persiapan
PL Kebaikan dan kemurahan Tuhan selalu indah dianugerahkan-Nya.
Nafas hidup dan panjang umur diberikanNya kepada kita. Sangat
layak bagiNya menerima seluruh pengagungan dari umat yang
dikasihiNya. Di tengah badai gumul kehidupan, Dia selalu hadir
menenangkan kita dan Dia tak pernah membiarkan kita sendirian
di dalam menjalani kehidupan ini. Karena itu, marilah kita
memadukan iman dalam sukacita memuji dan menyembah Dia.
“Tenanglah, Aku Ini” menjadi tema penuntun sepanjang ibadah
saat ini.

2. Prosesi (Berdiri)
J Menyanyi “Indahnya Saat Yang Teduh” (KJ 454:1-3)
1. Indahnya saat teduh menghadap takhta Bapaku:
kunaikkan doa padaNya, sehingga hatiku lega.
Di waktu bimbang dan gentar, jiwaku aman dan segar;
‘ku bebas dari seteru di dalam saaat yang teduh.
2. Indahnya saat yang teduh dengan bahagia penuh.
betapa rindu hatiku kepada saat doaku.
Bersama orang yang kudus kucari wajah Penebus;
dengan gembira dan teguh kunanti saat yang teduh.
3. Indahnya saat yang teduh penampung permohonanku
kepada yang Mahabenar yang bersedia mendengar.
Sejak kulihat wajahNya, ‘ku yakin pada firmanNya
dan menyerahkan bimbangku di dalam saat yang teduh.
3. Votum
PF Ibadah ini berlangsung dalam nama Bapa dan Anak dan Roh
Kudus.
J 1 . | 1 .+ (KJ 476a)
A - min.
4. Salam
PF Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus
Yesus, Juruselamat kita, menyertai kamu!
J menyertaimu juga!

5.Bermazmur (Duduk)
Membaca Mazmur 85 : 9-14 secara alternatim MG & Jemaat
S Menyanyikan “Kunyanyikan Kasih Setia Tuhan” (PKJ 14)
Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya, selamanya.
Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya,
kunyanyikan s’lamanya.
Kututurkan tak jemu kasih setiaMu, Tuhan;
kututurkan tak jemu kasih setiaMu turun temurun.
Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya, selamanya.
Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya,
kunyanyikan s’lamanya.
6.Perintah Mengasihi (Berdiri)
PF Membaca Hukum Kasih Menurut Matius 22 : 37-40
S Menyanyikan “Kasih Paling Agung” (PKJ 179:1)
Kasih paling agung dari Tuhanku;
Kini kusadari di dalam hatiku.
Yesus Mahakasih dan Mahakudus,
korbankan diriNya agar ‘ku ditebus.
Dia menaklukkan maut dan dosaku,
Dia memberikan s’galanya untukku!
7.Pengakuan Dosa dan Berita Anugerah (Duduk)
PF Kegelisahan kerap kali membayangi langkah kehidupan kita.
Namun, kegelisahan yang terbesar ketika hidup ini terus diwarnai
dengan dosa dan pelanggaran di hadapan Tuhan. Dalam
kerapuhan kita hal ini tidak bisa kita pungkiri. Entah lewat
perkataan, perbuatan, sikap hidup bahkan dalam diam berpikir
pun seringkali kita didapati tidak memuliakan Tuhan dan menyakiti
sesama.
Karena itu, saudara-saudara marilah dalam kerendahan hati kita
mengaku dosa dan kesalahan kita di hadapanNya.

J Menyanyikan ”Di Muka Tuhan Yesus” (KJ 29)


Semua menyanyi
Di muka Tuhan Yesus betapa hina diriku.
Kubawa dosa-dosaku di muka Tuhan Yesus.

Perempuan menyanyi;
Di muka Tuhan Yesus tersungkur kar’na dosaku,
kubuka kerinduanku di muka Tuhan Yesus.

Laki-laki menyanyi;
Di muka Tuhan Yesus ‘ku insaf akan salahku;
bertobat kini hatiku di muka Tuhan Yesus.

Semua menyanyi
Di muka Tuhan Yesus kudapat kasih sayangNya;
hatiku pasrah berserah di muka Tuhan Yesus.

PF Kepada setiap orang yang tunduk dalam penyesalan, berita


anugerah dari Allah dinyatakan kembali: “Koyakkanlah hatimu dan
jangan pakaianmu, berbaliklah kepada TUHAN, Allahmu, sebab Ia
pengasih dan penyayang, panjang sabar dan berlimpah kasih
setia, dan Ia menyesal karena hukumanNya.” (Yoel 2:13)
J Menyanyikan “’Ku Berbahagia” (KJ 392:1)
‘Ku berbahagia, yakin teguh: Yesus abadi kepunyaanku!
Aku warisNya, ‘ku ditebus, ciptaan baru Rohulkudus.
Refr.: Aku bernyanyi bahagia memuji Yesus selamanya.
Aku bernyanyi bahagia memuji Yesus selamanya.

