Anda di halaman 1dari 25

PROPOSAL

BANTUAN SARANA PERTANIAN


TAHUN ANGGARAN 2023
“GANCO“

KELOMPOK TANI
″ MAKMUR JAYA III ″

DESA LOJAJAR KECAMATAN TENGGARANG


KABUPATEN BONDOWOSO
Tahun 2022
KELOMPOK TANI “ MAKMUR JAYA III ”
Desa Lojajar Kecamatan Tenggarang
KABUPATEN BONDOWOSO

Bondowoso, 27 Desember 2022

KEPADA
Nomor : 003/TT/XII/2022 Yth. Bapak Bupati Bondowoso
Lampiran : 1(satu )Bendel
Perihal : Proposal Bantuan Sarana Pertanian Cq. Kepala Dinas Pertanian
(Ganco) Dan Ketahanan Pangan
Kabupaten Bondowoso

Di
BONDOWOSO

Dengan Hormat,
Bersama ini kami mengajukan proposal Bantuan sarana Pertanian (Ganco)
Tahun Anggaran 2022 di wilayah kerja Kelompok Tani “ Makmur Jaya III“, Desa
Lojajar kecamatan Tenggarang Kabupaten Bondowoso dengan harapan dapat
terpenuhi.
Demikian atas perhatiannya disampaikan terima kasih.

Ketua Sekretaris
Kelompok Tani Kelompok Tani

ABD SHAMAD NURUDDIN

Mengetahui ,
Kepala Desa Lojajar Penyuluh Desa Lojajar

M ERFAN ANGGANI IRTA DENITA


KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah
melimpahkan bimbingan dan petunjuk-Nya kepada kami selaku Pengurus
Kelompok Tani Makmur Jaya III Desa Lojajar Kecamatan Tenggarang Kabupaten
Bondowoso, sehingga kami dapat menyelesaikan proposal “ Batuan Sarana
Pertanian ( Ganco ) ini.
Usulan ini kami buat atas dasar kesepakatan semua anggota dan
kebutuhan yang mendesak akan ketersediaan Sarana Pertanian (Ganco) tersebut.
Untuk itu kami sangat mengharapkan agar Usulan Bantuan ini dapat diterima dan
dapat terwujud. Adanya bantuan tersebut akan dapat meningkatkan produksi
pertanian,khususnya Tanaman Pangan dan Perkebunan pada anggota kelompok
kami dan pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan bagi anggota
kelompok kami.

Lojajar ,27 Desember 2022


Ketua
Kelompok Tani

ABD SHAMAD
I. PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG
Pangan adalah kebutuhan yang paling hakiki,jaminan ketersediaan
pangan di setiap wilayah untuk menentukan kebutuhan setiap individu adalah
sangat penting.Oleh sebab itu pemerintah bersama – sama dengan masyarakat
mempunyai kewajiban untuk pembangunan ketahanan pangan agar dapat
menjamin ketersediaan pangan untuk dapat dikonsumsi disetiap rumah tangga
dalam kondisi yang cukup baik ( Mutu ) dan terjangkau. Sebagaimana kita
ketahui bahwa sebagian besar petani kita bekerja pada usahatani tanaman
pangan khususnya padi, jagung dan tanaman perkebunan. dengan skala usaha
kecil, mereka selalu berhadapan dengan permasalahan budidaya tanaman padi
atau jagung salah satunya masalah pengolahan lahan ,yaitu diantaranya :
1. Minimnya alat mesin pertanian di wilayah kerja kelompok tani Makmur Jaya III desa
Lojajar kec. Tenggarang
2. Keterbatasan kemampuan keuangan Kelompok Tani untuk pengadaan alat
mesin pertanian Terutama Ganco

2. KONDISI / KEADAAN KELOMPOK TANI


Sekertariat Kelompok Tani Makmur Jaya III yang beralamat di Desa Lojajar
Kecamatan Tenggarang Kabupaten Bondowoso, Desa Lojajar memiliki Luas
wilayah usahatani 182,52 Ha Lahan Sawah.
Kelompok Tani “ Makmur Jaya III“ juga sudah memiliki kepengurusan sebagai
berikut :
Ketua : Abd shamad
Sekertaris : Nuruddin
Bendahara : Moh. Yasin

