Section 01
Ahmad aliyahfi
( 175100041 )
Fakultas Komputer
Ahmadaliyahfi.student@umitra.ac.id
Abstract
Perkembangan teknologi saat ini tak bisa dibendung lagi. Kemajuan disetiap
bidang tak lepas dari teknologi sebagai penunjangnya, terutama teknologi
informasi. Akan tetapi hal tersebut harus dimbangi dengan adanya sebuah
evaluasi atau audit terhadap sistem informasi sehingga ancaman atau kerugian
dapat dihindari ataupun dicegah. Penelitian ini bertujuan mengetahui seja uh
mana kinerja sistem informasi pembelajaran yaitu e-learning sebagai layanan
publik yang telah banyak diterapkan dan memberikan rekomendasi tata kelola
perbaikan setelah mengetahui kesenjangan antara tatakelola saat ini dengan
tatakelola yang diharapkan sesuai dengan framework yang digunakan.
Framework yang digunakan dalam penelitian ini adalah COBIT versi 4.1 khusus
pada domain Deliver and Support (DS). Teknik pengumpulan datanya dilakukan
dengan wawancara dan kuisioner dengan narasumber yang telah ditentukan
sesuai dengan domain dan Control Objective yang digunakan. Metode analisis
data dilakukan beberapa tahap, yaitu penentuan domain, penentuan proses
kontrol, penentuan indikator dan pemetaan tingkat kematangan
1
Fakultas Komputer
Section 01
pemrosesan dan pendistribusian
bagaimana perusahaan kepada pengguna (Hall, 2001).
menggunakan IT sistem-nya Sedangkan pengertian
dalam mengelompokkan, Teknologi Informasi lebih ke arah
mencatat, memproses, dan hal-hal yang terkait dengan teknologi
melaporkan transaksi dalam komputer (computing technology)
laporan keuangan. dan teknologi komunikasi
Penggunaan TI dapat (communication technology) yang
meningkatkan pengendalian digunakan untuk memproses dan
internal dengan menambahkan menyebarkan informasi, baik itu yang
prosedur pengendalian baru yang bersifat finansial maupun non finansial
dilakukan oleh komputer dan (Bodnar & Hopwood, 2004). Dengan
dengan mengganti pengendalian demikian, dapat dikatakan bahwa TI
yang biasanya dilakukan secara merupakan segala cara atau alat yang
manual yang rentan terhadap terintegrasi yang digunakan untuk
kesalahan manusia. Disaat yang menjaring data, mengolah dan
sama, TI dapat menimbulkan mengirimkan atau menyajikan secara
risiko-risiko baru, yang dapat elektronik menjadi informasi dalam
diatasi klien dengan berbagai format yang bermanfaat bagi
menggunakan pengendalian penggunanya.
khusus terhadap sistem TI.
Kepastian Praktek Pengelolaan SI/
TI melalui Aktivitas Audit
PEMBAHASAN
Untuk memastikan pengelolaan
Pengertian Audit SI/ TI keduanya, baik SI maupun TI,
apakah telah sesuai dengan ketetapan
Sebelum memahami lebih jauh dan standar yang berlaku maka perlu
mengenai audit SI/ TI, perlu dipahami dilakukan aktivitas audit sehingga
mengenai pengertian Sistem perbaikan dapat dilakukan dengan
Informasi (SI) dan Teknologi lebih terarah dalam kerangka
Informasi (TI) itu sendiri. (Alter, perbaikan berkelanjutan. Audit SI
1996) mendefinisikan Sistem dilakukan dengan lebih
Informasi sebagai sebuah sistem yang memfokuskan kepada sistem yang
menggunakan TI untuk menangkap, melingkupi proses TI apakah sesuai
mentransmisikan, menyimpan, dengan standar maupun ketepatan
mendapatkan, memanipulasi atau yang berlaku sehingga penekannya
menampilkan informasi yang lebih pada uji kepatutan (compliance
dibutuhkan oleh satu atau lebih proses test) terhadap prosedur yang
bisnis. Agar dapat berdaya guna, maka dijadikan acuan dalam pelaksanaan
SI seharusnya merupakan rangkaian serta terhadapp pihak-pihak yang
prosedur formal yang melakukan terlibat dalam eksekusi proses terkait.
pengelompokkan data,
2
Fakultas Komputer
Section 01
3
Fakultas Komputer
Section 01
4
Fakultas Komputer
Section 01
5
Fakultas Komputer
Section 01
6
Fakultas Komputer
Section 01