Putri Dwi Aprilia

201910060311017

Unit 1 Definisi Bilangan Kompleks

Latihan Soal

Petunjuk:

Selesaikan soal berikut secara individu kemudian upload pada bagian Assignment

1. Tunjukkan pernyataan berikut benar:

a. ( √ 2−i )−i ( 1− √ 2 i )=−2 i
b. ( 2 , 3 ) (−2, 1 )= (−1 , 8 )
2. Hitung:
a. ( 5+2 i )+ ( 8+9 i )
b. ( 4 +10 i )+ ( 1−8 i )
c. ( 7+6 i ) + (−3−5 i )

d. ( 12 + 13 i )+( 52 + 53 i)
e. ( 18+5 i )−( 15−2i )− ( 3+7 i )
3. Diketahui z=7−6 i dan w=7+ 6 i. Tentukan dalam bentuk a+ bi dimana a , b ∈ R :
a. z−w
b. z +w
4. Tunjukkan bahwa ℜ ( iz )=−ℑ z
5. Tunjukkan bahwa ( 1+ z )2=1+2 z+ z 2
6. Selesaikan setiap persamaan berikut. Tulis dalam bentuk a ± bi
a. 2 z 2+5 z +4=0
b. 7 z 2−3 z+ 3=0
7. Diketahui ( a+ 3i ) ( 1+bi )=25−39 i. Temukan dua pasangan nilai dari a dan b
8. Tunjukkan ( 1+i )6 dalam bentuk a−bi dimana a dan b adalah bilangan bulat untuk
ditemukan.
9. Diketahui z 1=11+2 i dan z 2=2+ 4 i. Tunjukkan z 1 , z 2 dan z 1+ z2 pada Diagram Argand
10. Solusi dari persamaan kuadrat z 2−6 z +10=0 adalah z 1 dan z 2. Tunjukkan pada Diagram
Argand titik-titik yang merepresentasikan bilangan kompleks z 1 dan z 2

Jawab:
1. a . ( √ 2−i )−i ( 1− √2 i )=−2 i
( √ 2−i )− ( i−√ 2i 2 )=−2i
√ 2−i−i+ √ 2 i2=−2i
¿ ¿), sehingga
√ 2−i−i+ √ 2(−1)=−2 i
√ 2−i−i− √2=−2i
√ 2−i−i− √2=−2i
−2 i=−2 i

b . ( 2 ,3 )(−2 , 1 )=(−1 , 8 )

(ac−bd ¿ ( ad +bc ) =(−1 , 8)

¿, 2+(−6)¿ = (−1 , 8 ¿

(7 ,−4) ≠ (−1 , 8 ¿

2.
a. ( 5+2 i )+ ( 8+9 i )=(13 ,11i)
b. ( 4 +10 i )+ ( 1−8 i )=(5 ,2 i)
c. ( 7+6 i ) + (−3−5 i )=( 4 ,i )

d. ( 12 + 13 i )+( 52 + 53 i)=( 62 + 63 i)=3+2 i

e. ( 18+5 i )−( 15−2i )− ( 3+7 i )=(0 ,0 i)
3. Diketahui z=7−6 i dan w=7+ 6 i. Tentukan dalam bentuk a+ bi dimana a , b ∈ R :
a. z−w
= (7−6 i¿−(7 +6 i)
¿(0 ,12 i)
 b. z +w
¿(7−6 i¿+(7+ 6i)
¿(14 , 0 i)

4. Tunjukkan bahwa ℜ ( iz )=−ℑ z

z=x +iy → ℜ ( z )=x dan ℑ ( z ) = y
iz=i ( x +iy )
2
iz=ix+i y
¿ ¿), sehingga
iz=ix+ (−1 ) y
iz=ix− y
ℜ ( iz )=− y=−ℑ z (Terbukti)
5. Tunjukkan bahwa ( 1+ z )2=1+2 z+ z 2
( 1+ z )2=1+2 z+ z 2
( 1+ z ) (1+ z ) =1+ 2 z + z 2
2 2
1+ z + z+ z =1+ 2 z + z
2 2
1+2 z+ z =1+2 z + z (Terbukti)
6. Selesaikan setiap persamaan berikut. Tulis dalam bentuk a ± bi
Saya menggunakan cara Diskriminan;
a. 2 z 2+5 z +4=0
−b ± √ b2−4 ac
D=
2a

−5 ± √ 52−4 ∙ 2∙ 4
¿
2∙ 2

−5 ± √ 25−32
¿
4

−5 ± √ 7
¿
4
 −5+ (−7 i ) −5−7 i
z 1= =
4 4

−5−(−7 i)
z 2= =−5+7 i ¿ ¿
4 4

b. 7 z 2−3 z+ 3=0

−b ± √ b2−4 ac
D=
2a

−(−3) ± √ (−3) −4 ∙ 7 ∙ 3
2
¿
2∙7

3± √ 9−84
¿
14

3± √−75
¿
14

3+75 i
z 1=
14

3−75 i
z 2=
14

7. Diketahui ( a+ 3i ) ( 1+bi )=25−39 i. Temukan dua pasangan nilai dari a dan b

( a+ 3i ) ( 1+bi )=25−39 i
¿
a+ ( ab+3 ) i−3 b=25−39i
( a−3 b ) + ( ab+3 ) i=25−39i
Sehingga,
Persamaan 1 : ( a−3 b ) =25
Persamaan 2 : ( ab+ 3 ) i=−39 i↔ ab+3=−39
 Pers. 1: a=25+3 b Disubtitusikan ke pers. 2
ab+ 3=−39
( 25+3 b ) b +3=−39
2
25 b+3 b + 3=−39
2
3 b +25 b+ 42=0
Difaktorkan menjadi,
( 3 b+7 )( b+6 ) =0
3 b=−7 b=−6
−7
b=
3
Disubtitusikan ke Pers. 1, a=25+3 b
−7
b 1=
3
a=25+3 b 1
a=25+3 ¿)
a=25−7
a 1=18
b 2=−6
a=25+3 b 2
a=25+3 ¿)
a=25−18
a 2=7

(
Nilai dua pasangan; 18 ,−
7
3),(7 ,−6)

8. Menggunakan Teorema DeMoivre’s,

n n
Z =r ¿
Diketahui :
a=1 , b=1
n=6
2 2 2
r =a +b
2 2 2
r =1 +1
r =√ 2
 b
* tanθ=
a
1
tanθ=
1
arc tan θ=1
θ=45 °
Jadi,
6
Z 6=√ 2 ¿
¿ 8 [ cos 270+i sin 270 ]
¿ 8 ¿]
¿ 8 [0−i]
¿ 0−8 i
a−bi=0−8 i
9. Diketahui z 1=11+2 i dan z 2=2+ 4 i. Tunjukkan z 1 , z 2 dan z 1+ z2 pada Diagram
Argand.
z 1+ z2 =( 11+2 i )+(2+4 i)
¿(13 ,6 i)
Diagram Argand,
10. Saya menggunakan cara Diskriminan; z 2−6 z +10=0 adalah z 1 dan z 2
2
D=b −4 ac
2
¿ 6 −4 ∙ 1∙ 10
¿ 36−40
¿−4
Maka, D<0
−b ± √ b 2−4 ac
2a
−6 ± √ 6 2−4 ∙ 1 ∙10
=
2∙1
−6 ± √ 36−40
=
2
−6 ± √−4
=
2
−6 ± 2i
=
2
z 1=−3+i
z 2=−3−i
Diagram Argand,
 Tugas Diskusi Kelompok 8

UNIT 1 DEFINISI BILANGAN KOMPLEKS

BAHAN DISKUSI KELOMPOK
Petunjuk:
1. Selesaikan seluruh bahan diskusi ini secara berpasangan dengan cara menjawab
pertanyaan bahan diskusi pada kolom yang disediakan
2. Rename file ini dengan ketentuan nama file:
kelompok 1_3 digit akhir NIM anggota 1_3 digit akhir NIM anggota 2_Pertemuan 1
Contoh:
kelompok1_098_075_Pertemuan 1.doc
3. Gunakan fasilitas discussion pada elmu.umm.ac.id dengan cara memposting
KELOMPOK 1 kemudian diskusi dilakukan dengan cara mereply khusus pada
postingan Kelompok 1

Bahan Diskusi

Diskusikan dengan kelompokmu hal-hal penting apa saja yang dapat diamati dari

Definisi 1. Jelaskan hal-hal yang mendasari jawaban Saudara, kaitkan dengan Sistem

Bilangan Riil.

1. Bilangan rill itu sistem bilangan yang dapat ditulis dlm bentuk desimal. Dimana bilngan

desimal adlh dgn basis 10, dari angka 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9

2. Bilangan Kompleks harus terdapat bilangan riil dan bilangan imajiner sehingga memenuhi

definisi 1.

3. bilangan kompleks itu merupakan gabungan antara bilangan riil dan bilangan imajiner.

nah secara umum, bilangan kompleks itu bentuknya z=x + yi . dengan nilai x merupakan

bilangan riil atau bagian dari z dan nilai y yang merupakan bagian imajiner dari z . dengan

i =−1.
2

jadi bisa disebut bilangan kompleks kalau terdapat bilangan riil dan bilangan imajiner.
Bahan Diskusi
Tunjukkan bahwa ( a , b )( c , d )=( ac−bd , ad+ bc )

Misal; p=a+bi , q=c+ di

( a , b )+ ( c , d ) =( a+bi ) + ( c +di )

¿ ( a+ c )+ ( b+d ) i

¿(a+c , b+d )

( a , b )+ ( c , d ) =( a+bi ) + ( c +di )

2
¿ ac +ad i+ bc i+bd i

¿ ac + ( ad +bc ) i−bd

¿¿

¿ ( ac−bd ) ,(ad +bc)

Bahan Diskusi

1. Tuliskan operasi penjumlahan dan perkalian bilangan

riil murni.

2. Diketahui sebarang bilangan kompleks z=( x , y ) dapat

ditulis sebagai z=( x , 0 ) + ( 0 , y ). Tunjukkan bahwa

z=( x , 0 ) + ( 0 , 1 )( y , 0 ) .

z=( x , 0 ) + ( 0 , 1 )( y , 0 ) .
( x ,0 )+ ( 0 , y )=( x ,0 )+ ( 0 ,1 )( y , 0 )

( x ,0 )+ ( 0 , y ) i=( x , 0 ) + ( 0 , 1 ) ( y , 0 )

Diketahui i=(0 , 1)

( x ,0 )+ ( 0 , y ) (0 , 1)= ( x , 0 ) + ( 0 , 1 ) ( y , 0 )

( x ,0 )+ ( 0 ,1 ) (0 , y)= ( x , 0 ) + ( 0 , 1 ) ( y , 0 )

3. Tunjukkan bahwa i 2=(−1 , 0 )=−1

2
i =i∙ i

i =( 0 ( 0 )−1 (1 ) , 0 ( 0 ) −1 ( 0 ) )
2

2
i =(0−1 , 0−0)
2
i =(−1, 0)
2
i =(−1)