JUMLAH Rp. -
DIBULATKAN Rp. -
JUMLAH TOTAL Rp. -
Terbilang : 0.00
P e n a w a r :
PT. KUALA DELI KASTUBA
Pengembangan dan Pengelolaan Sistem Irigasi Primer dan Sekunder pada Daerah Irigasi yang
Kegiatan :
Luasnya dibawah 1000 Ha dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota
2 Penyewaan/ Pembuatan Direksi Keet, Los Kerja dan Gudang LS - 1.00 7,176,625.57 7,176,625.57
1 Asuransi dan perijinan, Personil K3, Fasilitas Sarana Kesehatan, Rambu2, Lain-lain Ls - 1.00 - -
2 1 m3 Timbunan tanah atau urugan tanah kembali m3 T.14.a.1 378.94 39,067.88 14,804,380.55
Pasangan batu dengan mortar tipe N (mutu PP tertentu setara dengan campuran
3 m3 P.01a.BWS 881.76 880,668.73 776,538,454.96
1 PC : 4 PP) dengan lansir
Siaran dengan mortar jenis PC-PP tipe S (mutu PP tertentu setara dengan
4 m2 P.03.b 236.54 67,124.79 15,877,697.83
campuran 1 PC : 3 PP)
Plesteran tebal 1 cm, dengan mortar jenis PC-PP tipe N (mutu PP tertentu setara
5 m2 P.04.c 142.37 66,669.08 9,491,676.21
dengan campuran 1 PC : 4 PP)
1m3 beton mutu, fc' = 14,5 MPa (K175), slump (12±2) cm, w/c = 0.66
6 m3 B.05.b 31.66 781,748.24 24,750,149.43
Menggunakan Molen
7 Pembesian 100 Kg dengan besi polos atau ulir 100kg B.17 20.58 18,391.63 378,499.67
8 Bongkar 1 m3 pasangan batu dan pembersihan batu (manual) m3 P.01.e.1 105.60 166,152.50 17,545,704.00
3 Mengangkut 1 m3 material atau hasil galian dengan jarak angkut 50 m m3 T.15.a.5 - 46,390.99 -
2 1 m3 Timbunan tanah atau urugan tanah kembali m3 T.14.a.1 28.45 39,067.88 1,111,481.04
Pasangan batu dengan mortar tipe N (mutu PP tertentu setara dengan campuran
3 m3 P.01a.BWS 18.00 880,668.73 15,852,037.05
1 PC : 4 PP) dengan lansir
Siaran dengan mortar jenis PC-PP tipe S (mutu PP tertentu setara dengan
4 m2 P.03.b 26.40 67,124.79 1,772,094.46
campuran 1 PC : 3 PP)
Plesteran tebal 1 cm, dengan mortar jenis PC-PP tipe N (mutu PP tertentu setara
5 m2 P.04.c 13.20 66,669.08 880,031.79
dengan campuran 1 PC : 4 PP)
1m3 beton mutu, fc' = 14,5 MPa (K175), slump (12±2) cm, w/c = 0.66
6 m3 B.05.b - 781,748.24 -
Menggunakan Molen
7 Pembesian 100 Kg dengan besi polos atau ulir 100kg B.17 - 18,391.63 -
Kegiatan : Pengembangan dan Pengelolaan Sistem Irigasi Primer dan Sekunder pada Daerah Irigasi y
II BAHAN / MATERIAL
A BAHAN BAKAR MINYAK & OLI
1 Solar Ltr 11,000.00
2 BBM non subsidi Ltr 11,000.00
3 Oli Mesin Ltr 28,000.00
4 Oli Transmisi Ltr 27,500.00
5 Oli Hidrolis Ltr 25,000.00
6 Minyak Pelumas (olie SAE 40) Ltr 25,000.00
8 Krikil m3 135,000.00
9 Koral Beton kg 320,000.00
10 Sirtu m3 125,000.00
11 Air Liter 250.00
12 Sewa Pasir m 3
135,000.00
No. Uraian Satuan Kode Harga
C BAHAN KAYU
1 Balok Kayu Klas II m3 6,500,000.00
2 Balok kayu kelas III m3 5,750,000.00
3 Papan Kayu Kelas III m 3
5,750,000.00
4 Papan Kayu Kelas II m3 6,500,000.00
5 Multiflex 18 mm Lembar 590,000.00
6 Kaso 5/7 cm m 3
4,500,000.00
7 Plywood 9 mm Lembar 110,000.00
8 Minyak Bekisting ltr 75,000.00
9 Bambu ø 8 cm – 10 cm m' 2,500.00
10 Dinding Triplek 4 mm Lembar 235,000.00
11 Cat dinding/plafon m2 225,000.00
12 Plafon asbes 3 mm ( 1 x 1 ) m Lembar 250,000.00
13 Asbes Gelombang Lembar 225,000.00
14 Pintu Doble teakwood rangka kayu m2 2,500,000.00
15 Jendela Kaca nako Daun 350,000.00
D KELOMPOK LOGAM
1 Besi Beton (Polos/Ulir) kg 15,000.00
2 Kawat Beton kg 15,000.00
3 Kawat Ikat kg 15,000.00
4 Besi Pengaku kg 30,000.00
5 Kawat Las Listrik Kg 35,000.00
6 Paku 5 cm dan 7 cm kg 21,000.00
7 Paku kg 35,000.00
8 Paku asbes kg 35,000.00
9 Palu/Godam (Baja keras) bh 10,000.00
10 Pahat Beton (Baja keras) bh 10,000.00
11 Linggis (Baja keras) bh 10,000.00
12 Kawat Bronjong bh 425,000.00
E LAIN-LAIN
1 Terasso marble class III material Bh 250,000.00
2 Papan Duga (terasso) Bh 1,100,000.00
3 Thinner Ltr 35,000.00
4 CD copy soft file foto image Buah 5,000.00
5 Foto printing Lbr 2,000.00
6 Foto Album Buah 25,000.00
7 Pintu Air ( B = 0.30, H = 1.00 ) Buah 4,200,000.00
8 Pintu Air ( B = 0.70, H = 1.00 ) Buah 8,400,000.00
F KELOMPOK ALAT
1 Alat ukur Waterpass unit/hari 335,000.00
2 Alat bantu (Tracker) unit/hari 335,000.00
3 Mesin Las Listrik 250 A, Diesel unit/hari 250,000.00
4 Dump Truck jam 125,000.00
5 Dump Truck 3.5 m3 jam 125,000.00
6 Jack Hammer unit/hari 240,000.00
7 Molen jam 11,000.00
8 Molen 0.3 m3 jam 40,000.00
9 Kamera SLR jam 50,000.00
10 Pemadatan Timbunan (Stamper) jam 28,000.00
T.06.b.2 1 m3 Galian tanah biasa sedalam s.d 2 m, cara semi mekanis 0 48,718.25
T.15.a.5 Mengangkut 1 m3 material atau hasil galian dengan jarak angkut 50 m m3 46,390.99
P.01a.BWS Pasangan Batu (1 m3) dengan Mortar tipe N (mutu PP tertentu setara dengan campuran 1 PC : 4 PP) de m3 880,668.73
P.03.b Siaran dengan mortar tipe S ( setara dengan campuran 1 PC : 3 PP) m2 67,124.79
P.04.c Plesteran tebal 1 cm, dengan mortar tipe N (setara dengan campuran 1 PC : 4 PP) m2 66,669.08
B.05.b 1 m3 beton mutu, f’c = 14,5 MPa (K175), slump (12±2) cm, w/c = 0,66 Menggunakan Molen m3 781,748.24
B.07.a 1 m3 beton mutu, f’c = 19,3 MPa (K225), slump (12±2) cm, w/c = 0,58 Manual m3 880,197.37
LA.05b 1 Set foto dokumentasi menggunakan Camera Digital tanpa Film, Penggambaran dan Pencetakan Ls 1,809,125.00
Rp 294,854,998
ANALISA HARGA SATUAN
1 2 3 4 5 6 7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja OH 0.2600 99,000.00 25,740.00
2 Mandor OH 0.0260 165,000.00 4,290.00
Jumlah Harga Tenaga Kerja 30,030.00
B Bahan
1 BBM non subsidi Liter 0.5000 11,000.00 5,500.00
Jumlah Harga Bahan 5,500.00
C Peralatan
1 Jack Hammer Sewa-Hari 0.0500 240,000.00 12,000.00
Jumlah Harga Peralatan 12,000.00
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C) 47,530.00
E Overhead + Profit 2.5% x D 1,188.25
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) 48,718.25
P.01a.BWS Pasangan Batu (1 m3) dengan Mortar tipe N (mutu PP tertentu setara dengan campuran 1 PC : 4 PP) dengan Lansir
B.05.b 1 m3 beton mutu, f’c = 14,5 MPa (K175), slump (12±2) cm, w/c = 0,66 Menggunakan Molen
LA.05b 1 Set foto dokumentasi menggunakan Camera Digital tanpa Film, Penggambaran dan Pencetakan
Nilai
No. Diskripsi Catatan
(%)
I Biaya Umum :
1 Asuransi Pekerjaan/Barang 0.250
2 Asuransi Tenaga Kerja( ASTEK ) 0.250
3 Sewa/Pembuatan direksi kit/ Barak Kerja 0.150
4 Papan Nama Proyek 0.150
5 Administrasi Kontrak 0.150
6 Sewa tanah untuk akses ke lokasi proyek 0.200
7 Retribusi dan Galian C 0.200
8 Beban Pajak (Diluar PPN) 0.200
9 Kegiatan operasional PHO dan FHO 0.150
10 Kegiatan sosialisasi sebelum pelaksanaan dimulai 0.100
11 Penghijauan 0.075
II Keuntungan 0.625
I. BARANG
1 Material Langsung (bahan baku) - - - 0.00% 0.00% 0.00%
2 Peralatan Barang Jadi - - - 0.00% 0.00% 0.00%
Sub Total I - - 0.00 0.00% 0.00% 0.00%
II. JASA
3 Manajemen Proyek dan Perekayasaan - - - 0.00% 0.00% 0.00%
4 Alat kerja/Fasilitas kerja - - - 0.00% 0.00% 0.00%
5 Konstruksi dan Fabrikasi - - - 0.00% 0.00% 0.00%
6 Jasa umum - - - 0.00% 0.00% 0.00%
Sub Total II - - 0.00 0.00% 0.00% 0.00%
P e n a w a r :
PT. KUALA DELI KASTUBA
AGUS DWI SUMARSONO, ST.,MT
Direktur
METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN
I. UMUM
Salah satu program utama Pemerintah yaitu peningkatan produksi pangan dalam rangka ketahanan pangan nasional menjadi salah satu prioritas utama
pembangunan di Kabupaten Lombok Timur mengingat Kabupaten Lombok Timur merupakan daerah agraris dan salah satu daerah penyokong
program pangan nasional tersebut.
Dalam Peraturan Pemerintah No. 20 Tahun 2006 tentang Irigasi, ditekankan bahwa fungsi irigasi adalah mendukung produktivitas usaha tani guna
meningkatkan produksi pangan dalam rangka ketahanan pangan nasional dan kesejahteraan masyarakat, khususnya petani, yang diwujudkan melalui
keberlanjutan sistem irigasi, yakni pengembangan dan pengelolaan sistem irigasi.
Pekerjaan konstruksi ini bertujuan untuk merealisasi usulan masyarakat dan merupakan pelayanan pemerintah kepada masyarakat juga
sekaligus menunjang program pemerintah dalam wacana swasembada pangan. Sedangkan manfaat langsung dari pelaksanaan pekerjaan ini
adalah terpenuhinya kebutuhan air pada lahan pertanian sehingga meningkatkan Intensitas tanam dan manfaat yang tidak langsung adalah
meningkatkan pendapatan para petani sehingga dapat memperbaiki taraf kesejahteraan para petani.