3. HARAPAN
Dengan ini Kelompok Tani Makmur Jaya III mengharapkan bisa mendapatkan
bantuan Alat sarana pertanian yaitu Ganco yang akan di gunakan untuk
pengolahan lahan pertanian kelompok tani. Sehingga bisa membantu dan
memperlancar dalam usaha taninya ,terutama pada anggota kelompok tani
Makmur Jaya III. :terutama Komoditi Pertanian tanaman pangan dan perkebunan
diwilayah kerja desa Lojajar.
II. RENCANA PEMANFAATAN

a. Lokasi Kegiatan
1. Pelaksanaan kegiatan akan dipusatkan dikelompok Tani “ Makmur Jaya
III“ Desa Lojajar , Kecamatan tenggarang, Kabupaten Bondowoso
dengan susunan pengurus dan anggota terlampir.
2. Kondisi umum
a. Merupakan sentra tanaman Padi, Jagung dan tembskau
b. Tinggi tempat 246 mdpl.
c. Tersedia akses jalan dengan roda 4
d. Jarak dari kota Bondowoso 3 km.
b. Waktu
Pelaksanaan kegiatan akan dilaksanakan pada program tahun anggaran
Tahun 2022
III.JENIS BANTUAN YANG DIUSULKAN

A. Jenis Bantuan
Jenis bantuan yang diusulkan adalah :
No Uraian Volume
1 Ganco 20 Unit

Ganco diperuntukkan Guna mengolah lahan pertanian dan


meningkatkan Produksi hasil Tanaman Pangan dan Perkebunan untuk
mendukung kualiatas dan produktifitas Tanaman Pangan dan perkebunan.
Mengingat petani yang terhimpun dalam kelompok Tani “ Makmur Jaya III“,
Desa Lojajar, Kecamatan Tenggarang, Kabupaten Bondowoso belum
memiliki Sarana pertanian atau Ganco, sehingga sering terjadi kesulitan
Dalam mengolah lahan pertanian.
PENUTUP

Demikian Proposal Permohonan Bantuan sarana Pertanian (Ganco)


ini kami Sampaikan, dengan Harapan mendapatkan persetujuan dari
Pemerintah, dan besar harapan kami untuk dapatnya dikabulkaan, Amin
YRA..

Bondowoso, 27 Desember 2022


Ketua
Kelompok Tani
Makmur Jaya III

ABD SHAMAD
Lampiran:

SUSUNAN PENGURUS “KELOMPOK TANI MAKMUR JAYA III ”


DESA LOJAJAR KECAMATAN TENGGARANG
BONDOWOSO

KETUA :

SEKRETARIS :

BENDAHARA :
STRUKTUR ORGANISASI
KELOMPOK TANI “ MAKMUR JAYA III “
DESA LOJAJAR KECAMATAN TENGGARANG KABUPATEN BONDOWOSO

Ketua
ABD SHAMAD

Sekretaris AFTON H Bendahara


NURUDDIN MOH. YASIN

ANGGOTA ANGGOTA ANGGOTA


ANSARI MUSTAFA BUHARI

Ketua
Kelompok Tani
MAKMUR JAYA III

ABD SHAMAD
PROPOSAL
USULAN SARANA DAN PRASARANA
USAHA TANI TEMBAKAU
TAHUN 2022
A. PENDAHULUAN
Tembakau merupakan salah satu tanaman unggulan pertanian yang
merupakan unggulan Jawa Timur. Sampai saat ini belum ada produk pertanian
yang mampu menggantikan tanaman tembakau untuk di usahakan pada daerah
penghasil tembakau. Tembakau merupakan komoditi penting dalam perekonomian
Indonesia, karena tidak hanya sebagai sumber pendapatan petani tetapi juga
memberikan pendapatan bagi Negara. Tanaman ini tersebar di seluruh nusantara
dan mempunyai banyak kegunaan yang sangat banyak terutama untuk bahan
baku pembuatan rokok. Bondowoso merupakan penghasil sentra tembakau yang
cukup tinggi di Jawa Timur sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan petani.
Tanaman Tembakau merupakan tanaman yang tetap di minati oleh petani
dari tahun ketahun terjadi peningkatan produksi tembakau karena tanaman ini
mampu meningkatkan penghasilan dan kesejahteraan petani tembakau. Pada
umumnya masyarakat hanya mengetahui Nicotiana Tabacum atau yang dikenal
sebagai tembakau sebagai bahan baku utama rokok, dan tentu saja banyak yang
menganggap daun ini hanya memiliki dampak negatif. Meskipun ada perbedaan
pendapat mengenai tanaman tembakau baik negatif ataupun positif tapi petani
tetap menanam tembakau dalam jumlah besar. Hal ini karena minat petani
terhadap tanaman tembakau sangat tinggi.
Dengan semakin meningkatnya produksi tanaman tembakau perlu dii
dukung oleh sarana dan prasarana yang mampu meningkatkan mutu dan kualitas
tembakau dan persaingan harga pasar tembakau yang semakin tinggi, maka
petani harus sangat memperhatikan agar Tanaman tembakau tumbuh dengan
baik sangat diperlukan oleh kondisi tanah yang diolah dengan tepat dan iklim yang
sesuai. Tanah sebagai media tumbuh dan tempat tegaknya tanaman bila terus-
menerus di pergunakan akan terjadi keletihan tanah serta akan mengurangi zat
makanan tanaman. Dimana unsur hara atau zat hara merupakan bahan makanan
yang dibutuhkan oleh tanaman tembakau dalam jumlah yang sesuai. Kelebihan
unsur hara akan menyebabkan tanaman keracunan, sebaliknya bila tanaman
kekurangan unsur hara, akan menghambat proses fisiologi tanaman, akibatnya
pertumbuhan dan perkembangan tanaman terganggu, akhirnya akan berakibat
menurunkan produksi dan mutu daun tanaman tembakau yang dihasilkan.
Pemberian pupuk berimbang dan rasional serta berkelanjutan sangat dianjurkan
dengan memperhatikan jenis pupuk yang digunakan, dosis pupuk, waktu
pemberian serta cara pemberian pupuk, sehingga tercapai produksi dan kualitas
yang baik dari tanaman yang dipupuk. Untuk itu pemupukan termasuk salah satu
unsur Panca Usaha Pertanian yang berperan dalam usaha peningkatan produksi.
Pemberian pupuk pada tanaman tembakau sangat spesifik dan cukup banyak jenis
pupuk yang digunakan. Pengendalian Hama dan Penyakit juga harus optimal
perawatannya, karena kurang tepatnya pengendalian hama dan penyakit tersebut
dapat berpengaruh terhadap proses pertumbuhan tanaman tembakau tersebut.

B. LATAR BELAKANG

Tembakau sebagai komoditi perkebunan mempunyai arti ekonomi dan


sosial. Sampai saat ini tembakau masih berperan penting sebagai sumber
pendapatan petani untuk memenuhi kebutuhan perekonomian sehari hari bagi
masyarakat secara luas di pedesan.
Tembakau rakyat di Desa Lojajar, Kecamatan Tenggarang, Kabupaten
Bondowoso setiap tahunnya kurang lebih mencapai luas 30 Ha, terdiri dari
tembakau jawa atau rajang 120%.
Kebutuhan Tembakau Jawa atau Rajang cukup besar untuk kebutuhan
pabrik rokok, karena merupakan salah satu bahan baku campuran dalam
pembuatan rokok. Potensi tembakau jawa rajang untuk pengembangan cukup
besar karena (1) Lahan tersedia, (2) Kesuburan tanah dan iklim cocok untuk
tembakau, (3) Produksi dan produktivitas cukup tinggi, (4) Mutu tembakau baik
untuk perusahaan pengguna, (5) Adanya peluang pasar cukup besar.
Petani Tembakau di Desa Lojajar sangat antusias dalam meningkatkan
mutu dan kualitas tembakau karena mereka tidak ingin kualitas dan produksi
tembakaunya menurun dan harganya juga menurun sehingga sulit masuk di
pabrikan. Oleh karena itu petani tembakau didesa tersebut selalu mencari inovasi
baru untuk peningkatan kualitas dan mutu tembakau. Di samping itu petani juga
mengharapkan dukungan dari pemerintah yang berupa sarana dan prasarana
untuk peningkatan kualitas tembakau. Pengendalian Hama dan Penyakit yang
tepat mampu mendukung keberhasilan petani dalam menjaga kualitas tembakau
Bondowoso dengan ciri khas yang tidak kalah saing dengan produksi tembakau di
luar Bondowoso.
Berdasarkan uraian di atas, maka diperlukan dukungan dari pemerintah
untuk melaksanakan intensifikasi tembakau jawa khususnya di Desa Lojajar.
Sehubungan dengan itu telah disusun usulan bantuan Alat Semprot Mesin Sprayer
Elektrik untuk efektifitas pengendalian Hama dan Penyakit tanaman tembakau
jawa sebagaimana proposal berikut ini.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
1. MAKSUD
Untuk menjaga kualitas dan mutu tembakau perlu di dukung sarana
dan prasarana yang mendukung keberhasilan peningkatan mutu dan
kualitas tembakau, misalnya salah satunya Efektifitas didalam pengendalian
Hama dan Penyakit Tanaman Tembakau menggunakan Sprayer Elektrik.
Untuk mengantisipasi serangan Hama dan Penyakit agar lebih optimal.

