Anda di halaman 1dari 2

PERAWATAN LUKA

::
No. Dokumen 251/SOP/UKP/II/2
022

SOP No. Revisi : 00

Tanggal Terbit : 22-02-2022

Halaman : 1/2

dr. Dewi Ayu Murniati


Puskesmas Pagesangan ttd NIP. 19850919 200312 2 003

1. Pengertian Perawatan luka adalah tindakan membersihkan luka dan jaringan


nekrotik, dan corpus alienum sehingga luka bersih dari kontaminasi
mikroorganisme.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk membersihkan luka
bersih maupun kotor dan menjaganya dari infeksi.
3. Kebijakan SK KepalaPuskesmas Pagesangan Nomor 81 Tahun 2017 tentang
Standar dan SOP layanan klinis.
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.
02.02/Menkes/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
5. Prosedur 1. Alat:
a. Pegangan scalpel
b. Scalpel no 15
c. Pinset anatomis
d. Pinset chirurgis
e. Gunting lancip-lancip bengkok bila (diperlukan)
f. Gunting lancip-tumpul (bila diperlukan)
g. Klem kocher
h. Spuit 2 atau 5 cc untuk infiltrasi
i. 2 retraktor
j. Gunting perban
k. Bengkok
2. Bahan:
a. NaCl 0.9%
b. Perbandanplester
c. Kassasteril
d. Povidone iodine
e. Sarungtangansteril
6. Langkah -Langkah 1. Petugas mempersiapkan pasien, mengkonfirmasi identitas pasien.
2. Memberitahukan pasien atau keluarga atas tindakan dan prosedur
yang akan dilakukan dengan pengisian lembar persetujuan tindakan
medis (informed consent).
3. Menanyakan riwayat alergi pasien terhadap obat anestesi lokal.
4. Menyalakan lampu dan pusatkan di tempat luka.
5. Mencuci tangan 6 langkah dan memakai handschoen steril.
6. Membersihkan daerah di sekitar luka dengan sabun dan air dan cukur
rambut bila diperlukan.
7. Membersihkan luka dengan cairan fisiologis misalnya NaCl 0.9%,
dengan arah sentrifugal dari tengah kearah tepi luka.
8. Disinfeksi luka dan area sekitarnya dengan povidone iodine.
9. Inspeksi dasar luka dan bersihkan semua benda asing dengan pinset.
10. Menutup luka dengan kassa steril kecuali ada alas an untuk tidak
menutupnya. Paling tidak tutup luka dengan perban basah.
11. Mengedukasi pasien akan komplikasi yang mungkin terjadi dan minta
pasien untuk menjaga kebersihan luka dengan mengganti perban bila
kotor.
6. Bagan Alir

7. Hal-hal yang perlu


diperhatikan
8. Unit terkait 1. Unit Tindakan / Unit Gawat Darurat

9. Dokumen terkait

10. Rekaman historis


perubahan No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai