THB Open Turnamen Daha Tutu Cup II

PANDUAN TEKNIS
KEJUARAAN MENEMBAK OPEN TOURNAMENT

DAHA TUTU CUP II
PENGKAB PERBAKIN BARITO SELATAN
TAHUN 2023
PANDUAN TEKNIS
PANITIA KEJUARAAN MENEMBAKOPEN TOURNAMENT
DAHA TUTU CUP II TAHUN 2023
PENGKAB PERBAKIN BARITO SELATAN
Salam olahraga,
Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Barito Selatan yang ke 64 Tahun dan
sesuai dengan Program Kerja Pengkab Perbakin Barito Selatan yaitu menyelenggarakan Kejuaraan
Menembak secara rutin dan berkesinambungan maka dengan ini Pengkab Perbakin Barito Selatan
bermaksud mengadakan Kejuaraan Menembak Open Tournament “DAHA TUTU CUP II TAHUN
2023” mempertandingkan beberapa kelas menembak yang telah diatur dalam Panduan tekhnis ini.
Peraturan yang digunakan dalam Kejuaraan Menembak Open Tournament DAHA TUTU
CUP II Tahun 2023 ini adalah peraturan dan regulasi yang mengacu kepada peraturan Menembak
Resmi PB PERBAKIN, akan tetapi apabila peraturan yang digunakan semuanya mengikuti
ketentuan dari PB. PERBAKIN maka seluruh Atlet tidak Lolos dalam uji kelayakan baik
persenjataan maupun perlengkapan lainnya. Oleh karena itu, agar tetap bisa dilaksanakan
Kejuaaraan ini maka dibuat buku Panduan Teknis hanya untuk lingkup Kejuaraan Menembak Open
Tournament DAHA TUTU CUP II Tahun 2023 dengan mempertimbangkan semua peralatan yang
dimiliki oleh para atlet yang masih belum memenuhi standar nasional, akan tetapi tetap bisa
dilaksanakan dengan tujuan memasyarakatkan olahraga menembak di wilayah Kabupaten Barito
Selatan khususnya dan juga untuk penjaringan Bibit Atlet Menembak Lokal diwilayah Pengkab
Perbakin Barito Selatan.
A. UMUM
1. KELAS YANG DIPERTANDINGKAN
1.1. KELAS LOKAL PELAJAR PUTRA/PUTRI (PRESTASI) :

a) Air Rifle Hunting Pompa /Spring visir Metal silhouette 3 Posisi 17 Meter
b) Air Rifle Hunting Pompa/Spring Scope Metal Silhouette 3 Posisi 27 Meter
1.2. KELAS LOKAL UMUM (PRESTASI) :

a) Air Rifle PCP Metal silhouette 3 Posisi 33 Meter
b) Air Rifle Hunting Pompa/Spring Scope Metal Silhouette 3 Posisi 27 Meter
1.3. KELAS OPEN

a) Air Rifle Gas/pcp Multirange 18-41 M
b) Air Rifle Gas/pcp 25 Meter WRABF HV Benchrest Target dan
c) Air Rifle Gas/pcp Metal Silhouette 3 position 33 M
d) Pistol Executive Presisi 25 Meter
Panduan Teknis Kejuaaan Menembak OPEN TOURNAMENT DAHA TUTU CUP 2 Tahun 2023 1
1.4. KELAS EKSEBISI (FORKOPIMDA PLUS)
a) Pistol Executive Presisi Semi Reaksi 20 M
2. PESERTA
2.1. PESERTA KELAS PRESTASI
Peserta dalam Kejuaraan Menembak Open Tournament DAHA TUTU CUP II adalah
Pelajar yang ada di seluruh wilayah Pengkab Perbakin Barito Selatan dan Atlet dari
seluruh Kabupaten Barito Selatan yang sudah terdaftar di Klub menembak dibawah
binaan Pengkab Perbakin Barito Selatan, dengan ketentuan umum sebagai berikut :
1. Pendaftaran Kelas Lokal Pelajar khusus wilayah Pengkab Kabupaten Barito Selatan
dibuktikan dengan kartu Pelajar atau surat rekomendasi klub Menembak atau dari
sekolah setempat
2. Pendaftaran Atlet Kelas Prestasi lokal Umum melalui Klub Menembak setempat yang
diajukan ke Pengkab Perbakin Barito Selatan sesuai dengan kelas dan nomor yang
sudah ditentukan.
3. Masing-masing Peserta diperbolehkan mendaftar di semua kelas Lokal sesuai dengan
kategori kelas yang dilombakannya.
4. Peserta Kelas Lokal Pelajar terdiri dari kategori individu Men, Women
5. Kelas Lokal Pelajar dan Lokal Umum dilaksanakan masing-masing 2 seri penembakan
dan hasil penilaian akan diakumulasi
6. Kelas Lokal Pelajar dan Lokal Umum tidak ada pendaftaran Ulang/Remedial
7. Peserta tidak dipungut biaya pendaftaran
2.1. PESERTA KELAS OPEN
1. Peserta Kelas Open dalam Kejuaraan Menembak Open Tournament DAHA TUTU CUP
II Tahun 2023 ini bersifat Umum dari anggota Klub Menembak baik Sipil/TNI/Polri
yang berada diwilayah Kalimantan Tengah maupun yang dari luar Wilayah Kalimantan
Tengah
2. Peserta diperolehkan melakukan Remidial/daftar ulang dan akan dibatasi waktu
pendaftarannya dan akan disampaikan pada saat technical meeting
2.3. PESERTA KELAS KHUSUS
1. Peserta Kelas Khusus adalah dari unsur FORKOPIMDA dan Tamu Undangan VVIP
dalam Kejuaraan Menembak Open Tournament DAHA TUTU CUP II Tahun 2023
2. Panita hanya menanggung amunisi di tembakan pertama pendaftaran awal, panitia
tidak menanggung amunisi di Remidial/Pendaftaran ulang Max. 3 kali Remidial
3. TEMPAT PELAKSANAAN PERTANDINGAN
1. Lapangan Outdoor : Stadion Batuah Buntok – Barito Selatan

2. Lapangan Pistol : Lapangan Tembak POLRES Barito Selatan
4. BIAYA PENDAFTARAN
1. KELAS LOKAL PELAJAR PUTRA/PUTRI (PRESTASI) : GRATIS
2. KELAS LOKAL UMUM (PRESTASI) : GRATIS
3. KELAS OPEN TOURNAMENT :
Pendaftaran Awal : Rp. 200.000 / 1 Seri Penembakan
Remidial/Daftar Ulang : RP.100.000 / 1 Seri Penembakan
4. KELAS PISTOL PRESISI 25 M :
Pendaftaran Awal : Rp. 250.000 /1 Seri Penembakan
Remidial : Rp. 150.000/1 Seri Penembakan
5. KELAS PISTOL PRESISI 25 M (FORKOPIMDA PLUS) : GRATIS
5. HADIAH & JUARA

1. KELAS LOKAL PELAJAR PUTRA/PUTRI (PRESTASI) :
JUARA 1 : Rp. 1.500.000 + Tropi & Piagam
JUARA 3 : Rp. 750.000 + Tropi & Piagam
2. KELAS LOKAL UMUM (PRESTASI) :

3. KELAS OPEN TOURNAMENT

4. KELAS PISTOL PRESISI 25 M

JUARA 3 : Rp. 2.000.000+ Tropi & Piagam
5. KELAS PISTOL PRESISI 20 M (FORKOPIMDAN PLUS)

JUARA 1 : Tropi & Piagam
JUARA 2 :Tropi & Piagam
JUARA 3 : Tropi & Paiagam
6. INFORMASI PENDAFTARAN & TEKNIS
Untuk Informasi Pendaftaran & Teknis silahkan menghubungi :
Info pendafataran : Dr. YARDI NAZAR, M.Kes : WA 0852 8024 2119

Info Teknis : HILMI ZULKARNAEN : WA 0852 4908 1278
Sekretariat : Jl. Kaladan No. 75 RT.12/005 Buntok
7. UJI COBA LAPANGAN / PET
1. Uji coba lapangan penimbangan senjata/perlengkapan dan technical meeting, latihan