2. TUJUAN
Penyemprotan menggunakan Sprayer Elektrik tanaman tembakau,
berfungsi untuk :
1. Meningkatkan penghasilan dan kesejahteraan petani
2. Menjaga kualitas dan mutu tembakau
3. Penghematan biaya perawatan

D. Kondisi dan Potensi Wilayah


Kondisi Wilayah
Luas wilayah Desa Lojajar, Kecamatan Tenggarang, Kabupaten Bondowoso
adalah 277,156 Ha , lahan pertanian dan perkebunan seluas 198 Ha terdiri dari
sawah 191 Ha dan tegal 20 Ha. Terletak pada ketinggian 244 mdpl dengan
topografi berupa hamparan lahan datar 99 % Jumlah penduduk 3552 jiwa dengan
mata pencaharian utama bidang pertanian / perkebunan / peternakan.
Tanaman tembakau musim tanam tahun 2020 yang luasnya 50 Ha
tergolong kondisi baik 85% dan kurang baik 15%. Produktivitas kebun yang
berkondisi baik mencapai 1.110 kg/ha, sedangkan yang kurang produktif 500
kg/ha.

Produktivitas tembakau cenderung berfluktuasi tergantung pada kondisi


iklim terutama pengaruh curah hujan yang tidak menentu, sehingga terjadi
penurunan mutu dan adanya gagal panen. Upaya intensifikasi adalah satu cara
untuk mengantisipasi kondisi anomaly iklim yang akan terjadi. Dengan kondisi
demikian maka akan menyebabkan pendapatan petani tembakau menurun dan
pangsa pasar tidak dapat dipenuhi.
Potensi Wilayah
Tanaman perkebunan rakyat yang salah satunya terdiri dari tembakau
setiap tahunnya kurang lebih mencapai 50 ha, ditinjau dari kontribusi desa, maka
usaha tembakau merupakan salah satu komoditas unggulan bagi Desa Lojajar.
Intensifikasi tembakau jawa rajang sangat diperlukan dan memungkinkan
berhasil karena didukung beberapa hal seperti :
a. Potensi lahan tersedia cukup untuk tanaman tembakau seluas kurang lebih 50
ha.
b. Tenaga kerja dari keluarga petani cukup tersedia
c. Tersedia pupuk kandang yang cukup dengan harga yang relatif murah
sehingga kebutuhan terhadap pupuk organik dapat terpenuhi.

E. PEMANFAATAN HIBAH
Rencana Pemanfaatan Hibah
Rencana pemanfaatan hibah untuk mendukung kelancaran pekerjaan
peningkatan mutu dan kualitas serta produktivitas tanaman tembakau.
Diharapkan peningkatan kualitas dan produktivitas tembakau akan tercapai
sesuai permintaan perusahaan pengguna. Melalui pemanfaatan hibah Berupa alat
Semprot tanaman tembakau (Mesin Sprayer Elektrik) untuk mendukung
pelaksanaan kegiatan usaha tani tembakau seluas 10 ha.