LOKASI :
Rehabilitasi Ijo Balit
Kabupaten Lombok Timur
II. SCOPE PEKERJAAN, URAIAN JENIS PEKERJAAN DAN PERHITUNGAN TENAGA KERJA, BAHAN DAN PERALATAN
Dari Dokumen Lelang yang telah kami terima dan sesuai dengan Daftar Kuantitasnya, Scope Pekerjaan dan jenis pekerjaan yang akan dilaksanakan
adalah sebagai berikut :
I PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Pengukuran/ Blowplank
2 Penyewaan/ Pembuatan Direksi Keet, Los Kerja dan Gudang
3 Pembuatan Papan Nama Pekerjaan
4 1 Set foto dokumentasi menggunakan Camera digital tanpa film, Penggambaran dan Percetakan
1. PEKERJAAN PERSIAPAN
Setelah kami menerima Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) dari Pemilik, maka langkah paling yang akan kami laksanakan adalah
Membuat Surat Permaklum kepada Pemilik Proyek dan Pemerintah Daerah Setempat seperti (Bupati, Camat dan Kepala Desa serta semua
yang terkait). Selain itu juga kami segera menyampaikan Surat Permohonan Memasuki Lokasi Kerja kepada Pemilik Pekerjaan.
Selanjutnya kami akan melakukan pekerjaan persiapan, dan yang kami maksud disini yaitu ; suatu kegiatan awal dimulainya
pelaksanaan pekerjaan atau merupakan tahap persiapan akan dilaksanakannya suatu pekerjaan sehingga semua pekerjaan yang akan
dilaksanakan, semua bahan dan peralatan yang diperlukan serta semua personil sudah betul-betul lengkap dan siap pada saat pekerjaan
utama dilaksanakan.
b. Pekerjaan Laporan.
Untuk membuktikan setiap pelaksanaan pekerjaan di lapangan, kami akan membuat laporan bulanan, mingguan, harian
dan dilengkapi foto-foto dokumen yang akan kami serahkan kepada Direksi dengan jumlah rangkap sesuai dengan
ketentuan dalam dokumen lelang. Selain itu juga kami akan selalu menyimpan satu untuk arsip.
a. Laporan Bulanan
Laporan yang akan menggambarkan laporan kemajuan fisik pekerjaan baik itu pekerjaan sampai dengan bulan lalu,
pekerjaan bulan ini, pekerjaan sampai dengan bulan ini dan estimasi kemajuan untuk pekerjaan pada bulan berikutnya.
b. Laporan Mingguan
Laporan yang akan menggambarkan kemajuan fisik pekerjaan baik itu pekerjaan sampai dengan minggu lalu, pekerjaan
minggu ini, pekerjaan sampai dengan minggu ini dan estimasi kemajuan untuk pekerjaan pada minggu berikutnya.
c Laporan Harian
Laporan yang akan menggambarkan tentang keadaan cuaca, jumlah tenaga kerja, jumlah bahan dan jumlah peralatan yang
digunakan serta pekerjaan yang sedang dikerjakan tiap hari.
4 1 Set foto dokumentasi menggunakan Camera digital tanpa film, Penggambaran dan Percetakan
Untuk Dokumentasi yaitu : pengambilan Foto pada setiap titik dimana kondisi pekerjaan sebelum dilaksanakan pengambilan untuk foto
dokumen 0%, pekerjaan sudah dilaksanakan sparuhnya yaitu untuk pengambilan foto dokumen 50% dan pekerjaan sudah selesai untuk
pengambilan foto dokumen 100%.
Setelah Laporan dan Foto Dokumen selesai, harus dibuat dalam bentuk buku dan di gandakan dengan jumlah yang telah ditentukan atau
sesuai dengan petunjuk dan permintaan dari Direksi.
Pekerjaan Galian akan kami laksanakan dengan menggunakan Peralatan yang sesuai. Tanah hasil galian harus segera dibuang atau
disingkirkan dari lokasi pekerjaan sehingga lokasi pekerjaan selalu bersih, tidak menggangu pekerjaan lain dan tidak menggangu
kelancaran arus lalu lintas. Dan untuk membuang atau menyingkirkan hasil galian ini akan menggunakan Alat Bantu. Agar Pelaksanaan
Pekerjaan dapat kami laksanakan dengan baik dan benar, maka kami akan membuat suatu rencana uraian pelaksanaan pekerjaan sebagai
berikut :
1 Sebelum pekerjaan dimulai kami akan menyiapkan Tenaga Kerja dan Peralatan.
2 Melaksanakan pengukuran dan membuat Gambar Kerja.
3 Membuat dan memasang Profil (Bowplank) sesuai Gambar.
4 Melaksanakan pekerjaan galian dengan uraian sebagai berikut :
a. Penggalian akan kami laksanakan dengan menggunakan tenaga manusia dan alat bantu jack hammer yang sesuai, dan
selanjutnya menaikan dan menuangkan material hasil galian.
b. Segera mengangkut dan membuang hasil galian keluar lokasi pekerjaan sejauh jarak yang telah ditentukan jika hasil galian
tidak di gunakan lagi.
Dalam Pelaksanakan pekerjaan timbunan ini kami akan melaksanakan dengan urutan atau langkah - langkah kerja sebagai berikut :
- Lokasi yang akan ditimbun sudah harus bersih dari kotoran - kotoran seperti ; akar kayu, humus dan kotoran kotoran lain yang
dapat mengurangi mutu pekerjaan dan sudah mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas.
- Mengecek elevasi bawah (Bottom Elevation) apakah sudah sesuai dengan gambar rencana yang telah ditentukan dan sudah
mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas Lapangan.
- Memberikan patok - patok yang menunjukkan elevasi untuk tiap lapisnya agar ketebalan yang diinginkan sebelum pemadatan
dilakukan sesuai.
- Tanah yang kami gunakan tanah random dibeli dari luar area, kemudian ditebarkan di lokasi yang akan ditimbun sesuai dengan
dengan ketebalan yang disyaratkan dan dipadatkan dengan alat pemadat.
- Setelah pekerjaan selesai kami melaporkan ke direksi pekerjaan untuk mendapatkan persetujuan.
3 Pasangan batu dengan mortar tipe N (mutu PP tertentu setara dengan campuran 1 PC : 4 PP) dengan lansir
Pekerjaan Pasangan Batu dengan Mortar ini kami laksanakan setelah pekerjaan galian telah di laksanakan. Pekerjaan ini akan kami
laksanakan dengan menggunakan tenaga manusia yaitu pekerja, mandor dan tukang dengan menggunakan peralatan berupa alat
pengaduk seperti molen, cangkul, sekop dan alat bantu lainnya.
Dalam pelaksanaan pekerjaan pasangan, bentuk dan mutu pekerjaan harus betul - betul tepat dan baik dan dilaksanakan oleh Tenaga
Kerja atau Tukang yang betul - betul terampil dalam menata dan membentuk pasangan dengan baik. Agar pekerjaan pasangan ini dapat
kami selesaikan dengan baik dan tepat waktu, kami akan melaksanakannya dengan urutan - urutan kerja sebagai berikut :
- Lokasi tempat yang harus diberi pasangan batu harus sudah selesai digali dan bersih dari kotoran - kotoran seperti ; akar kayu,
humus dan kotoran - kotoran lain yang dapat mengurangi mutu pekerjaan dan sudah mendapat persetujuan dari Direksi atau
Pengawas.
- Mengecek elevasi bawah (Bottom Elevation) apakah sudah sesuai dengan gambar rencana yang telah ditentukan dan sudah
mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas Lapangan dan dilanjutkan dengan pembuatan dan pemasangan profil
(bowplank).
- Menyiapkan bahan, tenaga dan peralatan yang akan digunakan. Untuk bahan yang akan digunakan, terlebih dahulu harus
diajukan kepada Direksi atau Pengawas Lapangan untuk mendapat persetujuan, apakah bahan - bahan tersebut sudah sesuai
dengan persyaratan spesifikasi teknik yang telah ditentukan. Adapun bahan - bahan yang dimaksud adalah ; Batu, Pasir dan
Semen. Batu yang akan digunakan adalah batu alam atau batu galian yang tak belah dan kasar serta keras. Begitu juga pasir yang
akan digunakan harus pasir yang baik dengan kandungan lumpur minimal 5%.
- Membuat adukan mortar dari campuran ; Semen, Pasir dan Air. Ketiga jenis bahan tersebut dicampur dan diaduk rata. Untuk
pencampuran ketiga jenis unsur tersebut diatas dapat dilakukan dengan cara manual ataupun mekanik, untuk pencampuran
manual dapat dilakukan oleh tenaga manusia saja sedangkan untuk pencampuran mekanik harus menggunakan Concrete Mixer.
- Setelah semua kelengkapan dan pekerjaan tersebut diatas sudah selesai, maka pekerjaan tersebut dapat dilanjutkan. Sebelum batu
dipasang, terlebih dahulu diatas tanah pondasi diberikan spesi atau mortar dengan ketebalan yang telah ditentukan, dan disetiap
jarak antara batu yang satu dengan yang lain harus diberi mortar yang cukup. Pada saat penataan batu harus dilakukan dengan
hati - hati, teliti dan cermat serta betul - betul mengikuti bentuk profil yang telah dibuat.
- Setelah pekerjaan selesai, maka segera dilaporkan kepada Direksi ataupun Pengawas dan Konsultan untuk diperiksa dan harus
sudah diterima.
Untuk bahan campuran mortar yang akan kami gunakan, kami akan mengacu pada spesifikasi teknik yang tercantum dalam Dokumen
Lelang atau seusai dengan petunjuk darai Direksi. Adapu kriteria material yang dimaksud adalah :
1. Semen
Untuk bahan Portlan Cement atau semen yang akan kami gunakan terlebih dahulu harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah
mendapat persetujuan Direksi :
- Semen yang akan kami gunakan adala Portland Cement yang telah memenuhi Standar Nasional Indonesia NI-8 pasal 3.2.
NI-2 PBI 71 atau ASTM C150 atau standard lain yang disetujui oleh Direksi.
- Kondisi semen sebelum digunakan tidak mengeras, tidak berubah warna dan disimpan dengan baik.
2. Pasir
Untuk bahan pasir yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Pasir dengan kwalitas baik, bersih dan tidak mengandung bahan humus, akar-akar rumput, akar-akar pohon dan sampah-
sampah lain yang dapat mengurangi mutu konstruksi.
- Berat jenis pasir berkisar antara 2,50 ~ 2,65
- Modulus kehalusan 2,30 ~ 3,10
- Kandungan kadar lumpur harus lebih kecil dari 5%
- Harus memiliki gradasi yang baik dan merata dan keras
3. Batu kali
Untuk bahan batu kali yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Batu yang akan kami gunakan yaitu batu kali yang mana lokasi pengambilannya telah disetujui oleh Direksi.
- Batu kali yang digunakan keras dan tidak terdapat retakan-retakan
- Ukuran 15 -20 cm
4 Air
Untuk bahan air yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Air yang digunakan bersih, tidak berwarna, tidak bau, tidak mengandung lumpur dan tidak mengandung zat garam
- Yang paling penting sesuai dengan Standar Nasional Indonesi NI-3 PUBI
4 Siaran dengan mortar jenis PC-PP tipe S (mutu PP tertentu setara dengan campuran 1 PC : 3 PP)
Pekerjaan siaran yang dimaksud adalah pekerjaan pelapisan dengan campuran mortar setelah pekerjaan pasangan batu selesai. Pekerjaan
ini dilaksanakan menggunakan tenaga manusia. Karena pekerjaan ini adalah merupakan pekerjaan akhir maka harus dilaksanakan oleh
tukang yang ahli dan spesifik dibidangya. Untuk itu kami memilihan tukang sebaik-baiknya agar hasil betul-betul baik.