resmi di Lapangan Stadion Batuah Buntok dan Lapangan Tembak Pistol POLRES
Barito Selatan
2. Pelaksanaan uji coba lapangan panitia tidak menyiapkan amunisi dan senjata dan
Sasaran.
8. TECHNICAL MEETING
Technical Meeting dilaksanakan pada tanggal 27 Oktober 2023 Pukul 10.00 WIB
setelah pelaksanan Pembukaan Kejuaran dan sebagai pedoman/panduan pelaksanaan
pertandingan menggunakan buku Panduan ini sebagai acuan bagi para petembak
maupun official pada pelaksanaan dilapangan, apabila dalam buku Panduan pertandingan
ini kurang jelas maka akan dibahas pada saat Technical meeting di selenggarakan dan
dituangkan dalam Buletin Tambahan.
9. KETENTUAN PROTES
1. Protes terhadap keputusan Juri disampaikan secara tertulis dengan mengisi formulir yang
telah disediakan dengan disertai biaya protes sebesar Rp. 1.500.000,- (Satu Juta Lima
Ratus Ribu Rupiah) dan diserahkan kepada panitia 15 menit setelah hasil pertandingan
diumumkan pada hari yang sama.
2. Panitia akan mengumumkan pendaftaran dan batas waktu protes.
3. Apabila protes diterima biaya protes dikembalikan dan bila tidak diterima biaya protes
menjadi milik panitia.
4. Pada nomor pertandingan yang penilaiannya dilapangan, protes disampaikan pada saat
itu juga sebelum tembakan seri berikutnya dimulai.
5. Keputusan Jury of Appeal adalah final dan akan disampaikan laporannya kepada
Atlet/Official yang mengajukan Protes dan kepada penanggung jawab kejuaraan
B. PERATURAN PERTANDINGAN
A. AIR RIFLE HUNTING 3 POSISI 17 METER PELAJAR (PRESTASI)
a. Perlengkapan
1. Peralatan menggunakan senapan angin Per Pompa cal 177/4.5mm.
2. Harus menggunakan safety flag.
3. Dengan system Single shoot (memasukkan mimis pada setiap
penembakan).
4. Barrel (laras) memiliki panjang berikut action 1m.
5. Kompensator, muzzle break, dan peredam tidak diperbolehkan.
6. Handstop, bipod, dan sling tidak diperbolehkan.
7. Weight (berat) maksimum senjata senjata berikut assesoriesnya 6,8 kg.
8. Trigger (pemicu) bebas.
9. Sight (alat bidik) visir pejera diperbolehkan, diopter dilarang.
10. Visir belakang berbentuk V, U, O, dan tidak diperbolehkan ditutup cover
ataupun menyerupai diopter.
11. Pijera depan berbentuk I atau tugu, boleh menggunakan pelindung atau
tertutup cover.
12. Stock (popor) cheek pieces (sandaran pipi adjustable), palm rest (sandaran
tangan penopang depan adjustable), Butt plate tanpa hook butt plate
(sandaran bahu adjustable) dan Grip (pegangan tangan penarik picu)
sudut derajatnya bebas, boleh dipergunakan.
13. Tidak diperbolehkan mengganti senjata pada saat pertandingan
berlangsung.
14. Dilarang menggunakan perlengkapan Target (sepatu, sarung tangan, jaket,
seling dan Decker / Kinesio Tape).
15. Dilarang menggunakan celana berbahan jeans, celana cargo/tactical,
celana motif camouflage, celana pendek, kemeja dan kaos lengan panjang
kecuali atlet wanita berhijab.
16. Menggunakan sepatu yang tidak menutupi mata kaki.
b. Sasaran
1. Bentuk Sasaran Plat Ayam Silhouette, Plat Babi Silhouette, Plat Kalkun
Silhouette menghadap ke kiri.
2. Jarak Sasaran Plat Silhouette 17m.
3. Sasaran 5 buah Plat Ayam Silhouette, 5 buah Plat Babi Silhouette, 5 buah
Plat Kalkun Silhouette (gambar sasaran).
c. Sikap & Cara

1. Posisi Prone (tiarap), Posisi Kneeling (berlutut) dan Posisi Standing (berdiri).
2. Posisi Prone (tiarap) 5 sasaran Plat Babi Silhouette (5 tembakan penilaian),
Posisi Kneeling (berlutut) 5 sasaran Plat Babi Silhouette (5 tembakan
penilaian), Posisi Standing (berdiri) 5 sasaran Plat Babi Silhouette (5
tembakan penilaian).
3. Sasaran ditembak dari kiri ke kanan.
4. Apabila sasaran pertama tidak kena maka dilanjutkan tembakan kedua ke
sasaran kedua dan seterusnya.
d. Waktu
1. Tidak ada tembakan percobaan.
2. 12 menit satu sesi (15 sasaran) sikap Prone (tiarap), sikap Kneeling
(berlutut), sikap Standing (berdiri).
3. Aba-aba diberikan pada saat memulai tembakan dan pada saat waktu
selesai pada setiap sikapnya dan diberikan aba-aba peringatan waktu pada
30 detik terakhir dan perhitungan mundur pada 10 detik terakhir.
e. Penilaian
1. Nilai perkenaan pada setiap penembakan plat Silhouette (sasaran jatuh
pada setiap jarak) mendapatkan nilai 10.
2. Total nilai perkenaan 30 tembakan penilaian, 30 sasaran Plat Silhouette,
terdiri dari 2 sesi plat Ayam Silhouette 5 sasaran, plat Babi Silhouette 5
sasaran, plat Kalkun Silhouette 5 sasaran, Total nilai perkenaan tertinggi
300.
3. Tembakan yang meleset, tidak kena atau kena tapi tidak jatuh (miring,
rebah) nilai 0 (nol).
4. Tembakan salah tembak atau tidak sesuai urutan bernilai 0 (nol).
Menembak tidak sesuai urutan dikenakan nilai 0 (nol) dan nilai 0 (nol) pada
yang ditembak.
5. Tembakan kosong pada saat pertandingan sudah berlangsung bernilai 0
(nol).
6. Sasaran yang jatuh dikarenakan ricochet, sasaran akan diberdirikan dan
ditembak ulang dengan waktu satu sasaran 30 detik.
7. Apabila terjadi nilai sama penentuan peringkat akan dihitung dari total nilai
perkenaan sasaran posisi standing, posisi kneeling, dan posisi prone.
8. Jika terjadi persamaan Nilai, maka diadakan Shoot Off (Duel) 5 tembakan
sasaran jarak 17m plat Kalkun Silhouette, sikap Berdiri dengan waktu 150
detik untuk menentukan Juara.
9. Jika terjadi persamaan Nilai Shoot Off diatas, maka akan diadakan Shoot
Off lagi dengan waktu 75 detik.
10. Diskualifikasi apabila, terjadi tembakan lepas, Crossfire, tidak mematuhi
ketentuan pertandingan dan berprilaku membahayakan pada kejuaraan.
11. DNF/Did Not Finish bila terjadi kerusakan pada senjata dan tidak bisa
meneruskan pertandingan.
B. AIR RIFLE HUNTING 3 POSISI 27 METER PELAJAR/UMUM (PRESTASI)
a. Perlengkapan
1. Peralatan menggunakan senapan angin Per Pompa cal 177/4.5mm.
3. Dengan system Single shoot (memasukkan mimis pada setiap penembakan).
9. Sight(alat bidik) pejera dan lensa diperbolehkan, diopter dilarang.
(sandaran bahu adjustable) dan Grip (pegangan tangan penarik picu) sudut
derajatnya bebas, boleh dipergunakan.
berlangsung.
13. Dilarang menggunakan celana berbahan jeans, celana cargo/tactical, celana
motif camouflage, celana pendek, kemeja dan kaos lengan panjang kecuali
atlet wanita berhijab.
b. Sasaran
2. Jarak Sasaran Plat Silhouette 33 m.
c. Sikap & Cara