Sasaran Pemanfaatan Hibah


Sasaran yang ingin dicapai dalam pemanfaatan hibah untuk mendukung
pelaksanaan Intensifikasi Tembakau Rajang antara lain :
a. Terlaksananya kegiatan budidaya tembakau yang sesuai anjuran pada
kelompok tani JAYA ABADI IV
b. Tercapainya peningkatan mutu / kualitas sesuai permintaan perusahaan
pengguna / pabrik rokok
c. Tercapainya produktivitas yang optimal.
d. Diprioritaskan untuk meningkatkan kualitas dan mutu tembakau serta
mampu menekan biaya pemeliharaan tanaman tembakau di tingkat petani
dan kelompok tani.
F. WAKTU DAN LOKASI HIBAH
WAKTU
Semua rangkaian kegiatan akan dilaksanakan tuntas sebelum akhir tahun
2022. Untuk itu telah disusun jadwal kegiatan yang terencana dan terukur sebagai
berikut :
Tabel 1. Jadwal Kegiatan Intensifikasi Tembakau Jawa rajang Tahun 2022
Bulan
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 12 11 12
1 Pembersihan Lahan
2 Pengairan Tanah
3 Pembuatan Guludan
4 Penanaman
5 Penyiraman
6 Pemupukan
7 Penyiangan
8 Perbaikan saluran drainase
9 Pengendalian Hama / Penyakit

Lokasi Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan akan dipusatkan di Kelompoktani “JAYA ABADI IV”
Desa Lojajar, Kecamatan Tenggarang, Kabupaten Bondowoso dengan susunan
pengurus terlampir
Kondisi umum calon lokasi sebagai berikut :
a. Merupakan sentra tanaman tembakau jawa Rajang dan sudah MOU
denga HM sampurna.
b. Tanaman tembakau telah lama diusahakan secara tradisional oleh
masyarakat, yang merupakan sumber pendapatan utama bagi petani
pada musim kemarau
c. Tinggi tempat 244 m dpl
d. Tersedia akses jalan dengan roda 2 dan roda 4
e. Jarak dari kota Bondowoso 4 km
f. Tersedia ternak sapi untuk memenuhi kebutuhan pupuk organik.

G. JENIS HIBAH YANG DIUSULKAN


Modal Kerja
Jenis hibah yang diusulkan adalah Alat Semprot tanaman tembakau karena
memiliki keunggulan optimalisasi didalam pengendalian Hama dan Penyakit
tanaman tembaku. Hal ini sangat mempermudah pekerjaan dan
menghemat biaya perawatan dan disisi lain

penggunaan alat ini sangat berpengaruh menjaga pertumbuhan tanaman


tembakau karena dapat mempermudah pekerjaan petani didalam
mengoptimalkan pengendalian Hama dan Penyakit tanaman tembakau. .
Tentunya hal ini sangat cocok untuk tanaman tembakau untuk menjaga
produksi dan kualitas. Hasil tembakau kering lebih berisi (meras) dan
elastis, aroma, daya bakar, warna lebih bagus.

H. NILAI HIBAH
Nilai Hibah Modal Kerja
Potensi luas lahan tanaman tembakau jawa rajang yang berlokasi di kelompok
tanii JAYA ABADI IV Desa Lojajar, KECAMATAN TENGGARANG seluas 10 Ha, ,
diperlukan alat Semprot tanaman tembakau/Sprayer Elektrik (sepuluh) unit senilai
Rp. 10.000.000.00,- ( Satu Juta Rupiah )

I. PENUTUP
1. Kegiatan Intensifikasi Tembakau Jawa rajang ini dilaksanakan oleh petani
tembakau yang terhimpun dalam Kelompok tani “JAYA ABADI IV”
2. Proposal ini hanya mengemukakan pokok – pokoknya, sedangkan detailnya
akan dirumuskan dalam musyawarah kelompok.
3. Diharapkan proposal ini menjadi pertimbangan lebih lanjut untuk disetujui.

Demikian proposal Usulan Pemberdayaan Kelompok Kegiatan Tembakau ini


kami buat, besar harapan kami agar berkenan mengabulkan usulan ini dan atas
perhatiannya kami sampaikan terima kasih.

