Anda di halaman 1dari 21

KELOMPOK TANI “BEND MAKMUR”

Ds. Candiwatu Kec. Pacet Kab. Mojokerto

PROPOSAL
PERMOHONAN BANTUAN HANDTRAKTOR

Diajukan oleh :

Kelompok Tani “ BEND MAKMUR “


Ds. Candiwatu Kec. Pacet Kab. Mojokerto
KELOMPOK TANI

“ BEND MAKMUR ”
DESA CANDIWATU KECAMATAN PACET KABUPATEN MOJOKERTO

Nomor : 01 / KT. BM/VII/2018


Sifat : Penting Kepada
Lampiran : 1 (satu) bendel Yth. Bpk Bupati Mojokerto
Perihal : Proposal permohonan Bantuan cq. Kepala Dinas Pertanian Kab. Mojokerto
Hand Traktor Di-
MOJOKERTO

Sesuai dengan Progam Pemerintah yaitu swasembada pangan harus direalisasikan


dalam program yang benar-benar pro dengan pemberdayaan masyarakat desa.
Kelompok Tani Bend Makmur Desa Candiwatu Kecamatan Pacet Kabupaten
Mojokerto ingin menjabarkan program pemerintah dengan pemberdayaan para petani
tanaman pangan dan hortikultura. Permasalahan yang dihadapi oleh petani desa kami
adalah adanya pemborosan biaya dalam pengolahan tanah karena masih menggunakan
tenaga manual, sehingga diperlukan peralatan hand traktor.

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, kami mohon kepada Bapak Bupati berkenan
mengabulkan permohonan kami untuk memberikaan bantuan hand traktor sebagaimana
proposal terlampir.

Demikian untuk menjadikan maklum dan atas bantuannya kami ucapkan


terimakasih.

Candiwatu, 16 Juli 2018


Megetahui :
Kepala Desa Candiwatu Kelompok Tani Bend Makmur
Ketua

BOGA SEPTON KURNIAWAN BAYU DIAN WAHYUDI


Mengetahui,
Koordinator Penyuluh Pertanian
Kecamatan Pacet

MOKH. TOHA, SP
NIP. 19630609 198709 1 001
PROPOSAL
BANTUAN HAND TRAKTOR
KELOMPOK TANI BEND MAKMUR
DESA CANDIWATU KECAMATAN PACET KABUPATEN MOJOKERTO

1 . LATAR BELAKANG

Masalah kemiskinan saat ini dirasakan sudah sangat mendesak untuk ditangani.
kemiskinan merupakan persoalan struktural dan multi dimensional mencakup politik , social ,
ekonomi asset dan lain-lain. Dalam kehidupan sehari-hari kemiskinan tersebut muncul dalam
berbagai bentuk antara lain dimensi ekonomi , muncul dalam bentuk rendahnya penghasilan
sehingga tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sampai batas yang layak.

Program pemerintah yang telah dicanangkan yaitu swasembada pangan harus


direalisasikan dalam program-program yang benar-benar pro dengan pemberdayaan masyarakat
desa. Hal ini menjadi sangat penting karena desa merupakan roda ekonomi berputar dan ujung
tombak dari pembangunan. Di sana sector pertanian , peternakan dan perikanan sangat dominan
dalam kehidupan masyarakat desa.

Kondisi masyarakat yang perlu adanya penanggulangan kemiskinan dengan jalan


penguatan organisasi masyarakat dan memberikan bantuan secara stimulan bagi masyarakat yang
berpenghasilan rendah, sehingga diharapkan tidak ada lagi kelompok masyarakat yang masih
terjebak dalam lingkaran kemiskinan yang pada gilirannya diharapkan dapat tercipta lingkungan
ekonomi yang lebih maju dan dengan system social masyarakat yang lebih mandiri dalam
melaksanakan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan.

Perlu kami sampaikan bahwa masyarakat yang ada di Desa Candiwatu sebagian besar
bermata pencaharian sebagai petani baik petani tanaman pangan , maupun holtikultura. Kelompok
Tani Bend Makmur mempunyai luas lahan pertanian seluas 41 Ha yang digunakan untuk lahan
pertanian tanaman pangan dan holtikultural.

Kondisi saat ini , para petani dalam mengolah masih menggunakan tenaga manusia dan
peralatan tradisional, sehingga biaya produksi untuk pengolahan tanah sangat tinggi yang berakibat
mengurangi keuntungan petani. Oleh sebab itu sangat dibutuhkan peralatan hand traktor untuk
proses produksi.