Pekerjaan siaran menggunakan dua jeni material (bahan) pokok yaitu Semen (PC) dan Pasir. Sebelum digunakan pasir terlebih dahulu
diayak sehingga gradasi pasir yang dihasilkan asalah merupakan pasir halus. Untuk membuat mortar dilakukan dengan mencampur
kedua bahan pokok tersebut, yaitu sement dan pasir. Setelah tercampur dengan baik diberi air secukupnya sehingga menghasilkan
mortar yang baik.
Sebelum pekerjaan siaran dilaksanakan terlebih dahulu spesi pasangan batu kali terlebih dahulu harus dibersihkan dan disiram air
secukupnya agar bahan mortar yang digunakan untuk siaran melekat dengan baik dan tidak mudah terkelupas. Campuran mortar yang
telah siap dilekatkan diatas permukaan pasangan batu yang telah selesai. Dilaksanakan dengan hati-hati dan teliti karena pekerjaan siaran
adalah merupakan pekerjaan akhir dan yang menjadi pentup dan pelindung dari pekerjaan pasangan batu kali.
Untuk bahan campuran mortar yang akan kami gunakan, kami akan mengacu pada spesifikasi teknik yang tercantum dalam Dokumen
Lelang atau seusai dengan petunjuk darai Direksi. Adapu kriteria material yang dimaksud adalah :
1. Semen
Untuk bahan Portlan Cement atau semen yang akan kami gunakan terlebih dahulu harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah
mendapat persetujuan Direksi :
- Semen yang akan kami gunakan adala Portland Cement yang telah memenuhi Standar Nasional Indonesia NI-8 pasal 3.2.
NI-2 PBI 71 atau ASTM C150 atau standard lain yang disetujui oleh Direksi.
- Kondisi semen sebelum digunakan tidak mengeras, tidak berubah warna dan disimpan dengan baik.
2. Pasir
Untuk bahan pasir yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Pasir dengan kwalitas baik, bersih dan tidak mengandung bahan humus, akar-akar rumput, akar-akar pohon dan sampah-
sampah lain yang dapat mengurangi mutu konstruksi.
- Berat jenis pasir berkisar antara 2,50 ~ 2,65
- Modulus kehalusan 2,30 ~ 3,10
- Kandungan kadar lumpur harus lebih kecil dari 5%
- Harus memiliki gradasi yang baik dan merata dan keras
3. Air
Untuk bahan air yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Air yang digunakan bersih, tidak berwarna, tidak bau, tidak mengandung lumpur dan tidak mengandung zat garam
- Yang paling penting sesuai dengan Standar Nasional Indonesi NI-3 PUBI
5 Plesteran tebal 1 cm, dengan mortar jenis PC-PP tipe N (mutu PP tertentu setara dengan campuran 1 PC : 4 PP)
Pekerjaan Plesteran yang dimaksud disini adalah pekerjaan pelapisan dengan campuran mortar setelah pekerjaan pasangan batu selesai.
Pekerjaan ini dilaksanakan dengan menggunakan tenaga manusia. Karena pekerjaan ini adalah merupakan pekerjaan akhir maka harus
dilaksanakan oleh tukang yang ahli dan spesifik dibidangya. Untuk itu kami dalam pemilihan tukang akan kami seleksi sebaik-baiknya
agar hasil yang didapatkan betul-betul baik dan memuaskan.
Pekerjaan plesteran menggunakan dua jeni material (bahan) pokok yaitu Semen (PC) dan Pasir. Sebelum digunakan pasir terlebih dahulu
diayak sehingga gradasi pasir yang dihasilkan asalah merupakan pasir halus. Untuk membuat mortar dilakukan dengan mencampur
kedua bahan pokok tersebut, yaitu sement dan pasir. Setelah tercampur dengan baik diberi air secukupnya sehingga menghasilkan
mortar yang baik. Sebelum pekerjaan siaran dilaksanakan terlebih dahulu spesi pasangan batu kali terlebih dahulu harus dibersihkan dan
disiram air secukupnya agar bahan mortar yang digunakan untuk plesteran melekat dengan baik dan tidak mudah terkelupas.
Campuran mortar yang telah siap dilekatkan diatas permukaan pasangan batu yang telah selesai. Dilaksanakan dengan hati-hati dan teliti
karena pekerjaan plesteran adalah merupakan pekerjaan akhir dan yang menjadi pentup dan pelindung dari pekerjaan pasangan batu kali.
6 1m3 beton mutu, fc' = 14,5 MPa (K175), slump (12±2) cm, w/c = 0.66 Menggunakan Molen
- Beton fc' = 14,5 Mpa (K175)
Uraian Pelaksanaan
Pekerjaan Beton yang dimaksud disini adalah ; pembuatan beton menggunakan molen yang disesuaikan dengan struktur dan harus sesuai
dengan spesifikasi teknik dan gambar rencana yang telah disepakati bersama baik itu elevasi ketinggian dari Bottom Elevation sampai
dengan Top Elevation serta dimensinya. Semua unsur yang akan digunakan disini yaitu bahan, tenaga dan peralatan harus sudah betul -
betul siap sebelum pekerjaan dimulai serta sudah harus mendapat persetujuan dari Direksi dan atau Konsultan. Ini dimaksudkan agar tidak
terjadi pembongkaran atas pekerjaan yang sudah jadi tapi tidak sesuai dengan spesifikasi teknik yang disepakati. Untuk itu kami akan
mencoba membuat langkah kerja sebagai berikut :
1 Lokasi tempat yang diberi beton dan pembesian sudah harus bersih dari kotoran - kotran seperti ; akar kayu, humus dan kotoran kotoran
lain yang dapat mengurangi mutu pekerjaan dan sudah mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas.
2 Mengecek elevasi bawah (Bottom Elevation) apakah sudah sesuai dengan gambar rencana yang telah ditentukan dan sudah mendapat
persetujuan dari Direksi atau Pengawas Lapangan dan dilanjutkan dengan pembuatan dan pemasangan profil (bowplank).
3 Menyiapkan bahan, tenaga dan peralatan yang akan digunakan. Untuk bahan yang akan digunakan, terlebih dahulu harus diajukan
kepada Direksi atau Pengawas Lapangan untuk mendapat persetujuan, apakah bahan - bahan tersebut sudah sesuai dengan persyaratan
spesifikasi teknik yang telah ditentukan. Adapun bahan - bahan yang dimaksud adalah ; Semen (PC), Pasir dan Kerikil. Kerikil yang akan
digunakan adalah kerikil pecah atau kerikil alam yang baik serta keras. Begitu juga pasir yang akan digunakan harus pasir yang baik
dengan kandungan lumpur minimal 5%.
4 Sebelum pekerjaan pengecoran dimulai, terlebih dahulu kita harus membuat Mix Design sesuai spesifikasi teknik yang telah ditentukan.
Ini dimaksudkan sebagai tolak ukur untuk membuat adukan beton, agar hasil yang diperoleh sesuai dengan mutu beton yang ditentukan.
5 Membuat adukan mortar dari campuran ; Semen, Pasir, Kerikil dan Air. Semua jenis bahan tersebut dicampur dan diaduk rata sampai
dengan. Untuk pencampuran ketiga jenis unsur tersebut diatas dapat dilakukan dengan cara manual ataupun mekanik, untuk
pencampuran manual dapat dilakukan oleh tenaga manusia saja sedangkan untuk pencampuran mekanik harus menggunakan Concrete
Mixer.
6 Untuk pekerjaan selanjutnya adalah pekerjaan Pengecoran. Pengecoran dilakukan untuk suatu lokasi pekerjaan supaya dilaksanakan
sampai pekerjaan itu selesai dan tidak boleh dihentikan pada saat pekerjaan berjalan separuhnya. Untuk itu pekerjaan pengecoran
dilaksanakan setelah semua kelengkapan seperti bahan, tenaga dan peralatan betul - betul siap dan lengkap.
7 Untuk hasil pekerjaan yang sudah selesai agar diberi pelindung agar tidak terjadi kerusakan yang diakibatkan oleh keadaan cuaca luar
seperti hujan dan sebagainya sampai dengan umur beton sudah sesuai dengan yang diisyaratkan.
8 Untuk bahan campuran mortar yang akan kami gunakan, kami akan mengacu pada spesifikasi teknik yang tercantum dalam Dokumen
Lelang atau seusai dengan petunjuk darai Direksi. Adapu kriteria material yang dimaksud adalah :
1. Semen
Untuk bahan Portlan Cement atau semen yang akan kami gunakan terlebih dahulu harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah
mendapat persetujuan Direksi :
- Semen yang akan kami gunakan adala Portland Cement yang telah memenuhi Standar Nasional Indonesia NI-8 pasal 3.2.
NI-2 PBI 71 atau ASTM C150 atau standard lain yang disetujui oleh Direksi.
- Kondisi semen sebelum digunakan tidak mengeras, tidak berubah warna dan disimpan dengan baik.
2. Pasir
Untuk bahan pasir yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Pasir dengan kwalitas baik, bersih dan tidak mengandung bahan humus, akar-akar rumput, akar-akar pohon dan sampah-
sampah lain yang dapat mengurangi mutu konstruksi.
- Berat jenis pasir berkisar antara 2,50 ~ 2,65
- Modulus kehalusan 2,30 ~ 3,10
- Kandungan kadar lumpur harus lebih kecil dari 5%
- Harus memiliki gradasi yang baik dan merata dan keras
3. Kerikil
Untuk bahan kerikil yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Kerikil yang akan kami gunakan yaitu kerikil alam yang mana lokasi pengambilannya telah disetujui oleh Direksi.
- Kerikil yang digunakan keras dan tidak terdapat retakan-retakan
- Berat jenis berkisar antara 2,50 ~ 2,65
- Modulus kehalusan 6 ~ 8
- Pelapukan Agregat lebih kecil dari 10%
- Kandungan kadar lumpur harus lebih kecil dari 5%
3. Air
Untuk bahan air yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Air yang digunakan bersih, tidak berwarna, tidak bau, tidak mengandung lumpur dan tidak mengandung zat garam
- Yang paling penting sesuai dengan Standar Nasional Indonesi NI-3 PUBI
1. Pelaksana menghitung jumlah kebutuhan bahan, mengajukan ijin dan membuat Bestat pembesian sesuai dengan gambar
kerja.
2. Tukang besi dibantu oleh pekerja dengan menggunakan alat potong besi, melanjutkan untuk pekerjaan pemotongan besi
sesuai dengan ukuran-ukuran sesuai dengan bestat yang telah dibuat sesuai dengan yang ada dalam gambar kerja.
Setelah besi selesai dipotong, besi ditempatkan dan dikelompokkan sesuai dengan ukuran atau panjang besi tersebut.
3. Besi yang sudah dipotong selanjutnya dibentuk sesuai dengan bestat yang dibuat sesuai gambar rencana kerja. Besi yang
telah dibentuk ditempatkan dan dikelompokkan masing-masing sesuai dengan jenis dan ukurannya.
4. Merangakai dan menyatukan semua besi-besi yang telah dibentuk pada tempat yang telah ditentukan dan disiapkan.
Rangkaian antara besi yang satu dengan besi yang lain diikat dengan menggunakan kawat beton (kawat bendrat). Ikatan
pada masing-masing simpul atau pertemuan harus kuat dan kokoh sehingga pada saat pengecoran dilaksanakan tidak
terjadi perubahan dan atau lepas, karena nantinya akan dapat mengurangi kekuatan.
5. Setelah selesai, sebaiknya dilakukan pengecekan kembali baik itu berupa jarak besi satu dengan yang lain apakah sudah
sesuai gambar atau ikatannya pada masing-masing simpul sudah kuat dan kokoh.
Setelah selesai, sebaiknya dilakukan pengecekan kembali baik itu berupa jarak besi satu dengan yang lain apakah sudah
sesuai gambar atau ikatannya pada masing-masing simpul sudah kuat dan kokoh.
