AL-QURAN
Nun mati atau tanwin ( ْن/ )ًـٍـٌـjika bertemu dengan huruf-huruf hijaiyyah, hukum bacaannya ada 5
macam, yaitu:
Jika merunut secara bahasa, Ikhfa’ memiliki arti samar. Samar dalam hal ini adalah samar dalam
mengucapkan bacaan antara Izhar dan Idghom. Ada juga yang mengatakan samar dalam hal
suara Nun Mati yang ada pada bacaan terkait.
Dalam pengertian hukum tajwid, Ikhfa’ adalah satu hukum yang disematkan pada bacaan nun
mati atau tanwin ketika bertemu dengan salah satu di antara 15 huruf hijaiyah. Huruf-huruf ini
yang nanti menjadi topik bahasan dalam artikel ini. Termasuk contoh dan bagaimana cara
membacanya.
Ikhfa’ sendiri tidak hanya menjadi hukum yang ada pada bahasan Nun Mati dan Tanwin. Ikhfa’
juga ada pada bagian pembahasan Mim Mati, namun nama Ikhfa’-nya diberi tambahan Syafawi.
Tambahan tersebut adalah tanda yang menunjukkan bahwa Ikhfa’ yang dimaksud adalah Ikhfa’
dalam pembahasan Mim Mati, bukan Nun Mati dan Tanwin.
Lalu berapa panjang ghunnah pada Ikhfa’? Ghunnah pada bacaan Ikhfa’ ini memiliki panjang
dua harakat. Sehingga perlu teliti benar orang yang membaca Al-Quran memperhatikan hal ini
baik-baik. Sebab tidak jarang, orang yang membunyikan bacaan Ikhfa’ tanpa memperhatikan
panjang dengungnya.
Bahkan banyak yang cara membacanya seperti tanpa dengung dan langsung lanjut begitu saja.
Maka dibacanya samar-samar, antara jelas dan tidak (antara izhar dan idgham) dengan
mendengung.
2. MAD FAR’I
Adapun jenis mad far’i ini terdiri dari 13 macam, yaitu :
MAD ‘IWAD
Yaitu mad yang terjai apabila pada akhir kalimat terdapat huruf yang berbaris fathatain dan
dibaca waqof.
Panjangnya 2 harokat (1 alif).
Contoh :
Mad ‘Iwad
MAD LAZIM MUTSAQQOL KALIMI
Yaitu bila mad thobi’i bertemu dengan huruf yang bertasydid.
Panjangnya adalah 6 harokat (3 alif).
Contoh :
MAD LAYYIN
Mad ini terjadi bila :
huruf berbaris fathah bertemu wawu mati atau ya mati, kemudian terdapat huruf lain yg juga
mempunyai baris.
Mad ini terjadi di akhir kalimat kalimat yang dibaca waqof (berhenti).
Panjang mad ini adalah 2 – 6 harokat ( 1 – 3 alif).
Contoh :
Mad Layyin
MAD SHILAH
Mad ini terjadi pada huruf “ha” di akhir kata yang merupakan dhomir muzdakkar mufrod
lilghoib (kata ganti orang ke-3 laki-laki).
Syarat yang harus ada dalam mad ini adalah bahwa huruf sebelum dan sesudah “ha” dhomir
harus berbaris hidup dan bukan mati/sukun.
Mad shilah terbagi 2, yaitu :
ikhfa syafawi,
izhar syafawi.
HUKUM QALQALAH
Pengertian Qalqalah : Menurut bahasa qalqalah artinya gerak, sedangkan menurut istilah
qalqalah adalah bunyi huruf yang memantul bila ia mati atau dimatikan, atau suara membalik
dengan bunyi rangkap.
Adapun huruf qalqalah terdiri atas lima huruf, yaitu : د, ج, ب, ط, قagar mudah dihafal
dirangkai menjadi ُقْطُب َج ٍد
Macam-macam Qalqalah
Qalqalah kubra (besar) yaitu Huruf Qalqalah yang berbaris hidup, dimatikan karena waqaf. inilah
Qalqalah yang paling utama, cara membacanya dikeraskan qalqalahnya.
Contoh :
Baca Juga: Macam Macam Waqaf dan Contohnya Dalam Ilmu Tajwid