2 . MAKSUD DAN TUJUAN


a . Meningkatkan kemampuan ekonomi masyarakat khususnya petani.
b . Menciptakan stabilitas politik dan ekonomi di pedesaan.
c . Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
d . Mendorong efisiensi biaya pengolahan tanah.
e . Meningkatkan partisipasi dan mengembangkan swadaya masyarakat.
3 . SASARAN YANG INGIN DI CAPAI
a . Masyarakat.
Kelompok sasaran penerima manfaat program ini adalah warga masyarakat pedesaan khususnya
petani tanaman pangan dan holtikultura yang sesuai dengan rumusan kriteria kemiskinan yang
berpenghasilan rendah serta masyarakat yang kehilangan sumber nafkahnya dikarenakan krisis
ekonomi dan bagi masyarakat yang memiliki SDM dibidang usaha budidaya tanaman pangan dan
holtikultura.

b . Pemanfaatan Tempat Usaha.

Terdapat lahan seluas 41 Ha yang masih dapat dimanfaatkan untuk dijadikan lahan budidaya
tanaman hortikultura dan tanaman pangan.

c . Peningkatan Keuntungan.
Masyarakat petani diberi bantuan peralatan hand traktor agar dapat menekan biaya operasional
pengolahan tanah sehingga dapat memberikan penghasilan masyarakat secara maksimal.
d . Membuka lapangan pekerjaan
Dengan terlaksananya program ini diharapkan ikut membantu program pemerintah dengan
penyediaan lapangan pekerjaan dan mengurangi pengangguran.

e . Tersedianya sumber daya manusia

Program ini diharapkan dapat meningkatkan sumber daya manusia yang handal dan berkualitas
dengan adanya bantuan hand traktor.

4. RENCANA KEGIATAN PENGADAAN HAND TRAKTOR

4.1. Lokasi Areal Pertanian.


Lokasi areal pertanian yang diupayakan untuk dapat menggunakan
mesin traktor pada saat pengolahan lahan di Dusun Candirejo seluas 41 Ha.

4.2. Pemberdayaan Kelembagaan Petani


Dalam rangka pemberdayaan kelompok tani Bend Makmur upaya yang sedang dilakukan adalah
meningkatkan aktivitas petani, penumbuhan kerjasama anggota dalam kelompok tani dan kerjasama
antar kelompok tani, serta meningkatkan ilmu pengetahuan dan keterampilan para petani dalam
menerapkan teknologi anjuran, pemupukan yang optimal serta pengendalian hama dan penyakit
tanaman.
4.3. Peningkatan Produksi Pertanian
Dengan tersedianya alat pertanian hand traktor di kelompok tani Bend Makmur diharapkan mampu
meningkatkan produktivitas lahan dan dapat meningkatkan produksi padi serta efektivitas petani
dalam mengelola lahan, sehingga petani mampu memanfatkan waktu dalam mengelola pertanian
selain lahan sawah untuk meningkatkan pendapatannya, terutama dalam bidang peternakan. Dan
diharapkan dapat merubah pola tanam dari padi – palawija menjadi padi – padi – palawija.
5. KEBUTUHAN DAN PELAKSANAAN

5.1. Alat.
Alat yang dibutuhkan dalam pengadaan mekanisasi pertanian adalah Hand Traktor
5.2. Pelaksanaan.
Pelaksanaan pengadaan traktor di kelompok tani Bend Makmur Dusun Candirejo Desa Candiwatu
diharapkan pelaksanaannya dapat terselenggara pada tahun 2019.
5.3. Kondisi Lokasi
Kondisi Lokasi Untuk pelaksanaan pengadaan Hand Traktor pada lahan kelompok tani sebagai
berikut
a. Tersedianya jalan produksi ditengah lokasi lahan hamparan kelompok.
b. Memungkinkannya penggunaan Hand Traktor pada lahan sawah hamparan kelompok.
Apabila melihat keadaan kondisi lokasi maka pengadaan hand traktor sangat memungkinkan dalam
pengolahan lahan di sawah hamparan kelompok tani Sumber Rejeki.

5.4. Sumber Pendanaan


Sumber pendanaan dalam rangka pengadaan hand traktor dari :
Program ini di biayai oleh Anggaran Pemerintah Pusat

6. HARAPAN DAMPAK DARI ADANYA PENGADAAN HAND TRAKTOR

Sebagai upaya yang sesuai dengan keinginan dan tujuan kegiatan melalui pengadaan traktor pada
lahan sawah hamparan kelompok tani Sumber Rejeki dalam rangka :
1. Peningkatan pendapatan para petani dari efektivitas pengolahan lahan, diluar hasil usaha lahan
sawah, seperti pemeliharaan ternak.
2. Adanya peningkatan produktivitas hasil padi dari 5 ton /ha menjadi 6-7 ton/ha.
3. Peningkatan produktivitas lahan sawah dari pola tanam 1 tahun, padi – palawija menjadi padi –
padi – palawija.
4. Apabila dapat tanam dengan serempak diharapkan dapat memutus siklus rantai hama tikus.