d. Waktu
2. 12 menit satu sesi (15 sasaran) sikap Prone (tiarap), sikap Kneeling
(berlutut), sikap Standing (berdiri).
3. Aba-aba diberikan pada saat memulai tembakan dan pada saat waktu
e. Penilaian
1. Nilai perkenaan pada setiap penembakan plat Silhouette (sasaran jatuh pada
setiap jarak) mendapatkan nilai 10.
300.
4. Tembakan salah tembak atau tidak sesuai urutan bernilai 0 (nol). Menembak
tidak sesuai urutan dikenakan nilai 0 (nol) dan nilai 0 (nol) pada yang
ditembak.
(nol).
sasaran jarak 27m plat Kalkun Silhouette, sikap Berdiri dengan waktu 150
Jika terjadi persamaan Nilai Shoot Off diatas, maka akan diadakan Shoot
C. AIR RIFLE GAS/PCP MULTIRANGE STANDING 18-41 M (OPEN)
1. Perlengkapan
a. Peralatan menggunakan senapan angin cal 177/4.5mm, khusus PCP.
b. Harus menggunakan safety flag.
c. Dengan system Single shoot (memasukkan mimis pada setiap
penembakan).
d. Barrel (laras) memiliki panjang berikut action 1m.
e. Kompensator, muzzle break, dan peredam tidak diperbolehkan.
f. Handstop, bipod, dan sling tidak diperbolehkan.
g. Weight (berat) maksimum senjata senjata berikut assesoriesnya 6,8 kg.
h. Trigger (pemicu) bebas
i. Sight(alat bidik) pejera dan lensa diperbolehkan, diopter dilarang.
j. Stock (popor) cheek pieces (sandaran pipi adjustable), palm rest (sandaran
k. Tidak diperbolehkan mengganti senjata pada saat pertandingan
berlangsung.
l. Dilarang menggunakan perlengkapan Target (sepatu, sarung tangan, jaket,
m. Dilarang menggunakan celana berbahan jeans, celana cargo/tactical,
celana motif camouflage, celana pendek, kemeja dan kaos lengan panjang
kecuali atlet wanita berhijab.
n. Menggunakan sepatu yang tidak menutupi mata kaki
o. Buttplate hanya boleh disetel naik turun dan posisi harus ditengah dengan
elevasi naik turun 1 inch / 2,5cm. Hook tidak boleh dipergunakan.
p. Lengkung dari buttplate maksimal 1/2inch atau 12,7mm
2. Sasaran
a. Bentuk Sasaran Plat Ayam Silhouette, Plat Babi Silhouette, Plat Kalkun
Silhouette, Plat Domba Silhouette menghadap ke kiri.
b. Jarak Sasaran Plat AyamSilhouette 18m;
Jarak Sasaran Plat Babi Silhouette 27m;
Jarak Sasaran Plat Kalkun Silhouette 33m;
Jarak Sasaran Plat DombaSilhouette 41m.
c. Posisi Sasaran 5 buah Plat AyamSilhouette, 5 buah Plat BabiSilhouette, 5
buah Plat KalkunSilhouette, 5 buah Plat Domba Silhoutte (gambar sasaran).
3. Sikap & Cara