Bondowoso, September 2020

Kelompok Tani ” JAYA ABADI IV ”


Desa Lojajar Kecamatan Tenggarang
Kabupaten Bondowoso

Ketua

A FAIK
STRUKTUR ORGANISASI
KELOMPOK TANI ” JAYA ABADI IV ”

I. ORGANISASI
1. Nama Kelompok Tani: JAYA ABADI IV
2. Alamat : Dusun : Berabi
Desa : Lojajar
Kecamatan : Tenggarang

II. SUSUNAN PENGURUS


1. Ketua : A FAIK
2. Sekretaris : M Hadi
3. Bendahara : Saiful Bahri

Mengetahui,

KEPALA DESA LOJAJAR KELOMPOK TANI JAYA ABADI IV


KECAMATAN TENGGARANG KETUA

SUKARDI A FAIK
QUESIONER CP/CL

I. Lokasi Survey
1. Kelompok Tani : JAYA ABADI IV
2. Ketua Kelompok : A FAIK
3. Dusun : Berabi
4. Desa : Lojajar
5. Kecamatan : Tenggarang

II. Identifikasi Lahan


1. Luas : 10 Ha
2. Status Kepemilikan : Milik sendiri
3. Jenis Komodite : Padi, Tembakau dan Jagung
4. Topografi : Datar
5. Ketinggian Tempat : 244 m dpl
6. Letak Astronomi : -

III. Unsur Pendukung (Umum)


1. Jumlah Penduduk sekitar : 1208 KK
2. Mata Pencaharian : Petani/pemilik/petani
penggarap/buruh tani
3. Pendapatan rata-rata/tahun : RP. 6.000.000,- s/d Rp.24.000.000,-
4. Status Hukum Kelompok Tani : Belum/sudah
5. Klasifikasi Kelompok Tani : Pemula/Lanjut/Madya/Utama
6. Struktur Jalan ke Lokasi : Aspal/Paving/Tanah
7. Komoditi Perkebunan : Tembakau, Kelapa

Mengetahui , Ketua
Petugas Lapangan Poktan JAYA ABADI IV
Kecamatan Tenggarang

DWI MULYONO A FAIK


CALON PETANI DAN CALON LOKASI (CP/CL)
KEGIATAN INTENSIFIKASI TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2022

Nama Kelompok Tani : JAYA ABADI IV


Jumlah Luas Lahan : 10 Ha
Alamat Sekretaris : Lojajar 023 / 004
Dusun : Berabi
Desa : Lojajar
Kecamatan : Tenggarang
Kabupaten : Bondowoso

LUAS
NO NAMA PETANI JABATAN UMUR JENIS KELAMIN ALAMAT LAHAN
(Ha)
1 2 3 4 5 6 7
1 Lojajar 0.7

2 Lojajar 0.32

3 Lojajar 0.4

4 Lojajar 0.8

5 Lojajar 0.35

6 Lojajar 0.5

7 Lojajar 0.4

8 Lojajar 0.24

9 Lojajar 0.35
10 Lojajar 0.33

11 Lojajar 0.7

12 Lojajar 0.8

13 Lojajar 0.4

14 Lojajar 0.7

15 Lojajar 0.52

16 Lojajar 0.38

17 Lojajar 0.5

18 Lojajar 0.4

19 Lojajar 0.5

20 Lojajar
0,15
21 Lojajar 0.4
22 Lojajar
0.5
10 Ha

Petugas Lapangan Kelompok Tani JAYA ABADI IV


Kecamatan Tenggarang Ketua

DWI MULYONO A FAIK

Mengetahui,
Kepala Desa Lojajar

SUKARDI

DAFTAR ANGGOTA
“ KELOMPOK TANI JAYA ABADI IV “
PEMERINTAH KABUPATEN BONDOWOSO
KECAMATAN TENGGARANG
DESA LOJAJAR
Alamat : Jln. Pengarang No. 03. Kec. Tenggarang Kab. Bondowoso, Kode Pos : 68281

SURAT KETERANGAN DOMISILI


Nomor :145 / /430.11.8.3 / 2020

Yang bertanda tangan di bawah ini :


Nama : SUKARDI
Jabatan : Kepala Desa Lojajar
Dengan ini menerangkan bahwa :
Nama : A FAIK
NIK : 3511082004890004
Tempat ,Tgl Lahir : Bondowoso, 20-04-1989
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Status : Kawin
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Desa Lojajar Rt 023 Rw 004
Menerangkan bahwa nama tersebut di atas benar-benar selaku ketua kelompok
tani “ JAYA ABADI IV ” dan benar-benar berdomisili di Desa Lojajar KECAMATAN
TENGGARANG Kabupaten Bondowoso.
Demikian Surat keterangan ini di buat dengan sebenarnya dan untuk di
pergunakan sebagaimana mestinya.

Lojajar, September 2020


KEPALA DESA LOJAJAR

SUKARDI

Anda mungkin juga menyukai