7. SISTEM PENGELOLAAN

Bantuan yang kami ajukan, akan kami kelola dengan sistam sebagai berikut :
1. Kami menunjuk 2 orang sebagai operator hand traktor
2. Operator hand traktor mendapatkan 50% dari hasil sewa
3. Pemupukan modal kelompok sebesar 20%
4. Biaya perawatan dan bahan bakar sebesar 30%
PENUTUP

Demikian proposal ini kami buat, berdasarkan kebutuhan yang sesuai dengan kondisi lapangan,
serta mudah-mudahan upaya pengadaan hand traktor ini dapat perhatian pemerintah melalui
bantuan hand traktor untuk mendukung kegiatan para petani dalam mengelola usaha taninya. Atas
segala perhatiannya kami sampaikan ucapan terimakasih.

Kepala Desa Candiwatu Ketua Kelompok Tani


Bend Makmur

BOGA SEPTON KURNIAWAN BAYU DIAN WAHYUDI

Mengetahui,
Koordinator Penyuluh Pertanian
Kecamatan Pacet

MOKH. TOHA, SP
NIP. 19630609 198709 1 001
PROFIL KELOMPOK TANI “ BEND MAKMUR “ DESA CANDIWATU

KECAMATAN PACET KABUPATEN MOJOKERTO

A. KELEMBAGAAN

Nama Kelompok tani : BEND MAKMUR


Tanggal berdiri : 2012
Jumlah anggota kelompok tani : 67 orang
Alamat
Dusun : Candirejo
Desa : Candiwatu
Kecamatan : Pacet
Kabupaten : Mojokerto

Susunan Pengurus
Ketua : Bayu Dian Wahyudi
Sekretaris : Buali
Bendahara : Sumadi
Sie pengolahan tanah : Sudiono
Sie Saprodi : Solikin
Sie PHP : Wulyadi
Sie Panen : Misdi
Sie Pemasaran : Misnan

B. POTENSI KELOMPOK TANI

Luas lahan
Sawah : 41 Ha
Tegal : 7 Ha
Pekarangan : 14 Ha
Pola tanam : Padi – Padi - Polowijo
Produktivitas
Padi : 5,6 Ton/ Ha GKP
Jagung : 6,7 Ton/ Ha Pipilan kering
Ubi jalar : 20 Ton/ Ha
GAMBAR HAND TRAKTOR

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadhirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya,
sehingga kita masih bisa melaksanakan segala aktifitas kita tanpa suatu halangan apapun.
Alhamdulillah, seiring berjalannya waktu, kelompok tani kami tetap aktif melaksanakan kegiatan-
kegiatan kami. Adapun kegiatan kami diantaranya adalah pertemuan rutin serta pengaturan
pembagian air lahan sawah.
Dalam melaksanakan kegiatan kami, sebenarnya tidak ada kendala yang berarti. Namun demikian
dalam hal teknis pengolahan lahan sawah, kami masih melakanakan secara tradisional, yaitu masih
menggunakan tenaga hewan.
Seiring bertambahnya anggota kelompok kami, dan tuntunan efisiensi pengolahan lahan, maka kami
berinisiatif untuk mengajukan bantuan hand traktor untuk wilayah kami. Hal ini sangat membantu
kami secara teknis, karena lebih ekonomis dan menghemat waktu.
Demikian permohonan kami. Besar kiranya harapan kami mendapatkan bantuan tersebut,
mengingat sangat dibutuhkannya mesin tersebut.

Candiwatu, Januari 2018


Penyusun

KELOMPOK TANI “ BEND MAKMUR “


DESACANDIWATU KECAMATAN PACET
KABUPATEN MOJOKERTO

Karanggayam, Januari 2012

No : 010/KT-R/-PHMN/2012 Kepada Yth :


Lamp : 1 Bendel Bapak Kepala Dinas Pertanian
Hal : Permohonan Bantuan Hand Traktor Kabupaten Blitar

Di Blitar

Dengan hormat,
Puji syukur marilah kita panjatkan kehadhirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayahnya, sehingga kita masih bisa beraktifitas sebagaimana mestinya.
Dalam rangka mengembangkan ekonomi kerakyatan serta peningkatan pemberdayaan mayarakat
Indonesia, khususnya petani menuju tercapainya kesejahteraan hidup petani. Sehubungan dengan
hal tersebut diatas, karena keterbataan modal kelompok tani untuk mengembangkan ekonomi
anggota serta pemanfaatan sumber daya alam yang ada, maka kami mengajukan permohonan
bantuan mesin hand traktor.
Demikian permohonan ini kami ajukan, atas perhatian dan tindak lanjutnya kami ucapkan terima
kasih.
Tembusan :

1. Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Blitar.