a. Posisi Standing (berdiri) tanpa alat bantu, 2 sesi untuk Prestasi dan 1 sesi
untuk Open dari 20 sasaran Plat Silhouette (5 buah Plat Ayam Silhouette, 5
buah Plat Babi Silhouette, 5 buah Plat KalkunSilhouette, 5 buah Plat Domba
Silhoutte.
b. Setiap jarak 5 sasaran ditembak dari kiri ke kanan.
c. Apabila sasaran pertama tidak kena maka dilanjutkan tembakan kedua ke
sasaran kedua dan seterusnya).
4. Waktu
a. Tidak ada tembakan percobaan.
b. 10 menit untuk setiap sesi penembakan (20 sasaran).
c. Aba-aba diberikan pada saat memulai tembakan dan pada saat waktu
5. Penilaian
a. Nilai perkenaan pada setiap penembakan plat Silhouette (sasaran jatuh

pada setiap jarak) mendapatkan nilai 10.
b. Total nilai perkenaan 20 Tembakan untuk Open, 20 (Open) sasaran Plat
Silhouette, terdiri dari 1 sesi plat Ayam Silhouette 5 sasaran, plat Babi
Silhouette 5 sasaran, plat Kalkun Silhouette 5 sasaran, dan plat Domba
Silhouette 5 sasaran dengan Total nilai perkenaan tertinggi 200 (open).
c. Total nilai perkenaan tertinggi adalah 200. Tembakan yang meleset, tidak
kena atau kena tapi tidak jatuh (miring, rebah) nilai 0 (no hit).
d. Tembakan kosong akan diberikan waktu pada saat sebelum mulai
penembakan penilaian. Tembakan kosong (propelling charge) pada saat
pertandingan sudah berlangsung bernilai 0 (no hit).
e. Tembakan setelah aba2 stop diberikan, bernilai 0 (no hit)
f. Tembakan yang meleset, tidak kena atau kena tapi tidak jatuh (miring,
g. Tembakan salah tembak atau tidak sesuai urutan bernilai 0 (nol).
Menembak tidak sesuai urutan dikenakan nilai 0 (nol) dan nilai 0 (nol) pada
yang ditembak.
h. Tembakan kosong pada saat pertandingan sudah berlangsung bernilai 0
(nol).
i. Sasaran yang jatuh dikarenakan ricochet, sasaran akan diberdirikan dan
j. Apabila terjadi nilai sama penentuan peringkat akan dihitung dari total nilai
perkenaan sasaran terjauh hingga sasaran terdekat
k. Jika terjadi persamaan Nilai, maka diadakan Shoot Off (Duel) dengan 5
tembakan jarak 33m sasaran plat Kalkun Silhouette, sikap Berdiri dengan
waktu 120 detik untuk menentukan Juara.
Jika terjadi persamaan Nilai Shoot Off diatas, maka akan diadakan Shoot
l. Diskualifikasi apabila, terjadi tembakan lepas, Crossfire, tidak mematuhi
m. DNF/Did Not Finish bila terjadi kerusakan pada senjata dan tidak bisa
LAMPIRAN
D. AIR RIFLE GAS/PCP 25 METER WRABF BENCHREST TARGET HV (OPEN)
a. Perlengkapan
1. Peralatan menggunakan senapan angin cal 177/4.5mm, khusus PCP.
3. Dengan system Single shoot (memasukkan mimis pada setiap
penembakan)
KELAS HEAVY VARMINT
2. Energy maksimal 27,12 joule/20 fp lbs.
3. Berat minimum mimis 10,34 grain (keterangan tabel).
4. Tes kecepatan mimis ditentukan untuk kelas HV 933 dengan batas
toleransi 0,5% maksimal 937, dengan berat mimis 10,34 grain.
Dapat dilihat pada tabel yang tercantum dipasal WRABF E8.9
5. Tes kecepatan mimis dikelas HV peluru yang dipakai tidak boleh lebih
ringan dari 10,34 grain, sesuai yang tercantum pada pasal WRABF E8.9
6. Tes kecepatan, tabung senapan harus terisi minimal 2500 psi.
7. Diperbolehkan membawa wind indicator sendiri dengan ketentuan
tingginya tidak boleh melebihi sasaran.
8. Trigger (pemicu) berat bebas, boleh menggunakan built in trigger
elektronik, namun trigger elektronik external di larang. Air Rifle (b)
Heavy Varmint Air Rifle
9. Selama kompetisi berlangsung penggantian senapan diperbolehkan jika
terbukti senapan mengalami kerusakan yang berhubungan dengan
keselamatan dan dianggap berbahaya. Ro/juri dapat mengijinkan
penggantian senapan pada senapan cadangan yang sudah melalui EQC
dan tidak ada penambahan waktu. WRABF E.14
10. Diperbolehkan membawa perlengkapan sendiri. WRABF B.10
11. Trigger (pemicu) berat bebas. Tidak boleh menggunakan trigger elektrik.
12. Sight (alat bidik) pejera dan lensa diperbolehkan.
13. Stock (popor) cheek pieces (sandaran pipi adjustable), palm rest
(sandaran tangan penopang depan adjustable), Butt plate tanpa hook
butt plate (sandaran bahu adjustable) dan Grip (pegangan tangan
penarik picu) sudut derajatnya bebas, boleh dipergunakan.
14. Menggunakan front rest dan rear rest yang sama, atau diperbolehkan
membawa perlengkapan sendiri.
15. Popor belakang dari senapan dan bagian-bagiannya dilarang menyentuh
meja.
16. Penggunaan vertical support adjuster, bipod, hook dan sejenisnya
dilarang.
17. Dilarang menggunakan perlengkapan Target (sepatu, sarung tangan,
jaket, seling dan Decker).
berlangsung.
19. Dilarang menggunakan perlengkapan Target (sepatu, sarung tangan,
jaket, seling dan Decker / Kinesio Tape).
20. Dilarang menggunakan celana berbahan jeans, celana cargo/tactical,
celana motif camouflage, celana pendek, kemeja dan kaos lengan
panjang kecuali atlet wanita berhijab.
b. Sasaran
1. Bentuk Sasaran sesuai WRABF.
2. Jarak Sasaran 25 m.
3. 25 sasaran penilaian (open) pada 1 lembar lesan benchrest (open)
4. Tinggi sasaran harus lebih tinggi daripada meja benchrest.
c. Sikap & Cara