Agar pekerjaan tersebut dapat kami selesaikan dengan baik dan tepat waktu maka kami akan mencoba untuk menguraikan urutan
kerjanya dengan menggunakan perhitungan kemampuan masing - masing item pendukung seperti : Tenaga Kerja dan Peralatan untuk
pelaksanaan pekerjaan tersebut.
Urutan kegiatan :
- Pengukuran dan penentuan titik ketingginan yang didekat pada patok referensi terdekat.
- Pemasangan profil ( bouplank ).
- Penentuan kedalaman galian pada masing-masing ruas/potongan melintang.
- Penggalian dilakukan dengan menggunakan tenaga manusia dan alat gerobak
- Mengangkut dan membuang hasil galian ke luar lokasi pekerjaan termasuk meratakan dan merapihkan..
Dalam Pelaksanakan pekerjaan timbunan ini kami akan melaksanakan dengan urutan atau langkah - langkah kerja sebagai berikut :
- Lokasi yang akan ditimbun sudah harus bersih dari kotoran - kotoran seperti ; akar kayu, humus dan kotoran kotoran lain yang
dapat mengurangi mutu pekerjaan dan sudah mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas.
- Mengecek elevasi bawah (Bottom Elevation) apakah sudah sesuai dengan gambar rencana yang telah ditentukan dan sudah
mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas Lapangan.
- Memberikan patok - patok yang menunjukkan elevasi untuk tiap lapisnya agar ketebalan yang diinginkan sebelum pemadatan
dilakukan sesuai.
- Tanah yang kami gunakan tanah random dibeli dari luar area, kemudian ditebarkan di lokasi yang akan ditimbun sesuai dengan
dengan ketebalan yang disyaratkan dan dipadatkan dengan alat pemadat.
- Setelah pekerjaan selesai kami melaporkan ke direksi pekerjaan untuk mendapatkan persetujuan.
Material hasil galian atau material yang akan diangkut telah memenuhi syarat untuk digunakan, kemudian di angkut menggunakan
tenaga manusia ke lokasi pekerjaan yang telah ditentukan oleh pemilik pekerjaan
Dalam pelaksanaan pekerjaan pembuangan/pengangkutan ini akan mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja serta keselamatan
konstruksi dengan menggunakan cara standard, dengan menggunakan peralatan safety untuk para pekerja sesuai peraturan keselamatan
yang berlaku, dan sesuai dengan petunjuk dan arahan Direksi Pekerjaan.
5 Pasangan batu dengan mortar tipe N (mutu PP tertentu setara dengan campuran 1 PC : 4 PP) dengan lansir
Pekerjaan Pasangan Batu dengan Mortar ini kami laksanakan setelah pekerjaan galian telah di laksanakan. Pekerjaan ini akan kami
laksanakan dengan menggunakan tenaga manusia yaitu pekerja, mandor dan tukang dengan menggunakan peralatan berupa alat
pengaduk seperti molen, cangkul, sekop dan alat bantu lainnya.
Pekerjaan Pasangan Batu dengan Mortar ini kami laksanakan setelah pekerjaan galian telah di laksanakan. Pekerjaan ini akan kami
laksanakan dengan menggunakan tenaga manusia yaitu pekerja, mandor dan tukang dengan menggunakan peralatan berupa alat
pengaduk seperti molen, cangkul, sekop dan alat bantu lainnya.
Dalam pelaksanaan pekerjaan pasangan, bentuk dan mutu pekerjaan harus betul - betul tepat dan baik dan dilaksanakan oleh Tenaga
Kerja atau Tukang yang betul - betul terampil dalam menata dan membentuk pasangan dengan baik. Agar pekerjaan pasangan ini dapat
kami selesaikan dengan baik dan tepat waktu, kami akan melaksanakannya dengan urutan - urutan kerja sebagai berikut :
- Lokasi tempat yang harus diberi pasangan batu harus sudah selesai digali dan bersih dari kotoran - kotoran seperti ; akar kayu,
humus dan kotoran - kotoran lain yang dapat mengurangi mutu pekerjaan dan sudah mendapat persetujuan dari Direksi atau
Pengawas.
- Mengecek elevasi bawah (Bottom Elevation) apakah sudah sesuai dengan gambar rencana yang telah ditentukan dan sudah
mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas Lapangan dan dilanjutkan dengan pembuatan dan pemasangan profil
(bowplank).
- Menyiapkan bahan, tenaga dan peralatan yang akan digunakan. Untuk bahan yang akan digunakan, terlebih dahulu harus
diajukan kepada Direksi atau Pengawas Lapangan untuk mendapat persetujuan, apakah bahan - bahan tersebut sudah sesuai
dengan persyaratan spesifikasi teknik yang telah ditentukan. Adapun bahan - bahan yang dimaksud adalah ; Batu, Pasir dan
Semen. Batu yang akan digunakan adalah batu alam atau batu galian yang tak belah dan kasar serta keras. Begitu juga pasir yang
akan digunakan harus pasir yang baik dengan kandungan lumpur minimal 5%.
- Membuat adukan mortar dari campuran ; Semen, Pasir dan Air. Ketiga jenis bahan tersebut dicampur dan diaduk rata. Untuk
pencampuran ketiga jenis unsur tersebut diatas dapat dilakukan dengan cara manual ataupun mekanik, untuk pencampuran
manual dapat dilakukan oleh tenaga manusia saja sedangkan untuk pencampuran mekanik harus menggunakan Concrete Mixer.
- Setelah semua kelengkapan dan pekerjaan tersebut diatas sudah selesai, maka pekerjaan tersebut dapat dilanjutkan. Sebelum batu
dipasang, terlebih dahulu diatas tanah pondasi diberikan spesi atau mortar dengan ketebalan yang telah ditentukan, dan disetiap
jarak antara batu yang satu dengan yang lain harus diberi mortar yang cukup. Pada saat penataan batu harus dilakukan dengan
hati - hati, teliti dan cermat serta betul - betul mengikuti bentuk profil yang telah dibuat.
- Setelah pekerjaan selesai, maka segera dilaporkan kepada Direksi ataupun Pengawas dan Konsultan untuk diperiksa dan harus
sudah diterima.
Untuk bahan campuran mortar yang akan kami gunakan, kami akan mengacu pada spesifikasi teknik yang tercantum dalam Dokumen
Lelang atau seusai dengan petunjuk darai Direksi. Adapu kriteria material yang dimaksud adalah :
1. Semen
Untuk bahan Portlan Cement atau semen yang akan kami gunakan terlebih dahulu harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah
mendapat persetujuan Direksi :
- Semen yang akan kami gunakan adala Portland Cement yang telah memenuhi Standar Nasional Indonesia NI-8 pasal 3.2.
NI-2 PBI 71 atau ASTM C150 atau standard lain yang disetujui oleh Direksi.
- Kondisi semen sebelum digunakan tidak mengeras, tidak berubah warna dan disimpan dengan baik.
2. Pasir
Untuk bahan pasir yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Pasir dengan kwalitas baik, bersih dan tidak mengandung bahan humus, akar-akar rumput, akar-akar pohon dan sampah-
sampah lain yang dapat mengurangi mutu konstruksi.
- Berat jenis pasir berkisar antara 2,50 ~ 2,65
- Modulus kehalusan 2,30 ~ 3,10
- Kandungan kadar lumpur harus lebih kecil dari 5%
- Harus memiliki gradasi yang baik dan merata dan keras
3. Batu kali
Untuk bahan batu kali yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Batu yang akan kami gunakan yaitu batu kali yang mana lokasi pengambilannya telah disetujui oleh Direksi.
- Batu kali yang digunakan keras dan tidak terdapat retakan-retakan
- Ukuran 15 -20 cm
4 Air
Untuk bahan air yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Air yang digunakan bersih, tidak berwarna, tidak bau, tidak mengandung lumpur dan tidak mengandung zat garam
- Yang paling penting sesuai dengan Standar Nasional Indonesi NI-3 PUBI
6 Siaran dengan mortar jenis PC-PP tipe S (mutu PP tertentu setara dengan campuran 1 PC : 3 PP)
Pekerjaan siaran yang dimaksud adalah pekerjaan pelapisan dengan campuran mortar setelah pekerjaan pasangan batu selesai. Pekerjaan
ini dilaksanakan menggunakan tenaga manusia. Karena pekerjaan ini adalah merupakan pekerjaan akhir maka harus dilaksanakan oleh
tukang yang ahli dan spesifik dibidangya. Untuk itu kami memilihan tukang sebaik-baiknya agar hasil betul-betul baik.
Pekerjaan siaran menggunakan dua jeni material (bahan) pokok yaitu Semen (PC) dan Pasir. Sebelum digunakan pasir terlebih dahulu
diayak sehingga gradasi pasir yang dihasilkan asalah merupakan pasir halus. Untuk membuat mortar dilakukan dengan mencampur
kedua bahan pokok tersebut, yaitu sement dan pasir. Setelah tercampur dengan baik diberi air secukupnya sehingga menghasilkan
mortar yang baik.
Sebelum pekerjaan siaran dilaksanakan terlebih dahulu spesi pasangan batu kali terlebih dahulu harus dibersihkan dan disiram air
secukupnya agar bahan mortar yang digunakan untuk siaran melekat dengan baik dan tidak mudah terkelupas. Campuran mortar yang
telah siap dilekatkan diatas permukaan pasangan batu yang telah selesai. Dilaksanakan dengan hati-hati dan teliti karena pekerjaan siaran
adalah merupakan pekerjaan akhir dan yang menjadi pentup dan pelindung dari pekerjaan pasangan batu kali.
Untuk bahan campuran mortar yang akan kami gunakan, kami akan mengacu pada spesifikasi teknik yang tercantum dalam Dokumen
Lelang atau seusai dengan petunjuk darai Direksi. Adapu kriteria material yang dimaksud adalah :
1. Semen
Untuk bahan Portlan Cement atau semen yang akan kami gunakan terlebih dahulu harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah
mendapat persetujuan Direksi :
- Semen yang akan kami gunakan adala Portland Cement yang telah memenuhi Standar Nasional Indonesia NI-8 pasal 3.2.
NI-2 PBI 71 atau ASTM C150 atau standard lain yang disetujui oleh Direksi.
- Kondisi semen sebelum digunakan tidak mengeras, tidak berubah warna dan disimpan dengan baik.
2. Pasir
Untuk bahan pasir yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Pasir dengan kwalitas baik, bersih dan tidak mengandung bahan humus, akar-akar rumput, akar-akar pohon dan sampah-
sampah lain yang dapat mengurangi mutu konstruksi.
- Berat jenis pasir berkisar antara 2,50 ~ 2,65
- Modulus kehalusan 2,30 ~ 3,10
- Kandungan kadar lumpur harus lebih kecil dari 5%
- Harus memiliki gradasi yang baik dan merata dan keras
3. Air
Untuk bahan air yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Air yang digunakan bersih, tidak berwarna, tidak bau, tidak mengandung lumpur dan tidak mengandung zat garam
- Yang paling penting sesuai dengan Standar Nasional Indonesi NI-3 PUBI
7 Plesteran tebal 1 cm, dengan mortar jenis PC-PP tipe N (mutu PP tertentu setara dengan campuran 1 PC : 4 PP)
Pekerjaan Plesteran yang dimaksud disini adalah pekerjaan pelapisan dengan campuran mortar setelah pekerjaan pasangan batu selesai.
Pekerjaan ini dilaksanakan dengan menggunakan tenaga manusia. Karena pekerjaan ini adalah merupakan pekerjaan akhir maka harus
dilaksanakan oleh tukang yang ahli dan spesifik dibidangya. Untuk itu kami dalam pemilihan tukang akan kami seleksi sebaik-baiknya
agar hasil yang didapatkan betul-betul baik dan memuaskan.