2. Badan Pemberdayaan Masyarakat.
3. Dinas Kehutanan Dan Perkebunan Kabupaten Blitar.
4. Arsip.

Mengetahui,

Kepala Desa Karangggayam Ketua Kelompok

NUR HAMIM LAMIDI SETIYONO

Mantri Tani Kec. Srengat PPL Desa Karanggayam

HIKMA WAHYUDI, SP. MMA CHOMSATUN, SP


NIP. 19730311 201212 1 009 NIP. 19700408 199803 2 006

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Dasar Pemikiran

Negara Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 bertujuan antara lain
mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan kesejahteraan warga negara. Pemerintah
bertekad untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan mengurangi angka kemiskinan. Dikarenakan
Indonesia adalah negara agraris, tema tersebut diwujudkan salah satunya dengan peningkatan
pelayanan dasar dan pembangunan pedesaan serta percepatan pertumbuhan yang berkualitas dengan
memperkuat daya tahan ekonomi yang didukung oleh pembangunan pertanian yang maju. Iklim di
Negara kita sangat menunjang terhadap kegiatan sektor pertanian. Sebagian besar penduduk
Indonesia bermata pencaharian sebagai petani, walaupun saat ini pertanian kita agak terpuruk atau
bisa dikatakan pertanian kita kalah dengan negara lain khususnya dalam bidang teknologi pertanian.
Pada tahun 1984 berkat upaya pemerintah melalui program pembangunan pertanian terutama dalam
pengadaan kebutuhan pokok yaitu beras, untuk pertama kalinya Indonesia bisa mencapai
swasembada beras. Syukurlah pada tahun 2008 swasembada beras tercapai lagi. Sebagai lanjutan
program pemerintah dalam pembangunan pertanian tidak hanya untuk mencapai swasembada beras,
juga di titik beratkan pada peningkatan kesejahteraan petani. Petani adalah pelaku utama dalam
pembangunan pertanian, juga bisa dikatakan petani adalah pelaku utama perekonomian di
Indonesia. Akan tetapi tujuan pemerintah untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani
belum bisa dirasakan oleh petani itu sendiri. Banyak sekali hambatan dalam mewujudkan program
pemerintah, dalam hal ini ada beberapa faktor yang mempegaruhi tersendatnya program pemerintah
di antaranya adalah :
a. Beralihnya tenaga kerja muda di pedesaan ke sektor industri.
b. Berkurangnya tenaga kerja dibidang pertanian.
c. Kurangnya penggunaan alat-alat pertanian yang lebih modern
d. Mahalnya alat-alat pertanian yang modern.
Dari perubahan tersebut diatas dampak yang dirasakan khususnya oleh para petani yang tergabung
pada kelompok tani Sumber Rejeki adalah sulitnya mencari tenaga kerja untuk pengolahan lahan,
sehingga pengolahan lahan mempunyai rentang waktu yang lama, yang mengakibatkan sebagian
lahan petani menjadi tidak serentak dalam bercocok tanam. Sehingga pengolahan menjadi kurang
optimal, dan tidak dapat memutus rantai makanan hama tikus.
Peluang untuk meningkatkan produktivitas padi sawah melalui sentuhan teknologi mekanisasi
pertanian masih cukup terbuka melalui pemanfaatan potensi yang ada dapat dimanfaatkan secara
optimal, melihat peluang yang ada diwilayah kelompok tani Sumber Rejeki desa Karanggayam
adalah pemenuhan kebutuhan pengadaan Hand Traktor untuk pengolahan lahan pertanian yang
cocok dengan kondisi hamparan kelompok.
1.2. Tujuan
Tujuan diadakannya pengadaan Hand Traktor di lahan hamparan kelompok tani Sumber Rejeki
adalah :
a. Tepatnya waktu pengolahan lahan sawah untuk tanam lebih serempak.
b. Untuk menjadikan pengolahan lahan secara optimal
c. Meningkatnya produktivitas komoditi padi sawah.
d. Untuk meningkatkan produktivitas lahan pertanian.
e. Meningkatkan efektivitas para petani dalam usaha tani.
f. Meningkatkan pemerintah dalam pelaksanaan program pertanin terutama Peningkatan Produksi
Beras Secara Nasional.
g. Mengendalikan hama tikus.