8.Persembahan
PL Mari mensyukuri kesempatan memberikan persembahan dalam
ibadah saat ini sambil terus mengingat nas yang mengatakan:
“Bahkan TUHAN akan memberikan kebaikan, dan negeri kita akan
memberi hasilnya.” (Mazmur 85 : 13)
J Menyanyikan “Bila Topan K’ras Melanda Hidupmu” (KJ 439)
1. Bila topan k’ras melanda hidupmu, bila putus asa dan letih lesu,
berkat Tuhan satu-satu hitunglah,
kau niscaya kagum oleh kasihNya.
Refr.:
Berkat Tuhan, mari hitunglah, kau ‘kan kagum oleh kasihNya.
Berkat Tuhan mari hitunglah, kau niscaya kagum oleh kasihNya.

2. Adakah beban membuat kau penat,


salib yang kaupikul menekan berat?
Hitunglah berkatNya, pasti kau lega
dan bernyanyi t’rus penuh bahagia! Refr.

3. Bila kau memandang harta orang lain,


ingat janji Kristus yang lebih permai;
hitunglah berkat yang tidak terbeli
milikmu di sorga tiada terperi. Refr.

4. Dalam pergumulanmu di dunia janganlah kuatir, Tuhan adalah!


Hitunglah berkat sepanjang hidupmu,
yakinlah, malaikat menyertaimu! Refr.

Lelang Natura (Jika Ada)

MG Doa Persembahan
S Nyanyian Syukur “Mazmur 116:9” (Terj. Yamuger)
Kurban syukur, ya TUHAN, t’rimalah!
Dalam rumahMu, di tengah umatMu
kini kubayar janji dan nazarku,
ya, di Yerusalem! Haleluya!
PEMBERITAAN FIRMAN TUHAN
9.Doa Pembacaan Alkitab
10.Pembacaan Alkitab
L-1 1 Raja-raja 19 : 9-18
L-2 Roma 10 : 4-15
J Menyanyi: “Haleluya” (PKJ 294)
jg1j j3j 4 j5j j.j 3| jz4xjxx xk.xk cj5j 6 j5j j.j 3|
Ha - le-lu - ya, ha - le-lu - ya
jz4xjx xk.xk cj5j 6 j5j j.j 3| zj4xj xj3xj c2 j1j j.j .+
ha - le -lu - ya, A - min.

PF Matius 14 : 22-33 (Bahan Utama) (Berdiri)


S Sambutan Jemaat “Kurre Sumanga’ Puang” (NJNE 78)

11. Khotbah (Duduk)


12. Saat Teduh
RESPONS JEMAAT
13. Akta Khusus (Jika Ada)
14. Doa Syafaat
15. Doa Bapa Kami
16. Warta Jemaat
PENGUTUSAN DAN BERKAT
17. Petunjuk Hidup Baru (Berdiri)
PF Dengarkanlah Petunjuk Hidup Baru: “Tetapi segera Yesus berkata
kepada mereka: “Tenanglah! Aku ini, jangan takut!” (Matius 14:27)

18. Nyanyian Jemaat: “Jangan Kuatir” (PKJ 302)


Jangan kuatir, janganlah takut.
Di tangan Tuhan tiada yang kurang.
Jangan kuatir, janganlah takut. Tuhan jaminanmu!

19. Pengutusan
PF Pergilah: dan jangan pernah takut menghadapi pergumulan dan
bahaya apapun, sebab Yesus Kristus pasti memberikan
pertolongan dan kekuatan senantiasa.
J Sungguh kami akan menjalani dan menikmati hidup di
dalam penyertaan Tuhan.
20. Berkat
Pdt TUHAN memberkati engkau dan melindungi engkau; TUHAN
menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih
karunia; TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan
memberi engkau damai sejahtera.
Atau Non Pdt
Kiranya Allah mengasihani kita dan memberkati kita, kiranya Ia
menyinari kita dengan wajah-Nya.
J 3 2 | 1 u | yh 2h | h1 u | 1 .+
A -min, a-min, a – - - min.

21. Nyanyian Syukur “Tenanglah Kini Hatiku” (KJ 410:1-2)


1. Tenanglah kini hatiku: Tuhan memimpin langkahku.
Di tiap saat dan kerja tetap kurasa tanganNya.
Refr.:
Tuhanlah yang membimbingku; tanganku dipegang teguh.
Hatiku berserah penuh; tanganku dipegang teguh.

2. Di malam yang gelap dan benar, di taman indah dan segar,


di taupan dan di laut tenang tetap tanganku dipegang. Refr.

21. Waktu Teduh Pribadi (Duduk)

Anda mungkin juga menyukai