Anda di halaman 1dari 4

Cahaya

Dalam kehidupan sehari-hari kita pasti membutuhkan cahaya. Cahaya dihasilkan oleh sumber
cahaya. Sumber cahaya adalah benda-benda yang dapat memancarkan cahaya sendiri. Matahari,
senter, lampu, lilin, kunang-kunang, dan api adalah contoh sumber cahaya.

Berdasarkan dapat tidaknya benda ditembus cahaya, benda dibedakan menjadi 3 yaitu: a. Benda
bening adalah benda yang dapat ditembus atau dilalui cahaya. Benda bening merupakan benda yang
dapat meneruskan cahaya. Contohnya kaca bening, air jernih, es batu dan lain-lain. b. Benda buram
adalah benda yang dapat meneruskan cahaya tetapi hanya sebagian. Contohnya kaca buram, kertas,
air susu dan lain-lain. c. Benda gelap adalah benda yang tidak dapat ditembus cahaya. Contohnya
kayu, batu, tembok, dan lain-lain.

Sifat-sifat cahaya antara lain:


a. Cahaya merambat lurus Lintasan cahaya disebut sinar atau berkas cahaya. Contoh:

1) Berkas cahaya yang merambat dari proyektor bioskop ke layar.

2) Terjadinya bayangan benda karena benda itu terhalangi cahaya.

3) Masuknya sinar matahari ke ruangan melalui suatu lubang.

b. Cahaya dapat diserap dan mempunyai kecepatan rambat 300.000 km/detik

c. Cahaya dapat merambat dalam ruang hampa dan benda-benda bening. Contoh benda bening:
gelas, kaca, botol dan air yang bening.

d. Cahaya merupakan gelombang elektromagnetik

e. Cahaya dapat dipantulkan. Pemantulan cahaya ada dua macam, yaitu:

1) Pemantulan teratur, terjadi pada permukaan yang rata dan tidak tembus cahaya.
Pemantulan ini disebut pemantulan searah.

2) Pemantulan tak teratur terjadi pada permukaan yang tidak rata. Pemantulan ini disebut
pemantulan difus.

f. Cahaya dapat dibiaskan atau dibelokkan.

g. Cahaya dapat diuraikan menjadi beberapa warna.

Dispersi Cahaya
Warna putih yang sering kamu lihat dalam kehidupan sehari-hari, sebenarnya terdiri dari beberapa
warna. Cahaya putih dapat diuraikan menjadi beberapa warna. Peristiwa penguraian warna disebut
dispersi cahaya.
Cahaya putih dapat terurai menjadi cahaya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.
Susunan warna-warna seperti ini disebut spektrum cahaya. Contoh spektrum cahaya dalam
kehidupan sehari-hari adalah pelangi.

Cermin
Cermin adalah alat-alat yang memanfaatkan proses pantulan cahaya. Cermin dapat dibedakan
menjadi 3 macam yaitu:

a. Cermin datar
Cermin datar adalah cermin yang permukaannya datar. Cermin datar memantulkan cahaya
yang datang dalam satu arah saja. Cermin datar sebagai pusat antara benda dengan
bayangannya. Jarak benda ke cermin = jarak bayangan ke cermin.

Sifat bayangan pada cermin datar, antara lain:


1) Bayangan maya atau semu, artinya tidak dapat ditangkap layar.
2) Bayangan tegak dan sama besar dengan bendanya.
3) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.
4) Kiri-kanan pada benda terbalik dengan kiri-kanan pada bayangan.

b. Cermin cekung
Cermin cekung adalah cermin yang permukaannya melengkung ke dalam. Jika benda dekat
dengan cermin cekung, maka :
1. bayangan benda bersifat tegak.
2. Bayangan terlihat lebih besar.
3. Bayangan semu (maya).

Jika benda jauh dari cermin cekung, maka sifatnya :


1. Bayangan benda bersifat nyata (sejati)
2. Terbalik.

c. Cermin cembung
Cermin cembung adalah cermin yang permukaannya cembung atau melengkung ke luar.

Bayangan pada cermin cembung:


1) Bayangan tegak seperti bentuk bendanya.
2) Bayangan maya atau semu.
3) Bayangan kecil (diperkecil).
4) Makin jauh jarak benda ke cermin cembung makin kecil bayangannya.
Lensa
Lensa adalah benda transparan yang dibatasi oleh dua bidang lengkung atau dibatasi oleh satu
bidang lengkung dan satu bidang datar. Contoh: lensa kacamata, lensa mata dan lain-lain.

a. Sifat lensa
Lensa cembung atau konveks bersifat mengumpulkan sinar. Sedangkan Lensa cekung atau
konkaf menyebarkan sinar
b. Jenis Lensa
Jenis-jenis lensa, yaitu:

c. Fungsi lensa
Lensa digunakan untuk membuat alat-alat sebagai berikut: 1) Mikroskop Digunakan untuk
melihat benda-benda kecil agar lebih jelas.

2) Lup
Lup terbuat dari sebuah lensa positif. Lup digunakan sebagai kaca pembesar. Lup biasa
digunakan untuk mengamati benda yang kecil. Misalnya digunakan oleh tukang arloji,
peneliti tumbuhan dan dalam bidang grafis.
3) Teleskop atau teropong
Teleskop terdiri dari susunan tiga lensa cembung atau positif. Teleskop digunakan untuk
membantu melihat benda-benda di angkasa.
4) Teropong bintang
Teropong bintang digunakan untuk mengamati benda-benda yang sangat jauh. Misalnya
untuk melihat benda langit atau bintang.
5) Kamera
Kamera minimal menggunakan satu lensa positif. Kamera digunakan untuk membentuk
gambar suatu benda.
6) Proyektor
Proyektor digunakan untuk menghasilkan bayangan nyata pada layar. Proyektor terdiri atas
lampu, cermin cekung, dan lensa cembung. Penggunaan proyektor misalnya di bioskop dan
dalam rapat-rapat atau seminar.
7) Periskop
Periskop adalah teropong yang biasa digunakan dalam kapal selam. Periskop digunakan
untuk melihat keadaan sekitar di luar kapal selam

Anda mungkin juga menyukai