BAB II
KEADAAN

Kelompok tani Sumber Rejeki bersekretariat di Dusun Karanggayam I Rw 02 desa Karanggayam


jarak dari pemerintah desa kurang lebih 1 km. Semua anggota kelompok bermata pencaharian
sebagai petani baik pangan maupun sayuran, selain itu juga beternak ayam dan sapi dengan skala
kecil sebagai penghasilan tambahan. Dengan kehidupan yang sederhana dengan kebanyakan masih
berpendidikan sekolah dasar tetapi masih menjalankan kehidupan bergotong royong dan beragama
Islam yang dianutnya. Sarana transportasi berupa angkutan umum dengan prasarana jalan yang
sudah lancar dan masuk kendaraan, sehingga pengangkutan hasil pertanian cukup lancar.
Kelompok tani Sumber Rejeki berdiri berdasarkan kepentingan bersama dalam mengelola lahan
pertanian berupa sawah di Dusun Karanggayam I Desa Karnggayam dengan luas areal sawah ± 21
Ha dengan data sebagai berikut :
Jumlah pemilik 38 orang dengan tingkat produki padi 5 ton/Ha dengan pola tanam sebagian besar
padi – palawija. Apabila melihat tingkat produksi pada padi berdasarkan data faktual belum begitu
optimal, salah satunya dengan pengadaan sarana mekanisasi pertanian berupa hand traktor untuk
meningkatkan produksi padi menjadi 6-7 ton/ha.
2.1. Data Wilayah
Desa Karanggaym berada di wilayah Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar. Sedangkan batas
wilayahnya adalah :
– Sebelah barat : Desa Kunir, Kec. Wonodadi
– Sebelah timur : Desa Pakisrejo dan Desa Purwokerto
– Sebelah utara : Desa Kerjen
– Sebelah selatan : Kab. Tulungagung

3.2. Data Lahan


Kelompok tani kami mempunyai luas lahan :
– Sawah : 21,215 Ha
– Tegal : – Ha
– Pekarangan : 4,714 Ha
Jumlah : 25,929 Ha
3.3. Data Kelompok
-Nama Kelompok : SUMBER REJEKI
-Tanggal Berdiri : 6 Maret 2008
-Jumlah Anggota : 38 orang

BAB III
RENCANA KEGIATAN PENGADAAN HAND TRAKTOR

3.1. Lokasi Areal Pertanian.


Lokasi areal pertanian yang diupayakan untuk dapat menggunakan
mesin traktor pada saat pengolahan lahan di Dusun Karanggayam I seluas 21 Ha.

3.2. Pemberdayaan Kelembagaan Petani


Dalam rangka pemberdayaan kelompok tani Sumber Rejeki upaya yang sedang dilakukan adalah
meningkatkan aktivitas petani, penumbuhan kerjasama anggota dalam kelompok tani dan kerjasama
antar kelompok tani, serta meningkatkan ilmu pengetahuan dan keterampilan para petani dalam
menerapkan teknologi anjuran, pemupukan yang optimal serta pengendalian hama dan penyakit
tanaman.
3.3. Peningkatan Produksi Pertanian
Dengan tersedianya alat pertanian hand traktor di kelompok tani Sumber Rejeki diharapkan mampu
meningkatkan produktivitas lahan dan dapat meningkatkan produksi padi serta efektivitas petani
dalam mengelola lahan, sehingga petani mampu memanfatkan waktu dalam mengelola pertanian
selain lahan sawah untuk meningkatkan pendapatannya, terutama dalam bidang peternakan. Dan
diharapkan dapat merubah pola tanam dari padi – palawija menjadi padi – padi – palawija.

BAB IV
KEBUTUHAN DAN PELAKSANAAN
4.1. Alat.
Alat yang dibutuhkan dalam pengadaan mekanisasi pertanian adalah Hand Traktor
4.2. Pelaksanaan.
Pelaksanaan pengadaan traktor di kelompok tani Sumber Rejeki Dusun Karanggayam I Desa
Karanggayam diharapkan pelaksanaannya dapat terselenggara pada tahun 2012.
4.3. Kondisi Lokasi
Kondisi Lokasi Untuk pelaksanaan pengadaan Hand Traktor pada lahan kelompok tani sebagai
berikut
a. Tersedianya jalan produksi ditengah lokasi lahan hamparan kelompok.
b. Memungkinkannya penggunaan Hand Traktor pada lahan sawah hamparan kelompok.
Apabila melihat keadaan kondisi lokasi maka pengadaan hand traktor sangat memungkinkan dalam
pengolahan lahan di sawah hamparan kelompok tani Sumber Rejeki.