1. Posisi duduk dikursi dan senjata tersangga di front rest dan rear rest di
atas meja. Senjata pada saat diangkat dari rest, tidak melekat kepada
rest baik depan maupun belakang dan senapan bisa digerakkan dengan
bebas maju mundur.
2. Peserta diperbolehkan menggunakan sandaran atau rear dan front rest
sendiri, selama mengikuti aturan yg berlaku.
3. Pada saat pertandingan berlangsung pengisian kembali senapan yang
menggunakan gas diperbolehkan tetapi tidak ada penambahan waktu.
d. Waktu
1. Maksimal 20 menit untuk satu lembar sasaran, 25 penilaian dan 10
percobaan.
2. Aba-aba diberikan pada saat memulai pertandingan dan aba-aba
peringatan pada 10 menit sisa 2,5 terakhir, 30 detik terakhir dan 10
detik terakhir dihitung mundur.
3. Apabila record box dan atau logo Target terkena tembakan
percobaan,maka petembak akan dikenakan denda sebesar Rp.500.000,-
(Lima Ratus Ribu Rupiah)
2. Penilaian
1. Nilai perkenaan pada lesan (menyentuh garis ring) diperhitungkan ke
dalam.
2. Keputusan penilaian perkenaan yang meragukan ditentukan oleh alat
Gauge diputuskan oleh juri.
3. Total nilai perkenaan 25 tembakan pada ring target Penilaian pada
lesan memperoleh nilai perkenaan tertinggi 250 25x.
4. Poin 10x didapatkan apabila ring 10 benar-benar tertutup gauge 4,5mm.
(keterangan tabel)
5. Tembakan salah tembak atau satu sasaran berisi 2 buah perkenaan atau
lebih yang disebabkan oleh petembak sendiri maka akan dihitung nilai
tembakan paling luar atau terendah dan pinalty/pengurangan 1 poin tiap
tembakan.
6. Tembakan salah tembak atau satu sasaran berisi 2 buah perkenaan atau
lebih yang disebabkan oleh petembak lain (cross fire) dan bisa
dibuktikan oleh jury maka akan dihitung nilai tembakan paling dalam
atau tertinggi.
7. Pinalty/pengurangan 5 poin per satu tembakan diberikan kepada
kompetitor yang melakukan cross fire apabila terbukti.
8. Tembakan lepas dianggap telah menembak, termasuk tembakan kosong
tanpa ijin wasjur.
9. Tembakan yang tidak mengenai lingkaran tetapi masih
menyentuh/didalam kotak sasaran berhak mendapatkan nilai 4.
10. Jika terjadi persamaan nilai maka akan dilihat dari nilai perkenaan x ring
target terbanyak
11. Jika masih terjadi persamaan nilai dan persamaan jumlah x maka akan
dilihat dari first miss pada kertas pertama.
12. First miss adalah skor tembakan yang memiliki selisih skor lebih rendah
dibanding skor kompetitor diurutan tembakan yang sama.
13. Diskualifikasi apabila tidak mematuhi ketentuan pertandingan dan
berprilaku membahayakan pada kejuaraan.
LAMPIRAN
E. KELAS AIR RIFLE GAS/PCP 3 POSITION 33 M (OPEN)
1. Perlengkapan
1. Peralatan menggunakan senapan angin cal 177/4.5mm, khusus PCP.
3. Dengan system Single shoot (memasukkan mimis pada setiap penembakan).
4. Buttplate boleh disetel naik turun. Hook tidak boleh dipergunakan.
5. Lengkung dari buttplate maksimal 1/2inch atau 12,7mm.
6. Trigger bebas dengan tetap memperhatikan faktor keamanan dengan ditest
menepuk Butt plate di equipment control dan akan ada random test setelah
penembakan.
12. Sight(alat bidik) pejera dan lensa diperbolehkan, diopter dilarang.
berlangsung.
16. Dilarang menggunakan celana berbahan jeans, celana cargo/tactical, celana
motif camouflage, celana pendek, kemeja dan kaos lengan panjang kecuali
atlet wanita berhijab.
2. Sasaran
2. Jarak Sasaran Plat Silhouette 33 m.
3. Sikap & Cara