Pekerjaan plesteran menggunakan dua jeni material (bahan) pokok yaitu Semen (PC) dan Pasir. Sebelum digunakan pasir terlebih dahulu
diayak sehingga gradasi pasir yang dihasilkan asalah merupakan pasir halus. Untuk membuat mortar dilakukan dengan mencampur
kedua bahan pokok tersebut, yaitu sement dan pasir. Setelah tercampur dengan baik diberi air secukupnya sehingga menghasilkan
mortar yang baik. Sebelum pekerjaan siaran dilaksanakan terlebih dahulu spesi pasangan batu kali terlebih dahulu harus dibersihkan dan
disiram air secukupnya agar bahan mortar yang digunakan untuk plesteran melekat dengan baik dan tidak mudah terkelupas.
Campuran mortar yang telah siap dilekatkan diatas permukaan pasangan batu yang telah selesai. Dilaksanakan dengan hati-hati dan teliti
karena pekerjaan plesteran adalah merupakan pekerjaan akhir dan yang menjadi pentup dan pelindung dari pekerjaan pasangan batu kali.
Dalam Pelaksanakan pekerjaan timbunan ini kami akan melaksanakan dengan urutan atau langkah - langkah kerja sebagai berikut :
- Lokasi yang akan ditimbun sudah harus bersih dari kotoran - kotoran seperti ; akar kayu, humus dan kotoran kotoran lain yang
dapat mengurangi mutu pekerjaan dan sudah mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas.
- Mengecek elevasi bawah (Bottom Elevation) apakah sudah sesuai dengan gambar rencana yang telah ditentukan dan sudah
mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas Lapangan.
- Memberikan patok - patok yang menunjukkan elevasi untuk tiap lapisnya agar ketebalan yang diinginkan sebelum pemadatan
dilakukan sesuai.
- Tanah yang kami gunakan tanah random dibeli dari luar area, kemudian ditebarkan di lokasi yang akan ditimbun sesuai dengan
dengan ketebalan yang disyaratkan dan dipadatkan dengan alat pemadat.
- Setelah pekerjaan selesai kami melaporkan ke direksi pekerjaan untuk mendapatkan persetujuan.
9 1 m3 Pemadatan tanah
Pemadatan harus menggunakan alat pemadat bergetar Tamper Hand atau peralatan lain yang disetujui Direksi sehingga
menghasilkan kepadatan tidak kurang dar 95 % pemadatan kering. Kandungan air harus dijaga terus sesuai hasil uji ini. Apabila
menurut pendapat Direksi, hasil pemadatan kering yang dilaksanakan sesuai dengan keadaan lapangan lebih kecil dari 95% dari
pemadatan kering, sekalipun Kami telah mengikuti semua langkah yang tercantum dalam Spesifikasi, selanjutnya Direksi atas
persetujuannya dapat menerima tidak kurang dari 90% dari pemadatan kering maksimum untuk pemadatan khusus pada timbunan
Agar pekerjaan tersebut dapat kami selesaikan dengan baik dan tepat waktu maka kami akan mencoba untuk menguraikan urutan
kerjanya dengan menggunakan perhitungan kemampuan masing - masing item pendukung seperti : Tenaga Kerja dan Peralatan untuk
pelaksanaan pekerjaan tersebut.
- Pengukuran dan penentuan titik ketingginan yang didikat pada patok referensi terdekat.
- Pemasangan profil ( bouplank ).
- Penentuan kedalaman galian pada masing-masing ruas/potongan melintang.
- Penggalian dilakukan dengan menggunakan tenaga manusia dan menggunakan alat bantu
- Mengangkut dan membuang hasil galian ke luar lokasi pekerjaan dan meratakannya..
2 1 m3 Timbunan tanah atau urugan tanah kembali
Pekerjaan Timbunan Kembali Bekas Galian ini akan kami laksanakan sesuai dengan Spesifikasi Teknis persetujuan direksi dengan bahan
pengisi . Untuk pelaksanaan pekerjaan timbunan ini dilakukan dengan cara lapis demi lapis (per layer), dengan ketebalan setiap lapisnya
akan disesuaikan dengan dokumen dan persetujuan dari direksi, Ini dimaksudkan untuk mendapatkan kepadatan yang Maximal.
Dalam Pelaksanakan pekerjaan timbunan ini kami akan melaksanakan dengan urutan atau langkah - langkah kerja sebagai berikut :
- Lokasi yang akan ditimbun sudah harus bersih dari kotoran - kotoran seperti ; akar kayu, humus dan kotoran kotoran lain yang
dapat mengurangi mutu pekerjaan dan sudah mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas.
- Mengecek elevasi bawah (Bottom Elevation) apakah sudah sesuai dengan gambar rencana yang telah ditentukan dan sudah
mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas Lapangan.
- Memberikan patok - patok yang menunjukkan elevasi untuk tiap lapisnya agar ketebalan yang diinginkan sebelum pemadatan
dilakukan sesuai.
- Tanah yang kami gunakan tanah random dibeli dari luar area, kemudian ditebarkan di lokasi yang akan ditimbun sesuai dengan
dengan ketebalan yang disyaratkan dan dipadatkan dengan alat pemadat.
- Setelah pekerjaan selesai kami melaporkan ke direksi pekerjaan untuk mendapatkan persetujuan.
3 Pasangan batu dengan mortar tipe N (mutu PP tertentu setara dengan campuran 1 PC : 4 PP) dengan lansir
Pekerjaan Pasangan Batu dengan Mortar ini kami laksanakan setelah pekerjaan galian telah di laksanakan. Pekerjaan ini akan kami
laksanakan dengan menggunakan tenaga manusia yaitu pekerja, mandor dan tukang dengan menggunakan peralatan berupa alat
pengaduk seperti molen, cangkul, sekop dan alat bantu lainnya.
Dalam pelaksanaan pekerjaan pasangan, bentuk dan mutu pekerjaan harus betul - betul tepat dan baik dan dilaksanakan oleh Tenaga
Kerja atau Tukang yang betul - betul terampil dalam menata dan membentuk pasangan dengan baik. Agar pekerjaan pasangan ini dapat
kami selesaikan dengan baik dan tepat waktu, kami akan melaksanakannya dengan urutan - urutan kerja sebagai berikut :
- Lokasi tempat yang harus diberi pasangan batu harus sudah selesai digali dan bersih dari kotoran - kotoran seperti ; akar kayu,
humus dan kotoran - kotoran lain yang dapat mengurangi mutu pekerjaan dan sudah mendapat persetujuan dari Direksi atau
Pengawas.
- Mengecek elevasi bawah (Bottom Elevation) apakah sudah sesuai dengan gambar rencana yang telah ditentukan dan sudah
mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas Lapangan dan dilanjutkan dengan pembuatan dan pemasangan profil
(bowplank).
- Menyiapkan bahan, tenaga dan peralatan yang akan digunakan. Untuk bahan yang akan digunakan, terlebih dahulu harus
diajukan kepada Direksi atau Pengawas Lapangan untuk mendapat persetujuan, apakah bahan - bahan tersebut sudah sesuai
dengan persyaratan spesifikasi teknik yang telah ditentukan. Adapun bahan - bahan yang dimaksud adalah ; Batu, Pasir dan
Semen. Batu yang akan digunakan adalah batu alam atau batu galian yang tak belah dan kasar serta keras. Begitu juga pasir yang
akan digunakan harus pasir yang baik dengan kandungan lumpur minimal 5%.
- Membuat adukan mortar dari campuran ; Semen, Pasir dan Air. Ketiga jenis bahan tersebut dicampur dan diaduk rata. Untuk
pencampuran ketiga jenis unsur tersebut diatas dapat dilakukan dengan cara manual ataupun mekanik, untuk pencampuran
manual dapat dilakukan oleh tenaga manusia saja sedangkan untuk pencampuran mekanik harus menggunakan Concrete Mixer.
- Setelah semua kelengkapan dan pekerjaan tersebut diatas sudah selesai, maka pekerjaan tersebut dapat dilanjutkan. Sebelum batu
dipasang, terlebih dahulu diatas tanah pondasi diberikan spesi atau mortar dengan ketebalan yang telah ditentukan, dan disetiap
jarak antara batu yang satu dengan yang lain harus diberi mortar yang cukup. Pada saat penataan batu harus dilakukan dengan
hati - hati, teliti dan cermat serta betul - betul mengikuti bentuk profil yang telah dibuat.
- Setelah pekerjaan selesai, maka segera dilaporkan kepada Direksi ataupun Pengawas dan Konsultan untuk diperiksa dan harus
sudah diterima.
Untuk bahan campuran mortar yang akan kami gunakan, kami akan mengacu pada spesifikasi teknik yang tercantum dalam Dokumen
Lelang atau seusai dengan petunjuk darai Direksi. Adapu kriteria material yang dimaksud adalah :
1. Semen
Untuk bahan Portlan Cement atau semen yang akan kami gunakan terlebih dahulu harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah
mendapat persetujuan Direksi :
- Semen yang akan kami gunakan adala Portland Cement yang telah memenuhi Standar Nasional Indonesia NI-8 pasal 3.2.
NI-2 PBI 71 atau ASTM C150 atau standard lain yang disetujui oleh Direksi.
- Kondisi semen sebelum digunakan tidak mengeras, tidak berubah warna dan disimpan dengan baik.
2. Pasir
Untuk bahan pasir yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Pasir dengan kwalitas baik, bersih dan tidak mengandung bahan humus, akar-akar rumput, akar-akar pohon dan sampah-
sampah lain yang dapat mengurangi mutu konstruksi.
- Berat jenis pasir berkisar antara 2,50 ~ 2,65
- Modulus kehalusan 2,30 ~ 3,10
- Kandungan kadar lumpur harus lebih kecil dari 5%
- Harus memiliki gradasi yang baik dan merata dan keras
3. Batu kali
Untuk bahan batu kali yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Batu yang akan kami gunakan yaitu batu kali yang mana lokasi pengambilannya telah disetujui oleh Direksi.
- Batu kali yang digunakan keras dan tidak terdapat retakan-retakan
- Ukuran 15 -20 cm
4 Air
Untuk bahan air yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Air yang digunakan bersih, tidak berwarna, tidak bau, tidak mengandung lumpur dan tidak mengandung zat garam
- Yang paling penting sesuai dengan Standar Nasional Indonesi NI-3 PUBI
4 Siaran dengan mortar jenis PC-PP tipe S (mutu PP tertentu setara dengan campuran 1 PC : 3 PP)
Pekerjaan siaran yang dimaksud adalah pekerjaan pelapisan dengan campuran mortar setelah pekerjaan pasangan batu selesai. Pekerjaan
ini dilaksanakan menggunakan tenaga manusia. Karena pekerjaan ini adalah merupakan pekerjaan akhir maka harus dilaksanakan oleh
tukang yang ahli dan spesifik dibidangya. Untuk itu kami memilihan tukang sebaik-baiknya agar hasil betul-betul baik.
Pekerjaan siaran menggunakan dua jeni material (bahan) pokok yaitu Semen (PC) dan Pasir. Sebelum digunakan pasir terlebih dahulu
diayak sehingga gradasi pasir yang dihasilkan asalah merupakan pasir halus. Untuk membuat mortar dilakukan dengan mencampur
kedua bahan pokok tersebut, yaitu sement dan pasir. Setelah tercampur dengan baik diberi air secukupnya sehingga menghasilkan
mortar yang baik.
Sebelum pekerjaan siaran dilaksanakan terlebih dahulu spesi pasangan batu kali terlebih dahulu harus dibersihkan dan disiram air
secukupnya agar bahan mortar yang digunakan untuk siaran melekat dengan baik dan tidak mudah terkelupas. Campuran mortar yang
telah siap dilekatkan diatas permukaan pasangan batu yang telah selesai. Dilaksanakan dengan hati-hati dan teliti karena pekerjaan siaran
adalah merupakan pekerjaan akhir dan yang menjadi pentup dan pelindung dari pekerjaan pasangan batu kali.
Untuk bahan campuran mortar yang akan kami gunakan, kami akan mengacu pada spesifikasi teknik yang tercantum dalam Dokumen
Lelang atau seusai dengan petunjuk darai Direksi. Adapu kriteria material yang dimaksud adalah :
1. Semen
Untuk bahan Portlan Cement atau semen yang akan kami gunakan terlebih dahulu harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah
mendapat persetujuan Direksi :
- Semen yang akan kami gunakan adala Portland Cement yang telah memenuhi Standar Nasional Indonesia NI-8 pasal 3.2.
NI-2 PBI 71 atau ASTM C150 atau standard lain yang disetujui oleh Direksi.
- Kondisi semen sebelum digunakan tidak mengeras, tidak berubah warna dan disimpan dengan baik.
2. Pasir
Untuk bahan pasir yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Pasir dengan kwalitas baik, bersih dan tidak mengandung bahan humus, akar-akar rumput, akar-akar pohon dan sampah-
sampah lain yang dapat mengurangi mutu konstruksi.
- Berat jenis pasir berkisar antara 2,50 ~ 2,65
- Modulus kehalusan 2,30 ~ 3,10
- Kandungan kadar lumpur harus lebih kecil dari 5%
- Harus memiliki gradasi yang baik dan merata dan keras
3. Air
Untuk bahan air yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Air yang digunakan bersih, tidak berwarna, tidak bau, tidak mengandung lumpur dan tidak mengandung zat garam
- Yang paling penting sesuai dengan Standar Nasional Indonesi NI-3 PUBI
5 Plesteran tebal 1 cm, dengan mortar jenis PC-PP tipe N (mutu PP tertentu setara dengan campuran 1 PC : 4 PP)
Pekerjaan Plesteran yang dimaksud disini adalah pekerjaan pelapisan dengan campuran mortar setelah pekerjaan pasangan batu selesai.
Pekerjaan ini dilaksanakan dengan menggunakan tenaga manusia. Karena pekerjaan ini adalah merupakan pekerjaan akhir maka harus
dilaksanakan oleh tukang yang ahli dan spesifik dibidangya. Untuk itu kami dalam pemilihan tukang akan kami seleksi sebaik-baiknya
agar hasil yang didapatkan betul-betul baik dan memuaskan.
Pekerjaan plesteran menggunakan dua jeni material (bahan) pokok yaitu Semen (PC) dan Pasir. Sebelum digunakan pasir terlebih dahulu
diayak sehingga gradasi pasir yang dihasilkan asalah merupakan pasir halus. Untuk membuat mortar dilakukan dengan mencampur
kedua bahan pokok tersebut, yaitu sement dan pasir. Setelah tercampur dengan baik diberi air secukupnya sehingga menghasilkan
mortar yang baik. Sebelum pekerjaan siaran dilaksanakan terlebih dahulu spesi pasangan batu kali terlebih dahulu harus dibersihkan dan
disiram air secukupnya agar bahan mortar yang digunakan untuk plesteran melekat dengan baik dan tidak mudah terkelupas.
Campuran mortar yang telah siap dilekatkan diatas permukaan pasangan batu yang telah selesai. Dilaksanakan dengan hati-hati dan teliti
karena pekerjaan plesteran adalah merupakan pekerjaan akhir dan yang menjadi pentup dan pelindung dari pekerjaan pasangan batu kali.
6 1m3 beton mutu, fc' = 14,5 MPa (K175), slump (12±2) cm, w/c = 0.66 Menggunakan Molen
- Beton fc' = 14,5 Mpa (K175)
Uraian Pelaksanaan
Pekerjaan Beton yang dimaksud disini adalah ; pembuatan beton menggunakan molen yang disesuaikan dengan struktur dan harus sesuai
dengan spesifikasi teknik dan gambar rencana yang telah disepakati bersama baik itu elevasi ketinggian dari Bottom Elevation sampai
dengan Top Elevation serta dimensinya. Semua unsur yang akan digunakan disini yaitu bahan, tenaga dan peralatan harus sudah betul -
betul siap sebelum pekerjaan dimulai serta sudah harus mendapat persetujuan dari Direksi dan atau Konsultan. Ini dimaksudkan agar tidak
terjadi pembongkaran atas pekerjaan yang sudah jadi tapi tidak sesuai dengan spesifikasi teknik yang disepakati. Untuk itu kami akan
mencoba membuat langkah kerja sebagai berikut :
1 Lokasi tempat yang diberi beton dan pembesian sudah harus bersih dari kotoran - kotran seperti ; akar kayu, humus dan kotoran kotoran
lain yang dapat mengurangi mutu pekerjaan dan sudah mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas.
Lokasi tempat yang diberi beton dan pembesian sudah harus bersih dari kotoran - kotran seperti ; akar kayu, humus dan kotoran kotoran
lain yang dapat mengurangi mutu pekerjaan dan sudah mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas.
2 Mengecek elevasi bawah (Bottom Elevation) apakah sudah sesuai dengan gambar rencana yang telah ditentukan dan sudah mendapat
persetujuan dari Direksi atau Pengawas Lapangan dan dilanjutkan dengan pembuatan dan pemasangan profil (bowplank).
3 Menyiapkan bahan, tenaga dan peralatan yang akan digunakan. Untuk bahan yang akan digunakan, terlebih dahulu harus diajukan
kepada Direksi atau Pengawas Lapangan untuk mendapat persetujuan, apakah bahan - bahan tersebut sudah sesuai dengan persyaratan
spesifikasi teknik yang telah ditentukan. Adapun bahan - bahan yang dimaksud adalah ; Semen (PC), Pasir dan Kerikil. Kerikil yang akan
digunakan adalah kerikil pecah atau kerikil alam yang baik serta keras. Begitu juga pasir yang akan digunakan harus pasir yang baik
dengan kandungan lumpur minimal 5%.
4 Sebelum pekerjaan pengecoran dimulai, terlebih dahulu kita harus membuat Mix Design sesuai spesifikasi teknik yang telah ditentukan.
Ini dimaksudkan sebagai tolak ukur untuk membuat adukan beton, agar hasil yang diperoleh sesuai dengan mutu beton yang ditentukan.
5 Membuat adukan mortar dari campuran ; Semen, Pasir, Kerikil dan Air. Semua jenis bahan tersebut dicampur dan diaduk rata sampai
dengan. Untuk pencampuran ketiga jenis unsur tersebut diatas dapat dilakukan dengan cara manual ataupun mekanik, untuk
pencampuran manual dapat dilakukan oleh tenaga manusia saja sedangkan untuk pencampuran mekanik harus menggunakan Concrete
Mixer.
6 Untuk pekerjaan selanjutnya adalah pekerjaan Pengecoran. Pengecoran dilakukan untuk suatu lokasi pekerjaan supaya dilaksanakan
sampai pekerjaan itu selesai dan tidak boleh dihentikan pada saat pekerjaan berjalan separuhnya. Untuk itu pekerjaan pengecoran
dilaksanakan setelah semua kelengkapan seperti bahan, tenaga dan peralatan betul - betul siap dan lengkap.
7 Untuk hasil pekerjaan yang sudah selesai agar diberi pelindung agar tidak terjadi kerusakan yang diakibatkan oleh keadaan cuaca luar
seperti hujan dan sebagainya sampai dengan umur beton sudah sesuai dengan yang diisyaratkan.
8 Untuk bahan campuran mortar yang akan kami gunakan, kami akan mengacu pada spesifikasi teknik yang tercantum dalam Dokumen
Lelang atau seusai dengan petunjuk darai Direksi. Adapu kriteria material yang dimaksud adalah :
1. Semen
Untuk bahan Portlan Cement atau semen yang akan kami gunakan terlebih dahulu harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah
mendapat persetujuan Direksi :
- Semen yang akan kami gunakan adala Portland Cement yang telah memenuhi Standar Nasional Indonesia NI-8 pasal 3.2.
NI-2 PBI 71 atau ASTM C150 atau standard lain yang disetujui oleh Direksi.
- Kondisi semen sebelum digunakan tidak mengeras, tidak berubah warna dan disimpan dengan baik.
2. Pasir
Untuk bahan pasir yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Pasir dengan kwalitas baik, bersih dan tidak mengandung bahan humus, akar-akar rumput, akar-akar pohon dan sampah-
sampah lain yang dapat mengurangi mutu konstruksi.
- Berat jenis pasir berkisar antara 2,50 ~ 2,65
- Modulus kehalusan 2,30 ~ 3,10
- Kandungan kadar lumpur harus lebih kecil dari 5%
- Harus memiliki gradasi yang baik dan merata dan keras
3. Kerikil
Untuk bahan kerikil yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Kerikil yang akan kami gunakan yaitu kerikil alam yang mana lokasi pengambilannya telah disetujui oleh Direksi.
- Kerikil yang digunakan keras dan tidak terdapat retakan-retakan
- Berat jenis berkisar antara 2,50 ~ 2,65
- Modulus kehalusan 6 ~ 8
- Pelapukan Agregat lebih kecil dari 10%
- Kandungan kadar lumpur harus lebih kecil dari 5%
3. Air
Untuk bahan air yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Air yang digunakan bersih, tidak berwarna, tidak bau, tidak mengandung lumpur dan tidak mengandung zat garam
- Yang paling penting sesuai dengan Standar Nasional Indonesi NI-3 PUBI
1. Pelaksana menghitung jumlah kebutuhan bahan, mengajukan ijin dan membuat Bestat pembesian sesuai dengan gambar
kerja.
2. Tukang besi dibantu oleh pekerja dengan menggunakan alat potong besi, melanjutkan untuk pekerjaan pemotongan besi
sesuai dengan ukuran-ukuran sesuai dengan bestat yang telah dibuat sesuai dengan yang ada dalam gambar kerja.
Setelah besi selesai dipotong, besi ditempatkan dan dikelompokkan sesuai dengan ukuran atau panjang besi tersebut.
3. Besi yang sudah dipotong selanjutnya dibentuk sesuai dengan bestat yang dibuat sesuai gambar rencana kerja. Besi yang
telah dibentuk ditempatkan dan dikelompokkan masing-masing sesuai dengan jenis dan ukurannya.
4. Merangakai dan menyatukan semua besi-besi yang telah dibentuk pada tempat yang telah ditentukan dan disiapkan.
Rangkaian antara besi yang satu dengan besi yang lain diikat dengan menggunakan kawat beton (kawat bendrat). Ikatan
pada masing-masing simpul atau pertemuan harus kuat dan kokoh sehingga pada saat pengecoran dilaksanakan tidak
terjadi perubahan dan atau lepas, karena nantinya akan dapat mengurangi kekuatan.
Merangakai dan menyatukan semua besi-besi yang telah dibentuk pada tempat yang telah ditentukan dan disiapkan.
Rangkaian antara besi yang satu dengan besi yang lain diikat dengan menggunakan kawat beton (kawat bendrat). Ikatan
pada masing-masing simpul atau pertemuan harus kuat dan kokoh sehingga pada saat pengecoran dilaksanakan tidak
terjadi perubahan dan atau lepas, karena nantinya akan dapat mengurangi kekuatan.