4.4. Sumber Pendanaan


Sumber pendanaan dalam rangka pengadaan hand traktor di kelompok Sumber Rejeki dari :
1. Bantuan Dinas Pertanian Kabupaten Blitar.

BAB V
HARAPAN DAMPAK DARI ADANYA PENGADAAN HAND TRAKTOR

Sebagai upaya yang sesuai dengan keinginan dan tujuan kegiatan melalui pengadaan traktor pada
lahan sawah hamparan kelompok tani Sumber Rejeki dalam rangka :
1. Peningkatan pendapatan para petani dari efektivitas pengolahan lahan, diluar hasil usaha lahan
sawah, seperti pemeliharaan ternak.
2. Adanya peningkatan produktivitas hasil padi dari 5 ton /ha menjadi 6-7 ton/ha.
3. Peningkatan produktivitas lahan sawah dari pola tanam 1 tahun, padi – palawija menjadi padi –
padi – palawija.
4. Apabila dapat tanam dengan serempak diharapkan dapat memutus siklus rantai hama tikus.

BAB VI
SISTEM PENGELOLAAN

Bantuan yang kami ajukan, akan kami kelola dengan sistam sebagai berikut :
1. Kami menunjuk 2 orang sebagai operator hand traktor
2. Operator hand traktor mendapatkan 50% dari hasil sewa
3. Pemupukan modal kelompok sebesar 20%
4. Biaya perawatan dan bahan bakar sebesar 30%

BAB VII
PENUTUP

Demikian proposal ini kami buat, berdasarkan kebutuhan yang sesuai dengan kondisi lapangan,
serta mudah-mudahan upaya pengadaan hand traktor ini dapat perhatian pemerintah melalui
bantuan hand traktor untuk mendukung kegiatan para petani dalam mengelola usaha taninya. Atas
segala perhatiannya kami sampaikan ucapan terimakasih.

Lampiran 2
KELOMPOK TANI “SUMBER REJEKI”
DUSUN KARANGGAYAM I DESA KARANGGGAYAM
KEC. SRENGAT KAB. BLITAR
SUSUNAN PENGURUS
I. Ketua : Lamidi Setiyono
II. Sekretaris : Bambang Susilo
III. Bendahara : Karsianto
IV. Anggota :
1. Mukhamad Saroni
2. Zaenul Mustofa
3. Suparni
4. Samsudin
5. Muhaimin
6. Maksum
7. Samsuri
8. Suwardi
9. Sumari
10. Imam Musoli
11. Ridwan
12. Sakur
13. Muhamad Timbul
14. Imam Muhyi
15. Wiyono
16. Suparno
17. Kasturi
18. Bambang Sudarmanto
19. Imam Idroi

KELOMPOK TANI TEMBAKAU “ INGIN BAHAGIA “


Dusun Batu Tepong Desa Dakung Kecamatan Praya Tengah Kabupaten Lombok Tengah

Kepada
Yth. Bapak Bupati Lombok Tengah
Cq. Pertanian dan Perternakan Kab. Lombok Tengah
di –
Praya

SURAT PENGANTAR
NOMOR: /KLP Tani/2015

No Jenis Yang Dikirim Banyaknya Keterangan


1. Permohonan bantuan Hand Traktor 1 gabung Dikirim dengan hormat
Kelompok tani tembakau Ingin untuk dimaklumi dan mohon
Bahagia untuk dipertimbangkan
Dusun Batu Tepong desa Dakung Terima kasih
kecamatan Praya Tengah tahun
anggaran 2015

Dakung, 8 April 2015


Ketua Setretaris

H. HILMI HILMI HIDAYAT


KELOMPOK TANI TEMBAKAU “ INGIN BAHAGIA“
Dusun Batu Tepong Desa Dakung Kecamatan Praya Tengah Kabupaten Lombok Tengah

Nomor : /KLP Tani/I/2015


Lampiran : 1 ( Satu ) gabung
Hal : Mohon Bantuan Hand Traktor

Kepada
Yth. Bapak Bupati Lombok Tengah
Cq. Pertanian dan Perternakan Kab. Lombok Tengah
di –
Praya

Assalamu’alaikum wr. Wb.

Bersama ini kami ajukan kepada Bapak proposal permohonan bantuan Hand Traktor Tahun
Anggaran 2015 dengan harapan; kiranya proposal kami dapat dipertimbangankandan disetujui Oleh
Tim Teknis dan Pengendali dari Pertanian dan Pertenakan Provinsi NTB.