4. Waktu
2. 9 menit satu sesi (15 sasaran) sikap Prone (tiarap), sikap Kneeling (berlutut),
sikap Standing (berdiri).
3. Aba-aba diberikan pada saat memulai tembakan dan pada saat waktu selesai
pada setiap sikapnya dan diberikan aba-aba peringatan waktu pada 30 detik
terakhir dan perhitungan mundur pada 10 detik terakhir.
5. Penilaian
1. Nilai perkenaan pada setiap penembakan plat Silhouette (sasaran jatuh pada
setiap jarak) mendapatkan nilai 10.
150.
3. Tembakan kosong akan diberikan waktu pada saat sebelum mulai
penembakan penilaian. Tembakan kosong (propelling charge) pada saat
pertandingan sudah berlangsung bernilai 0 (no hit).
4. Tembakan setelah aba2 stop diberikan, bernilai 0 (no hit)
6. Tembakan salah tembak atau tidak sesuai urutan bernilai 0 (nol). Menembak
tidak sesuai urutan dikenakan nilai 0 (nol) dan nilai 0 (nol) pada yang
ditembak.
(nol).
jarak 33m sasaran plat Kalkun Silhouette, sikap Berdiri dengan waktu 120
1. Jika terjadi persamaan Nilai Shoot Off diatas, maka akan diadakan Shoot Off
lagi dengan waktu 60 detik.
LAMPIRAN
F. PISTOL EXECUTIVE PRESISI 25 METER
1. Pelaksanaan
a) Jarak tembak : 25 meter
b) Sikap : Berdiri 2 tangan
c) Amunisi sudah terisi dalam magazen
d) Magazen dan senpi dilepas terpisah diletakan di atas meja
e) Sasaran :Nilai Paper Target Presisi Nilai:1 s/d 10
f) Jumlah Peluru : 15 butir penilaian, amunisi Call. 9 mm
g) Waktu : lisan target fire 120 detik/5 butir amunisi
h) Penembakan : sikap berdiri 5 butir ke Lesan.
i) Catatan : apabila amunisi mengalami malfunction (Ket) dapat digantikan apabila waktu
masih mencukupi.
j) Senjata : Pistol Organik TNI/POLRI Call. 9 mm
k) Wajib kacamata dan tutup telinga
l) Hal – hal yang tidak diperbolehkan adalah menggunakan sarung tangan,Jaket, sling dan
alat penopang siku.aksesoris lain jam tangan cincin,gelang yang bisa mengganggu dalam
pertandingan
m) Semua aba- aba atas perintah Range Officer (RO) dan diawasi CRO dan dibantu oleh
Wasjur Pengawas Lajur/cut di setiap lajur penembakan/Ban.
2. Metode Penilaian
a) Perhitungan nilai dihitung dari jumlah perkenaan sasaran
b) Paper Target : 1 s/d 10. Dan nilai 10x
c) Nilai maksimal 150 point+X”Koma (0,1)
d) Apabila terdapat kelebihan perkenaan penembak lain di sasaran akan dilihat pada lesan
lajur kanan dan kirinya. Dan apabila terdapat kekurangan jumlah perkenaan lesan lajur
kanan / kirinya maka akan dikurangi nilai terbesar.
e) Apabila terjadi nilai prestasi perorangan sama atau imbang, maka pemenang akan di
tentukan oleh jumlah “Point 10 terhadap Lesan mulai dari X “, jika masih sama ditentukan
oleh “Point 9 terhadap lesan, dan seterusnya”.
3. Diskualifikasi, Penalty dan Do Not Finish (DNF)
3.1. Diskualifikasi
a) Apabila dengan sengaja Magasen diisi lebih peluru tidak sesuai ketentuan.
b) Peserta melakukan penembakan yang tidak terarah kesasaran (meledak tanpa disengaja)
(minimal kurang dari 3 meter dari posisi petembak ).
c) Melakukan penembakan sebelum ada petunjuk dan aba-aba dari RO
d) Menembak silang Cross fire yang bertujuan untuk mengacaukan lawan atau membantu
sasaran teman / tim supaya memperoleh hasil yang maksimal.
e) Petembak dengan sengaja mengganggu petembak lain atau membuat gaduh pada saat
pelaksanaan penembakan.
f) Penalty
g) Apabila waktu sudah habis, namun petembak masih melakukan penembakan, maka akan
dikenakan penalty, yakni pengurangan nilai yang terbesar.
3.2. DNF
Peserta tidak dapat melanjutkan penembakan dikarenakan gangguan senjata / amunisi
maupun fisik petembak
Lampiran
G. DISKUALIFIKASI, PINALTI, DAN DNF
1. Diskualifikasi
a) Apabila petembak menembak “lebih dari amunisi yang telah ditentukan di kelas Metal
Silhouette”.
b) Peserta melakukan penembakan yang tidak terarah kesasaran
c) Melakukan penembakan sebelum ada petunjuk dari RO/Juri.
d) Menembak silang yang bertujuan untuk merugikan petembak lain
2. Pinalti
a) Apabila waktu sudah habis, namun petembak masih melakukan tembakan, maka akan
dikenakan pinalti, yakni pengurangan nilai terbesar
b) Apabila ada 2 lubang hasil tembakan di dalam kotak sasaran lesan maka akan diambil
nilai perkenaan terendahnya dan dikurangi 1 point.
3. Do Not Fire (DNF)

