BERKENALAN DENGAN BUMI KITA TOPIK A (ADA APA SAJA DI BUMI KITA?)
Permukaan bumi terdiri atas daratan dan perairan. Daratan adalah permukaan bumi yang kering, sedangkan
perairan permukaan bumi yang tertutup oleh air.daratan ada dua macam, yaitu daratan tinggi dan rendah.perairan juga
bermacam-macam. Ada perairan yang letaknya di tengah daratan, ada pula di luar daratan.
Sekitar sepertiga dari permukaan bumi terdiri atas daratan. Daratan adalah bagian dari permukaan bumi yang
tidak digenangi air laut. Sebagian besar dari daratan berbentuk benua. Benua adalah daratan yang paling luas. Di bumi ini
ada lima benua yang terhampar, yaitu Benua Asia, Australia, Afrika, Eropa, dan Amerika. Indonesia terletak di Benua Asia.
Daratan Indonesia sangat luas karena terdiri atas banyak pulau. Pulau merupakan daratan yang paling kecil dan dikelilingi
oleh lautan. Di Indonesia terdapat lima pulau besar, yakni Pulau Sumatra, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, dan Papua.
Ada tiga bagian utama bumi, yaitu litosfer, hidrosfer, dan atmosfer.
Listosfer merupakan kulit atau kerak bumi. Bagian ini terdiri atas batuan.
Sebagian besar permukaan bumi tertutup oleh lapisan air yang disebut hidrosfer.
Bumi diselimuti oleh lapisan udara yang disebut atmosfer.
1. Litosfer
Litosfer terbentuk dari batuan yang mengalami pelapukan sekian ribu tahun sehingga menjadi tanah yang
ditempati sebagian daratan.
Berikut bentuk permukaan daratan berdasarkan bentang alamnya.
a. Gunung
Gunung adalah tanah yang menjulang tinggi ke atas dan umumnya berbentuk kerucut atau kubah yang
berdiri sendiri.
Contoh : Gunung Merapi, Gunung Semeru, Gunung Krakatau, Gunung Slamet, Gunung Merbabu.
Indonesia kaya akan gunung, gunung yang masih aktif gunung berapi (gunung yang masih sering
meletus) dan gunung yang sudah mati (gunung yang tidak pernah meletus lagi dalam waktu yang lama).
b. Pegunungan
Pegunungan adalah kumpulan beberapa gunung yang saling berdekatan.
Contoh : Pegunungan Himalaya dan Pegunungan Bukit Barisan di Pulau Sumatra.
Beberapa pegunungan di Indonesia dimanfaatkan sebagai daerah wisata.
c. Bukit
Bukit merupakan tanah yang menjulang tinggi ke atas, tetapi lebih rendah daripada gunung.
Beberpa bukit dapat membentuk deretan yang disebut perbukitan.
Daerah yang tidak terlalu tinggi disebut bukit.
Daerah yang banyak terdapat bukit disebut perbukitan.
Contoh : Bukit Tinggi di Sumatra Barat.
d. Lembah, Ngarai, dan Jurang
Lembah adalah daratan rendah di kaki gunung atau sekitar sungai.
Lembah yang dalam dan luas diantara dua tebing disebut ngarai.
Lembah yang dalam dan sempit disebut jurang.
e. Dataran Tinggi dan Dataran Rendah
Dataran rendah merupakan daerah yang lebih banyak ratanya atau merupakan tanah datar yang luas
dengan ketinggian 0-200 m dari permukaan air laut.
Dataran terdiri dari dua macam : daratan rendah kering dan dataran rendah berair (rawa).
Dataran tinggi memiliki ketinggian 200-1.500 m di atas permukaan air laut.
Dataran tinggi terletak di tempat tinggi atau sekitar pegunungan.
2. Hidrosfer
Bentuk permukaan bumi yang tertutup oleh air disebut perariran.
Kurang lebih dua pertiga dari seluruh permukaan bumi tertutup air dan sepertiganya adalah daratan.
Wilayah perairan meliputi sungai, danau, rawa, laut, dan samudra.
a. Sungai
Sungai merupakan tempat air mengalir.
Aliran air ini trejadi karena adanya gaya gravitas bumi.
Umumnya, air sungai mengalir menuju laut, danau, atau sungai lainnya.
Bagian sungai yang dekat sumber air disebut hulu sungai (terletak di gunung), sedangkan bagian yang
dekat dengan laut disebut muara sungai.
Contoh : Sungai Bengawan Solo, Sungai Brantas, dan Sungai Musi.
b. Danau
Danau adalah suatu kumpulan air yang berada di dalam cekungan.
Karena dikelilingi daratan, air danau tidak berhubungan langsung dengan air laut.
Air danau berasal dari air hujan, sungai-sungai, dan sumber-sumber air di pegunungan.
Manfaat : pengairan, mennagkap ikan, dan tempat wisata.
Contoh : Danau Tempe dan Danau Toba.
c. Rawa
Rawa adalah genangan air yang cukup luas, tetapi tidak dalam.
Biasanya terdapat di tepi pantai.
Tumbuhan air yang dapat hidup di rawa adalah tumbuhan bakau dan enceng gondok.
Permukaan tanah hutan rawa air tawar kaya akan mineral. Biasanya ditumbuhi hutan lebat.
Hutan rawa gambut terbentuk dari sisa-sisa hewan dan tumbuhan yang penguraiannya sangat lambat.
Rawa gambut mengandung bahan organik yang tinggi.
Contoh : Rawa Pening, rawa binong, rawa bayu, dan rawa biru.