Dengan disetujuinya proposal ini akan dapat membantu kami dalam pengembangan kelompok
usaha tani sekaligus meningkatkan taraf hidup para anggota dan keluarga.

Demikian proposal ini kami buat dan atas perhatian bapak kami ucapkan terima kasih.

Dakung, 8 April 2015


Kelompok Tani INGIN BAHAGIA

Ketua Sekretaris

H. HILMI HILMI HIDAYAT

Mengetahui;
Kepala Desa Dakung PPL Desa Dakung

H. L. HUSNUL MIZAN USWATUN HASANAH

Kepala UPT HPT dan Keswan


Kec. Praya Tengah

LALU MUJAHIDIN, S.P, M.Si


NIP. 19691231 199203 1 114

Tembusan :
1. Bupati Lombok Tengah di Praya
2. Kepala BKp3 Kabupaten Lombok Tengah di Praya
3. Arsif

KATA PENGANTAR

Dalam rangka meningkatkan hasil kelompok tani Sebagai badan usaha sekaligus sebagai
basis ekonomi kerakyatan yang semakin sekat dan produktif, maka bantuan pemerintah dalam
berbagai aspek masih sangat diperlukan, salah satunya adalah pengembangan dan peningkatan
usaha anggota.
Sehubungan dengan itu kelompok tani “ INGIN BAHAGIA“ sebagai salah satu
kelompok tani yang berada di Desa Dakung Kecamatan Praya Tengah Kabupaten Lombok Tengah
yang juga bergerak dalam bidang peternakan, perlu menyusun satu konsep pemikaran terhadap
peningkatan dan pengembangan usaha bagi para anggota kelompok dalam rangka
mengimplementasikan gerakan ekonomi yang berbasis kerakyatan, sekaligus mensukseskan NTB
dalam program Produksi Beras Bergizi.
Proposal ini disusun dengan memperhatikan kondisi dan peluang yang ada, serta
memperhatikan berbagai aspek, namun demikian proposal ini dirasakan sangat sederhan dan masih
jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan
demi kesempurnaannya.

Dakung, 8 April 2015


Kelompok Tani “ INGIN BAHAGIA“
Ketua

H. HILMI
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Industri Pertanian di Indonesia Mempunyai arti sangat penting karena dalam darsawarsa
terakhir ini permintaan terutama Beras Bergizi cenderung terus meningkat. Peningkatan permintaan
ini terutama disebabkan karena rata-rata konsumsi yang meningkat pula, serta peningkatan jumlah
penduduk yang masih cukup besar. Konsumsi beras bergizi permusim sekitar 100.000 ton,
sementara kemampuan produksi beras bergizi setiap musim di Lombok tengah masih jauh dari
permintaan tersebut sekitar 300 ton, maka sangat perlu mengadakan peningkatan produksi untuk
memenuhi kebutuhan permintaan tersebut, demikian juga halnya dengan peningkatan jumlah
produksi.
Walaupun terkesan lambat, tingkat konsumsi untuk komuditi padi organic menunjukkan
trend positif. Hingga saat ini permintaan produk beras bergizi ini masih dipenuhi melalui impor.
Kondisi ini menggambarkan begitu rendahnya produktivitas padi organik sehingga tidak mampu
memenuhi permintaan dalam negeri.
Kondisi ini sebenarnya merupakan tantangan bagi praktisi maupun semua petani untuk
merebut peluang besar domistik yang sedemikian besar. Untuk menjawab tantangan tersebut maka
diperlikan langkah kongkrit untuk meningkatkan populasi, produksi dan produktivitas beras bergizi
di dalam negeri yang terkait dengan kegiatan percepatan dan peningkatan produksi padi organik,
menjamin ketersedian melaui alat pengolahan tanah atau hand traktor.
B. TUJUAN
Tujuan umum dari kegiatan ini adalah mendorong peningkatan ekonomi pedesaan serta
menciptakan kerja dan kesempatan berusaha yang produktif pada sektor pertanian melalui suatu
pendekatan ekonomi dinamis yang mencakup kegiatan produksi, pengolahan dan pemasaran. Secara
terperinci tujuan jangka pendek dan jangka panjang dari usaha tani melalui SLPTT PADI adalah
untuk :
1. Menciptakan kesempatan kerja dan kesempatan untuk berusaha yang produktif bagi petani dan
keluarganya dibidang produksi padi organik.
2. Meningkatkan anggota sebagai salah satu pelaku ekonomi dalam rangka meningkatkan pendapatan
dan taraf hidup serta kesejahteran anggota.
3. Meningkatkan cakupan skala usaha anggota dalam rangka pengembangan usaha ekonomis
produktif yang berbasis anggota sehingga mampu menguatkan sistem ekonomi kerakyatan.
GAMBARAN UMUM