5. Setelah selesai, sebaiknya dilakukan pengecekan kembali baik itu berupa jarak besi satu dengan yang lain apakah sudah
sesuai gambar atau ikatannya pada masing-masing simpul sudah kuat dan kokoh.
a. Pemasangan pintu harus mengikuti prosedur yang ditentukan dalam petunjuk pemasangan, Eksploitasi dan pemeliharaan yang disiapkan
oleh Pabrik pembuat pintu.
b. Pintu yang ukurannya memungkinkan dirakit dahulu dipabrik sampai siap dapat langsung dipasang pada bangunan. Apabila hal ini tidak
mungkin, pintu dirakit dilapanagn dan dicat seperlunya sebelum pemasangan.
c. Untuk menjamin bahwa bagian rangka bahwa bena-benar saling tegak lurus, maka dalam prarakit dan perakitan penuh dilapangan,
dipergunakan penguat dan penopang sementara.
d. Penopang-penopang sementara ini dibautkan pada bagian rangka dengan baut yang dapat dilepas, untuk memegang rangka pada siku
yang benar selama seluruh pekerjaan pemasangan berlangsung, apabila pemasangan telah selesai penopang sementara dilepas.
e. Pintu dipasang pada coakan(sponing) yang sudah disiapkan pada bangunan mempergunakan alat pengangkat yang disediakan oleh
Penyedia jasa utama. Pintu harus terlindung secara baik dari kerusakan akibat pemindahan.
Pemasangan di lakukan sesuai dengan gambar rencana dan di sesuaikan kemudian dipasang pada tempatnya. Pemasangan di lakukan
atas persetujuan dari direksi pekerjaan.
2 Pengadaan dan Pemasangan Pintu Angkat Baja Baru (Standart SNI), pintu lebar (b) = 0.30 m.
Pelaksanaan pekerjaan ini akan dilaksanakan apabila pekerjaan bangunan - bangunan hampir mencapai 90% dan tempat skoci pintu air
ini sudah disiapkan, untuk pengadaan pintu sebelumnya kami buat terlebih dahulu sesuai ukuran. Pada saat pemesanan dan pembuatan
pintu ini harus terkontrol serta memastikan apakah pembuatannya telah mengikuti gambar kerja yang telah ditetapkan direksi, agar
didalam pembuatannya tidak menyimpang dari gambar kerja dan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan.
a. Pemasangan pintu harus mengikuti prosedur yang ditentukan dalam petunjuk pemasangan, Eksploitasi dan pemeliharaan yang disiapkan
oleh Pabrik pembuat pintu.
b. Pintu yang ukurannya memungkinkan dirakit dahulu dipabrik sampai siap dapat langsung dipasang pada bangunan. Apabila hal ini tidak
mungkin, pintu dirakit dilapanagn dan dicat seperlunya sebelum pemasangan.
c. Untuk menjamin bahwa bagian rangka bahwa bena-benar saling tegak lurus, maka dalam prarakit dan perakitan penuh dilapangan,
dipergunakan penguat dan penopang sementara.
d. Penopang-penopang sementara ini dibautkan pada bagian rangka dengan baut yang dapat dilepas, untuk memegang rangka pada siku
yang benar selama seluruh pekerjaan pemasangan berlangsung, apabila pemasangan telah selesai penopang sementara dilepas.
e. Pintu dipasang pada coakan(sponing) yang sudah disiapkan pada bangunan mempergunakan alat pengangkat yang disediakan oleh
Penyedia jasa utama. Pintu harus terlindung secara baik dari kerusakan akibat pemindahan.
Pemasangan di lakukan sesuai dengan gambar rencana dan di sesuaikan kemudian dipasang pada tempatnya. Pemasangan di lakukan
atas persetujuan dari direksi pekerjaan.
1 Lokasi tempat yang diberi beton dan pembesian sudah harus bersih dari kotoran - kotran seperti ; akar kayu, humus dan kotoran kotoran
lain yang dapat mengurangi mutu pekerjaan dan sudah mendapat persetujuan dari Direksi atau Pengawas.
2 Mengecek elevasi bawah (Bottom Elevation) apakah sudah sesuai dengan gambar rencana yang telah ditentukan dan sudah mendapat
persetujuan dari Direksi atau Pengawas Lapangan dan dilanjutkan dengan pembuatan dan pemasangan profil (bowplank).
3 Menyiapkan bahan, tenaga dan peralatan yang akan digunakan. Untuk bahan yang akan digunakan, terlebih dahulu harus diajukan
kepada Direksi atau Pengawas Lapangan untuk mendapat persetujuan, apakah bahan - bahan tersebut sudah sesuai dengan persyaratan
spesifikasi teknik yang telah ditentukan. Adapun bahan - bahan yang dimaksud adalah ; Semen (PC), Pasir dan Kerikil. Kerikil yang akan
digunakan adalah kerikil pecah atau kerikil alam yang baik serta keras. Begitu juga pasir yang akan digunakan harus pasir yang baik
dengan kandungan lumpur minimal 5%.
4 Sebelum pekerjaan pengecoran dimulai, terlebih dahulu kita harus membuat Mix Design sesuai spesifikasi teknik yang telah ditentukan.
Ini dimaksudkan sebagai tolak ukur untuk membuat adukan beton, agar hasil yang diperoleh sesuai dengan mutu beton yang ditentukan.
5 Membuat adukan mortar dari campuran ; Semen, Pasir, Kerikil dan Air. Semua jenis bahan tersebut dicampur dan diaduk rata sampai
dengan. Untuk pencampuran ketiga jenis unsur tersebut diatas dapat dilakukan dengan cara manual ataupun mekanik, untuk
pencampuran manual dapat dilakukan oleh tenaga manusia saja sedangkan untuk pencampuran mekanik harus menggunakan Concrete
Mixer.
6 Untuk pekerjaan selanjutnya adalah pekerjaan Pengecoran. Pengecoran dilakukan untuk suatu lokasi pekerjaan supaya dilaksanakan
sampai pekerjaan itu selesai dan tidak boleh dihentikan pada saat pekerjaan berjalan separuhnya. Untuk itu pekerjaan pengecoran
Untuk pekerjaan selanjutnya adalah pekerjaan Pengecoran. Pengecoran dilakukan untuk suatu lokasi pekerjaan supaya dilaksanakan
sampai pekerjaan itu selesai dan tidak boleh dihentikan pada saat pekerjaan berjalan separuhnya. Untuk itu pekerjaan pengecoran
dilaksanakan setelah semua kelengkapan seperti bahan, tenaga dan peralatan betul - betul siap dan lengkap.
7 Untuk hasil pekerjaan yang sudah selesai agar diberi pelindung agar tidak terjadi kerusakan yang diakibatkan oleh keadaan cuaca luar
seperti hujan dan sebagainya sampai dengan umur beton sudah sesuai dengan yang diisyaratkan.
8 Untuk bahan campuran mortar yang akan kami gunakan, kami akan mengacu pada spesifikasi teknik yang tercantum dalam Dokumen
Lelang atau seusai dengan petunjuk darai Direksi. Adapu kriteria material yang dimaksud adalah :
1. Semen
Untuk bahan Portlan Cement atau semen yang akan kami gunakan terlebih dahulu harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah
mendapat persetujuan Direksi :
- Semen yang akan kami gunakan adala Portland Cement yang telah memenuhi Standar Nasional Indonesia NI-8 pasal 3.2.
NI-2 PBI 71 atau ASTM C150 atau standard lain yang disetujui oleh Direksi.
- Kondisi semen sebelum digunakan tidak mengeras, tidak berubah warna dan disimpan dengan baik.
2. Pasir
Untuk bahan pasir yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Pasir dengan kwalitas baik, bersih dan tidak mengandung bahan humus, akar-akar rumput, akar-akar pohon dan sampah-
sampah lain yang dapat mengurangi mutu konstruksi.
- Kerikil yang akan kami gunakan yaitu kerikil alam yang mana lokasi pengambilannya telah disetujui oleh Direksi.
- Kerikil yang digunakan keras dan tidak terdapat retakan-retakan
- Berat jenis berkisar antara 2,50 ~ 2,65
- Modulus kehalusan 6 ~ 8
- Pelapukan Agregat lebih kecil dari 10%
- Kandungan kadar lumpur harus lebih kecil dari 5%
3. Air
Untuk bahan air yang akan kami gunakan harus memenuhi kriteria dibawah ini dan telah mendapat persetujuan Direksi :
- Air yang digunakan bersih, tidak berwarna, tidak bau, tidak mengandung lumpur dan tidak mengandung zat garam
- Yang paling penting sesuai dengan Standar Nasional Indonesi NI-3 PUBI
Setelah nomenklatur tersebut telah terkirim dilokosi pekerjaan maka akan dilakukan penyetelan pada tempat yang telah ditentukan
dimana telah dipersiapkan bahan dan alat yang diperlukan agar didalam pemasangannya tidak mengalami kesulitan. Pemasangan
nomenklatur ini harus disertai pengawas atau telah disetujui oleh direksi.
2 Pengadaan dan Pemasangan Papan Duga (terasso), tinggi sd. 100 cm.
Pelaksanaan pekerjaan ini akan dilaksanakan apabila pekerjaan setiap bangunan sudah mencapai 95% sehingga dapat memudahkan
pemasangan Papan Duga tetapi sebelumnya kita akan mengadakan pengadaan Papan Duga sebelumnya di buat sesuai ukuran. Pada saat
pemesanan dan pembuatan Papan Duga ini harus terkontrol serta memastikan apakah pembuatannya telah mengikuti gambar kerja yang
telah ditetapkan direksi, agar didalam pembuatannya tidak menyimpang dari gambar kerja dan sesuai dengan spesifikasi yang telah
ditetapkan.
Setelah Papajn Duga tersebut telah terkirim dilokosi pekerjaan maka akan dilakukan penyetelan pada tempat yang telah ditentukan
dimana telah dipersiapkan bahan dan alat yang diperlukan agar didalam pemasangannya tidak mengalami kesulitan. Pemasangan Papan
Duga ini harus disertai pengawas atau telah disetujui oleh direksi.
Setelah Papajn Duga tersebut telah terkirim dilokosi pekerjaan maka akan dilakukan penyetelan pada tempat yang telah ditentukan
dimana telah dipersiapkan bahan dan alat yang diperlukan agar didalam pemasangannya tidak mengalami kesulitan. Pemasangan Papan
Duga ini harus disertai pengawas atau telah disetujui oleh direksi.
PEKERJAAN FINSIHING
Pekerjaan finishing yang dimaksud disini adalah melakukan penyempurnaan-penyempurnaan terhadap semua hasil pekerjaan yang telah selesai
dilaksanakan. Selain itu juga pekerjaan finishing yang dimaksud disini adalah melakukan pembersihan-pembersihan diseluruh area atau lokasi pekerjaan
dari sisa-sisa bahan yang sudah tidak terpakai. Pekerjaan finishing ini menjadi sangat penting karena akan mencerminkan hasil akhir yang baik
sehingga semua kekurangan-kekurangan yang ada sudah disempurnakan.