Peserta tidak dapat melanjutkan tembakan karena gangguan senjata / amunisi maupun
fisik petembak. Apabila gangguan berasal dari senjata maka boleh diganti senjatanya
dengan senjata cadangan.
H. PENUTUP
Demikian Panduan Teknis Kejuaraan Menembak Open Tournament DAHA TUTU

CUP II TAHUN 2023 dibuat sebagai bahan pedoman bagi Panitia Pelaksana, peserta, pelatih
dan Official dari masing – masing peserta pertandingan. Adapun hal – hal yang belum
dimasukkan ataupun perubahan dalam peraturan ini akan dibahas pada saat pelaksanaan
technical meeting.
Dibuat di : Palangka Raya

Tanggal : Oktober 2023
PENGURUS PROVINSI PERBAKIN

KALIMANTAN TENGAH

THB Open Turnamen Daha Tutu Cup II

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

THB Open Turnamen Daha Tutu Cup II

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PANDUAN TEKNIS

KEJUARAAN MENEMBAK OPEN TOURNAMENT

1.1. KELAS LOKAL PELAJAR PUTRA/PUTRI (PRESTASI) :

1.2. KELAS LOKAL UMUM (PRESTASI) :

1.3. KELAS OPEN

2.1. PESERTA KELAS PRESTASI

2.1. PESERTA KELAS OPEN

2.3. PESERTA KELAS KHUSUS

3. TEMPAT PELAKSANAAN PERTANDINGAN

1. Lapangan Outdoor : Stadion Batuah Buntok – Barito Selatan

5. HADIAH & JUARA

2. KELAS LOKAL UMUM (PRESTASI) :

3. KELAS OPEN TOURNAMENT

4. KELAS PISTOL PRESISI 25 M

5. KELAS PISTOL PRESISI 20 M (FORKOPIMDAN PLUS)

6. INFORMASI PENDAFTARAN & TEKNIS

Untuk Informasi Pendaftaran & Teknis silahkan menghubungi :

Info pendafataran : Dr. YARDI NAZAR, M.Kes : WA 0852 8024 2119

7. UJI COBA LAPANGAN / PET

1. Uji coba lapangan penimbangan senjata/perlengkapan dan technical meeting, latihan

A. AIR RIFLE HUNTING 3 POSISI 17 METER PELAJAR (PRESTASI)

c. Sikap & Cara

c. Sikap & Cara

3. Sikap & Cara

a. Nilai perkenaan pada setiap penembakan plat Silhouette (sasaran jatuh

c. Sikap & Cara

3. Sikap & Cara

3. Do Not Fire (DNF)

Demikian Panduan Teknis Kejuaraan Menembak Open Tournament DAHA TUTU

Dibuat di : Palangka Raya

PENGURUS PROVINSI PERBAKIN

Anda mungkin juga menyukai