A. Potensi petani di Lombok tengah


Usaha petani rakyat bergerak dibidang produksi padi organik di kabupaten Lombok tengah
relatif sedikit. Tidak ada kelompok tani yang kontinyu memproduksi beras bergizi. Hal ini di
sebabkan karena kesadaran kelompok tani yang masih kurang. Secara intensif masih membutuhkan
keterampilan dan membutukan perhatian khusus, di lain pihak kebutuhan masyarakat akan menu
makanan pada saat ini cendrung meningkat. Terutama kebutuhan beras bergizi, oleh karena itu
untuk memenuhi permintaan perlu diadakan dukungan terhadap kelompok tani baik dari
keterampilan dan alat pengolahannya atau hand traktor.

B. Keadan Kelompok Tani “ INGIN BAHAGIA“


Kelompok tani “ Ingin Bahagia“ yang didirikan pada tanggal 11 Juli 2012 berada di Dusun
Batu Tepong Desa Dakung Kabupaten Lombok Tengah yang mempunyai penduduk ± 9.100 jiwa
dan desa ini tergolong hampir di setiap dusun mempunyai kelompok tani yang mana setiap
kelompok beranggotakan 20 s/d 50 orang yang dikoordinir oleh ketua kelompok masing-masing.
Jika di tinjau dari segi permodalan kelompok tani “ INGIN BAHAGIA“ masih sangat
kekurangan yang sangat membutuhkan bantuan modal. Kelompok tani ini beranggotakan 20 orang
yang akan di laksanakan usaha produksi beras bergizi, dimana masing-masing bisa memproduksi
beras bergizi 5000 kg.
C. POTENSI EKONOMI
Wilayah kerja kelompok tani “INGIN BAHAGIA” mempunyai potensi yang cukup besar di
sektor pertanian khususnya produksi beras bergizi, dimana sangat didukung oleh kondisi
lingkungan yang memiliki areal persawahan yang produksi dan memiliki keterampilan membuat
pupuk kompos serta di dukung oleh limbah kotoran hewan yang cukup memadai.
Dengan memiliki kondisi ini, sangat bagus untuk produksi beras bergizi, akan tetapi di sisi
lain petani belum mampu memproduksi dua kali setiap tahun atau mengadakan percepatan
produksi. Oleh karena itu untuk mendukung para petani untuk menjadikan usah produksi padi
organik sebagai usaha pokok di perlukan berbagai langkah dan trobosan, salah satunya adalah
dengan jalan memberikan bantuan hand traktor pada kelompok tani “INGIN BAHAGIA”.
Disinilah peran kelompok sebagai lembaga perekonomian dalam menggerakkan
perekonomian rakyat, maka sudah sepantasnya Kelompok Tani “INGIN BAHAGIA” diperhatikan
dan ditingkatkan perannya, serta diberdayakan dan dikedepankan. Dalam hal ini Kelompok Tani
“INGIN BAHAGIA” harus dapat menyediakan beras bergizi, membeli dan menyalurkan produk
yang dihasilkan oleh petani selaku anggota kepada para konsumen lainnya.
Untuk itu perlu kiranya Kelompok Tani”INGIN BAHAGIA” diberikan bantuan berupa
HAND TRAKTOR dan sarana produksi lainnya. Dengan demikian akan terjadi hubungan timbal
balik yang saling menguntungkan, dan juga anggota dapat diberdayakan sehingga pendapatan
petani binaan menjadi meningkat yang menimbulkan kesejahteraan bagi masyarakat petani.

Lampiran 1

Perincian DANA
No. Uraian Pengeluaran Jumlah Satuan Harga Tanpa Bantuan Harga Bantuan
Traktor Traktor
1. Pembelian Hand Traktor 1 unit x 5 klp Rp. 20.000.000 Rp. 20.000.000
2. Biaya perawatan I Hektar Rp. 300.000 Rp. 300.000
3. Sprayer Rp. 2.500.000 Rp. 2.500.000
Total Rp. 22.800.000 Rp. 22.800.000

Dakung, 8 April 2015


Kelompok Tani INGIN BAHAGIA

Ketua Sekretaris

H. HILMI HILMI HIDAYAT

Mengetahui;
Kepala Desa Dakung PPL Desa Dakung

H. L. HUSNUL MIZAN USWATUN HASANAH

Kepala UPT HPT dan Keswan


Kec. Praya Tengah

LALU MUJAHIDIN, S.P, M.Si


NIP. 19691231 199203 1 114

Anda mungkin juga menyukai