Demikian metode pelaksanaan ini kami buat sebagai salah satu persyaratan dalam penawaran pekerjaan ini dan tentunya dapat menjadi panduan
dalam rangka melaksanakan selanjutnya jika kami ditunjuk sebagai pemenang dan pelaksana pekerjaan ini. Dan tentunya kami menyadari bahwa dalam
penyampaian Metode Pelaksanaan ini masih banyak kekurangannya sehingga kami masih membutuhkan bimbingan dari Direksi atau Pengawas
Pekerjaan untuk mendapatkan metode pelaksanaan pekerjaan yang lebih sempurna sehingga kami dapat melaksanakan Pekerjaan dengan baik dan
tepat waktu
0 : 0
0 : 0
0 : 0
0 : 0
0 : 0
Personil Inti
1 Manager Proyek Orang 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00
2 Manajer Teknik Orang 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00
3 Manajer Keuangan Orang 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00
4 Ahli K3 Kontruksi Orang 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00
Tenaga Kerja
1 Pekerja Orang - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
2 Tukang Orang - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
3 Kepala Tukang Orang - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
4 Mandor Orang - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
5 Tukang Batu Orang - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
6 Tukang Kayu Orang - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
7 Tukang Besi Orang - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
8 Tukang Las Orang - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
9 Tukang Pipa Orang - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
10 Operator Pompa Orang - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
0
0
0
0
0
JADWAL PENGGUNAAN BAHAN
0 : 0
0 : 0
0 : 0
0 : 0
0 : 0
1 Solar Liter - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
2 BBM non subsidi Liter - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
3 Oli Mesin Liter - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
4 Minyak Pelumas (olie SAE 40) Liter - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
5 Portland Cement 0 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
6 Pasir Pasang 0 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
7 Pasir Beton 0 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
8 Batu kali 0 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
9 Bata merah 0 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
10 Krikil Kg - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
11 Air Liter - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
12 Sewa Pasir m3 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
13 Multiflex 18 mm Lbr - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
14 Kaso 5/7 cm m3 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
15 Minyak Bekisting Ltr - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
16 Dinding Triplek 4 mm Lembar - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
17 Cat dinding/plafon m2 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
18 Plafon asbes 3 mm ( 1 x 1 ) m Lembar - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
19 Asbes Gelombang Lembar - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
20 Pintu Doble teakwood rangka kayu m2 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
21 Jendela Kaca nako Daun - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
22 Besi Beton (Polos/Ulir) Kg - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
23 Kawat Ikat Kg - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
24 Besi Pengaku Kg - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
25 Kawat Las Listrik Kg - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
26 Paku 5 cm dan 7 cm Kg - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
27 Paku Kg - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
28 Paku asbes Kg - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
29 Palu/Godam (Baja keras) Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
30 Pahat Beton (Baja keras) Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
31 Linggis (Baja keras) Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
32 Terasso marble class III material m2 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
33 Tali Rapia/ Plastik m - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
34 Karung plastik/ bagor/ goni Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
35 Mobilization & Demobization of Heavy Equipment & Plant Ls - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
36 CD copy soft file foto image Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
37 Foto printing Lbr - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
38 Foto Album Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
39 Pintu Air ( B = 0.30, H = 1.00 ) Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
40 Pintu Air ( B = 0.40, H = 1.00 ) Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
41 Pintu Air ( B = 0.50, H = 1.00 ) Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
42 Pintu Air ( B = 0.60, H = 1.00 ) Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
43 Pintu Air ( B = 0.70, H = 1.00 ) Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
44 Pintu Air ( B = 0.80, H = 1.00 ) Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
45 Pintu Air ( B = 1.00, H = 1.00 ) Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
46 Pintu Air ( B = 1.20, H = 1.00 ) Buah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
JADWAL PENGGUNAAN ALAT
0 : 0
0 : 0
0 : 0
0 : 0
0 : 0
1 Vibrator Roller Unit 1.00 - - - 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 -
2 Stamper Hand Unit 1.00 - - - 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 -
3 Alat bantu (Tracker) Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
4 Mesin Las Listrik 250 A, Diesel Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
5 Dump Truck Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
6 Dump Truck 3.5 m3 Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
7 Jack Hammer Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
8 Molen Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
9 Excavator Standart 0.8 m3 Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
10 Tackle/Tripod tinggi 4 - 5 m Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
11 Bulldozer 15 Ton Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
12 Kamera SLR Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
13 Pompa air diesel 10 Kw Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
14 Peralatan potong pipa T1/manual (gergaji) /saw Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
15 Sewa Mesin Las HDPE Unit - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
0
0
0
0
0
PERHITUNGAN KEBUTUHAN TENAGA, BAHAN DAN ALAT
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Bahan
=( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
- 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
- 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
- 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
- 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
- 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
0 0
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0
0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.007 ) / - = - OH
Tukang besi =( - x 0.007 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.001 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.001 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Besi Beton (polos/ulir) =( - x 1.050 ) / 1.00 = - Kg
Kawat Ikat =( - x 0.015 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.007 ) / - = - OH
Tukang besi =( - x 0.007 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.001 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.001 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Besi Beton (polos/ulir) =( - x 1.050 ) / 1.00 = - Kg
Kawat Ikat =( - x 0.015 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0
0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.007 ) / - = - OH
Tukang besi =( - x 0.007 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.001 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.001 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Besi Beton (polos/ulir) =( - x 1.050 ) / 1.00 = - Kg
Kawat Ikat =( - x 0.015 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0
0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.007 ) / - = - OH
Tukang besi =( - x 0.007 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.001 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.001 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Besi Beton (polos/ulir) =( - x 1.050 ) / 1.00 = - Kg
Kawat Ikat =( - x 0.015 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0
0
0
0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0
0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0
0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.007 ) / - = - OH
Tukang besi =( - x 0.007 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.001 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.001 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Besi Beton (polos/ulir) =( - x 1.050 ) / 1.00 = - Kg
Kawat Ikat =( - x 0.015 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0
0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0
0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0
0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.007 ) / - = - OH
Tukang besi =( - x 0.007 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.001 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.001 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Besi Beton (polos/ulir) =( - x 1.050 ) / 1.00 = - Kg
Kawat Ikat =( - x 0.015 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.007 ) / - = - OH
Tukang besi =( - x 0.007 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.001 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.001 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Besi Beton (polos/ulir) =( - x 1.050 ) / 1.00 = - Kg
Kawat Ikat =( - x 0.015 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0
0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.007 ) / - = - OH
Tukang besi =( - x 0.007 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.001 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.001 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Besi Beton (polos/ulir) =( - x 1.050 ) / 1.00 = - Kg
Kawat Ikat =( - x 0.015 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.400 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.140 ) / - = - OH
Kebutuhan Alat
Palu/Godam (Baja keras) =( - x 0.008 ) / - = - Bh
Pahat Beton (Baja keras) =( - x 0.012 ) / - = - Bh
Linggis (Baja keras) =( - x 0.020 ) / - = - Bh
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.330 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.033 ) / - = - OH
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.007 ) / - = - OH
Tukang besi =( - x 0.007 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.001 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.001 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Besi Beton (polos/ulir) =( - x 1.050 ) / 1.00 = - Kg
Kawat Ikat =( - x 0.015 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 1.650 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.275 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.028 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.165 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Portland Cement =( - x 371.000 ) / 1.00 = - Kg
Pasir Beton =( - x 698.000 ) / 1.00 = - Kg
Krikil =( - x 1047.000 ) / 1.00 = - Kg
Air =( - x 215.000 ) / 1.00 = - Liter
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0= ( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.300 ) / - = - OH
Tukang batu =( - x 0.150 ) / - = - OH
Kepala Tukang =( - x 0.015 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.030 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Pasir Pasang =( - x 0.018 ) / 1.00 = - m3
Portland Cement =( - x 4.450 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
- 0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
0 0
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - Kg
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - Kg
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
Pekerja =( - x 0.007 ) / - = - OH
Tukang besi =( - x 0.007 ) / - = - OH
Kepala tukang =( - x 0.001 ) / - = - OH
Mandor =( - x 0.001 ) / - = - OH
Kebutuhan Bahan
Besi Beton (polos/ulir) =( - x 1.050 ) / 1.00 = - Kg
Kawat Ikat =( - x 0.015 ) / 1.00 = - Kg
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - Batang
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - Batang
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Volume Pekerjaan = - -
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - Buah
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 0
Volume Pekerjaan = - Buah
Waktu Pelaksanaan yang tersedia = - Hari kerja
Kebutuhan Tenaga
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
0= ( - x 0.000 ) / - = - -
Kebutuhan Bahan
0 =( - x 0.000 ) / 1.00 = - -
Kebutuhan Alat
0 =( - x 0.000 ) / - = - -
0 : 0
0 : 0
0 : 0
0 : 0
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
2 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
2 0 Metode pelaksanaan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
telah disiapkam metode yang (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
telah ditetapkan dan atau Petunjuk pelaksanaan sesuai dengan
Kerja) metode
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Menggunakan rambu 0 Ramabu dan Rambu dan Sebelum bekerja 100% harus sesuai Ceklist Petugas K3
peringatan dan brikade yang brikade dan SDM sudah harus siap standar
brikade digunakan sesuai sesuai dengan
standar yang kebutuhan
berlaku
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
3 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Peralatan yang Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah digunkan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memnuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
2 0 Metode pelaksanaan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
telah disiapkam metode yang (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
telah ditetapkan dan atau Petunjuk pelaksanaan sesuai dengan
Kerja) metode
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Menggunakan rambu 0 Ramabu dan Rambu dan Sebelum bekerja 100% harus sesuai Ceklist Petugas K3
peringatan dan brikade yang brikade dan SDM sudah harus siap standar
brikade digunakan sesuai sesuai dengan
standar yang kebutuhan
berlaku
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
4 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
6 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
7 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
8 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
9 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
10 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
11 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
12 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
13 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
14 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
15 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
16 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
17 0 1 Penggunaan APD Saat pelaksanaan Bahan - bahan Bahan, Peralatan Sebelum bekerja Dipastikan Ceklist Kepala Pelaksana
Pengaman berupa pekerjaan telah yang digunakan dan SDM yang sudah harus siap Penggunaan APD
Sarung Tangan dan memenuhi prinsip memenuhi digunakan sesuai Pengaman berupa
Sepatu Karet keselamatan Spesifikasi Teknik kebutuhan Sarung Tangan dan Pelaksana Lapangan
yang disyaratkan Sepatu Karet sesuai
aturan yang berlaku
Petugas K3
3 Menyusun Instruksi Membuat dan Sesuai dengan Dokumen Sesuai dengan Tertib Ceklist Site Manajer
Kerja menyiapkan instruksi instruksi kerja (Instruksi Kerja jadwal melaksanakan
kerja yang dibuat dan atau Petunjuk pelaksanaan petunjuk kerja
Kerja)
4 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja 0 Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan modul, tes harus terlatih
penyuluhan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
5 Melakukan pelatihan Seleluruh pekerja Lulus tes dan Instruktur, Sebelum memulai 100% lulus dan Evaluasi hasil pelatihan / Petugas K3
kepada para pekerja telah mengikuti pahan mengenai program, materi / pekerjaan sudah paham penyuyluhan
pelatihan dan sistem modul, tes harus terlatih
penyuluhan keselamatan pemahaman dan Staf Adminitrasi
peserta
0 0
1 Undang-Undang Dasar 1 945
2 UU No. 1/1970 Tentang Keselamatan Kerja
3 UU No. 23/1992 Tentang Kesehatan
4 UU No. 3/1992 Tentang Jaminan Sosisal Tenaga Kerja
5 Undang-Undang No. 18 Tahun 1999 Tentang Jasa Konstruksi
6 Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012 tentang Penerapan SMK3
Instruksi Menteri Tenaga Kerja No. : Ins/11/M/BW/1997 Tentang Pengawasan Khusus K3
7 Pedoman Sistem Kebakaran
Penanggulangan Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Konstruksi Bidang umum
8 Keputusan Menteri Tenaga Kerja R.I No. : Kep-186/Men/1999 Tentang Unit Penanggulangan Kebakaran di Tempat Kerja
9 Instruksi Menteri Tenaga Kerja No. : Ins/11/M/BW/1997 Tentang Pengawasan Khusus K3 Penanggulangan Kebakaran
10
###
###
###
###
###
###
###
###
###
bahan
Halam
an
: :
0.00 5. Yance
1.
2.
3.
4. I Dewa
H. Dari
::
0.00 0.00 0 0.00 Gde
Ratnadi
Zainudin,
Hendra
Sandiarth 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 a,
Suteja,B
SE
Dirra,SE
Ssos
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 E 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00### 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 10.00 Sepuluh
1.00 Satu 11.00 Sebelas
2.00 Dua 12.00 Bua Belas
3.00 Tiga 13.00 Tiga Belas
4.00 Empat 14.00 Empat Belas
5.00 Lima 15.00 Lima Belas
6.00 Enam 16.00 Enam Belas
7.00 Tujuh 17.00 Tujuh Belas
8.00 Delapan 18.00 Delapan Belas
9.00 Sembilan 19.00 Sembilan Belas